Askep Pengkajian Combutsio
Askep Pengkajian Combutsio
Disusun oleh :
SINTIA UDIN
A1C122003
CI INSTITUSI CI LAHAN
(…………………………..) (…………………………..)
I. IDENTIFIKASI
A. PASIEN
Umur : 59 Tahun
Pendidikan : SLTA
B. PENANGGUNG JAWAB
Nama : Ny. L
Umur : 62 Tahun
Istri
Hubungan dengan pasien :
Pasien masuk rumah sakit pada tanggal 23 juli 2022 pukul 18.00
terdapat luka bakar dan melepuh pada daerah wajah, akibat uap dari
Saat masuk :
kebocoran gas pada saat memasak ikan, nampak kemerahan pada
bagian perut, luka pada lengan kiri dan melepuh pada daerah punggung.
Klien mengatakan nyeri pada bagian luka bakar , nyeri dirasakan tajam
tertusuk dan berpindah pindah tempat, nyeri skala 4, nyeri dirasakan
selama kurang lebih 30 menit.
Saat Pengkajian :
Perhitungan luas luka bakar menggunakan rule of nine di bagian wajah
9%, lengan kiri 9%, dan punggung 9% dan bokong 9% total presetanse
nya yaitu 28 %.
A. KEADAAN SAKIT
Pasien tampak sakit ringan/ sedang / berat / tidak tampak sakit
Alasan : Klien tampak terlihat sakit berat
TANDA-TANDA VITAL
1. Kesadaran
a. Respon Motorik : 6
b. Respon Bicara : 5
Jumlah : 15
3. Nadi : 80 x/mnt
Tachycard
Irama : Teratur Bradicardi
i
Kuat Lemah
5. Pernafasan : 22 x/mnt
B. PENGUKURAN
Berat badan : 75 kg
C. GENOGRAM
G1
G2
G3
59 Th
Keterangan :
: sudah meninggal
: garis pernikahan
: perempuan
: laki-laki
: Pasien
: garis keturunan
IV. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN
A. POLA PERSEPSI KESEHATAN DAN PEMELIHARAAN KESEHATAN
Riwayat penyakit
1 :
saat ini
Keluhan
a. : Nyeri pada area luka bakar
utama
Riwayat
b. keluhan : Nyeri dirasakan sejak pertama kali masuk rumah sakit.
utama
Riwayat
penyakit yang
: Diabetes Melitus
pernah di
alami
Riwayat Kesehatan
3 : Diabetes Melitus
keluarga
4 Pemeriksaan Fisik :
a Kebersihan
: Kondisi Bersih
. rambut
b
Kulit Kepala : Kondisi Bersih
.
c Kebersihan
: Kondisi bersih
. kulit
d Hygiene rongga
: Bersih
. mulut
e Kebersihan
: Tidak dikaji
. genetalia
f Kebersihan
: Tidak dikaji
. anus
1. Keadaan Sebelum sakit : Keadaan sebelum masuk rumah sakit klien makan 3x sehari
3. Observasi :
Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan rambut : Rambut tampak lurus berwarna hitam
Palpebrae/
c. : Tampak Normal
conjungtiva
h. Lidah : Normal
Bening
l. Abdomen :
Bayangan :
Vena
1. Keadaan Sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit BAK dan BAB lancar
Keadaan sejak sakit : Sejak masuk Rumah sakit BAK dan BAB masih tetap lancar
2.
3. Pemeriksaan Fisik
Kemih
n. Lesi
Peradangan :
Sebelum sakit pola eliminasi Tn. B dalam keadaan normal yaitu BAK 2-3x/hari dan BAB
lancar lunak
Setelah sakit pola eliminasi Tn. B masi tetap sama BAK 2-3x/hari dan BAB lancar lunak
hanya kadang ecer pada pagi hari
3. Observasi
a. Aktivitas harian
Makan : 0 0 : mandiri
Mobilisasi di : 0
tempat tidur 0
Tubuh
4. Pemeriksaan Fisik :
a. CRT : ˂2 detik
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Kesimpulan : Normal
Auskultasi
Stridor :
c. Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
BJ II :
Tidak dikaji
Pulmonal
BJ II Irama :
Tidak dikaji
Gallop
HR : Tidak dikaji
Lengan dan
d.
tungkai
Rentang gerak :
Kaku sendi :
Refleks fisiologi :
Refleks patologi :
e. Columna
Vetebralis
Inspeksi
Kelainan :
Tidak
bentuk
Palpasi
N. V Motorik : Normal
N. VII Motorik : Normal
N.XI : Normal
Sebelum tidur pola tidur dan istirahat klien baik 6-8 jam
Pola tidur dan istirahat klien mengalami ganguan yang disebapkan oleh nyeri luka.
3. Observasi :
Mengantuk
Klien mengeluh nyeri yang disebabkan oleh adanya kerusakan jaringan kulit.
3. Pemeriksaan Fisik
a. Penglihatan
b. Pendengaran
Kanalis : Normal
Membran : Normal
Timpani
c. NI : Normal
d. N II : Normal
e. N V Sensorik : Normal
N VIII
g. : Normal
Pendengaran
3. Observasi
4. Pemeriksaan Fisik
Kelainan
a. : Tidak ada
Kongenital
b. Abdomen
Bayangan Vena :
Benjolan massa :
Kulit)
Penggunaan
d. : Tidak
Protesa
F. POLA PERAN DAN HUBUNGAN DENGAN SESAMA
1. Keadaan Sebelum sakit : Sebelum sakit klien berinteraksi dengan teman-teman kerjanya
H. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. 23 Juli 2022
a. GDS : 741
b. Ueum : 33
c. Kreatinin:0.
92
d. Natrium :
133
e. Kalium: 4.9
f. Chlorida :
99
2. 24 Juli 2022
a. GDS : 351
3. 26 juli 2022
a. GDS puasa:
307
4. 27 Juli 2022
GDS: 281
5. 28 Juli 2022
I. THERAPY
1. Omeprazole 1
vial/24jam/iv
2. Ceftriaxone
1gr/12j/iv
3. Dexametason
1a/8j/iv
4. Ketorolac
1a/8j/iv
5. Apidra 3x10
unit
6. Lantus 1x14
1u(m)
7. Amlodipin
10mg/1x1
4. Pemeriksaan fisik
Tekanan Darah
HR : 80 x/mnt
Kulit
1. Keadaan Sebelum sakit : Sebelum sakit klien menjalankan ibadah dengan baik
LAMPIRAN 3
1 DS :
Nyeri Akut ( D.0077)
Klien mengatatakan nyeri pada luka bakar
didareah wajah, lengan kiri, punggung dan
kemerahan pada dada dan perut. Gangguan integritas kulit ( D.0129)
Klien mengatakan jika memakai baju
dibantu keluarga
Resiko Infeksi ( D.0142)
P = Nyeri luka bakar
Q = Nyeri seperti tertusuk-tusuk
R = berpindah pindah
S=4
T =Nyeri dirasakan < 30 menit
DO :
- Klien tampak meringis
- Bersikap proktektif
- Gelisah
- Nampak kemerahan dan melepuh
disekitaran wajah, lengan kiri,
punggung dan juga terdapat bulla.
- Terpasang infus RL 20 tpm
- TD 140/90mmHg
- BB 75kg
- TB 170 cm
- IMT 25
- CRT < 2 detik
2 Rabu 08. 49
- Mengidentifikasi kondisi luka bakar
27 WITA
Juli - Mengidentifikasi pemberian teknik aseptik selama merawat luka
2022 dengan cairan steril
- Mengidentifikasi jadwal frekuensi perawatan luka
3. 08. 49
Rabu
- Mengidentifikasi kondisi luka bakar
27
Juli - Mengidentifkasi pemberian teknik aseptik selama merawat luka
2022
dengan cairan steril
- Mengidentifikasi jadwal frekuensi perawatan luka ada tidaknya
tanda infeksi
2 Kamis, 27 10.33
Gangguan
. Juli 2022 WITA
integritas S : klien mengatakan nyeri sudah berkurang