KERANGKA ACUAN
KELAS IBU HAMIL
DI UPT PUSKESMAS PAL TIGA
2022
KERANGKA ACUAN PROGRAM
KELAS IBU HAMIL
DI UPT PUSKESMAS PAL TIGA
TAHUN 2023
I. PENDAHULUAN
Kematian ibu dan anak merupakan hasil dari interaksi berbagai aspek,
baik aspek klinis, aspek sistem pelayanan kesehatan, maupun faktor-faktor
non kesehatan yang mempengaruhi pemberian pelayanan klinis dan
terselenggaranya sistem pelayanan kesehatan secara optimal. Oleh karen itu,
diperlukan kesamaan persepsi dan pengertian dari semua pihak mengenai
pentingnya dan peran berbagai aspek tersebut dalam penanganan masalah
kematian ibu dan neonatal sehingga strategi untuk mengatasinya harus
merupakan integrasi menyeluruh dari berbagai aspek tersebut. Seperti
diketahui bahwa saat ini angka kematian ibu di Indonesia masih tinggi yaitu
305/100.000 Kelahiran Hidup. Itu berarti setiap tahunnya di Indonesia lebih
dari 15.000 ibu meninggal saat hamil, melahirkan dan nifas. Masalah
kesehatan ibu dan anak ini sangat dipengaruhi pleh berbagai faktor. Namun
yang perlu diperhatikan bahwa besarnya akses dan kualitas pelayanan
kesehatan ibu hamil, bersalin, nifas, KB pasca persalinan dan anak menjadi
hal penting yang harus diperhatikan.
Menindaklanjuti permasalahan tersebut Kementerian Kesehatan
melakukan berbagai upaya strategis dalam meningkatkan kesehatan ibu dan
anak melalui peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan ibu hamil,
bersalin, nifas, KB pasca salin dan anak. Berbagai upaya strategis tersebut
dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak (lintas program/lintas sektor,
organisasi profesi, institusi kesehatan dan pihak lain yang terkait), baik di
tingkat pusat maupun daerah. Sehingga komitmen bersama menjadi kunci
utama dalam keberhasilan peningkatan kesehatan ibu dan anak
b. Sasaran
Semua ibu hamil yang ada diwilayah Puskesmas Pal Tiga
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
b. Perjalanan dinas
Jumlah Jumlah Jumlah Unit Cost Total Biaya
Petugas kelompok Kunjungan
(Setahun)
2 10 4 Rp.100.00 Rp.8.000.000
0
XI. PENUTUP
Demikianlah kerangka acuan program ini dibuat untuk dipergunakan sebagai
acuan pelaksanaan kegiatan di program KIA.