Anda di halaman 1dari 2

DIABETES MELLITUS TIPE 2

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP TanggalTerbit :
Halaman :

UPT PUSKESMAS dr.Radietya Kusuma


CIGADUNG NIP. 198010142011011001

1. Pengertian Diabetes Mellitus adalah suatu penyakit atau ganggguan


metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan
tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolism
karbohidrat, lipid, protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin.
2. Tujuan Sebagai acuan tatalaksana penanganan kasus diabetes mellitus

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor tentang standar pelayanan


klinis
4. Referensi Permenkes RI NO 5 Tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis
bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
5. Prosedur/langkah 1. Petugas melakukan anamnesa tentang riwayat penyakit
-langkah : pasien, apakah pasien mengeluhkan gejala klasik DM yang
berupa poliuria (sering kencing), polidipsi (sering haus) dan
polifagi (sering lapar), serta penurunan berat badan yang tidak
jelas penyebabnya, atau juga bisa disertai keluhan tidak khas
meliputi lemah, kesemutan, gatal, mata kabur, luka yang sulit
sembuh, pruritus vulva pada wanita, dan disfungsi ereksi pada
pria.

2. Petugas melakukan anamnesa mengenai faktor resiko dm


pada pasien

3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik pada pasien

4. Petugas melakukan pemeriksaan gula darah puasa atau gula


darah sewaktu atau gula darah 2 jam PP

5. Petugas kesehatan menegakkan diagnosa Diabetes Mellitus


bila

5.1.1 Gejala klasik DM (poliuria, polidipsia, polifagi) + Glukosa


darah sewatu ≥ 200 mg/dl (darah kapiler). ATAU

5.1.2 Gejala klasik DM + Glukosa darah puasa ≥ 126 mg/dl


(darah kapiler). ATAU
5.1.3 Kadar glukosa plasma 2 jam pada tes toleransi glukosa
terganggu (TTGO) ≥ 200 mg/dl. ATAU

5.1.4 HbA1C ≥ 6.5 %, pemeriksaan HbA1C dilakukan hanya


apabila pasien menyetujui.
6. Petugas melakukan evaluasi gizi, evaluasi penyulit DM, evaluasi
perencanaan makan sesuai kebutuhan
7. Petugas memberikan pengobatan DM

8. Petugas kesehatan memberi edukasi sesuai dengan terapi


non farmakologi dan efek samping obat

6. Unit terkait Poli BP Umum, Poli KIA/KB, Poli TB

7. Rekaman Historis No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl.Mulai


Diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai