Anda di halaman 1dari 4

OBESITAS

No. Dokumen :
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1 dari 4

BLUD Puskesmas
Drg. Dini Indrawati, MM
Kecamatan Kelapa TTD Kepala Puskesmas
NIP. 196905062000122003
Gading

1. Pengertian Obesitas adalah keadaan dimana seseorang memiliki kelebihan


lemak (body fat) sehingga orang tersebut memiliki risiko
kesehatan.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah – langkah untuk


melakukan diagnosa dan penatalaksanaan obesitas

3. Kebijakan SK Kepala BLUD Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading nomor 25


tahun 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis BLUD Puskesmas
Kecamatan Kelapa Gading
4. Referensi Kemenkes no 514 tahun 2015 tentang panduan praktek klinis bagi
dokter di FKTP

5. Prosedur 1) Persiapan Alat dan Bahan


 Stetoskop
 Tensimeter
 Termometer
 Timbangan
 Form rujukan eksternal
 Form pemeriksaan laboratorium
2) Petugas yang melaksanakan
 Dokter
 Perawat
 Petugas laboratorium
3) Langkah - langkah
a. Petugas melakukan anamnesis kepada pasien:
 Adanya keluhan kelebihan berat badan.
 .Adakah faktor risiko:
o Kebiasaan makan berlebih, genetik,
kurang aktivitas fisik, faktor psikologis
dan stres.
o Obat-obatan (beberapa obat seperti
steroid, KB hormonal, dan anti-
depresan memiliki efek samping
penambahan berat badan dan retensi
natrium).
o Usia (misalnya menopause).
o Kejadian tertentu (misalnya berhenti
merokok, berhenti dari kegiatan
olahraga, dsb).
b. Petugas melakukan pemeriksaan fisik terhadap pasien:
 Pengukuran Antropometri (BB, TB dan LP) Indeks
Masa Tubuh (IMT/Body mass index/BMI)
menggunakan rumus Berat Badan (Kg)/Tinggi
Badan kuadrat (m2).
 Pengukuran lingkar pinggang.
 Pengukuran tekanan darah.
c. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang untuk
menentukan risiko dan komplikasi, yaitu:
 Pemeriksaan kadar gula darah, profil lipid, dan
asam urat.
d. Petugas melakukan penegakkan diagnosa berdasarkan
anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.

Kategori obesitas berdasarkan IMT:


 Underweight < 18,5
 Normal 18,5 – 22,9
 Overweight > 23,0
 BB Lebih Dengan Risiko 23,0-24,9
 Obese I 25,0-29,9
 Obese II >30
e. Petugas melakukan penatalaksanaan obesitas
 Pengaturan pola makan
 Pengaturan aktifitas fisik.
 Modifikasi gaya hidup.
f. Petugas memberikan rujukan internal ke poli gizi.
g. Petugas mendokumentasikan layanan dalam rekam medis.

6.Diagram Alir
Petugas melakukan anamnesis

Petugas melakukan pemeriksaan fisik terhadap pasien

Petugas melakukan pemeriksaan penunjang

Petugas melakukan penegakkan diagnosis

Penatalaksanaan obesitas

Petugas memberikan rujukan internal ke poli gizi

Dokumentasi dalam rekam medis

7.Unit Terkait Poli Umum


Poli lansia
Poli gizi
Poli pelayanan 24 jam
Apotik
Loket
Laboratorium

8.Dokumen Rekam medis


Terkait Form rujukan internal
Form pemeriksaan laboratorium
SOP rujukan
9.Riwayat Tanggal
Perubahan No Yang Diubah Isi Perubahan Mulai
Dokumen Diberlakukan
1. Format SOP Referensi,Prosedur,Di April 2018
agram alir,Unit
Terkait,dokumen
terkait

Anda mungkin juga menyukai