BAHAN LIMBAH
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 4
GHAIDA TSURAYA
HAFIZH AL-GHIFFARI
MAITSA KANAHAYA
MOCHAMMAD AQRHAN
SHALMA NOVIYANI
NABILA RIZKIKA
ZARQI SEYA
XII-IPA
Kata Pengantar
Dengan memohon rahmat dan ridho Allah SWT serta mengucap syukur kepada Nya atas
segala limpahan karuniaNya kami diberi kekuatan untuk menyusun makalah tentang
prakarya membuat gantungan kunci.
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk membuat prakarya yang dapat
dimanfaatkan dan dapat digunakan sehari-hari. Tak lupa pula kami mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membantu proses penyusunan karya
ilmiah ini sehingga bisa selesai tepat pada waktunya.
Kami memiliki harapan yang sangat besar bahwa karya ini bisa memberikan manfaat kepada
semua pihak, khususnya bagi para pembaca untuk memperluas wawasan dan juga
pengetahuan mengenai cara pembuatan dan pemanfaatan segala macam barang yang bisa
diubah menjadi menarik dibanding aslinya. Makalah yang kami buat ini juga bertujuan untuk
membuat para pembaca mengerti dan memahami betapa indahnya suatu karya entah dari
bahan bekas maupun bahan yang telah jadi kemudian di buat sesuai keinginan kami masing-
masing.
Kami sangat menyadari bahwa karya tulis ini masih sangat jauh dari kata sempurna karena
berbagai keterbatasan yang kami miliki. Oleh karena itu, berbagai bentuk kritikan dan juga
saran yang membantun akan sangat kami harapkan untuk perbaikan dan penyempurnaan
karya tulis ini.
DAFTAR ISI
COVER......................................................................................................I
KATA PENGANTAR...................................................................................II
DAFTAR ISI..............................................................................................III
LAPORAN.................................................................................................IV
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG..............................................................................1
1.2 TUJUAN.............................................................................................2
1.3 MANFAAT..........................................................................................3
BAB 3 PENUTUP
3.1 KESIMPULAN.....................................................................................1
3.2 SARAN...............................................................................................2
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Hiasan merupakan suatu yang dapat mempercantik barang yang lain atau benda lain. Hal itu
berarti ada keterkaitan antara benda yang satu dengan benda yang lain, dan sangat jelas
terlihat bila kita lihat misalnya tas pastinya dapat lebih menarik jika kita memberikan hiasan
seperti gantungan kunci pada resletingnya. Hiasan seperti gantungan juga dapat dipakai
sebagai gantungan kunci.
Dengan adanya kreativitaslah yang dapat menjadikan hiasan cantik menjadi unik, dan
banyak orang yang ingin mengetahui bagaimana cara menjadikan barang yang mereka
punya dapat terlihat lebih menarik. Oleh karena itu, biasanya orang-orang mencari solusi
dengan berbagai cara, salah satunya dengan bahan yang sederhana saja dapat dijadikan
hiasan menarik seperti gantungan kunci kain flanel atau gipsum. Selain itu gantungan kain
flanel dan gypsum juga banyak di pesan sebagai souvenir pernikahan, hadiah ataupun
koleksi.
Oleh karena itu saya menyusun sebuah makalah tentang membuat prakarya indah nan unik
yang mempunyai nilai jual. Agar dapat dijadikan referensi untuk berkarya dan menjadi
motivasi untuk menciptakan suatu karya yang berbeda, indah, cantik, unik dan mempunyai
nilai jual.
2.TUJUAN
3.MANFAAT
Weakness (kelemahan):
- Mudah rusak
Opportunity (Peluang):
- Memiliki nilai jual yang tinggi
- Bisa mengembangkan kreativitas
- Mendatangkan keuntungan yang cukup besar
Threat (Ancaman):
- Tersaingi oleh penjual lain
- Perkembangan ganatungan yang lebih unik
- Banyak pesaing yang membuat gantungan dengan bahan yang lebih kuat
Bahan:
1. Kain Perca
2. Kapas
3. Rantai Gantungan
Cara Membuat:
1. Pertama-tama siapkan kain perca atau kain flanel sesuai warna yang
diinginkan
2. Gambarlah sketsa yang diinginkan di kain tersebut menggunakan pensil
3. Gunting sketsa yang telah dibuat tadi
4. Kemudian buat lagi dua bentuk sketsa yang sama
5. Kemudian satukan 2 sketsa tersebut dengan cara dijahit menggunakan
benang sesuai warna
6. Setelah disatukan kemudian sisakan sedikit lubang untuk memasukkan kapas
yang telah disediakan
7. Kemudian masukkan kapas sampai sketsa menjadi terisi padat
8. Kemudian Jahit kembali bagian tadi
9. Kemudian buat sedikit gantungan atau lubang pada gantungan kunci untuk
memasang rantai gantungan pada produk
10. Setelah selesai dipasangkan gantungan kunci siap dipasarkan
3. Perhitungan Titik Impas ( Break Even Point) Usaha Kerajinan Bangun Datar
Bahan Limbah
Break Even Point (BEP) adalah suatubkeadaan dimana perusahaan dalam
operasinya tidak memperoleh laba dan juga tidak menderita kerugian atau
dengan kata lain total biaya sama dengan total penjualan sehingga tidak ada laba
dan tidak ada rugi. Berikut BEP produk gantungan kunci dari kain perca.
• Periklanan (Advertising), yaitu bentuk promosi non personal dengan menggunakan berbagai
media yang ditujukan untuk merangsang pembelian
• Penjualan Tatap Muka (Personal Selling), yaitu bentuk promosi secara personal dengan presentasi
lisan dalam suatu percakapan dengan calon pembeli yang ditujukan untuk merangsang pembelian.
•Publisitas (Publisity), yaitu suatu bentuk promosi non personal mengenai, pelayanan atau kesatuan
tertentu dengan jalan mengulas informasi/berita tentangnya (pada umumnya bersifat ilmiah)
• Promosi penjualan (Sales Promotion), yaitu suatu bentuk promosi diluar ketiga bentuk diatas yang
ditunjukkan untuk merangsang pembelian.
• Pemasaran Langsung (Direct Marketing), ya itu suatu bentuk penjualan perorangan secara
langsung ditujukan untuk mempengaruhi pembelian konsumen.
BAB 3. PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Membuat suatu hasil karya atau prakarya dari hasil tangan sendiri dapat memotivasi orang
lain untuk ikut berkarya dan dapat menjadi nilai tambah bagi barang tersebut agar bernilai
ekonomis tinggi dan dapat menjadi peluang untuk berbisnis.
Dalam membuat prakarya juga dibutuhkan keterampilan dan kreativitas. Tidak hanya itu,
kita harus memperhatikan nilai guna barang tersebut dan siapa saja sasarannya jika ingin
barang tersebut menjadi peluang kita untuk berbisnis.
3.2 SARAN
Dalam mengembangkan barang yang kita buat menjadi peluang untuk berbisnis, selain
memperhatikan nilai guna dan sasarannya, kita juga perlu memperkirakan seberapa besar
pengeluaran dan pemasukan dari barang yang kita jual, selain itu seberapa banyak orang
yang tertarik terhadap barang kita. Dan kita harus memperkirakan harga yang akan kita
pasang untuk menjual barang tersebut.