Anda di halaman 1dari 2

ALUR VAKSINASI COVID-19

1. Meja Pertama , meja 1a: digital, meja 1b:untuk manual

Meja pertama untuk melakukan pendaftaran dan verifikasi data.


Rinciannya, pelayanan di meja pertama yakni;

- Petugas memanggil sasaran penerima vaksinasi ke meja 1 sesuai dengan


nomor urutan kedatangan
- Petugas memastikan para penerima vaksin menunjukkan nomor tiket
elektronik (e-ticket) dan/atau KTP untuk dilakukan verifikasi sesuai dengan
tanggal pelayanan vaksinasi yang telah ditentukan.
- Verifikasi data dilakukan dengan menggunakan aplikasi Pcare Vaksinasi
(pada komputer/laptop/HP) atau secara manual yaitu dengan
menggunakan daftar data sasaran yang diperoleh melalui aplikasi Pcare
Vaksinasi yang sudah disiapkan sebelum hari H pelayanan

Pencatatan : data sasaran digital atau manual ,berupa nama, no nik, umur,
jen kel, alamat

Hasil pemeriksaan tanda tanda vital

Pelaporan : hasil veripikasi data sasaran untuk diteruskan ke meja 2

2. Meja Kedua

Di meja ini, petugas kesehatan melakukan anamnesa untuk melihat kondisi


kesehatan dan mengidentifikasi kondisi penyerta (komorbid) serta
melakukan pemeriksaan fisik sederhana.

Petugas melakukan skrining, selanjutnya data skrining akan diinput


petugas, jika input online tidak bisa maka hasil skrining dicatat untuk
kemudian diinput setelah ada koneksi internet.

Nantinya berdasarkan data yang diinput akan keluar rekomendasi hasil


apakah sasaran penerima bisa lanjut vaksinasi atau tidak atau harus
ditunda. Jika harus ditunda, maka petugas menyampaikan akan ada
notifikasi SMS blast ulang atau melalui aplikasi peduli lindungi
untuk melakukan registrasi ulang dan menentukan jadwal pengganti.

Selanjutnya, dilanjutkan dengan pengisian keputusan hasil skrining oleh


petugas. Jika saat skrining terdeteksi penyakit tidak menular atau adanya
infeksi Covid-19, maka pasien dirujuk ke Poli Umum untuk pemeriksaan
lebih lanjut.
Di meja 2, petugas juga akan memberikan penjelasan singkat mengenai
vaksin yang diberikan, manfaat dan reaksi simpan (KIPI) yang mungkin
terjadi dan penanganannya.

Pencatatan : skrining manual maupun digital, inform konsen, surat rujukan


untuk konsultasi ke dr. Ahli bila ditemukan penyakit menular maupun
tidak menular

Pelaporan : hasil skrining manual maupun digital, rekomendasi


rujuk/konsul, rekomendasi layak diimunisasi untuk dilanjutkan ke meja
tiga

3. Meja Ketiga

Selanjutnya, di meja ketiga ini dilakukan penyuntikan vaksin. Untuk vaksin


multidosis petugas menuliskan tanggal dan jam dibukanya vial vaksin
dengan pulpen/spidol di label pada vial vaksin.

Petugas memberikan vaksinasi secara intra muskular sesuai prinsip


penyuntikan aman. Petugas menuliskan nama sasaran, NIK, nama vaksin
dan nomor batch vaksin pada sebuah memo.
Memo diberikan kepada sasaran penerima untuk diserahkan kepada
petugas di Meja 4.

Pencatatan : memo yang berisi data sasaran nama vaksin dan nomor batch
vaksin

4. Meja Keempat

Dilakukan pencatatan saat berada di meja keempat.


Petugas mempersilahkan sasaran untuk menunggu 30 menit sebagai
antisipasi bila ada KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi).

KIPI bisa diartikan sebagai setiap kejadian medis yang tidak diinginkan,
terjadi setelah pemberian imunisasi, dan belum tentu memiliki hubungan
kausalitas dengan vaksin. Nantinya penerima vaksin diberikan kartu
vaksinasi dan penanda edukasi pencegahan Covid-19. Kartu vaksinasi
berupa manual dan atau elektronik.

Pencatatan : hasil pelayanan vaksinasi manual maupun digital, kartu


imunisasi, pencatatan nama vaksin dan no bach vaksin

Pelaporan : jumlah hadir, jumlah hasil pelayanan imunisasi, jumlah tunda


immunisasi

Jumlah vaksin yang diterima, dipakai dan sisa, Jumlah APD yang diterima,
dipakai dan sisa, Jumlah bahan habis pakai yang diterima, dipakai dan sisa

Anda mungkin juga menyukai