Anda di halaman 1dari 5

LOKA KARYA MINI U P T D PUSKESMAS WONOSOBO

BULAN : MERET

PKM WONOSOBO KABUPATEN TANGGMUS

PKM WONOSOBO KABUPATEN TANGGAMUS

TAHUN 2019

Staf: Ka.Tu
LAPORAN HASIL LOKAKARYA MINI PERTEMUAN BULANAN
UPTD PUSESMAS WONOSOBO
BULAN : MARET 2019

A.Pendahuluan
Dalam Sistem Keeshatan Nasional ( SKN ) 2014 bahwa Puskesmas merupakan unit pelaksanan
kesehatan tingkat pertama adapun fungsi Puskesmaas ada tiga yaitu sebagai pusat penggerak
pembangunan berwawasan kesehatan, Pusat pemeberdayaan masarakat dan keluarga serta sebagai
pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama. Dalam melaksankan kegiatanya Puskesmas mengacu pada
4 azas penyelengaraan yaitu wiliyah kerja,pemeberdayaan masrakat,keterpaduan dan rujukan
Puskesmas mempunyai kewenagan untuk melakukan pengolahan program kegiatan untuk itu perlu
didukung kemampuan manajemen yang baik,manajemen Puskesmas merupakan suatu rangkaian
kegiatan yang bekerja secara sinergik yang meliputi perencanaan pengerakan,pelaksanaan serta
pengendalian,pengawasan dan penilaian. Penerapan manajemen pengerakan pelaksanaan dalam bentuk
forum yang dikenal dengan lokakarya mini.
B.TUJUAN
 Umum:
Terselengaranya lokakarya /rapat bulanan kegiatan Puskesmas dalam rangka pemantauan hasil
kerja petugas Puskesmas dengan cara membandiingkan rencana kerja bulan lalu dari setiap petugas
dengan hasil kegiatannya dan membandingkan cakupan kegiatan dari daerah binaan dengan
targenya seta tersusunnya rencana kerja bulan berikutnya.
 Khusus:
a. Diketahuinya hasil kegiatan Puskesmas bulan lalu
b. Diketahuinya hambatan/masalah dalam pelaksnaan kegiatan bulan lalu
c. Dirumuskan cara pemecahan masalah
d. Disusun rencana kerja bulan baru
e. Pembentukan tim Akreditasi Puskesmas

C.SUMBER DANA
Kegiatan ini dibebankan pada dana bantuan Operasional Kesehatan (BOK) tahun 2019
D.PESRRTA.
Adapun peserta yang hadir terdiri dari kepala Puskesmas dan Peneglolaan Program Puskesmas dengan
jumlah peserta yang hadir 25 orang
E.MATERI.
Adapun materi yang disampaikan pada kegiatan ini adalah sebagai berikut :
1.Hasil Kegiatan
2.Membuat rencana identifikasi masalah program dan tindak lanjut agarp rogram tercapai

F.TEMPAT DAN WAKTU.

Kegiatan ini dilaksanakan pada:


Hari/Tanggal :………………………….
Tempat : Aula Puskesmas Wonosobo

LOKAKARYA MINI BULANAN UPTD PUSKESMAS WONOSOBO


BULAN MARET 2019

Tanggal Pelaksanaan : 04 Maret 2019


Tempat Pelaksanaan : Ruang rapat UPTD PUSKESMAS Wonosobo
Pembawa Acara : Yunita
Notulen : Eka Yuni Safitri
Peserta : 1. Semua Pj. Program
2. Ka. UPT
3. Ka. TU
4. Bidan Desa
Waktu : 09.00 WIB s/d Selesai

Susunan Acara

Pembukaan
Lokmin dibuka oleh pembawa acara Yunita

Sambutan
Kepala UPTD Puskesmas Wonosobo Ibu. Dwi Puji Astutiningsih yang dalam hal ini berhalangan hadir
karena ada kepentingan dinas maka diwakilkan oleh Ibu. Kepala TU Solawati efendi. Mohon teman-
teman kerjasamanya agar cakupan progran dapat tercapai sesuai dengan target
Hasil kegiatan dan capaian program, Bidan Desa untuk mempresentasikan atau memaparkan cakupan
sampai dengan bulan februari menyampaikan permasalahan dan kendala yang ada di lapangan dan
melakukan tindak lanjut sesuai dengan perencanaan kegiatan BOK

Pemaparan Capaian Program


Program KIA
Cakupan K1, Sasaran 287 Capaian 47 (16,14%)
Cakupan K4, Sasaran 287 Capaian 50 (17,4%)
Persalinan Nakes, Sasaran 274 Capaian 41 (15,0%)
Cakupan Nifas, Sasaran 275 Capaian 41 (15,0%)
Cakupan Bumil Resti, Sasaran 58 Capaian 14 (16,9%)
Cakupan Kunjungan Bayi, Sasaran 39 Capaian 15 (15,0%)
Cakupan BBIR, Sasaran 29 capaian 5 (17,4%)
Cakupan Neonatus, Sasaran
Cakupan Neonatus Resti, Sasaran 39 Capaian 5 ( 13%)

Hasil cakupan program kita pada bulan februari sebagian besar sudah mencapai target (16,7%) terdapat
permasalahan pada kunjungan bayi dan cakupan neonatus resti, tindak lanjut yang dilakukan sesuai
dengan perencanaan blok yaitu neonatal resti.

Program imunisasi

Cakupan HBO, Sasaran 261, Target 41 capaian 34 (13%)


Cakupan BCG Sasaran 261, Target 41 capaian 42 ( 16,1%)
Cakupan P1 Sasaran 261 Target 41 capaian 42 (16,1%)
Cakupan DPT1 Sasaran 251 Target 40 Capaian 34 (13,5%)
Cakupan P2 Sasaran 251 target 40 capaian 41 (16,3%)
Cakupan DPT2 Sasaran 251 Target 40 Capaian 41 (16,3%)
Cakupan P3 Sasaran 251 Target 40 Capaian 40 (15,9%)
Cakupan DPT3 Sasaran 251 Target 40 Capaian 30 (12,0%)
Cakupan P4 Sasaran 251 Target 40 Capaian 30 (12,0%)
Cakupan Campak (MR) Sasaran 251 Target 40 capaian 26 (10,4%)
Cakupan IPV Sasaran 251 Target 40 capaian 0
Cakupan DPT Booster Sasaran 516 Target 82 Capaian 29 (5,6%)
Cakupan MR Booster sasaran 516 Target 82 Capaian 8
Hasil cakupan imunisasi pada bulan februari sebagian besar belum mencapai target dikarenakan
keterbatasan stok Vaksin dari dinas kesehatan dan permasalahan yang lebih
mendasar lagi pada cakupan imunisasi booster kendalanya yaitu kurangnya kesadaranibu balita karena
mereka beranggapan imunisasi dasar lengkap sudah selesai tidak perlu
imunisasi yang lain (lanjutan) tindak lanjut yang dilakukan adalah sosialisasi tentang
pentingnya imunisasi dasar lengkap dan imunisasi booster. Tidak ada halangan
Akan diadakan kegiatan implan masal setelah lebaran

 Tanggapan dari Ibu Ka. Tu

Diharapkan kepada Bidan desa yang memberikan pelayanan dasar diluar gedung untuk lebih intensif
melakukan pemantauan kasus-kasus resiko tinggi yang ada di pekon masing-masing untuk cakupan
imunisasi booster diharapkan PJ. Program dan Bidan desa untuk lebih aktif lagi mensosialisasikan
tentang pentingnya imunisasi booster bagi balita.

 Program P2M

 TBC
Target dalam satu tahun 54 kasus baru sampai dengan bulan februari terdapat 6 kasus baru yang sedang
dalam pengobatan aktif 13 orang, kendala yang dihadapi kurangnya penjaringan suspuet TB dari Bidan
desa, pelayanan BP dan balai pengobatan swasta.

 DBD

Jumlah kasus DBD sampai dengan bulan februari sebanyak 5 kasus, dari pekon soponyono 1 kasus,
wonosobo 2 kasus, kalisari 1 kasus, dan banjar negoro 1 kasus
RTL : Penyuluhan DBD dan PSN kepada masyarakat yang bisa dilakukan pada kegiatan
Posyandu, Posbindu, dan Pusling
: Pemberian Bubuk Abate
: Melakukan Kooging di pekon yang ada kasus DBD dengan radius 100 Meter dari
rumah pasien yang terjangkit DBD
: Pemantauan jentik berkala 25-30 Rumah

 Tanggapan Ka.TU

Akan dilakukan kegiatan pembentukan kader TB Pada bulan april


kader untuk selanjutnya harus benar-benar diberdayakan agar tercapai cakupan dan ada progres untuk
penjaringan kasus TB

 Progran Gizi

Cakupan balita mempunyau KIMS 95%


Cakupan ASI eksklusif 70%
Cakupan balita tidak naik BB 2X Target 1635 capaian 64 (3,5%)
Cakupan Stunting target 1635 capaian 40 (2,9%)
Cakupan VIT A
Cakupan Bumil KEK
Cakupan Bumil Anemia
Cakupan Balita BGM

RTL Kasus Stunting bisa di perbaiki sebelum anak lebih dari 5 tahun dan periode terbaik itu
dimulai sejak kehamilan sampai usia anak 2 tahun (1000 hari kehidupan ) pencegahan stunting bisa
juga dilakukan melalui pemberian ASI eksklusif, tindak lanjut dari kasus stunting ini dengan
melaksanakan sosialisasi dan penyuluhan 1000 hari kehidupan

 Tanggapan Ka. TU

Bidan desa untuk melakukan kunjungan kasus stunting bayi balita BGM dan ibu hamil resiko tinggi.

 Program Pis PK

Data PIS.PK belum ada perubahan dari tahun 2018 belum dilakukan intervensi
Intervensi PIS.PK akna dilakukan mulai bulan april sebanyak 3 pekon yaitu pekon soponyono, banjar
negoro dan dadirejo.
Data sehat 584
Data Pra-sehat 3009
Kepada Bidan desa untuk segera mengumpulkan data keluarga prasehat dan tidak sehat Pertemuan
Evaluasi PIS.PK akan dilakukan bulan maret.
Diharapkan kepada bidan desa dan Pj progran untuk hadir dalam pertemuan tersebut guna penyesuaian
data.

 Program UKS

Sasaran Jumlah Sisa 2468 Capaian 2402


Masalah Kesgilut : 1082 kasus : 43,84%
masalah kesehatan rongga mulut : 44 kasus : 1,78 %
masalah buta warna 1 kasus
masalah kesehatan kulit : 166 kasus : 6,72%
masalah resiko anemia : 61 kasus : 2,47%
masalah kesehatan telinga infeksi : 2 kasus
masalah telinga dengan serumen : 714 kasus : 28,9%
Masalah IMT : 111 Kasus
Masalah Stunting 73 kasus : 3,039 %
Masalah gangguan emosional 1 kasus
masalah mata refraksi : 14 kasus :1,4%
masalah kesehatan rambut : 76 kasus : 3,16%

RTL akan dilakukan penyuluhan tentang personal hyengine dan kesgilut dan pemberian tablet FE

 Program PTM

Cakupan posbindu
cakupan hipertensi
cakupan DM
cakupan pemeriksaan IVA

Permasalahan di program PTM cakupan posbindu yang masih rendah dikarenakan masih rendahnya
kesadaran masyarakat untuk skrining identeksi dini penyakit tidak menular termasuk pemeriksaan IVA
(Deteksi dini kanker serviks)
RTL Pelaksanaan Posbindu dilaksanakan secara berpindah -pindah agar sasaran bisa tercapai.
melakukan deteksi dini (IVA) Ke Pekon-Pekon.

 Program Promkes

Penyuluhan PNBS dirumah tangga Target 1006 capaian 467 (34,9%)


Penyuluhan PNBS di luar gedung
Pembinaan posyandu Target 15 posyandu 100%
pertemuan binsek 4x setahun capaian 1x (25%)
pertemuan lintas program target 12x capaian 2x (16,7%)
posyandu balita aktif 12 pekon capaian 100%
posyandu lansia aktif 12 pekon capaian 100%

 Pemaparan Bidan Desa Pekon Kalisari

Program KIA/KB sudah tercapai namun ditemukan bayi BBLR 1 kasus riwayat ibu haml KEK
Ibu hamil Resti dengan Hipertensi multipara ¿ 4
Cakupan Imunisasi belum tercapai karena keterbatasan vaksin
Cakupan promes target 48 RT Capaian 38 RT
Ditemukan 1 kasus DBD sudah dilakukan intervensi dengan pelaksanaan fooging (Dusun 1)

Anda mungkin juga menyukai