Lira News Pasangkayu PDF
Lira News Pasangkayu PDF
bantuan Jokowi
sebesar Rp 6.000.000.000,-
(Enam Milyar Rupiah).
Lebih jauh, Imam MS Sidabu-
tar menyebutkan bahwa, untuk
sebanyak 121 Orang saksi, dan ke 3 tersangka akan dijerat Pasal
akhirnya menetapkan tersangka. 2 undang-undang (UU) Tipikor
Imam MS, menyebutkan bahwa dengan ancaman pidana minimal
kronologi dugaan pelanggaran 4 tahun dan maksimal 20 tahun
tidak pidana korupsi yang dilaku- dan denda paling sedikit 200 juta
kan para tersangka dengan motif rupiah dan paling banyak 1 miliar
memperkaya diri sendiri dari rupiah serta pasal 3 UU Tipikor
hasil sewa alat Exkapator ban- yang menyebutkan setiap orang
tuan presiden Jokowi tahun 2015 yang dengan tujuan menguntung-
silam. kan diri sendiri atau orang lain
Tiga orang yang ditetapkan atau suatu korporasi, menyalah-
tersangka masing-masing adalah gunakan kewenangan, kesempatan
Dua (2) orang ASN yakni Mantan atau sarana yang ada padanya
Kadis DKP Pasangkayu Abbas, karena jabatan atau karena
dan Umar Staf DKP Pasangkayu kedudukan yang dapat merugikan
dan satu (1) orang swasta yaitu keuangan negara atau pereko-
Sadam.“Saat ini kami telah mene- nomian negara dipidana seumur
tapkan 3 Orang tersangka kasus hidup, atau pidana penjara paling
penyewaan Exkapator, 2 di anta- singkat 1 tahun dan paling lama 20
Setelah sempat mengendap, ditetapkan tiga orang tersangka, ranya dari DKP merupakan mantan tahun dan atau denda paling se-
Kasus Korupsi dugaan penyalah- yang yang disampaikan langsung kadis dan Staf DKP Pasangkayu dikit 50 juta rupiah dan maksimal
gunaan sewa alat berat Exkapa- Kepala Kejari, Imam MS Sidabu- dan satu orang lainnya dari swas- 1 miliar.“Soal penahanan terhadap
tor di lingkup Dinas Kelautan dan tar, S.H., M.H, didampingi Kasi ta keluarga dari Mantan Kadis 3 tersangka, saat ini kami belum
Perikanan (DKP) Kabupaten Pas- Intel Intel Fauzi. DKP Pasangkayu dengan bernama melakukan penahanan, namun ke 3
angkayu, akhirnya menemui titik Dalam konferensi pers terse- Sadam,” ungkap Kepala Kejaksaan tersangka tersebut telah masuk
terang.Lewat Konferensi Pers di but Imam, terungkap bahwa Negeri Pasangkayu. dalam pengawasan ketat oleh
kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) penyidikan kurang lebih setahun Imam juga menjelaskan, dalam pihak kami,” tegasnya.
Pasangkayu, Jumat, (3/7/202), ini, telah dilakukan pemeriksaaan kasus ini berdasarkan hasil per- (int/LN)
DPRD
Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa kan ke Badan Musyawarah (Ba-
(14/7/2020). mus) DPRD untuk penentuan ka-
“KUA-PPAS RAPBD tahun pan sidang paripurna penyerahan
Kepala Badan Pengelola 2021 ke DPRD untuk di bahas anggaran 2021 ini kami serahkan rancangan KUA-PPAS tahun2021
Keuangan dan Aset Daerah (BP- lebih lanjut. ke DPRD untuk dibahas lebih ini dilaksanakan.
KAD) menyerahkan Kebijakan Penyerahan KUA PPAS lanjut. Kami tim anggaran dari “Jadi, KUA-PPAS RAPBD di
Umum Anggaran dan Prioritas RAPBD ini diserahkan pihak pemerintah daerah siap mendu- paripurnakan dulu sebelum diba-
Plafon Anggaran Sementara (KUA eksekutif mewakili Bupati Pas- kung penuh kelancaran pemba- has lebih lanjut,” tandasnya.
PPAS) Rancangan Anggaran Pokok angkayu, Sekretaris Tim Ang- hasan di DPRD nantinya,” singkat (int/LN)
Belanja Daerah (RAPBD) tahun garan Pemerintah Daerah (TPAD) Imran.
Bagi Tugas berupa sembako dan khususnya kepada tempat-tempat ibadah kami
berikan berupa dana tunai,” jelas Ivan.
Ditempat yang sama ketua PMI Pasangkayu, Dr. Herny Agus
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pasangkayu menyerahkan dokumen Ambo Djiwa, menghimbau kepada masyarakat desa Sarjo, agar selalu
Verifikasi Faktual (verfak) calon perseorangan di PPK dan akan diterus- memakai masker apabila keluar rumah dan kurangi beraktivitas di luar
kan ke PPS pada tanggal 25 Juni 2020. Selasa,24 Juni 2020. jika tidak penting.
Waktu pelaksanaan Verifikasi Faktual (verfak) 26 Juni dan berjalan Paket sembako yang dibagikan sebanyak 600 paket, karena selain
selama 14 hari dan akan didampingi langsung Panitia Pengawas Desa (PPD) PT Passokorang dan PT STV, ada juga bantuan dari perusahaan yang
serta LO Bapaslon perseorangan diwilayah Desa masing-masing. beroperasi di desa Sarjo.
Ketua KPU Pasangkayu, syahran Ahmad mengatakan tahapan Verifi- ” Muda – mudahan bantuan yang kami berikan ini dapat sedikit
kasi faktual ini mulai dilaksanakan selama 14 hari ini sesuai dengan PKPU meringankan dan mengurangi pengeluaran masyarakat desa Sarjo saat
5 tahun 2020 tentang perubahan ketiga PKPU 15 tahun 2019 tentang pandemi Covid masih mewabah serta menyambut hari raya Idul Fitri,
Tahapan.
mari kita doakan semoga para dermawan yang telah membantu ini
“program,dan jadwal penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan wakil
gubernur, Bupati dan wakil bupati, dan/atau walikota dan wakil walikota diberikan rezeki melimpah,” imbuh Herny Agus.
dan sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang No. 10 tahun 2016 Istri Bupati Pasangkayu itu juga mengatakan, dalam waktu dekat
perubahan kedua atas Undang-undang No. 1 tahun 2015 tentang Pemili- pemerintah akan membahas terkait apa diperbolehkan melaksanakan
han Kepala Daerah” katanya sholat Id’ secara berjamaah atau tidak.
Sementara itu, penyerahan dokumen Verifikasi faktual ke seluruh ” Muda – mudahan pemerintah memberikan keputusan bahwa kita
PPK, dilakukan oleh seluruh Komisioner KPU Kab. Pasagkayu. bisa melaksanakan Sholat Id’ secara berjamaah, dengan pertimban-
“Sesuai berdasarkan wilayah kordinasinya masing-masing dengan gan yang matang jika tidak ada lagi tambahan kasus positif Corona,”
tetap mematuhi standar protokol kesehatan pencegahan Covid-19” pungkasnya.
(int/LN) (int/LN)
Unjuk rasa warga di batas Sulbar dan Sulteng Gagal Memperkosa, Pelaku Tinggalkan Barang Bukti Mobil
Masih sempat melarikan diri, namun na’as karena ketakutan
Warga diperbatasan antara Sulawesi Barat (Sulbar) dengan di kejar warga, pelaku percobaan pemerkosaan kabur meninggalkan
Sulawesi Tengah (Sulteng) nyaris bentrok. Hal tersebut dipicu jejak berupa kendaraan roda empat disemak-semak, di areal BLK
adanya upaya paksa masyarakat Kabupaten Donggala melakukan Kalukku dusun tarawe, desa beru- beru kecamatan kalukku, kab.
pembukaan jalan di kebun milik masyarakat diwilayah Dusun Pu- mamuju, prov.sulawesi barat.
tih Mata, Desa Pakawa, Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulbar. Namun Hingga saat ini, Pelaku belum di ketahui identitasnya, di
Dua kelompok masyarakat diwilayah perbatasan Kab. Pa- duga pelaku berprofesi sebagai supir minibus.
sangkayu Sulbar dan Kab. Donggala Sulteng tersebut nyaris Kronologis kejadian, Awalnya korban perempuan inisial R di
bentrok. Pasalnya, adanya upaya paksa oleh masyarakat Donggala jemput mobil penumpang di Lingkungan korongana kelurahan sim-
yang dipimpin Kepala Desa Ambulawa melakukan penggusuran boro kecamatan simboro, dengan tujuan hendak menuju ke mambi
pembukaan jalan di kebun milik masyarakat diwilayah Dusun Pu- kabupaten Mamasa, namun di tengah perjalanan, tepatnya di desa
tih Mata, Desa Pakawa, Kabupaten Pasangkayu pada Juni lalu. keang, mobil yang di tumpanginya memutar arah ke pemukiman ke-
Sengketa perbatasan antara provinsi tersebut sudah sejak camatan kalukku dan masuk ke area kantor BLK dusun tarawe desa
lama belum tuntas. Bahkan kondisi ini diperkeruh dengan terbit- beru-beru yang ditumbuhi semak belukar.
nya keputusan mentri dalam negeri nomor 60 tahun 2018 yang Sontak hal ini membuat korban merasa curiga sehinggga kor-
ditolak pemerintah provinsi sulawesi barat karena dinilai hanya ban melompat keluar dari mobil.
menguntungkan sepihak. Akibat aksi korban tersebut pelaku mengejar dan menyekap
Terkait hal tersebut, Menurut masyarakat setempat, seng- korban, karena korban berteriak pelaku sempat menutup mulut
keta perbatasan antara kedua wilayah itu tidak menjadi persoa- korban dengan tangannya korban berusaha kabur dengan mengigit
lan bagi mereka seandainya tidak diikuti upaya penguasaan lahan tangan pelaku yang menyebabkan bibir korban mengalami luka
dari pihak Prmkab Donggala. Itulah yang membuat masyarakat pecah dan gigi kanan bawah goyang.
Dusun Putih Mata, Desa Pakawa resah dan selalu was-was. Dengan meronta-ronta korban akhirnya berhasil melepaskan
Herdianto salah satu warga Dusun Putih Mata pada saat diri dari sekapan pelaku dan lari menuju rumah warga sambil ber-
di wawancarai di lokasi, Senin (22/6/2020) mengatakan bahwa, teriak minta tolong, pelaku masih berusaha mengejar korban na-
pihaknya sudah lama mendapat intimidasi maupun tindakan pen- mun tidak berhasil, hingga korban tiba di salah satu rumah warga
gusiran dari warga donggala dengan cara membakar pondok dan sehingga pelaku melarikan diri dengan meninggalkan barang bukti
traktor warga, termasuk memanen buah sawit warga Putih Mata satu unit mobil minibus warna putih Nopol DC 1194 AO merk Toyota
secara paksa. Calya.
“Kamiuulbar meminta Pemerintah Kabupaten Pasangkayu, Peristiwa Kasus tersebut, sudah di tangani petugas kepolisian
Provinsi Sulawesi Barat dan Pemerintah Pusat agar permasalahan setempat.
ini segera diselesaikan. Kami sudah tidak nyaman selalu di intimi- Di temui di tempat kerjanya, Kapolsek Kalukku IPDA SIRA-
dasi dan ini bisa menjadi pemicu terjadinya hal-hal yang tidak JUDDIN.S.Sos menerangkan bahwak kejadiannya itu hari sabtu
diinginkan.” Tutur Herdianto. tanggal 20 juni 2020 sekita pukul 16.00 wita, kondisinya ditempat
Selain itu, Pihaknya juga berharap agar Pemerintah Kabu- itu memang kosong krn kantor belum beraktivitas, untuk korban
paten Pasangkayu, Provinsi Sulbar dan Pemerintah Pusat segera saat ini dalam perawatan, baik fisik maupun psikisnya, “terang kapol-
menyelesaikan sengketa perbatasan tersebut untuk menghindari sek”
konflik berkepanjangan antara masyarakat donggala dan pasang- Tim kami sementara bergerak mengejar pelaku, sambil kami
kayu yang bisa berujung kerusuhan antar kelompok. kumpulkan bukti-bukti dengan cara mengidentifikasi kendaraan yang
(Sudirman/LN) sempat ditinggalkan pelaku disemak belukar tersebut.” tutup Ipda
sirajuddin.
(int/LN)
22 DINAMIKA
Sudah 3 Tahun Beroperasi, Bengkel NSS Cabang
Pasangkayu Belum Miliki Ijin IPAL
wawancarai terkait izin pengelo- Galang menganggap tidak perlu
laan IPAL. Ia menjelaskan bahwa mengurus izin pengelolaan IPAL
sejak beroperasinya bengkel NSS dan dirinya juga mengakui tidak
2017 silam, pihaknya baru men- tahu menahu.
gurus izinnya di bulan Mei Tahun “Kami telah dipanggil dan
2020. diperiksa oleh pihak berwajib dan
“NSS sudah ada di Pasang- kami diberi ultimatum 3 Bulan un-
kayu sekitar tahun 2012 namun tuk segera mengurus izin pengelo-
saat itu belum memiliki bengkel laan IPAL,” ujarnya.
dan hanya beroperasi sebatas Yang lebih mengejutkan lagi,
tempat pembiayaan dengan nama Kadek Galang juga menjelaskan
NSC dan nanti tahun 2017 ba- bahwa Tahun 2019 lalu pihaknya
rulah bengkel kami beroperasi. juga telah mengurus izin pengelo-
Namun saat itu seluruh admin- laan limbah B3, dan izinnya telah
istrasinya telah lengkap kecuali keluar di Bulan Oktober 2019
izin pengelolaan IPAL,” ungkap meskipun Perusahaannya belum
Kadek Galang di kantornya, Kamis mengantongi izin pengelolaan
(18/06/2020) lalu. IPAL.
Kadek Galang juga menjelas- “sebenarnya saya pun sem-
kan bahwa dirinya baru mengurus pat heran, kok bisa izin pengelo-
Kantor NSS di Kota Pasangkayu, kab. Pasangkayu, Sulawesi Barat
izin pengelolaan IPAL setelah laan limbah B3 bisa keluar semen-
diminta dan telah ditegur serta tara izin IPAL belum ada. Setelah
diperiksa oleh pihak berwa- kami kordinasi, ternyata ada
Ada pernyataan yang sangat kayu, Kabupaten Pasangkayu,
jib. Ironisnya lagi, dirinya juga kesalahan server di Dinas terkait
mengejutkan dari Pimpinan NSS Provinsi Sulawesi barat (Sulbar).
menjelaskan bahwa dalam men- dan izin pengelolaan IPAL kami
Cabang Pasangkayu yang beroper- Hal tersebut diucapkan oleh
jalankan perusahaan perbengkelan kembali dibatalkan,” jelasnya.
asi di Kota Pasangkayu, Kelurahan Kadek Galang selaku pimpinan
di Kabupaten Pasangkayu, Kadek (Sudirman/tim)
Pasangkayu, Kecamatan Pasang- NSS Cab. Pasangkayu, saat di-