Anda di halaman 1dari 2

MENGUKUR TEKANAN

DARAH
No. Dokumen :
SOP/009.4/VII/II /2019
No. Revisi :0
SOP Tgl. Mulai Berlaku : 4 Februari
2019
Halaman : 1/2

PUSKESMAS
SAMALANTAN YULIUS, A.Md.Kep
NIP. 19790412 201101 1 002

1. Pengertian Mengukur tekanan darah adalah Mengukur tekanan darah dalam dinding
arteri dengan menggunakan tensimeter
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam menerapan langkah - langkah untuk
mengidentifikasi anamesa dan pemeriksaan pasien seperti :
1. Membantu mengetahui pekerjaan jantung
2. Membantu menegakan diagnosa
3. Sebagai dasar memberikan tindakan selajutnya
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Samalantan Nomor
445/05/SK-7.6.6.2/PKM-SML/II/2019 tentang Layanan Klinis yang
menjamin Kesinambungan Layanan di Puskesmas Samalantan.
4. Referensi 1. PERMENKES RI No. 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat.
2. PERMENKES RI No. 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas,
Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Mandiri
3. Buku Pedoman Pengobatan Dasar Puskesmas 2011
5. Alat dan Bahan 1. Tensimeter
2. Stetoskop
6. Prosedur 1. Cuci tangan
2. Jelaskan kepada pasien tentang tindakan yang akan dilakukan
3. Pilih manset yang besarnya sesuai uantuk pasien
4. Atur posisi pasien sesuai kebutuhan pengukuran tekanan darah
5. Singsingkan lengan baju pasien, bila perlu lepaskan lengan baju pada
lengan yang akan diukur
6. Pasang manset 2,5cm diats fossa cubiti
7. Tutup skrup balon pompa
8. Raba arteri brachialis, letakan pada stetoskop diatasnya
9. Pompa balon hingga 30mmHgdiatas denyut nadi arteri tidak terdengar

1
lagi
10. Buka skrup balon perlahan-lahan dengan kecepatan 2-3mmHg/detik
sambil melihat skala dan mendengarkan bunyi detak pertama pertama
(nilai sistol) dan detak terakhir (nilai diastol)
11. Turunkan hingga angka nol
12. Lepaskan manset, dan keluarkan sisa udara yang masih tersisa di
dalam manset. Maset digulung rapi dan dimasukan didalam tempatnya
13. Rapikan pasien
14. Cuci tangan
15. Kaji dan laporkan atau intervensi jika tekanan darah tidak normal

PERHATIAN:
1. Mengukur tekanan darah pada lengan yang tidak terpasang infus, tidak
ada riwayat mastektomi, cedera, atau penyakit
2. Tekanan darah tidak diukur pada anak dibawaah usia 3 tahun
3. Kaji perubahan nilai tekanan darah . kalau ada perubahan yang berarti
segera intervensi/kloaborasi
7. Diagram alir -
8. Hal-hal yang perlu -
diperhatikan
9. Dokumen terkait Rekam Medis

10. Unit terkait 1. UGD


2. BP Umum
3. Ruang GIGI
4. KIA
5. Rawat Inap
6. Jejaring Puskesmas
11. Rekaman Historis Diberlakukan
No. Yang dirubah Isi Perubahan
Perubahan Tanggal

Anda mungkin juga menyukai