Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN RESUSITASI BAYI BARU

LAHIR

No Dokumen : P/ /SOP/PKM-SI/I/2017
S
Tanggal Terbit : 03 /01/ 2017
O
P N0.Revisi :0
Halaman : 1/3
UPT Samini, S.S.T
Puskesmas NIP. 19681007
Serupa Indah 198711 2 001

1.Pengertian Nasal kanul atau Kanula nasal merupakan peralatan sederhana.


Kedua kanula dengan panjang sekitar 1,5 cm, muncul dari bagian
tengah selang sekali pakai dan diinsersikan ke dalam hidung.

2.Tujuan Memenuhi kebutuhanoksigenpasien yang


tidakdapatdipenuhisendiri
3.Kebijakan
4.Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang
Keselamatan Pasien Rumah Sakit, 2011
Penanganan tertusuk Jarum di kamar operasi, 2011,
http://cintabedah.blogspot.com/2011/10/penanganan-tertusuk-
jarum-di-kamar.html
5.Prosedur Membebaskan jalan napas denganmengisapsekresi
Posisipasiendiaturdengankepalaekstensi
Masukkan nasal kateterkedalamhidung
Membuka regulator
untukmenentukantekananoksigensesuaikebutuhan
Mengatur volume oksigensesuaikebutuhan
Memfiksasi nasal kanulkateter di
belakangkepalamelewatibagianatastelinga
Memberikanoksigendengan nasal
kateterdengankonsentrasi 2-5 liter/menit

Pemberianterapioksigendenganmemasangsungkup (masker
oksigen)
Masker oksigen merupakan peralatan yang digunakan untuk
memberikan oksigen, kelembaban atau kelembaban yang
dipanaskan.
Membebaskanjalannapasdengancaramengisapsekresi
Mengaturposisipasien
Membuka
regik9kk,uulatoruntukmenentukantekananoksigensesuaikebutuhan
Mengaturaliranoksigensesuaidengankebutuhan
Memasang masker
oksigenpadadaerahlubanghidungdanmulut
Mengikattalisungkup di
belakangkepalamelewatibagianatastelinga
Memasangkapaskeringpadadaerah yang
tertekansungkupdantalipengikatuntukmencegahiritasikulit.
Memberikanterapioksigendengan masker
oksigenmempunyaiefektifitasaliran 5-8
liter/menitdengankonsentrasioksigen yang didapat 40-60 %.
Pemberianterapioksigendengan nasal kateter
Kateter nasal lebih jarang digunakan daripada nasal kanula, tetapi
bukan berarti kateter nasal tidak digunakan. Prosedur pemasangan
kateter ini meliputi insersi kateter oksigen ke dalam hidung sampai
nasofaring. Karena fiksasi kateter akan memberikan tekanan pada
nostril, maka kateter harus diganti setiap 8 jam dan di insersi ke
dalam nostril lain. Karena alasan ini, kateter nasal menjadi metode
yang kurang diminati karena klien merasakan nyeri saat kateter
melewati nasofaring dan karena mukosa nasal akan mengalami
trauma.
Indikasi
Pasienhipoksia
Oksigenasikurangsedangkanparu normal
Oksigenasicukupsedangkanparutidak normal
Oksigenasicukupdenganparu normal sedangkansirkulasitidak
normal
Pasien yang
membutuhkanpemberianoksigendengankonsentrasitinggi
Pasien yang
membutuhkanpemberianoksigendengankonsentrasi yang pasti
Pasiendengantekananparsialkarbondioksida (CO2) rendah

6.Diagram
Alir
7.Unit Seluruh unit-unit pelayanan dan tindakan kesehatan
terkait

8.Rekaman Histori Perubahan


No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
1.
2.

Anda mungkin juga menyukai