Anda di halaman 1dari 6

NOTULA SHARING KNOWLEDGE

MENGENAL SBH 2022 LEBIH DEKAT

Hari/Tanggal : Kamis, 13 Januari 2022


Waktu : 14.00 WITA - selesai
Keynote Speaker : Wahyudin
Narasumber : Sri Endah W
Moderator : Wini Widiastuti

Keynote Speech
Survei Biaya Hidup merupakan bagian dari pekerjaan rutin kita 5 tahun sekali. Pola konsumsi
masyarakat telah berubah mengingat pesatnya perkembangan teknologi, maka SBH 2022 ini
akan mengupdate paket komoditas dan diagaram timbang dari pola konsumsi masyarakat. Pada
tahun ini SBH juga dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa selain di Kota Mataram dan Kota Bima.
Penyampaian Materi
Latar Belakang Survei Biaya Hidup:
• Perubahan pola konsumsi masyarakat akibat perubahan teknologi, perilaku, pendapatan,
selera, dsb
• Penyesuaian tahun dasar akibat shock, krisis, dsb.
• Perkembangan jenis dan kualitas barang/jasa
• Perubahan pasar, outlet, supermarket, dll
Penjelasan Umum SBH 2022:
 Perkembangan teknologi informasi, perubahan pendapatan masyarakat, perubahan pola
penawaran dan permintaan barang/jasa, perkembangan jenis dan kualitas barang/jasa, serta
perubahan selera dan perilaku masyarakat dapat mengubah pola konsumsi masyarakat.
 Perubahan tersebut mengakibatkan paket komoditas (commodity basket) dan diagram
timbang hasil SBH 2018 sudah tidak sesuai lagi untuk menggambarkan keadaan sekarang
secara tepat.

 Diagram timbang SBH yang up-to-date dapat digunakan untuk penyesuaian tahun dasar
setelah terjadi shock/krisis/pandemi.
 SBH 2022 bertujuan untuk menghasilkan paket komoditas dan diagram timbang terbaru dalam
penghitungan IHK.
 SBH 2022 dilaksanakan di 154 kabupaten/kota. Sebanyak 60 kabupaten merupakan tambahan
sampel SBH 2022 yang dilakukan di daerah pedesaan.
 Total sampel setahun sebanyak 23.000 BS: 14.320 BS (perkotaan) dan 8.680 BS (pedesaan)

 Total sampel rumah tangga sebanyak 230.000 ruta: 143.200 ruta (perkotaan) dan 86.800 ruta
(pedesaan).

 Dengan demikian, dalam setiap triwulan terdapat sampel sebanyak 3.580 Blok Sensus dengan
total sampel 35.800 rumah tangga di daerah perkotaan (urban area) dan sampel sebanyak
2.170 Blok Sensus dengan total sampel 21.700 rumah tangga di pedesaan (rural area).
Tujuan SBH 2022:
1. Memperoleh paket komoditas dan diagram timbang perkotaan dan provinsi untuk
memperbaharui IHK tahun dasar 2018.
2. Mendapatkan data nilai konsumsi dasar (NK0 ).
3. Mendapatkan keterangan tentang profil sosial ekonomi rumah tangga perkotaan dan
pedesaan.
4. Melengkapi data yang diperlukan untuk penghitungan pendapatan regional dan nasional.
5. Digunakan sebagai bahan penelitian dan analisis perekonomian

Jadwal Kegiatan:
Sampel SBH 2022 di Provinsi NTB:
Triwulan Setahun
Kabupaten/Kota
BS Ruta BS Ruta
Sumbawa 40 400 160 1600
Kota Mataram 40 400 160 1600
Kota Bima 30 300 120 1200
NTB 110 1100 440 4400

Testimoni Responden SBH (Ibu Ike Rahayu Sri)

Petugas pemutakhiran sudah datang dan menanyakan terkait keberadaan KRT. Satu minggu
kemudian dikabari bahwa rumah tangga saya terpilih sebagai sampel utama. Pada tanggal 1
Januari petugas datang dan menyampaikan bahwa akan dicatat pengeluaran non makanan
selama 3 bulan pertama. Selama beberapa hari juga sempat lupa mencatat pengeluaran
dikarenakan kesibukan.
- Pembelian nasi kotak untuk arisan dicatat
- Pembelian kelinci (hewan peliharaan)
- Pembelian kangkung yang untuk konsumsi dan untuk makanan kelinci, yang makanan hewan
dicatat

Tanya-Jawab

Sri Endah W
Pertanyaan : Tahun dasar 2022 akan menjadi tahun dasar yang lebih update. Bagaimana
harapan BPS kedepannya terhadap angka inflasi yang akan dihasilkan?
Jawaban : Harapannya angka inflasi yang dihasilkan lebih akurat, karena angka inflasi
merupakan salah satu output BPS yang paling ditunggu setiap bulan rilisnya dan
yang paling up to date. Bahkan negara-negara lain tidak berani merilis angka inflasi
setiap bulannya. Di Era Pandemi, menyebabkan pola konsumsi dan gaya hidup
yang sangat jauh berubah sehingga pelaksanaan SBH 2022 sangat penting.

Ike Rahayu Sri


Pertanyaan : Barang yang dibeli sebelum periode pencacahan tetapi digunakan pada saat
pencacahan apakah dicatat?
Jawaban : Untuk non-makanan menggunakan konsep akuisisi jadi pengeluarannya dicatat
saat pembeliannya.
Pertanyaan : Bagaimana pemilihan sampel sehingga ruta saya bisa terpilih
Jawaban : Sampel dipilih berdasarkan jumlah ART dan Pendidikan KRT
Pertanyaan : Pembelian nasi kotak untuk arisan apakah dicatat?
Jawaban : Yang dicatat ialah yang diberikan ke orang lain

Nadliroh
Pertanyaan : Kenapa Kabupaten Sumbawa terpilih sebagai lokasi SBH?
Jawaban : Sumbawa merupakan sampel yang representatif untuk SBH rural karena sudah
memenuhi jumlah sampel BS urban dan rural

Pertanyaan : Apakah setelah tahun 2022 langsung akan ada IHK di Sumbawa?
Jawaban : Akan dirilis di tahun 2024, dan akan di backcasting untuk tahun 2023 dan 2022
Pertanyaan : Bagaimana penghitungan sehingga didapat persentase pola konsumsi antara
kota mataram dan kota bima berbeda?
Jawaban : Misal rumah tangga selama 1 tahun komoditas A sd Z akan dihitung persentase
masing2 komoditas, Jika lebih dari 0.02 maka masuk dalam paket komoditas. Hasil
paket komoditas menggambarkan pola konsumsi di wilayah tersebut. Sehingga
pola konsumsi setiap wilayah bisa berbeda.

Kesimpulan:

1. Rangkaian penyusunan inflasi dimulai dari pelaksanaan SBH 2022


2. Data yang dikumpulkan akan digunakan selama 5 tahun kedepan
3. Dukungan semua pihak sangat penting untuk menyukseskan pelaksanaan SBH 2022

Anda mungkin juga menyukai