Anda di halaman 1dari 2

SOP PENYAKIT PNEUMONIA ASPIRASI

No. Dokumen :
SO No. Revisi
Tanggal Terbit :
:

P Halaman :

PUSKESMAS Ia Solihat,
PARIGI S.ST

1. PENGERTIAN Pneumonia aspirasi (Aspiration pneumonia) adalah pneumonia


yang disebabkan oleh terbawanya bahan yang ada diorofaring
pada saat respirasi ke saluran napas bawah dan dapat
menimbulkan kerusakan parenkim paru. Secara spesifik,
pneumonia aspirasi didefinisikan dengan ditemukannya bukti
radiografi berupa penambahan infiltrat di paru pada pasien dengan
faktor risiko aspirasi orofaring.
2. TUJUAN Sebagai acuan dalam penatalaksanaan penyakit asma bronkial di
Puskesmas Parigi
3. KEBIJAKAN SK Kepala Puskesmas No. tentang
4. REFERENSI Buku Panduan pelayanan klinis di fasyankes primer
5. ALAT DAN
BAHAN 1. ATK
2. Buku status pasien
3. Tensimeter
4. Thermometer
5. Stetoskop
6. Lampu senter
7. Tabung oksigen
8. Masker sederhana
9. Kanul hidung
10.Nebulizer

6. PROSEDUR 1. Petugas melakukan asepsis dan antisepsis pada diri sendiri


2. Petugas menerima status pasien dari ruang TTV
3. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut dr loket
pendaftaran
4. Petugas menjelaskan tujuan pemeriksaan tanda-tanda vital
(tekanan darah, nadi, suhu dan frekuensi nafas) dan dicatat
di buku status pasien sesuai nama dan tanggal berobat
5. Petugas mengarahkan pasien untuk pemeriksaan dokter atu
pemeriksa
6. Dokter melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik pada
pasien sesuai penyakit
Keluhan penyakit aspiration pneumonia berupa : Batuk,
Takipnea, Tanda-tanda dari pneumonia.
Pemeriksaan fisik yang didapat adalah :
Temuan pemeriksaan fisis dada tergantung dari luas lesi di
paru.
Inspeksi : dapat terlihat bagian yang sakit tertinggal
waktu bernapas
Palpasi : fremitus dapat mengeras pada bagian yang
sakit
Perkusi : redup di bagian yang sakit
Auskultasi : terdengar suara napas bronkovesikuler
sampai bronkial yang mungkin disertai ronki basah
halus, yang kemudian menjadi ronki basah kasar pada
stadium resolusi.
7. Petugas menegakkan diagnose dan membuat resep untuk
pasien
Penatalaksanaan
Pemberian oksigen
Pemberian cairan dan kalori yang cukup (bila cairan
parenteral). Jumlah cairan sesuai berat badan,
peningkatan suhu dan derajat dehidrasi.
Pemberian antibiotik tergantung pada kondisi : a.
Pneumonia komunitas : levofloksasin (500mg/hari) atau
seftriakson (1-2 gr/hari)
8. Kriteria Rujukan
Penilaian status keparahan serupa dengan pneumonia
biasa.

7. UNIT Loket
TERKAIT Poli BPU
Poli BPA
Laboratorium
Apotik
8. DOKUMEN 1. Rekam medis
TERKAIT 2. Formulir permintaan pemeriksaan laboratorium
3. formulir inform consent
4. Resep obat

Anda mungkin juga menyukai