B. Mandiri, jujur, adil, kepastian hukum, tertib dan mendahulukan kepentingan umum
diatas kepentingan pribadi atau golongan
D. Mandiri, jujur, adil, kepastian hukum dan sama kedudukan didepan hukum
Jawaban A
Jawaban D
Jawaban D
A. Peserta Pemilu yang perolehan suaranya di bawah 4% dari jumlah suara sah secara
nasional akan kehilangan perolehan kursi anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD
Kabupaten/Kota.
B. Peserta Pemilu yang perolehan suaranya di bawah 4% dari jumlah suara sah secara
nasional akan kehilangan perolehan kursi anggota DPR saja, dan pasti tetap dapat
kursi anggota DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
C. Peserta Pemilu yang perolehan suaranya di bawah 4% dari jumlah suara sah secara
nasional akan kehilangan perolehan kursi anggota DPR dan anggota DPRD Provinsi,
tapi masih akan dapat kursi anggota DPRD Kabupaten/Kota.
D. Peserta Pemilu yang perolehan suaranya di bawah 4% dari jumlah suara sah secara
nasional akan kehilangan perolehan kursi anggota DPR, tetapi masih mungkin dapat
kursi anggota DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
Jawaban D
5. Pada tanggal berapa jadwal pemungutan suara pemilihan umum yang sesuai dengan
PKPU Nomor 3 Tahun 2022
A. 17 Februari 2024
B. 15 Februari 2024
C. 14 Februari 2024
D. 13 Februari 2024
E. 18 Februari 2024
Jawaban C
6. KPU RI, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten Kota bersifat hirarkis ketentuan ini
diatur dalam undang-undang nomor 7 Tahun 2017 pasal dan ayat berapa ?
A. Pasal 5 ayat 3
B. Pasal 9 ayat 2
C. Pasal 9 ayat 1
D. Pasal 1 ayat 5
E. Pasal 2 ayat 1
Jawaban C
7. Berapa jumlah anggota KPU, KPU Provinsi KPU Kabupaten Kota PPK dan PPS ?
A. 9-7-5-5-3
B. 11-7-5-5-3
C. 7/5-5/7-5-5-5
D. 9-5/3-5-5-3
E. 7-5/7-3/5-5/3
Jawaban E
A. Kantor Kecamatan
C. Pendopo Kecamatan
D. Ibukota Kecamatan
Jawaban D
10. Dibawah ini pernyataan yang benar mengenai lama masa kerja PPK?
penyelenggaraan pemilu dan dibubarkan paling lambat dua bulan setelah pemungutan
suara
pemilu dan dibubarkan paling lambat dua bulan setelah pemungutan suara
D. PPK dibentuk oleh KPU Kabupaten kota paling lambat 1 tahun sebelum
penyelenggaraan pemilu
E. PPK dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota paling lambat enam bulan sebelum
penyelenggaraan
pemilu dan dibubarkan paling lambat satu bulan setelah pemungutan suara
Jawaban A
A. Seseorang yang dengan sengaja menyebabkan orang lain kehilangan hak pilihnya.
C. Petugas PPS dengan sengaja tidak memperbaiki DPS setelah mendapat masukan
dari masyarakat dan Peseta Pemilu.
E. Seseorang yang dengan kekerasan atau dengan ancaman kekerasan atau degan
menggunakan kekuasaan yang ada padanya pada saat pendaftaran pemilih
menghalang-halangi sesorang untuk terdaftar sebagai pemilih dalam Pemilu
Jawaban : B
12. Dalam hal terjadi perhitungan dan pemungutan suara ulang susulan dan pemilu
lanjutan, masa kerja PPK PPS diperpanjang.PPK, PPS dibubarkan paling lambat
berapa bulan setelah pemungutan suara?
A. 1 bulan
B. 2 bulan
C. 3 bulan
D. 4 bulan
E. 5 bulan
Jawaban B
13. Status Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Bawaslu kabupaten/kota dan Panwaslu adalah
Pilihlah jawaban yang paling tepat
A. Bawaslu bersifat tetap. Bawaslu Provinsi. Bawaslu kabupaten/kota dan Panwas
bersifat adhoc
B. Bawaslu dan Bawaslu Provinsi bersifat tetap sementara Bawaslu kabupate/kota dan
Panwaslu bersifat adhoc
C. Bawaslu. Bawaslu Provinsi Bawaslu Kabupaten dan kota dan Panwaslu bersifat
ad-hoc
E. Bawaslu Bawaslu Provinsi Bawaslu kabupaten kota dan Panwaslu tetap Panwaslu
Desa bersifat ad-hoc
Jawaban D
14. Pernyataan dibawah ini yang bukan merupakan tugas wewenang dan kewajiban
Panwaslu Kecamatan
B. Mengawasi netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan
kampanye sebagaimana diatur dalam undang-undang di wilayah kecamatan
Jawaban C
15. Pemeriksaan pengaduan dan atau laporan atas adanya dugaan pelanggaran kode
etik yang dilakukan oleh anggota Bawaslu dilakukan oleh
Jawaban D
A. Totok Haryono, SH
C. Puadi, S.Pd, MM
Jawaban E
17. Berikut ini yang bukan merupakan tahapan penyelenggaraan pemilihan umum
D. pencalonan gubernur dan wakil gubernur bupati dan wakil bupati serta walikota
dan wakil walikota
Jawaban D
18. Tahapan penyelenggaraan pemilu dimulai paling lambat....... bulan sebelum hari
pemungutan suara
A. 24
B. 25
C. 22
D. 20
E. 21
Jawaban D
Jawaban E
20. DKPP bersidang untuk melakukan pemeriksaan dugaan adanya pelanggaran kode
etik yang dilakukan penyelenggara pemilu Siapakah yang dimaksud dengan
penyelenggara Pemilu ?
Jawaban D
21. Jadwal waktu pendaftaran partai politik peserta pemilu ditetapkan oleh KPU
paling lambat ............ bulan sebelum hari pemungutan suara
A.18
B. 20
C. 22
D. 19
E. 25
Jawaban A
A. 352
B. 445
C. 350
D. 577
E. 575
Jawaban E
23. Jumlah kursi DPRD Kabupaten/Kota ditetapkan paling sedikit ......... kursi dan
paling banyak ...... kursi
A. 20 dan 35
B. 20 dan 45
C. 20 dan 55
D. 25 dan 55
E. 35 dan 75
Jawaban C
24. Jumlah kursi anggota DPD untuk setiap provinsi ditetapkan sebanyak
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 2
Jawaban B
A.Pantarlih
B. PPS
C. PPK
D. KPU Kabupaten/Kota
Jawaban B
A. 17 hari
B. 10 hari
C. 14 hari
D. 15 hari
E. 20 hari
Jawaban C
27. Pasangan calon diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta
pemilu yang memenuhi persyaratan di perolehan kursi paling sedikit ....... dari jumlah
kursi DPR atau memperoleh 25% dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota
DPR sebelumnya
A. 25%
B. 20%
C. 4%
D.10%
E.15%
Jawaban B
28. Berikut ini adalah pernyataan yang benar mengenai daftar calon tetap anggota
DPR. DPRD provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota kecuali........
A. Daftar calon tetap disusun berdasarkan nomor urut dan dilengkapi dengan pasfoto
terbaru
B. Daftar calon tetap anggota DPR DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten kota
diumumkan oleh PPS C. KPU menetapkan daftar calon tetap anggota DPR
E. KPU kabupaten/kota menetapkan daftar calon tetap anggota DPRD kabupaten kota
Jawaban B
A. pertemuan terbatas
D. rapat umum
30. Metode kampanye pemilihan umum yang dilaksanakan sejak tiga hari setelah
calon peserta pemilu ditetapkan sebagai peserta pemilu sampai dengan dimulainya
masa tenang adalah
A. pertemuan terbatas
Jawaban E
31. Dalam Pemilu, Pemilih diharuskan memberikan suaranya tanpa ada paksaan dari
pihak manapun. Pernyataan tersebut merupakan makna prinsip penyelenggaraan
Pemilu yang:
A. Langsung
B. Umum
C. Bebas
D. Rahasia
Jawaban C
32. Berikut ini termasuk Tugas, wewenang, dan kewajiban KPPS, kecuali ...
A. menyerahkan daftar pemilih tetap kepada saksi peserta Pemilu yang hadir dan
Pengawas Pemilu Lapangan
Jawaban E
A. KPU Kabupaten/Kota
B. KPU RI
D. KPPS
E. PPS
Jawaban A
34. Berikut ini termasuk syarat untuk menjadi anggota PPK, PPS, KPPS, PPLN, dan
KPPSLN, kecuali ...
E. Tidak menjadi anggota partai politik yang dinyatakan dengan surat pernyataan
yang sah atau sekurang-kurangnya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun tidak lagi
menjadi anggota partai politik yang dibuktikan dengan surat keterangan dari pengurus
partai politik yang bersangkutan.
Jawaban B
35. Pasca melakukan perbaikan dan mengumumkan hasil perbaikan Daftar Pemilih
Sementara (DPS), maka kegiatan selanjutnya yang dilakukan PPS adalah...
Jawaban C
36. Dalam melakukan pemutkhiran data pemilih, KPU Kabupaten/Kota dalam hal ini
dibantu oleh …
A. Pantarlih
Jawaban C
37. Sesuai dengan Pasal 6 ayat (2) UUD 1945, syarat untuk menjadi calon Presiden
(Capres) dan Wakil Presiden (Wapres) diatur dalam:
A. Undang-Undang Dasar
B. Undang-Undang
C. Peraturan Pemerintah
Jawaban B
Jawaban A
Jawaban B
Jawaban D
41. Berikut beberapa profesi yang tak boleh menjadi anggota partai kecuali:
A. Kepala Desa
B. Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
C. Perangkat Desa
Jawaban D.
Jawaban d
a. Sebanyak 7 orang
b. Sebanyak 5 orang
c. Sebanyak 3 orang
Jawaban b
a. 3 Orang
b. 7 Orang
c. 4 Orang
d. 5 Orang
Jawaban d
45. Terdapat kepala desa yang ditemukan mendukung salah satu calon dan/atau
salah satu pasangan calon sehingga adanya pihak yang diutungkan dan dirugikan atas
tindakan atau keputusan kepala desa tersebut, atas dasar demikian kepala desa terbukti
melanggar dan termasuk klasifikasi dari jenis pelanggaran....
b. Administrasi Pemilu
c. Pidana Pemilu
Jawaban c
a. Formulir Model A
b. Formulir Model B
c. Formulir Model D
d. Formulir Model C
Jawaban a
47. Presiden dan Wakil Presiden memegang Jabatan selama 5 tahun dan sesudahnya
dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama hanya untuk satu kali dalam masa
jabatan, frasa tersebut diatur dalam...
a. Sebanyak 3 Orang
b. Sebanyak 5 orang
Jawaban a
a. 2002
b. 2000
c. 2001
d. 2003
Jawaban a
Jawaban c
10. KPU/PPK dalam melaksanakan tahapan pemilu tidak sesuai dengan proses,
prosedur, dan cara yang telah ditetapkan, sehingga pengawas pemilu memberikan
rekomendasi kepada KPU/PPK, hal tersebut termasuk jenis pelanggaran ...
Jawaban c
11. Dalam pelaksanaan kampanye, ada aturan dan ketentuan-ketentuan yang harus
dipatuhi oleh Pelaksana, Peserta dan Petugas Kampanye. Berikut ini adalah larangan
dalam kampanye yang harus di taati Pelaksana, Peserta dan Petugas Kampanye,
kecuali...
d. Membawa atau menggunakan tanda gambar dan/atau atribut lain selain dari tanda
gambar dan/atau atribut peserta pemilu yang bersangkutan
Jawaban b
12. Jenis Formulir model apa yang digunakan pada saat adanya Laporan dari
masyarakat mengenai terjadinya dugaan pelanggaran Pemilu
Jawaban b
13. Penyelenggara Pemilu Menurut UU No. 7 Tahun 2017 terdiri dari ....
a. Bawaslu, Pemerintah, KPU
Jawaban b
14. Temuan atau Laporan Dugaan pelanggaran pemilu diputuskan untuk ditindak
lanjuti atau tidak ditindak lanjuti paling lama...
Jawaban c
15. Dalam Pemilu Pemilih diharuskan memberikan suranya tanpa ada paksaan dari
pihak manapun. Pernyataan tersebut merupakan makna prinsip penyelenggaraan
pemilu yang...
a. Rahasia
c. Langsung
d. Bebas
Jawaban d
16. Hari yang dimaksud dalam penanganan Temuan dan Laporan Pelanggaran Pemilu
adalah...
a. Hari kerja
b. Hari Libur
c. Hari kalender
d. Hari Nasional
Jawaban a
b. Bawaslu Kabupaten/Kota
Jawaban b
a. 14 Februari 2024
b. 15 Februari 2024
c. 24 Nopember 2024
d. 14 April 2024
Jawaban a
Jawaban a
24. Amandemen UUD 1945 dilakukan sebanyak empat kali, maka perubahan kedua
pada tahun...
a. Tahun 2002
b. Tahun 2001
c. Tahun 1999
d. Tahun 2000
Jawaban d
b. Sebanyak 5 orang
c. Sebanyak 3 orang
Jawaban c
26. Pengawas Pemilu perlu melakukan identifikasi dan pemetaan potensi rawan
pelanggaran pengawasan Pemilu, pada tahapan...
a. Tahapan Kampanye
d. Semua Tahapan
Jawaban d
27. Untuk memperoleh kursi DPR, Partai Politik Peserta Pemilu harus memperoleh
jumlah suara minimal 4% secara nasional, syarat tersebut dikenal dengan Istilah...
BACA JUGA
a. Proporsional terbuka
b. Parlemantary Threshold
c. Presidential Threshold
d. Electoral Threshold
Jawaban b
28. Untuk mengambil keputusan diambil melalui mekanisme Rapat Pleno yang diatur
dalam...
Jawaban d
b. Waktu pelaporan tidak melebihi ketentuan paling lama 7 (tujuh) hari sejak
diketahui
d. Bukti
Jawaban b
31. Siapa Ketua Bawaslu RI saat ini?
a. Abhan
b. Hasyim Asya'ri
c. Arif Budiman
d. Rahmat Bagja
Jawaban d
Jawaban d
33. Undang-Undang yang mengatur tentang Pemilihan Umum diatur dalam......
a. UU No 3Tahun2008
b. UU No 7 Tahun 2017
c. UU No 5Tahun 2013
d. UU No 4Tahun 2008
Jawaban b
Jawaban d
Jawaban a
d. Pihak terlapor
Jawaban c
Jawaban b
Jawaban a
39. Berikut ini yang tidak termasuk dalm 4 pilar kebangsaan adalah...
b. Pancasila
d. Undang-Undang 1945
Jawaban c
40. Ketika terjadinya dugaan pelanggaran netralitas ASN dan telah terbukti, maka
pengawas pemilu merekomendasikan...
a. Pemerintah
b. Etik PNS
c. KASN
d. KPU
Jawaban c
41. Alasan yang paling tepat untuk menjelaskan penyebab hadirnya lembaga
pengawas pemilu di Indonesia adalah....
Jawaban d
42. Rumusan Pancasila terdapat dalam Undang-Undang Dasar 1945 yang ditetapkan
a. 16 Agustus 1945
b. 15 agustus 1945
c. 17 Agustus 1945
d. 18 Agustus 1945
Jawaban d
43. Berikut ini adalah pihak yang harus tunduk pada Kode Etik Penyelenggara Pemilu
adalah...
a. Pemerintah Daerah
b. Petugas kampanye
c. Pengawas pemilu
d. Peserta pemilu
Jawaban c
44. Dalam hal terdapat laporan pelanggaran Pemilu oleh salah satu peserta pemilu,
Panwaslu Kecamatan dalam menangani suatu pelanggaran berdasarkan...
Jawaban d
c. Ketidaktepatan waktu pada proses pelaksanaan setiap tahapan Pemilu sesuai jadwal
yang telah ditentukan
47. Perlengkapan Pemungutan dan Perhitungan Suara di TPS meliputi antara lain,
kecuali...
a. Tinta
Jawaban d
b. Rancangan UUD
Jawaban c
49. Apabila terjadi hal-hal yang mengakibatkan Panwaslu Kecamatan tidak dapat
menjalankan tugasnya, pengawasan tahapan penyelenggaraan pemilu untuk sementara
dilaksanakan oleh....
a. Panwaslu Kelurahan/Desa
b. KPU
c. Bawaslu Kabupaten/Kota
d. Bawaslu Provinsi
Jawaban c
50. Dalam Penegakan Hukum Pemilu, Bawaslu dengan lembaga lainya tergabung
dalam sentra penegakan hukum terpadu (Sentra Gakkumdu) yang terdiri dari...
Jawaban b
1. Menurut UUD 1945, gubernur, walikota, dan bupati dipilih secara ....
c. Penetapan Presiden
d. Demokratis
3. Hingga saat ini perubahan UUD 1945 telah dilakukan sebanyak empat kali.
Perubahan pertama dilakukan pada tahun....
a. 1998
b. 1999
c. 2000
d. 2001
e. 2002
4. Dibawah ini yang tidak terdapat pada Pasal 22 E UndangUndang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945):
a. Pemilihan umum dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan
adil setiap lima tahun sekali.
a. Tahun 1945
b. Tahun 1950
c. Tahun 1955
d. Tahun 1960
a. 35 Partai
b. 36 Partai
c. 37 Partai
d. 39 Partai
7. Pemilumasa reformasi dilaksanakan pertama pada tahun…
a. Tahun 1999
b. Tahun 2000
c. Tahun 2002
d. Tahun 2014
a. 45 Partai
b. 46 Partai
c. 47 Partai
d. 48 Partai
9. Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota diatur dalam :
10. Pelaksankan Pemilu serentak dibagi menjadi dua bagian, yang pertama memilih
kepala daerah Gubernur,Bupati, Dan Walikota pada tahun…
a. 2015-2016
b. 2015-2016-2017
c. 2015-2016-2017-2018
d. 2015-2016-2017-2018-2019
11. Pada pemilu serentak tahun 2019 memilih secara langsung Anggota DPR, DPRD
dan DPD, dengan sistem pemilu proporsional terbuka terbatas, tentang ambang batas
partai politik terdapat dalam UU No 7 Tahun 2017 pasal…
a. Pasal 410
b. Pasal 412
c. Pasal 413
d. Pasal 414
b. 4%
c. 5%
d. 6%
13. Dalam UU Pemilu No 10 Tahun 2016 Pasal 107 terdapat 1 (satu) pemenang
pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur peserta dengan memperoleh
suara lebih dari…
a. Perolehan kursi paling sedikit 15% dari jumlah DPR atau 25 dari suara sah secara
nasional
b. Perolehan kursi paling sedikit 20% dari jumlah DPR atau 25 dari suara sah secara
nasional
c. Perolehan kursi paling sedikit 25% dari jumlah DPR atau 30 dari suara sah secara
nasional
d. Perolehan kursi paling sedikit 30% dari jumlah DPR atau 35 dari suara sah secara
nasional
b. 21 Partai
c. 22 Partai
d. 23 Partai
16. Peserta pemilu tahun 2019 terdapat partai nasional dan partai local yaitu…
a. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
b. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi;
c. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
d. 2,5% (dua koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi;
18. Provinsi dengan jumlah penduduk lebih dari 2.000.000 (dua juta) sampai dengan
6.000.000 (enam juta), pengajuan perselisihan perolehan suara dilakukan jika terdapat
perbedaan paling banyak sebesar
a. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
b. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi;
c. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
d. 2,5% (dua koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi;
19. Provinsi dengan jumlah penduduk lebih dari 6.000.000 (enam juta) sampai dengan
12.000.000 (dua belas juta) jiwa, pengajuan perselisihan perolehan suara dilakukan
jika terdapat perbedaan paling banyak sebesar
a. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
b. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi;
c. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
d. 2,5% (dua koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi;
20. Provinsi dengan jumlah penduduk lebih dari 12.000.000 (dua belas juta) jiwa,
pengajuan perselisihan perolehan suara dilakukan jika terdapat perbedaan paling
banyak sebesar
a. 0,5% (nol koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi.
b. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
c. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Provinsi;
d. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Provinsi;
b.. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
c. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Kabupaten/Kota;
d. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
22. Kabupaten/Kota dengan jumlah penduduk sampai dengan 250.000 (dua ratus
lima puluh ribu) jiwa sampai dengan 500.000 (lima ratus ribu) jiwa, pengajuan
perselisihan perolehan suara dilakukan apabila terdapat perbedaan paling banyak
sebesar:
a. 0,5% (nol koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Kabupaten/Kota;
b. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
c. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Kabupaten/Kota;
d. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
23. Kabupaten/Kota dengan jumlah penduduk sampai dengan 500.000 (lima ratus
ribu) jiwa sampai dengan 1.000.000 (satu juta) jiwa, pengajuan perselisihan perolehan
suara dilakukan jika terdapat perbedaan paling banyak sebesar :
a. 0,5% (nol koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Kabupaten/Kota;
b. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
c. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Kabupaten/Kota;
d. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
24. Kabupaten/Kota dengan jumlah penduduk lebih dari 1.000.000 (satu juta)
jiwa, pengajuan perselisihan perolehan suara dilakukan jika terdapat perbedaan paling
banyak sebesar :
a. 0,5% (nol koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Kabupaten/Kota;
b. 1% (satu persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
c. 1,5% (satu koma lima persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara
oleh KPU Kabupaten/Kota;
d. 2% (dua persen) dari penetapan hasil penghitungan perolehan suara oleh KPU
Kabupaten/Kota;
a. Pasal 19
b. Pasal 20
c. Pasal 21
d. Pasal 22
28. Struktur dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia yaitu…
c. KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, PPLN, KPPLN, PPDP
d. KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, PPS, KPPS, PPLN, KPPLN, PPDP,
PTS
29. Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dibentuk dan dibubarkann pada saat
menjelang berlangsung dan selesainya penyelenggaraan di tingkat kecamatan, yakni :
a. 3 (tiga) orang
b. 5 (lima) orang
c. 3 (tiga) atau 5 (lima) orang
31. Lembaga negara yang merupakan satu kesatuan fungsi penyelenggaraan Pemilu
adalah:
b. Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2012 Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilu;
c. Peraturan Bawaslu Nomor 1 Tahun 2012 Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilu
d. Peraturan Bersama KPU, Bawaslu, DKPP Nomor 13 Tahun 2012, Nomor 11 Tahun
2012, Nomor 1 Tahun 2012 Tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilu
34. Anggota KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota diberhentikan dengan
tidak hormat karena tidak menghadiri rapat pleno yang menjadi tugas dan
kewajibannya selama…
35. Dalam hal anggota KPU Provinsi dinyatakan terbukti bersalah karena melakukan
tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih
berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, maka
anggota yang bersangkutan...
36. Penggantian antarwaktu anggota KPU yang berhenti dilakukan dengan ketentuan
…
a. anggota KPU digantikan oleh calon anggota KPU urutan peringkat berikutnya dari
hasil pemilihan yang dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat
b. anggota KPU digantikan oleh calon anggota KPU urutan peringkat berikutnya dari
hasil pemilihan yang dilakukan oleh Tim seleksi
c. anggota KPU digantikan oleh calon anggota KPU urutan peringkat berikutnya
sesuai usulan presiden
b. melakukan pelanggaran
38. Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dibentuk dan dibubarkann pada saat
menjelang berlangsung dan selesainya penyelenggaraan di tingkat kecamatan, yakni :
a.Presiden
b.Mendagri
c.DPR
d.KPU
42. Anggota Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Panwaslu Kabupaten/Kota, Panwaslu
Kecamatan, Pengawas Pemilu Lapangan, dan Pengawas Pemilu Luar Negeri berhenti
antarwaktu karena...
a. Tidak dapat mmelaksanakan tugas selama 2 (dua) bulan tanpa alasan yang sah
d. melakukan pelanggaran
a. Panwas Kecamatan
b. Panwas Kab/Kota
c. Bawaslu Provinsi
45. Pelanggaran pada Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota dilaporkan kepada :
a. Kepolisian
b. Pengawas Pemilu
c. KPU
d. DKPP
a. KPU
b. KPU Provinsi
d. Bawaslu Provinsi
48. Tindak Pidana pada Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota, oleh Panwas
Kabupaten/Kota diteruskan kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia paling
lama
50. Dibawah ini adalah salah satu syarat untuk menjadi calon anggota Bawaslu,
Bawaslu Provinsi, Panwaslu Kabupaten/Kota, dan Panwaslu Kecamatan, serta
Pengawas Pemilu Lapangan adalah…
a. APBN
b. APBD
a. KPU Kabupaten/Kota
b. PPK
c. PPS
d. Panwaslu
a. Bawaslu Provinsi
b. Panwaslu Kabupaten/Kota
d. Pemantau Pemilu
54. Dalam UU No 7 Tahun 2017 terkait hak memilih terdapat pada pasal...
a.Pasal 195
b.Pasal 196
c.Pasal 197
d.Pasal 198
b.Genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih pada hari pemungutan suara
atau sudah/pernah kawin;
a.Dinas Komplencapir
d.Disdukcapil
BACA JUGA
Cara Mengisi Formulir Model A (FORM A) Laporan Pengawas Pemilu dan Pilkada
2024
b.pemilu
a.Calon Gubernur, Calon Bupati, dan Calon Walikota yang diusulkan oleh Partai
Politik atau gabungan Partai Politik; dan/atau calon perseorangan yang didukung oleh
sejumlah orang.
c.Peserta Pemilu anggota DPR dan DPRD adalah partai politik yang memiliki kursi di
parlemen
d.Partai politik yang mengikuti Pemilu anggota DPR dan DPRD adalah partai politik
yang memenuhi persyaratan sebagai peserta pemilu
60.Dalam UU No 7 Tahun 2017 pada Pasal 221- 286 yaitu membahas tentang
pencalonan …
c.Persyaratan Calon Presiden dan Wakil Presiden , calon anggota DPR, DPD, dan
DPRD, Gubernur dan Wakil Gubernur
d.Persyaratan Calon Presiden dan Wakil Presiden , calon anggota DPR, DPD, dan
DPRD, Bupati/Wakil Bupati, Walikota/wakil walikota
a.Pertemuan terbatas
b.Pengumuman di Masjid-Masjid
63.Hasil audit terhadap laporan Dana kampanye wajib diumumkan oleh KPU Provinsi
dan KPU Kabupaten/Kota paling lambat .... setelah KPU Provinsi dan KPU
Kabupaten/Kota menerima laporan hasil audit dari kantor akuntan publik.
b.BPK
c.KPU
b.BPKP
c.Sekretariat Jendral KPU
a.kotak suara;
b.surat suara;
c.tinta;
b.Keputusan KPU
d.Keputusan Bawaslu
d.TNI
b.Tokoh masyarakat
c.Tokoh agama
d.Tokoh adat
71.Surat suara memuat:
72.Jumlah surat suara yang dicetak untuk keperluan pemungutan suara adalah:
a.sama dengan jumlah Pemilih sementara ditambah dengan 2,5% (dua setengah
persen)dari jumlah Pemilih sementara sebagai cadangan
b.sama dengan jumlah Pemilih tetap ditambah dengan 2,5% (dua setengah persen)dari
jumlah Pemilih tambahan sebagai cadangan
c.sama dengan jumlah Pemilih tetap ditambah dengan 2,5% (dua setengah persen)dari
jumlah Pemilih tetap sebagai cadangan
d.sama dengan jumlah Pemilih tetap ditambah dengan 2,0% (dua persen)dari jumlah
Pemilih tetap sebagai cadangan
b.hari libur atau hari yang diliburkan, tanggal dan waktunya ditetapkan dengan
Keputusan KPU Provinsi dan KPUKabupaten/Kota.
c.Hari libur sekolah
a.memberi tanda satu kali pada surat suara ataumemberi suara melalui peralatan
Pemilihan suarasecara elektronik
76.Pemilih tunanetra, tunadaksa, atau yang mempunyai halangan fisik lain pada saat
memberikan suaranya diTPS:
c.dapat dibantu oleh petugas KPPS atau orang lain atas permintaan Pemilih
81.Dalam pelaksanaan pemungutan suara, salah satu kegiatan KPPS adalah kecuali:
c.menghitung jumlah setiap jenis dokumen dan peralatan dan memeriksa keadaan
seluruh surat suara; menandatangani surat suara yang akan digunakan oleh Pemilih
b.Saksi calon
d.Ketua PPS
c.dimulai pukul 06.00 dan berakhir pada pukul 14.00 waktu setempat
a.surat suara ditandatangani oleh Ketua KPPS dan pemberian tanda satu kali pada
nomor urut, foto, atau nama salah satu Calon Gubernur, Calon Bupati, danCalon
Walikota dalam surat suara.
b.pemberian tanda satu kali pada nomor urut, foto, atau nama salah satu Calon
Gubernur, Calon Bupati, dan Calon Walikota dalam surat suara
a.Pemilih yang terdaftar pada Daftar Pemilih Tetap pada TPS yang bersangkutan
danPemilih yang terdaftar pada Daftar Pemilih Tambahan
b.Pemilih yang terdaftar pada Daftar Pemilih Tambahan dengan menunjukkan surat
pemberitahuan dari PPS untuk memberikan suara di TPS lain
c.Pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT dengan menunjukkan Kartu Tanda
Penduduk Elektronik atau surat keterangan penduduk sesuai TPS domisili
87.Dalam hal surat suara terdapat tulisan dan/atau catatan lain maka surat suara
dinyatakan:
a.Sah
c.tidak sah
c.jumlah surat suara yang tidak terpakai dan jumlah surat suara yang dikembalikan
oleh Pemilih karena rusak atau keliru ditandai.
a.Penghitungan suara dilakukan sampai dengan selesai di TPS oleh KPPS dan dihadiri
oleh saksi calon, pengawas TPS, pemantau, dan masyarakat
b.Saksi calon yang menghadiri pelaksanaan penghitungan suara harus membawa surat
mandat dari calon yang bersangkutan dan menyerahkannya kepada KetuaKPPS.
c.Dalam hal terdapat proses penghitungan suara yang tidak sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan, saksi calon yang hadir dapat mengajukan keberatan
kepada KPPS
a.Berita acara dan sertifikat hasil penghitungan suaradi tandatangani oleh Ketua KPPS
dan palingsedikit 2 (dua) orang anggota KPPS serta dapat ditanda tangani oleh saksi
calon.
b.KPPS wajib memberikan 1 (satu) eksemplar salinanberita acara dan sertifikat hasil
penghitungan suarakepada saksi calon Gubernur, saksi calon Bupati, saksicalon
Walikota, PPL, PPS, PPK melalui PPS sertamenempelkan 1 (satu) eksemplar
sertifikat hasilpenghitungan suara pada tempat pengumuman di TPSselama 7 (tujuh)
hari.
c.Berita acara dan sertifikat hasil penghitungan suara ditandatangani oleh Ketua KPPS
dan paling sedikit 3 (tiga) orang anggota KPPS serta dapat ditandatangani oleh saksi
calon.
91.PPS wajib mengumumkan salinan sertifikat hasil penghitungan suara dari seluruh
TPS di wilayah kerjanya dengan menempelkan salinan tersebut di tempat umum
selama:
a.14 (empat belas) hari
b.saksi calon
c.Panwas Kabupaten/Kota
b.petugas KPPS merusak lebih dari satu surat suara yangsudah digunakan oleh
Pemilih sehingga surat suaratersebut menjadi tidak sah;
c.lebih dari seorang Pemilih menggunakan hak pilih lebihdari satu kali, pada TPS
yang sama atau TPS yangberbeda dan/ataulebih dari seorang Pemilih yang tidak
terdaftar sebagaiPemilih, mendapat kesempatan memberikan suara padaTPS
b.perselisihan antara KPU Provinsi dan peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati
mengenai penetapan perolehan suara hasil Pemilihan
d.perselisihan antara Bawaslu Provinsi dan peserta Pemilihan Walikota dan Wakil
Walikota mengenai penetapan perolehan suara hasil Pemilihan
99.Musyawarah sengketa pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil
Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota wajib dihadiri oleh…
a.Pemohon
b.Termohon
a.Panwaslu Kabupaten/Kota
b.Panwaslu Kecamatan
d.Sengketa Pemilihan
Jawaban.
1. D
2. D
3. B
4. C
5. C
6. D
7. A
8. D
9. C
10. C
11. D
12. A
13. D
14. B
15. A
16. C
17. C
18. B
19. A
20. A
21. D
22. C
23. B
24. A
25. C
26. A
27. D
28. B
29. D
30. C
31. A
32. D
33. B
34. A
35. D
36. A
37. A
38. D
39. A
40. C
41. B
42. B
43. C
44. C
45. A
46. B
47. D
48. A
49. C
50. D