Anda di halaman 1dari 7

MANAJEMEN PROYEK SISTEM INFORMASI

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA KAMPUS BANYUASIN


BANYUASIN
2022

Disusun Oleh :
Nama : Faizal Guspian
Nim :062040382818
Kelas : 5 MIP
MK : Prak. Keamanan Komputer
Soal

1. Apa manfaat dari keamanan komputer bagi anda pribadi...


2. Berikan penjelasan perbandingan keamanan komputer dengan sistem operasi windows, linux, dam
macOS...
3. Berikan penjelasan perbandingan sistem operasi GUI dan CLI dari segi keamanan komputer...

Jawaban

1. Keamanan komputer memiliki banyak manfaat selama Anda melakukan berbagai aktivitas secara
online. Seperti apa manfaatnya?
 dapat mengurangi risiko pencurian dan sabotase data.
 melindungi sistem jaringan dari berbagai jenis malware berbahaya.
 menjaga keamanan data agar tetap utuh dan tidak dimodifikasi oleh pihak penyerang.

Keamanan komputer terdiri dari berbagai jenis yang dapat diterapkan secara mudah dalam
komputer Anda. Setiap jenisnya memiliki fungsinya masing-masing dalam menjaga keamanan
jaringan komputer. Berikut ini berbagai jenis network security yang kerap digunakan oleh
perusahaan.

1. Firewall

Firewall adalah sistem keamanan untuk menghalangi jaringan asing atau ancaman, ke dalam
komputer Anda. Sistem keamanan ini paling kerap dijumpai dalam perangkat Personal Computer
(PC) atau laptop. Kini, sebagian besar firewall banyak dipasang sebagai software untuk menjaga
perangkat dan web server.

2. Antivirus dan Antimalware

Software antivirus dan antimalware sebenarnya sama. Pasalnya, malware merupakan singkatan dari
malicious software yang mencakup virus, worm, ransomware, spyware, dan trojan. Software ini
berguna untuk menghalangi masuknya malware serta memastikan semua file aman dari serangan
tersebut melalui fitur scan.

3. Email Security

E-mail pun menjadi target hacker untuk menyerang sistem jaringan dan menyebarkan cybercrime. E-
mail security bermanfaat dalam menangkis serangan tersebut serta mengontrol pesan yang terkirim
agar data sensitif tidak hilang. Anti-spam pun menjadi fitur penting dalam e-mail security supaya
pengguna tidak terganggu.

4. Access Control

Access Control berfungsi untuk membatasi jumlah user yang dapat mengakses jaringan komputer
Anda. Selain mengenali pengguna dan perangkat yang digunakan, Anda juga bisa menerapkan
kebijakan keamanan sehingga koneksi endpoint yang mencurigakan dapat dihalangi oleh sistem ini.

5. Application Security

Sistem keamanan ini bermanfaat bagi perusahaan yang meluncurkan aplikasi. Aplikasi yang dibuat
sangat rentan terhadap serangan sehingga lebih mudah disusupi. Developer aplikasi harus
menerapkan application security sebagai langkah pencegahan serangan tersebut. Konsumen akan
merasa aman saat bertransaksi jika aplikasinya memiliki sistem keamanan.
6. Cloud Security

Data penting, alamat IP, layanan, dan aplikasi perusahaan di cloud computing perlu dijaga
keamanannya. Cloud security bermanfaat untuk mencegah masuknya serangan ke dalam sistem
cloud computing sehingga karyawan di perusahaan merasa aman saat mengaksesnya.

7. Website Security

Jenis keamanan jaringan ini bekerja dengan cara melindungi gateway web pada website atau cloud.
Sistem ini perlu dipasang dalam jaringan komputer supaya tidak ada pengguna komputer yang
mengakses website berbahaya. Perusahaan pemilik website pun harus menggunakan sistem
keamanan ini supaya website mereka tidak terserang oleh ancaman berbasis web.

8. Data Loss Prevention

Sistem keamanan ini sangat dibutuhkan oleh perusahaan demi mencegah tersebarnya data sensitif
ke lingkungan luar. Data Loss Prevention (DLP) dapat mencegah proses mengunggah (upload),
mengunduh (download), meneruskan (forward), atau mencetak (print) apabila terdapat proses yang
dinilai tidak aman.

9. VPN

Virtual Private Network (VPN) merupakan sistem keamanan yang dirancang untuk melindungi data
pribadi selama browsing di internet. Cara kerja VPN adalah mengenkripsi sambungan dari endpoint
(titik akhir) ke jaringan melalui internet. VPN jenis remote access memiliki fitur IPsec atau Secure
Socket Layer (SSL) untuk melakukan otentikasi komunikasi antara jaringan dan perangkat yang
digunakan.

10. Network Segmentation

Sesuai namanya, sistem keamanan ini membagi jaringan ke dalam beberapa segmen. Setiap segmen
bekerja sebagai pemilik jaringan sendiri. Pembagian jaringan dibedakan berdasarkan alamat IP, role
(peran), location (lokasi) dan sebagainya. Pengguna mendapatkan tingkat akses yang tepat sesuai
segmentasinya. Hasilnya, network segmentation mampu mengenali perangkat yang mencurigakan
serta menghalanginya agar tidak masuk.

2. A. SISTEM KEAMANAN WINDOWS

Windows adalah sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft Corporation yang
menggunakan antarmuka dengan berbasis GUI (Graphical User Interface) atau tampilan antarmuka
bergrafis.

1) Windows Defender

Windows Defender adalah perangkat lunak Antispyware yang disertakan dengan paket Windows
& dan berjalan secara otomatis saat komputer dihidupkan. Fitur ini dapat melindungi komputer
terhadap spyware dan perangkat lunak lain yang mungkin tidak diinginkan. Spyware dapat
menginstal dirinya sendiri pada komputer Anda tanpa sepengetahuan Anda setiap kali terhubung
ke Internet, dan juga dapat menginfeksi komputer saat menginstal beberapa program
menggunakan CD, DVD, atau media removable lainnya. Spyware juga dapat diprogram untuk
dijalankan pada waktu yang tak terduga, bukan hanya karena sudah terinstal.
2) Windows Firewall

Windows Firewall merupakan salah satuelemen terpenting dari OS Windows.Windows Firewall


pertama kali di perkenalkanpada OS WindowsXP d itahun 2001 dan sejaksaat itu Windows Firewall
terus mengalamipeningkatan baik dari segi fitur maupunkeamanan.Sebelumnya nama Windows
Firewall adalah Internet Connection Firewall,namun sudah dirubah sejak Microsoftmengeluarkan
Service Pack 2 untukWindowsXP. Internet Connection Firewall jugadiketahui lebih memiliki banyak
bug & celahyang dapat ditembus.Pada versi pertama Windows Firewall, Windows Firewall
hanyamampuuntuk memfilter & memblok koneksiyang masuk. Kemudian seiring
denganberkembangnya zaman, Fitur Windows Firewall terus ditingkatkan sepertimengontrolkoneksi
keluar dari suatu aplikasi serta user juga mampu mengatur Windows Firewall dengan cukup
mudah.Hampir semua program Windows membutuhkan koneksi Internet untuk update. Program-
program padaWindows ini akan secara otomatis membuatsebuah Rules/Aturan di dalam
WindowsFirewall sehingga program tersebu bisamelakukan Update. Namun apabila adakejadian
mencurigakan, Windows Firewallakan memberitahu pengguna dengan sebuah Window / Jendela
apakah aplikasi tersebut layak untuk terkoneksi kejaringan atau tidak.

3) Windows Update

Windows update memeriksa update yang diberikan oleh Microsoft untuk memberi patch atau
menambal celah pada sistem operasi windows . Selain pengguna Microsoft Windows di seluruh
dunia sangat luas, juga intensitas penggunaan internet yang meningkat sehingga memungkinkan
terjadinya pemanfaatan bug dari pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merusak sistem. 4.
BitlockerBitLocker Drive Encryption

BitlockerBitLocker Drive Encryption adalah sebuah fiturenkripsi satu cakram penuh yang terdapat
didalam sistem operasi Microsoft WindowsVista, Windows 7 dan Windows Server 2008yang di
desain untuk melindungi data dengan melakukan enkripsi terhadap keseluruhanpartisi. Secara
default, BitLocker DriveEncryption menggunakan algoritma AES dalammode CodeBlock Chaining
(CBC) denganpanjang kunci 128-bit, yang di gabungkandengan Elephant diffuser untuk
meningkatkankeamanannya. Pada Windows Vista dan Windows 7,

perangkat lunak ini hanyatersediadi edisi Ultimate dan Enterprise, dantidak ada pada edisi-edisi
lainnya. Pada saat WinHEC 2006, Microsoft mendemonstrasikan versi prarilis dari Windows Server
2008 yangmengandung dukungan terhadap partisi berisidata yang di amankan oleh BitLocker selain
tentunya partisi berisi sistem operasi

B. SISTEM KEAMANAN LINUX

Linux adalah nama yang diberkan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan
salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak open source. Seperti pada sistem
operasi pada umumnya, Linux juga memiliki fitur keamanannya sendiri yang diantaranya sebagai
berikut :

1) Secure Shell (SSH) SSH menggunakan metode kriptografi kunci publik untuk mengenkripsi
komunikasi antara dua host, untuk mengotentikasi komputer remote dan untuk mengotentikasi
pengguna. SSH biasanya digunakan untuk login ke mesin remote dan mengeksekusi berbagai
perintah, tetapi juga mendukung tunneling, forwarding TCP port dan X11 connections, itu dapat
mentransfer file menggunakan terkait SFTP atau SCP protocols. SSH menggunakan client server
model yang standar TCP port 22 telah ditetapkan untuk menghubungi server SSH. Algoritma
enkripsi yang didukung oleh SSH di antaranya TripleDES (Pengembangan dari DES oleh IBM),
BlowFish (BRUCE SCHNEIER), IDEA (The International Data Encryption Algorithm), dan RSA (The
RivestShamirAdelman). Dengan berbagai metode enkripsi yang didukung oleh SSH, Algoritma yang
digunakan dapat diganti secara cepat jika salah satu algoritma yang diterapkan mengalami
gangguan. SSH menyediakan suatu virtual private connection pada application layer, mencakup
interactive logon protocol (ssh dan sshd) serta fasilitas untuk secure transfer file (scd). Setelah
menginstal SSH, sangat dianjurkan untuk mendisable telnet dan rlogin. Implementasi SSH pada
linux diantaranya adalah OpenSSH. SSH merupakan paket program yang digunakan sebagai
pengganti yang aman untuk rlogin, rsh dan rcp.

2) Password Saat user login ke server linux, maka sistem akan memanggil program

/bin/login dan program ini akan meminta user untuk memasukkan username dan password,
kemudian masukan yang diketikkan user tersebut di enskripsi dengan teknik yang sama pada saat
password user dibuat pertama sekali dan hasil enkripsi dari masukan user akan dibandingkan
dengan data yang sudah ada dalam sistem, dalam hal ini akan dibandingkan data di dalam
/etc/passwd dan /etc/shadow. Jika cocok maka user tersebut diperkenankan masuk.

3) Netfilter (Firewall) Netfilter merupakan satu set aplikasi yang dapat mengatur kernel linux untuk
dapat mencegat dan memanipulasi paket jaringan. Komponen netfilter digunakan sebagai firewall
di mesin linux. Untuk menggunakan fungsi netfilter ini diperlukan aplikasi di Linux yang disebut
iptables. Iptables memiliki table yang berfungsi untuk menentukan arah putaran paket data.
Dimana table tersebut ada 3 yaitu :

a. Filter : Digunakan untuk memilah dan memberikan ijin ACCEPT/DROP pada suatu paket data.
b. Nat : Digunakan untuk network address translation.
c. Mangle : Digunakan untuk QoS

Table filter memiliki CHAINS (rantai aliran data), yang digunakan untuk memilah aliran paket data.
Chains tersebut adalah :

a)INPUT : Digunakan untuk memilah paket data yang masuk ke mesin firewall.
b)FORWARD : Digunakan untuk memilah paket data yang melalui mesin firewall dan
diroutingkan kembali ke jalur yang lainnya.
c)OUTPUT : Digunakan untuk memilah paket data yang keluar dari mesin firewall.

C. SISTEM KEAMANAN MAC

Macintosh atau yang lebih dikenal MacOS adalah sistem operasi yang diproduksi dan
dikembangkan oleh perusahaan Aple. Berikut ini merupakan fitur-fitur keamanan pada sistem
operasi Macintosh :

1. Fitur XD (Execute Disable) memisahkan penyimpanan memori untuk data dan perintah yang
dijalankan. Inimencegah malware yang berusaha mengelabui Mac agar memperlakukan datadengan
cara yang sama seperti program untukmembahayakan sistem Anda.

2. Address Space LayoutRandomization (ASLR) mengubah lokasi memori yang menyimpan bagian-
bagian berbeda dari aplikasi. Ini mencegah malware yang berusaha mengelabui Mac agar
memperlakukan data dengan cara yang sama seperti program untuk membahayakan sistem Anda.
3. MacOS Sierra Default hanya mengizinkan opsi untuk aplikasi yang didownload dari App Store atau
App Store dan pengembang yang diidentifikasi.

4. Sandboxing. Sandboxing pada Mac menghadang sebuah aplikasi untuk mengakses data-data yang
tidak diperlukan dari komputer Anda.Lebih aman, selalu gunakan aplikasi Mac yang telah diakui oleh
Apple.

3. A. GUI adalah kepanjangan dari Graphics User Interface. GUI merupakan bentuk antarmuka yang
memungkinkan pengguna untuk menggunakan elemen grafis dalam berinteraksi dengan komputer atau
sistem operasi. Dalam istilah user interface, GUI menjadi peranan penting dalam memudahkan
penggunaan komputer. Sistem GUI atau antarmuka pengguna grafis menyediakan menu berupa
windows, scrollbar, button, wizards, painting pictures, dan ikon alternatif lainnya.

Dalam GUI juga menampilkan informasi dalam bentuk beragam mulai dari teks, video, gambar, dan
informasi lainnya. Penggunaan GUI juga mudah, bahkan bagi seorang pemula. Pengguna tidak perlu
memiliki banyak pengetahuan untuk mengoperasikan sistem GUI. Berbeda dengan CLI, karena dengan
sistem operasi ini pengguna harus memiliki pengetahuan lebih banyak tentang perintah (command).

Kelebihan

 Pengguna dimungkinkan untuk mengubah desain.


 Berbasis grafis, sehingga pengguna tidak perlu ahli atau memiliki pengetahuan luas.
 Memiliki antarmuka yang sangat bagus dan mudah dipahami (User Friendly)
 Penggunaan lebih mudah dalam mengoperasikan sistem, dibandingkan dengan CLI yang
menggunakan teks dalam menjalankan instruksi.

Kekurangan

 Penggunaan penyimpanan memori yang besar karena grafis yang digunakan.


 Kebanyakan sistem berbasis GUI bersifat premium atau freemium.
 Membutuhkan spesifikasi perangkat yang bagus dan mendukung.
 Pengoperasian kinerja lebih berat.

B. CLI atau Command Line Interface adalah sistem antarmuka yang memungkinkan pengguna untuk
memasukkan perintah ke terminal dalam menjalankan tugas. CLI juga biasa disebut dengan Command
Language Interpreter, Console User Interface atau Character User Interface. Pemahaman sistem operasi
CLI cukup luas, karena pengguna harus mengetahui lebih dalam tentang sintak untuk mengeluarkan
perintah. Ketika pengguna menulis perintah dan mengeksekusi dengan tombol “Enter”, maka terminal
atau shell akan menerjemahkan command tersebut untuk menampilkan respons kembali ke terminal.
Memang butuh waktu yang lama untuk mampu mengoperasikan sistem operasi CLI dibanding GUI,
terutama bagi pengguna baru.

Dalam hal eksekusi CLI lebih cepat dan sangat efisien untuk penggunaan memori. Sehingga CLI ini
banyak digunakan untuk komputer server. Contoh sistem operasi CLI seperti Linux; Ubuntu Server, dan
UNIX, sedangkan Windows dan OS lain banyak menggunakan CLI dan GUI.

Kelebihan
 Spesifikasi yang dibutuhkan perangkat tidak terlalu tinggi.
 Pengoperasian jauh lebih cepat dan efisien.
 Membutuhkan sedikit penyimpanan memori karena mengandalkan perintah teks.
 Kekurangan
 Sulit untuk dioperasikan karena butuh banyak pengetahuan.
 Pengguna diharuskan untuk menghafal banyak perintah dasar sistem berupa baris kode yang
dijalankan.
 Tampilan kurang menarik dan tidak user friendly bagi seorang pemula.

Kekurangan

 Sulit untuk dioperasikan karena butuh banyak pengetahuan.


 Pengguna diharuskan untuk menghafal banyak perintah dasar sistem berupa baris kode yang
dijalankan.
 Tampilan kurang menarik dan tidak user friendly bagi seorang pemula.

Anda mungkin juga menyukai