lanjutan 2
Materi 5, Pertemuan 9
Akuntansi Persekutuan: Pembentukan
Masalah Akuntansi Saat Pendirian
▪ Pengukuran Aset Yang Disertakan/Penentuan Hak Sekutu
▪ Diadakan penilaian ulang atau tidak terhadap Aset, liabilitas, dan
Ekuitas para sekutu
▪ MELANJUTKAN PEMBUKUAN SALAH SATU dari usaha TERDAHULU
YANG DIGABUNG
▪ ATAU MENGGUNAKAN PEMBUKUAN BARU
▪ BAGAIMANA AYAT JURNAL UNTUK MENCATATNYA
▪ NERACA AWAL PENDIRIAN
PEMBENTUKAN PERSEKUTUAN
Pada waktu firma dibentuk, ada beberapa kemungkinan yang dapat terjadi saat
pendirian/ pembentukan firma tersebut yaitu:
❖ Pada saat pendirian, semua anggota/ sekutu menyetor Asset saja (baik berupa
Kas maupun aset Non kas)
❖ Firma dibentuk dari perusahaan perseorangan dengan anggota lainyang tidak
punya usaha (mengubah dan menambah kepemilikan perusahaan
Perseorangan yang sudah ada)
❖ Firma dibentuk dari beberapa usaha perseorangan
Masalah yang muncul saat pembentukan persekutuan dengan cara mengubah
kepemilikan perusahaan perseorangan yang sudah ada, yaitu:
❖ Penilaian kembali atas aset bersih yang disetor (Revaluasi aset)
❖ Penentuan modal pada masing-masing anggota
❖ Akuntansi dan pembukuannya
Kasus 1
Metode Bonus:
Di asumsikan bhw jumlah Setoran modal mula-mula = jumlah rerata modal
mula-mula
Metode Goodwill
Mengasumsi bhw jumlah setoran modal mula-mula = jumlah rerata modal
mula-mula di+ goodwill yang diakui
Contoh:
Setoran Modal berupa Kas (contoh dan penyelesaiannya)
•Tuan Adi & Tuan Jaya sepakat mendirikan usaha persekutuan
firma dengan nama “Adi Jaya”. Sebagai setoran awal
masing-masing sekutu menyetorkan sbb :
• Adi : Rp 240.000.000
• Jaya: Rp 200.000.000
Pertanyaan:
Bagaimana pengakuan dan pencatatan setoran modal awal
Pendirian persekutuan tersebut dengan menggunakan
metode bonus dan metode goodwill? Buatlah juga jurnal
Yang diperlukan!
KASUS PEMBENTUKAN PERSEKUTUAN (Lengkap)
ILUSTRASI:
Agustina dan Taviara sepakat untuk membentuk partnership. Taviara menginvestasikan kas
sebesar 100.000. sementara Agustina mengivestasikan usaha yang telah berjalan dengan posisi
keuangan sebagai berikut:
▪ Kas 64.800
▪ Piutang dagang 80.000
▪ Cadangan kerugian piutang kredit 4.800
▪ Persediaan barang dagang 85.600
▪ Perlengkapan kantor 6.400
▪ Peralatan 48.000
▪ Akumulasi penyusutan peralatan 22.400
▪ Utang dagang 96.000
▪ Modal Agustina 161.600.
KASUS PEMBENTUKAN PERSEKUTUAN (Lanjutan)
PERLENGKAPAN 6,400