Anda di halaman 1dari 1

PERBEDAAN MBR dan GPT

1. MBR

MBR (Master Boot Record) merupakan arsitektur partisi hard disk yang berisi informasi
file sistem, serta pengaturan lainnya. MBR sudah ada sejak 1980an, berbarengan dengan
OS DOS.
MBR sempat jadi partisi yang paling banyak digunakan. Berikut kelebihan dan
kekurangan MBR:

1. Hanya mendukung media penyimpanan maksimal 2 TB.


2. Hanya bisa membuat 4 partisi pada HDD.
3. Lokasi file system hanya di sektor pertama hard disk. Ketika terjadi error, maka
harus melakukan instalasi ulang.
4. Jika ingin membuat lebih dari satu partisi, harus mengorbankan partisi primary
menjadi extended.
5. Hardisk dengan partisi MBR bisa digunakan untuk berbagai sistem operasi.
6. OS untuk partisi MBR direkomendasikan menggunakan Windows 7 ke bawah.
7. Kecepatan booting hardisk MBR lebih lambat dibandingkan hardisk GPT.

2. GPT

GPT GPT (GUID Partition Table) adalah teknologi partisi hard disk terbaru yang
menggantikan MBR.
GPT sudah memakai teknologi UEFI BIOS, dan digunakan oleh komputer/laptop yang
ada sekarang. Nah, berikut keunggulan dan kekurangan GPT:

1. Bisa membuat 128 partisi primary, jauh dibanding 4 partisi primary milik MBR.
2. Kapasitas GPT bisa mencapai 9,44 ZB atau 1.000 TB.
3. Di partisi GPT, sistem operasi di-backup pada partisi lain sehingga tidak perlu
instalasi ulang jika ada error.
4. GPT hanya bisa digunakan untuk Windows saja, sedangkan MBR bisa untuk
OS lain seperti Linux.
5. GPT hanya bisa dipakai untuk sistem operasi Windows 64-bit.
6. Partisi GPT direkomendasikan untuk Windows 8 keatas GPT.

Anda mungkin juga menyukai