PROGRAM KEAMANAN BANDAR UDARA
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
f
Angkasa Pura | airports
PT. ANGKASA PURA I (PERSERO)
BANDAR UDARA INTERNASIONAL ADISUTJIPTO
YOGYAKARTA
J. Solo Km. 9 Yogyakarta 55282
‘Telp. (0274) 484261, Fax. (0274) 488155,
Web:jogja-airport.co.id
Kantor Pusat Jakarta:
Bandar Kemayoran Blok
Karta 10610, Indon
‘Tel: 021 654 1961 fax: 021 654 1514 web: angkasapura.co.id
12 Kav. 2KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA
KANTOR OTORITAS BANDAR UDARA WILAYAH III
Gedung “Airport Authority” Telepon :
Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya (031) 8677604
Kode Pos : 61253 Fax
Jawa Timur (031) 8677617
PERSETUJUAN REVISI
No : AU.210/0006/KOBU-I1I-2020
PROGRAM KEAMANAN BANDAR UDARA
INTERNASIONAL ADISUTJIPTO YOGYAKARTA
Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III menyetujui revisi Program Keamanan Bandar Udara
Internasional Adisutjipto Yogyakarta
Revisi Program Keamanan Bandar Udara Internasional Adisutjipto Yogyakarta tersebut telah mengacu
pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 80 tahun 2017 tentang Program Keamanan Penerbangan
Nasional, adapun bagian — bagian yang direvisi tertera pada halaman belakang persetujuan revisi ini
Bandar Udara Intemnasional Adisutjipto Yogyakarta wajib melaksanakan ketentun — ketentuan yang,
terdapat pada Program Keamanan Bandar Udara dan mensosialisasikan perubahan ini kepada semua pihak
terkait
Bandar Udara Internasional “Adisutjipto Yogyakarta menyatakan bahwa segala hal yang termuat dalam
Program Keamanan Bandar Udara ini adalah benar adanya sesuai dengan yang ada di lapangan, jika di
kemudian hari ternyata ditemukan adanya perbedaan, maka perlu segera dilakukan perubahan atau
amandemen atas dokumen ini, Setiap perubahan dalam dokumen ini harus dilaporkan kepada Kepala
Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IIT untuk mendapat Persetujuan,
Dokumen ini berlaku sejak ditetapkan oleh Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III Surabaya
Mulai berlaku efektif April 2020
Edisi o1
Revisi o1
ima Muda (IV/c)
1216 199003 1 001
" Tinghathan Kerclamatan dam Keamanan Pengguna tase Tramsportari"Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASI
a
KATA PENGANTAR
Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme/ ASP) Bandar Udara
Internasional Adisutjipto ini dibuat dengan tujuan untuk menciptakan keselamatan, keamanan,
kelancaran, keteraturan dan efisiensi penerbangan sipil dengan memberikan perlindungan
terhadap penumpang, personel pesawat udara, para petugas di darat, pesawat udara, instalasi
di bandar udara, operator pesawat udara dan masyarakat dari tindakan melawan hukum.
Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme/ ASP) Bandar Udara
Internasional Adisutjipto ini dibuat untuk memenuhi ketentuan yang tertuang di dalam :
1. Peraturan Nasional yaitu Undang - Undang Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan.
2. Peraturan Menteri Perhubungan nomor : PM 80 Tahun 2017 tentang Program Keamanan
Penerbangan Nasional.
3. Peraturan internasional yaitu Annex 17 — Security dan Document 8973 ~ Security Manual.
General Manager PT. Angkasa Pura | (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adisutjipto,
bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan kepada pihak-pihak terkait dalam
mengimplementasikan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam Program Keamanan Bandar
Udara (Airport Security Programme/ ASP) Bandar Udara Internasional Adisutjipto ini.
Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme/ ASP) Bandar Udara
Internasional Adisutjipto, bersifat terbatas (confidential) dan akan didistribusikan kepada pihak-
pihak terkait saja dan agar dapat dijaga kerahasiannya,
Semoga Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme/ ASP) Bandar Udara
Internasional Adisutjipto ini dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai prosedur
keamanan di Bandar Udara Internasional Adisutjipto kepada seluruh stake holder secara
umumnya dan kepada Anggota Komite Keamanan Bandar Udara (Airport Security Committe/
ASC) pada khususnya.Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
IRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
Kepada semua pihak terkait yang berperan aktif membantu dalam penyusunan Program
Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme/ ASP) Bandar Udara Internasional
Adisutjipto
kami ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setingginya-tingginya serta
kami selalu mengharapkan masukan untuk perbaikan dan penyempurnaan di masa mendatang.
DITETAPKAN DI ADISUTJIPTO - YOGYAKARTA
PADA TANGGAL April 2020
GENERAL MANAGER PT. ANGKASA PURA | (PERSERO)
a BANDAR UDARA IRTERUS ONG AQEUTAPTO
ZB ngkasaPura | alRroRTS,
CEE:Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
CATATAN PERUBAHAN (AMENDMENT RECORDS)
Paar dan
noon Nama
an | dur Ba Seb Bad | ta Pe sreeee etcomes
fet Tee
_ wetumen
aaa ima | — Pa et Waser
aon sis | mya | Sonal fh431
com ead “ian 203
sta} ASP Wa] Paw Bla Pena Foote
Fak ore | rane
a
Datars Perham
tata
8 1 -Orarsa
baB-On ; nevis ses
1.3-Dasar Hukum 8-10, hhasil verifikasi
1S¢Pembagn Tangame | 1138 poteoperian
Inve Teal
1stommeKemann | 2931; orca
Bane ian | 334 ie
meee anczm
Adisuijipto tentang — Program
cana
BAB Il Profil Bandar "Naor
‘Udara
24 -womor olen | 1 vis seus
Bana Uae xP ae Tah
26 - Webaie 1 2015
35 “stot Owais | 2 cor
Bandar Ura Taka operational
riots am] 328 Popa
Tumgung Sve cama
Unt Balan Sin Pevstarznn
Orgnba
Avis seul
BABII Lanta A
iia 3 ee
Keamanan ® Penerbangan_
3.1.2.1-Penentuan Daerah oleh
Keamanan Bandar | 4-5 Direktorat
Udara_ Reena
3.1.22 anga-Langhah rrbangan
ae S25 FO a016
Mindug, e
Darth earanan | 10-11 Rat Sc
Bee lie area lapor diri
3.1.23.Sbtom an ask
yang Berlaku di eee)
Baar Ua
Inemason | 2021Angkasa Pura | AirPoRTS.
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
3.1.2.6-Keamanan Jalan-
Jalan Masuké
Keamanan
‘Terbatas Bandar
Udara
Internasional 20
Adisujipto
3.1.4.1-Pemeriksaan Lin
Masuk dan
Dokumen 2
Pegjalanan
3.1.4.2-Prosedur
Pemeriksaan 23-24
Penumpang
3.1.43-Prosedur
Pemeriksaan
Bagasi Tercatat
BABY —Pendidikan dan | 1;3-7
S.1-Kebijakan Program
Pendidikan dan
Pelatihan Keamanan | 8-9
Penerbangan
5.5- Kebijakan
Pendidikan dan
Pelatihan Tambahan
Peningkatan
Kompetensi Personel
Keamanan 9-10
enerbangan
5.6- Pengembangan
Program Pendidikan
dan Pelatihan
Keamanan lol
Penerbangan
5.7- Dokumentasi
BABVI- Pengawasan
6.1-Program Pengawasan | 2
Keamanan Internal
6.2-Prosedur Pelaksanaan
Pengawasan Kendal
Mutu Keamanan 4
Internal
6.3-Fasilitas Pendukung | 4
Pengawasan Internal
64-Pelaporan 45
Pengawasan Internal
6,5-Dokumentasi Has
Pengawasan
_Keamanan Internal
ivFT
Angkasa Pure | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
Tas O17 | ASP ‘Api | Muhammad Nazir | Perubahan Footer
Revisi 2018
Cc)
Koala Pengantar ii Revit kata
Pengantar
Daftar Perubahan ivi Revisi Daftar
Perubahan
Daftar Halaman Efektif | Xi- ‘Tambahan Daftar
xvii Halaman Efektif
Daftar Is Revisi
Daftar Is
BAB L- Organisasi
1.2-Definisi 6-8 Revisi sesua
1.3-Dasar Hukum 13-16 PM 80 Talnun 2018
14-Pembagian Tanggung | 17-27 fentang Program
Jawab ‘Keamanan
1,5-Komite Keamanan 41-47 Penerbangan
Bandar Udara Nasional
Internasional
Adisutjipto
BAB II Profil Ban
Udara Revisi sesuai
2.1 - E-mail 1 eputusan
2.12 - Website 1 Perusahaan
Revisi sesuai
213 -
Jam Opsrsh ; Surat Menhub No,
‘AU,006/ 1/217
PHB.2017
2.18-Tugas dan 2
‘Tanggung Jawab Revisi sesuai
Unit Dalam Struktur KEP.88/
Organisasi 2 (0M.01.01/2016
2.19 - Accoutable Person tentang Struktur
Organisasi dan
Tata Kerja Kantor
Cabang
BAB III —Langkah
Langkah Revisi sesuai
‘Keamanan PM 80 Tahun 2018
3.1.2.1-Penentuan Daerah | 2-3 tentang Program
Keamanan ‘Keamanan
Bandar Udara Penerbangan
3.122-Langkah-Langkah | 4-12 Nasional
Dalam Rangka
Melindungi
Daerah Keamanan Revisi sesuai PM
Bandar Udara 33 Tahun 2015,
tentangAngkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
3.123 -Sistem Izin Masuk | 12-14 Pengendalian Jalan
‘yang Berlaku di Masui (access
Bandar Udara control) ke Daerah
Intemasional Keamanan
Adisutjipto Terbatas di Bandar
Udara
3.1.326-Prosedur 20-21 Revisi sesuai
Pendampingan PM 80 Tahun 2018
dan Pengawalan tentang Program
Keamanan
3.1.5 -Keamanan Jalan | 19-20 Penerbangan
Jalan Masuk Nasional,
3.1.8 - Perlindungan 24-25 dan
Keamanan Revisi sesuai KP
Pesawat Dati 240 Tahun 2017
Serangan tentang Pedoman
Manpads Penyusunan dan
3.1.9 -Perlindungan 26-30 Tata Cara
Sistem TIK dari Pengesahan
Serangan Siber Program
3.1, 10- Pengandalian 3043 Keamanan
Keamanan Penerbangan
Penumpang dan
Bagasi kabin|
3.L.11-Prosedur 44-48
Pemeriksaan
Bagasi Tercatat
3.1,12-Penanganan 48-49
Penumpang,
Transit dan
‘Transfer
3.1.13-Penanganan 49-50
Bagast Tercatat
‘Transit dan
Transfer
3.1.14-Prosedur 50-51
Pemeriksaan
Khusus
3.1.15-Penanganan 52
Persone!
‘Keamanan Dalam
Penerbangan
3.1,20-Prosedur 59-60
Penanganan
Barang Tidak
Bertuan
3.1.21-Pemeriksaan 60-64
Keamanan
Pekerja, Awak
Pesawai dan
Barang Bawaan
3.1,22-Pengendalian 65-68
Keamanan
Kendaraan
viAngkasa Pura | airports
Bandar Udara Intemnasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
3.1.23- Pengendalian 8-0
Keamanan Kargo 53 Tahun 2017
ddan Pos Tentang
Pengamanan Kargo
dan Pos
Revisisesuai PM
3.1.25- Pengendatian m2 33 Tahun 2015
Akses Yang tentang
Didelegasikan Pengendalian Jalan
Masuik (aceess
control)
Rovisi sesuai
3.2.1 —Penyediaan Bas PM 80 Tahun 2018
Peralatan tentang Program
Keamanan ‘Keamanan
Penerbangan
‘Nasional
BABIV--Penanggulangan
‘Tindaks Revisi sesuai KP
‘Melawan Hukum 240 Tahun 2017
42 -Tindakan Awal Ss tentang Pedoman
Penanggulangan Penyusunan dan
45 ~Media Pemberitaan | 9-11 Tata Cara
Terkait Pengosahan
Penanggulangan Program
4.7 Pelatihan 1113 Keamanan
Penanggulangan Penerbangan
BABY — Pendidikan dan
Pelatiban Revisi sesuai PM
S.1-Kebijakan Program | 1-4 140 Tahun 2015
Pendidikan dan Tentang Program
Pelatihan Keamanan Penanggulangan
Penerbangan Keadaan Darurat
5.3- Pendidikan dan 10-14 ‘Keamanan,
Pelatihan Penyegaran dan
Internal Personel Sesuaii KP 240
‘Keamanan ‘Tahun 2017
Penerbangan {entang Pedoman
5.6- Kebijakan 16-17 Penyusunan dan
Pendidikan dan Tata Cara
Pelatihan Inspektur Pengesahan
Keamanan Program
Penerbangan Internal Keamanan
5.7 -Kebijakan 17-19 Penerbangan
Pendidikan dan |
viiAngkasa Pure | airPoRTS
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
Pelatihan Insirukiur
Keamanan
Penerbangan
BAB VI Pengawasan
6.1-Kebijakan 12 Revisi sesuai PM
Pengawasan Internal 92 Tahun 2015
6.2-Prosedur Pelaksanaan | 2-6 tentang Program
Pengawasan Kendali Pengawasan
Mutu Keamanan Keamanan
Internal Penerbangan
63-Pelaporan 67 Nasional,
Pengawasan Internal dan
KP 240 Tahun
2017 tentang
Pedoman
Penyusunan dan
Tata Cara
Pengesahan
Program
Keamanan
Penerbangan
Lampiran
A. Peta Layout Bandara Revisi sesuai
B. Data Bandara PM 80 Tahun 2018
. Daftar Prohibited Item tentang Program
D. Surat Keputusan Keamanan
F. SOP Yang Berlaku di Penerbangan
Bandara Nasional,
1. Koniraky MoU dan
J. Manual Sesuai KP 240
"Tahun 2017
tentang Pedoman
Penyusunan dan
Tata Cara
Pengesahan
Program
Keamanan
a Penerbangan
isi O17 | ASP ‘Api | RIVANTO | Perubahan Footer
Rovisi 2020
ol
Kata Pengantar ii Revisi kata
Pengantar
Daftar Perubahan itv Revisi Daftar
Perubahan
Daftar Halaman Bfektif | Xie ‘Tambahan Daftar
xvii Halaman Efektit
Daftar Isi Revisi
_ Daftar Isi
viiiAngkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
BAB - Organisas
1.3.1 Dasar hukum Penambahan dasar
nasional 12 hhukum nasional
PM 57 Tahun 2018,
‘Tentang perubahan
PM 92 Tahun 2015,
4 Penambahan dasar
hhukum nesional KP
138 tahun 2018
tentang sertifikasi
fasilitas keamanan
penerbangan
Penambshan KP
139 tahun 2018
tentang,
pemeriksaan dan
pengujian operasi
fasilitas keamanan
ppenerbangan
Penghapusan KP
1260 Tahun 2012
tentang sertifikasi
peralatan
Keamanan
penerbangan
Penghapusan KP
262 tahun 2013
fenang peta
din ata cara
peierikstan dan
Pengujankneja
peralatan
feamanan
penerbangan
is
Penghapusan KP
238 tan 2017
tentang pedoman
telnis manajeren
resiko keananan
enerbangan
Penambahan dasar
hhukum nasional KP
227 tahun 2018,
tentang pedoman
teknis manajemen
resiko keamanan
penerbanganTF
Angkasa Pura | airPorts
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
1.4.2 General Manager
Bandar Udara
Internasional Adisutjipto
‘Yogyakarta
1.5 Komite Keamanan
Bandar Udara,
Internasional Adisutjipto
Yogyakaria|
BABII Profil Bandar
Udara
2.13 Jam Operasional
Bandar udara
2.17 Struktur Organisasi
Bandar Udara’
2.18.1 point 3
Susunan organisasi di
‘bawah General Manager
2.18.2 Airport Operation,
Services, Security &
Safety Manager
2.18.3 Sale, Busines
Development & Finance
Manager
129
130
m2
43
13
Is
Penambahan KP
129 tahun 2017
fentang petunjuk
feknis pengawasan
ddan investigast
eamanan
penerbangan
Perubahan nama
Jabatan sebagai
penanggungjawab
dalam operasional
eamanan
penerbangan
Perubehan nama
jnbatan Sekretaris
komite keamanan
Perubahan nama
anggota komite dan
perubahan nama
jabatan anggota
komite
Perubahan jam
‘operasional bandar
vudara
Perubshan struktur
organisasi bandar
vudara,
Perubahan nama
jabatan
Perubahan nama
jabatan serta tugas
ddan tanggung
jawab
Perubahan nama
Jabatan serta tugas
dan tanggung
jawabTS
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
2.18.4 Shared Services &
Corporate Social
Responsibility Manager
2.18.5 Airport Technical
& Information
Comunication
Technology Manager
2.19 Accountable Persons
Bidang Keamanan
Penerbangan
BAB I~ Langkah ~
Langkah Keamanan
3.1.2 Perlindungan
Keamanan Bandar Udara
3.1.4 Keamanan
Perimeter Bandar Udara
Intemasional Adisutjipto
3.1.5 Keamanan
Jalanakses masulk daerah
keamanan terbatas dan
ddaerah steril
3.1.5.8 Akses keadaan
ddarurat di bandar udara
3.1.9.2 Langkah-langkah
pengendalian TIK dari
setangan siber
3.1.9.3 Penilaian
kerawanan
7
18
M10
m2
1-3
us
M16
mes
m2
m125
Perubahan nama
jabatan serta tugas
ddan tanggung
jawab
Perubahan nama
Jabatan serta tugas
dan tanggung
awa
Perubahan nama
jabatan
Perubahan Daerah
Keamanan
Terbatas
Perubahan Daerah
Steril
Perubalran Daerah
Sisi Darat,
Perubahan nama
jabatan
penanggung jawab
ppembangunan dan
ppemeliharaan
perimeter
Perubahan
jalanvakses masuk
ddaerah keamanan
terbatas dan daerah
steril
Perubahan akses
keadaan darurat di
‘bandar udara
‘Adisujipto
Perubahan nama
jabatan yang.
beftanggung jawab
Perubahan nama
jabatan yang
Dertanggung jawab
xiFS
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
DARTAR HALAMAN EFEKTIF
PEMBUKAAN
Tal. Hal. “Tanggal Issued Ket
1-1 1-14
1-2 1-15
1-3 I-16
1-4 1-17
Is is |
1-6 [19 4
1-7 [201-20
1-8 21_| 1-21 |
1-9 2 [I-22 |
10 | 1-10 23 | 1-23 |
um |u| a 24_| 1-24 7
(aaa -
as 723 L_ ee
BAB I—ORGANISAST
No, [Hal] Tanggal Issued [ Ket_| No. ‘Tanggal Issued Ket
1 {1-1 25
2_|_1-2 7 26
at eer — 27
a [4 28 oo
3 | 1-35 _ 29
6 | 1-6 30
7 | 1-7 3
suijaeet=e 32 -
[ors 33
ae) 34
fren 35
2 | 2 ml
BAB II PROFIL BANDAR UDARA
No.
I
2
3
4
3
6
7
8
9
10
Hal. Tanggal Issued
m-1
1-2
1-3
1-4
us
6
7
u-8
9
10
xiiAngkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
BAB III - LANGKAH ~ LANGKAH KEAMANAN
~Tanggal Issued
Ket
—Tanggal Issued
xiTI
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
BAB IV - PENANGGULANGAN TINDAKAN MELAWAN HUKUM
‘Tanggal Issued | Ket__| No. | Hal. ‘Tanggal Issued [Ket
8_| iv-8 |
i] — 9 | 1v-9 =
| es SS)
[oi fav=n
[2 fiv=12
[3 fav—13
a m4 [1v=14
BAB V - PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
No. [Hal | Tanggal ened [Ket | No. Tanggal lowed [Ket
1 [vt i
2 | v-2 12 a
3_[ v=3 1B =
a tovea i :
S| Ves 15
6 v-6 | 16
“7_|-v-7 17
8 | v-8 [is -
9 | v-9 19
10_| v—10 ras 20
BAB VI-PENGAWASAN
{ No. [Hal | Tanggal Issued [ Ket | No. Ket
1 [viet 6
2 | _vi-2 — 7 z
3 | vi=3 8 —|
4_[-wi-4
s [wes _|
xivLF
Angkasa Pura | AirPoRTS
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
DARTAR PEMEGANG DOKUMEN
PROGRAM KEAMANAN BANDAR UDARA
Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme/ ASP) Bandar Udara
Intemasional Adisutjipto ini didistribusikan kepada instansi/ lembaga yang terkait dengan
keamanan bandar udara secara terbatas dan untuk diketahui, yaitu +
NO.
NO ORGANISASI/ UNIT KERJA DOKUMEN | KETERANGAN
‘1. | Direktur Jenderal Perhubungan Udara ol a
2. | Direktur Keamanan Penerbangan 02
Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah Til 03 i
[4 | Direktur Operasi PT, Angkasa Pura I (Persero) 4
| Airport Security Group Head PT. Angkasa Pura I 05
|__| @ersero)
6. | Komandan Pangkalan Udara TNI-AU Adisutjipto 06
7. | General Manager Bandar Udara Internasional 07
Adisutjipto
8. | Kepala Dinas Operasi Lanud Adisutjipto 08
9. | Ketua Sekretariat Airport Security Committe (ASC) 09
10. | Komandan Satuan Polisi Militer Lanud Adisuijito 10 a
II. | Kepala Intel Lanud Adisutjipto ni
| 12. | Komandan Detasemen Pertahanan Udara Paskhas 474 | 12 a
|__| Adisutjipto as ie}
13. | Kapala Kepolisian Sektor Depok Timur 13
| 14, | Komandan Rayon Militer 11 Depok 4
15. | General Manager Perum LPPNPI Cabang Adisutjipto | 15 a
Yogyakarta a eee
16. | Kepala Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya
Pabean B Adisutjipto Yogyakarta J et
17. | Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Adisutjipto Yogyakarta 17
18, | Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1V 18
Yogyakarta ak
19, | Kepala Stasiun Karantina Tkan dan Pengendalian Mutu 19
Kelas I Adisutjipto Yogyakarta ae 7
Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas 11 Yogyakarta 20
xvTF
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Intemnasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
21. | Kepala Pos SAR Yogyakarta a
22. | Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi DIY 22 z
23, | Kepala Badan Intelijen Negara wilayah DIY BO
| 24. | Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme 24 >
wilayah DIY
25. | Station Manager PT. Wings Air Bandar Udara 25 TERTENTU,
Internasional Adisutjipto Yogyakarta
26. | Station Manager PT. Citilink Bandar ~Udara 26 TERTENTU |
Intemasional Adisutjipto Yogyakarta
27. | Station Manager PT. Trans Nusa Aviation Mandiri 2 TERTENTU
Bandar Udara Intemasional Adisutjipto Yogyakarta
| 28.| Ketua Kokapura AVIA Bandar Udara Adisutjipto| 28 TERTENTU
Yogyakarta
29. | Pimpinan Regulated Agent PT. Buana Citradjaya 29 TERTENTU |
Dirgamtara Bandar Udara Intemasional Adisutjipto
Yogyakarta
30. | Kepala Cabang PT. Angkasa Pura Logistik Cabang| 30
Yogyakarta
31, | Pimpinan PT. Angkasa Pura Hotel Cabang Yogyakarta 31
32. | Pimpinan PT. Pertamina (Persero) DPPU Adisutjipto 32 TERTENTU
Yogyakarta
33.|Kepala Cabang Kantor POS Bandar Udara 33 TERTENTU
|__| Internasional Adisutjipto Yogyakarta
(34. | Airport Operation, Services, Security, and Safety co
Manager
35. | Shared Services and Corporate Social Responsibility | 35
Manager
36. | Sales, Business Development and Finance Manager 36
37. | Airport Technical and Information Communication 37
‘Technology Manager
38. | Airport Duty Manager 38
xviTF
Angkaso Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
KATA
DAFTAR ISI
GANTAR.....
DAFTAR PERUBAHAN (AMANDEMENT RECORD).
DAFTAR HALAMAN EFEKTIF
DAFTAR DISTRIBUSI DOKUMEN......
DAFTAR ISI.
DAFTAR SINGKATAN
BABI ORGANISASI
1.1 Tujuan Program Keamanan Bandar Udara.
12. Definisi
13° Dasar Hukum ........
131
132
Dasar Hukum Nasional
Dasar Hukum Internasional....
14 Pembagian Tanggung Jawab.
14d
142
143
144
145
146
Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III Surabaya...
General Manager Bandar UdaraIntemasional Adisutjipto
Yogyakarta..........
Badan Usaha Angkutan Udara
Instansi Pemerintah,
Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan
Indonesia (LPPNPI) Bandar Udara Internasional Adisutjipto.
Instansi Terkait Lainnya,
1.5 Komite Keamanan Bandar Udara Intemasional Adisutjipto Yogyakarta.
15.1
152
1.53
154
1.57
Susunan Keanggotaan Komite Keamanan Bandar Udara......
‘Tugas dan Tanggung Jawab Komite Keamanan Bandar Udara..
Sekretariat Komite Keamanan Bandar Udara.
Pertemuan Rutin Komite Keamanan Bandar Udara...
Prosedur Koordinasi dan Komunikasi
Hal
xii
xv
xvii
xxiii
I-l
I-t
1-1
I
1-15
1-16
1-16
1-17
1-21
1-22
1-27
1-33
1-33
1-34
xviifs
Angkasoa Pura | airports.
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
BAB II PROFIL BANDAR UDARA.
21
22
23
24
25
26
27
28
29
2.10
241
2.12
2.3
2.14
215
2.16
2.17
218
2.19
Nama Bandar Udara...
Status.
Kelas Bandar Udara...
Klasifikasi Operasional
Pengelola...
‘Nama Daerah/kota/Provinsi.
Kode Bandar Udara.
Alamat Bandar Udara,
Koordinat Bandar Udara.
‘Nomor Telp. Bandar Udara,
Fax & Email Bandar Udara........
Website.
Jam Operasional Bandar Udara.........
Jam Kerja Kantor
Airport Security........
Fenis Pesawat Reguler Yang Beroperasi
Sruktur Organisasi Bandar Udara...
‘Tugas dan Tanggung Jawab Dalam Struktur Organisasi Bandar Udara
Accountable Person Bidang Keamanan Penerbangan...
BAB III LANGKAH ~ LANGKAH KEAMANAN,
Langkah — Langkah Keamanan.......
3
31
312
3.13
314
3.5
3.1.6
Gambaran Umum .,.
Perelindungan Keamanan Bandar Udara.....
Pengendalian Jalan Masuk Daerah Keamanan.........
Keamanan Perimeter Bandar Udara.
Keamanan Jalan Masuk/Akses Masuk Daerah Keamanan Terbatas
Dan Daerah Steril,
Kegiatan Patroli dan Pos Penjagaan.
Wel
Wl
W-1
uel
u-1
u-1
n-1
uel
W-1
uel
W-1
u-2
1-2
u-2
u-2
I-10
1
Wt
m-2
M11
mM 14
m-17
I-19
xviiiTT
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
32
3.1.7 Keamanan Fasilitas Navigasi yang berada di Daerah Keamanan III - 21
Terbatas,
3.1.8 Perlindungan Keamanan Pesawat Udara dari Serangan Sistem IIT -22
Senjata Panggul ( MANPADS)... ne
3.1.9 Perlindungan Sistem Teknologi Informasidan Komunikasi (TIK) III - 23
dari Serangan Siber.
3.1.10 Pengendalian Keamanan Penumpang dan Bagasi Kabin....... M1-28
3.1.11 Prosedur Pemeriksaan Bagasi Tercatat.............c0s0s ce. WN=40
3.1.12 Penanganan Penumpang Transit dan Transfer... E45
3.1.13 Penanganan Bagasi Tercatat Transit dan Transfer... I-46
3.1.14 Prosedur Pemeriksaatt KhUSUS.......0000cccccsssseecseesesseveeee HEAT
3.1.15 Prosedur Penanganan dan Pemeriksaan Penumpang yang III -49
Membawa Senjata Api beserta Pelurt..........s00..
3.1.16 Prosedur Penaganan Keamanan Penumpang Dalam Kategori III -52
Tahanat....scccccesseseeeeeceeeeseees
3.1.17 Prosedur Penanganan Keamanan Penumpang Pelanggar Imigrasi III - 53
3.1.18 Prosedur Penanganan Barang Tidak Bertuan, . T= 53
3.1.19 Pemeriksaan Keamanan Pekerja dan Awak Pesawat Udara Beserta III - 55
Barang Bawaanya.
3.1.20. Pengendalian Keamanan Kendaraan wo m-59
3.1.21 Pengamanan Catering dan Barang Persediaan............. -62,
3.1.25. Pengendalian Akses Masuk yang Didelegasikan Mm -64
3.1.26 Barang Dagangan dan Perbekalan.............c00ccseeeeeeeeees T+ 65
Fasilitas Keamanan Penerbangan. coe ceceee H+ 66
3.2.1 Penyediaan Peralatan Keamanan Penerbangan..........00. 1-66
3.2.2. Inventarisasi Peralatan Keamanan......... cose m-69
3.2.3. Standar Pengoperasian Peralatan Keamanan..........cccc0ccccccceees WN 69
3.2.4 Prosedur Pemeliharaan Rutin dan atau Kalibrasi Peralatan Ill - 72
Keamanan,
3.2.5 Pemutakhiran / Pembaharuan Peralatan Keamanan...........000. W-73
xixFf
AngkasaPura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
BAB IV PENANGGULANGAN TINDAKAN MELAWAN HUKUM
al
42
43
44
45
46
47
‘Tanggung Jawab Penanggulangan .
‘Tindakan Awal Penanggulangan...
Komando Penanggulangan...
Komando Pengendalian Penanggulangan
Media Pemberitaan Terkait Penanggulangan
Pelaporan Hasil Penanggulangan,
Pelatihan Penanggulangan
BAB V PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SA
52
53
54
55
56
37
Kebijakan Program Pendidikan dan Pelatihan Keamanan Penerbangan...
Lisensi Personil Keamanan Penerbangan..
Pendidikan dan Pelatihan Penyegaran Internal Personil Keamanan
Penerbangan......
Pendidikan dan Pelatihan Kepedulian Keamanan Penerbangan,
Dokumentasi...
Kebijakan Pendidikan dan Pelatihan Inspektur Keamanan Penerbangan
Internal...
Kebijakkan Pendidikan dan Pelatihan Instruktur Keamanan Penerbangan,
BAB VI PENGAWASAN
61
62
63
64
65
Kebijakan Pengawasan Interal..........c.cseeoseessesssssssenneeeeennens
Prosedur Pelaksanaan Pengawasan Kendali Mutu Keamanan Internal
Pelaporan Pengawasan Internal.
Dokumentasi hasil Pengawasan Keamanan Internal.....
Investigasi
Iv-1
IV-5
Iv-8
Iv-9
IV-10
Iv-1l
Iv-12
v-10
v-10
Vv-14
v-15
V-16
V- 18
Vi-L
Vi-2
V6
VET
V8
XxTs
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
aan EERE
DAFTAR LAMPIRAN PROGRAM KEAMANAN BANDAR UDARA.
A. Peta Layout Bandar Udara
1. Layout Daerah Keamanan Bandar Udara,
2. Layout Daerah Keamanan pada Terminal Penumpang.
3. Layout Daerah Keamanan pada Terminal Kargo.
4. Layout Daerah Keamanan pada Terminal VIP.
5. Layout Isolated Parking Area.
B. Data Bandar Udara
1. Daftar Accountable Person
2. Daftar Badan Usaha Angkutan Udara.
3. Daflar Persone! Keamanan Penerbangan.
4. Daftar Personel Fa
itas Keamanan Penerbangan.
5. Daftar Fasilitas Keamanan Penerbangan.
6, Daftar nomor kontak emergency.
C. Daftar Prohibited Item
D. Suat Keputusan :
1. Surat keputusan Komite Keamanan Bandar Udara,
2. Surat keputusan penetapan inspektur intemal,
3. Surat keputusan penetapan accountable person program keamanan,
4. Surat pendelegasian penerbitan pas dari kantor otoritas Bandar Udara.
Airport Contingency Plan
F. SOP yang berlaku di Bandar Udara
1. SOP Penerbitan PAS.
2. SOP Pengoperasian peralatan keamanan penerbangan,
3. SOP Pemeriksaan keamanan di tempat pemeriksaan keamanan,
4, SOP pemeriksaan keamanan dengan menggunakan peralatan keamanan advance
technology.
5. SOP Pemeriksaan keamanan di akses control
6, SOP pelaksanaan patroli keamananan penerbangan.
7. SOP rencana mitigasi keamanan,
xxiAngkaso Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutiipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
8. SOP penanganan bagasi tidak bertuan,
9, SOP pemusnahan barang yang disita.
10. SOP pemusnahan dokumen.
G. Flow Chart Komunikasi Keamanan Penerbangan
H. Form-form
1, Form penerimaan ancaman bom.
2. Form laporan ancaman bom.
3. Form laporan insiden keamanan penerbangan.
4. Form tanda terima Penitipan senjata api di bandar udara,
5. Form Pakta Integritas unit yang melakukan kegiatan di Bandar udara,
1 Kontrak / MoU
Pendelegasian pemeriksaan keamanan pada akses control
J. Manual:
1. Manual training program
2. Manual pengawasan internalAngkaso Pura | airporTs
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
DAFTAR SINGKATAN (AKRONIM)
Dalam Program Keamanan Bandar Udara Internasional Adisutjipto ini, yang dimaksud dengan :
ASP : Airport Security Programme
2. AVSEC : Aviation Security.
3. AEP : Airport Emergency Plan.
4, AOC Airline Operator Committee.
5. ASC : Airport Security Committee.
6. HBS : Handling Baggage Screening,
7. cla : Custom Imigration Quarantine.
8. CIP : Combined Test Pieces.
9. CCTV : Closed Circuit Television.
10. DKT Daerah Keamanan Terbatas.
11. ETD + Explosive Trace Detection.
12. £OC : Emergency Operation Center.
13. HHMD : Hand Held Metal Detector.
14. ICAO : International Civil Aviation Organization.
15. KNKP : Komite Nasional Keamanan Penerbangan.
16. KKBU : Komite Keamanan Bandar Udara.
17. LG's Liquid, Aerosol dan Gels.
18. LPPNPL + Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia.
19. OTP Object Test Pieces.
xxiiiFT
AngkasaPura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
20. PKPN. Program Keamanan Penerbangan Nasional.
21. PKBU : Program Keamanan Bandar Udara.
22. PKBUAU Program Keamanan Badan Usaha Angkutan Udara.
23. ac Quality Control.
24, RA : Regulated Agent.
25, SCP : Screening Check Point
26. SOP : Standard Operating Procedure.
27. WIMD. : Walk Through Metal Detector.
28. CSD : Consigment Security Declaration.
29. CCR : Constan Current Regulator
xxivDf
Angkasa Pura | airports.
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
BABI
ORGANISASI
1.1 Tujuan Program Keamanan Bandar Udara
Program Keamanan Bandar Udara Internasional Adisufjipto disusun dengan tujuan :
1 Melindungi keamanan, keselamatan, keteraturan, ketertiban dan isensi
penerbangan di Bandar Udara Internasional Adisutjipto melalui pembuatan
standard dan prosedur serta perlindungan bagi penumpang, awak pesawat udara,
personel di darat dan masyarakat dari tindakan melawan hukum;
1.1.2 Mempertahankan tingkat keamanan Bandar Udara Internasional Adisutjipto;
1.1.3 Memberikan perlindungan terhadap penumpang, awak pesawat udara, para
petugas di darat, masyarakat, pesawat udara dan instansi di Bandar Udara
Internasional Adisuljipto dari tindakan melawan hukum;
1.1.4 Memberikan perlindungan tethadap Badan Usaha Angkutan Udara atau
Perusahaan Angkutan Udara Asing yang beroperasi di Bandar Udara Internasional
Adisuljipto dari tindakan melawan hukum;
1.41.5 Sebagai pedoman dalam berkoordinasi dengan instansi_ terkait dalam
penyclenggaraan keamanan di Bandar Udara Internasional Adisutjipto;
1.1.6 Sebagai pedoman pelaksanaan penanganan Keadaan Darurat Keamanan Bandar
Udara Internasional Adisutjipto;
1.1.7 Memenuhi peraturan dan ketentuan yang tertuang dalam Program Keamanan
Penerbangan Nasional.
1.2 Definisi
Dalam Program Keamanan Bandar Udata Internasional Adisuljipto ini yang dimaksud :
1. Bandar Udara adalah kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-batas
tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas,
at amAngkasa Pura | airPports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto, AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan
antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas Keselamatan dan Keamanan
Penerbanganserta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya.
2. Pesawat Udara adalah setiap mesin atau alat yang dapat terbang, diatmosfer karena
gaya angkat dari reaksi udara tetapi bukan karena reaksi udara terhadap permukaan
bumi yang digunakan untuk penerbangan,
3. Program Keamanan Penerbangan Nasional (PKPN) adalah dokumen tertulis yang
memuat peraturan, prosedur dan langkah-langkah pengamanan yang diambil untuk
melindungi penerbangan dari tindakan melawan hukum,
4, Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme) adalah dokumen
tertulis yang memuat prosedur dan langkah-langkah serta persyaratan yang wajib
dilaksanakan oleh Unit Penyelenggara Bandar Udara dan Badan Usaha Bandar Udara
untuk memenuhi ketentuan yang terkait dengan operasi penerbangan di Indonesia.
5. Program Keamanan Angkutan Udara (Aircraft Operator Security Programme) adalah
dokumen tertulis yang memuat prosedur dan langkah-langkah serta persyaratan yang
wajib dilaksanakan oleh Badan Usaha Angkutan Udara untuk memenuhi ketentuan
yang terkait dengan operasi penerbangan di Indon
6. Program Keamanan Angkutan Udara Asing (Foreign Aircraft Operator Security
Programme) adalah dokummmen tertulis yang memuat prosedur dan langkah-langkah
serta persyaratan yang wajib dilaksanakan oleh Perusahaan Angkutan Udara Asing
untuk memenuhi ketentuan keamanan penerbangan di Indonesia.
7. Prosedur Keamanan Stasiun (Station Security Manual) adalah dokumen tertulis yang
memuat prosedur yang dilaksanakan oleh Badan Usaha Angkutan Udara untuk
melengkapi prosedur keamanan penerbangan di suatu Bandar udara yang belum diatur
di dalam Program Keamanan Angkutan Udara (Aircraft Operator Security
Programme).
Disa ol
Pr Angas Pra 1 (Persro) Kantor Otoris Bandar dara Wyo
Dadar Uda Intrnasional Adio
Yogyakarta
cor Tang Ponca
o1 Hata
7 APR 2020 1-2Angkasa Pura | airports
‘Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
8 Prosedur Keamanan Lokal (Local Security Manual) adalah dokumen tertulis. yang
‘memuat prosedur yang dilaksanakan oleh Perusahaan Angkutan Udara Asing untuk
melengkapi prosedur keamanan penerbangan di suatu Bandar Udara yang belum
diatur di dalam Program Keamanan Perusahaan Angkutan Udara Asing (Foreign
Aircrall Operator Security Programme).
9. Keamanan Penerbangan adalah suatu keadaan yang memberikan perlindungan
kepada penerbangan dari tindakan melawan hukum melalui keterpaduan pemanfaatan
sumber daya manusia, fasilitas, dan prosedur.
10. Tindakan Melawan Hukum (Acts of Unlawful Interference) adalah tindakan-tindakan
atau percobaan yang membahayakan keselamatan penerbangan dan angkutan udara,
berupa:
a. Menguasai pesawat udara secara melawan hukum;
b. Melakukan pengrusakan/penghancuran pesawat udara di darat (in service);
cc. Menyandera orang di dalam pesawat udara atau di bandar udara;
d, Masuk ke dalam pesawat udara, bandar udara atau tempat-tempat aeronautika
secara paksa;
€. Membawa senjata, peralatan berbahaya atau bahan-bahan yang dapat digunakan
untuk tindakan melawan hukum secara tidak sah;
f Menggunakan pesawat udara di darat (in service) untuk tindakan yang
menycbabkan mati, cederanya sescorang, rusaknya harta benda atau lingkungan
sekitar;
2. Memberikan informasi palsu yang membahayakan keselamatan pesawat udara
dalam penerbangan maupun di darat, penumpang, awak pesawat udara, personel
darat atau masyarakat umum pada bandar udara atautempat-tempat fasilitas
penerbangan la
nya,
11, Ancaman Bom adalah suatu ancaman isan atau tulisan dari seseorang yang tidak
Disusun oleh Dineiju oleh
PT Anghasa Pra I (Persero) Kantor Otoias Bandar Udara Wilayah I
Bandar UdaraInternasional Aisi
Yogyakarta cotati [AACE pedi n Bay
is a Tanggal Perstajuan
Amandemen : 01 aa)
a7 wR 10 13Lf
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisuljipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
12.
13.
14,
16.
17.
18.
19.
20.
tidak, bahwa keselamatan dari sebuah pesawat udara yang dalam penerbangan atau di
darat, atau bandar udara atau fasilitas penerbangan, atau seseorang mungkin dalam
bahaya karena suatu bahan peledak.
Sabotase adalah suatu tindakan pengrusakan atau penghilangan terhadap harta benda,
yang dapat mengancam atau menyebabkan terjadinya tindakan melawan hukum pada
penerbangan dan fasilitasnya.
Hijack (Pembajakan) adalah perebutan kekuasaan alas pesawat udara metal
kekerasan, ancaman, atau bentuk intimidasi lain.
Pesawat Udara Dalam Penerbangan (Aircraft In Flight) adalah pesawat udara yang,
digunakan untuk penerbangan dimulai dari waktu pergerakan ketika pintunya ditutup
di embarkasi sampai pada waktu pintunya dibuka di debarkasi.
. Pengendalian Keamanan (Security Control) adalah penerapan suatu teknik atau
tindakan untuk mencegah disusupkannya/terbawanya Barang Dilarang (Prohibited
tems) yang, dapat digunakan untuk melakukan tindakan melawan hukum.
Pemeriksaan Keamanan (Security Screening) adalah penerapan suatu teknik atau cara
Jain untuk mengenali atau mendeteksi Barang Dilarang (Prohibited Items) yang, dapat
digunakan untuk melakukan tindakan melawan hukum.
Pemeriksaan Keamanan Pesawat Udara (Aircraft Security Check) adalah
pemeriksaan di bagian dalam pesawat udara yang dapat dicapai oleh penumpang dan
pemeriksaan tempat penyimpanan untuk menemukan barang yang mencurigakan dan
Barang Dilarang (Prohibited Items).
Penyisiran Keamanan Pesawat Udara (Aircraft Security Search) adalah pemeriksaan
menyeluruh pada bagian Iuar dan dalam pesawat udara dengan maksud untuk
‘menemukan barang yang mencurigakan dan Barang Dilarang (Prohibited Iten
Penumpang Transit adalah penumpang yang berhenti/turun sementara di suatu bandar
udara dalam satu penerbangan tanpa berganti pesawat udara,
Penumpang Transfer adalah penumpang yang membuat koneksi perjalanan_secara
Disosun oleh Diseijul oleh
Pr. ngkast Pura I (Persero) Kantor Otorlas Bandar Udara Wilayah I
Bandar UdataInterrasional Adisujipto
‘Youyakaria WS
Bulisi
‘Amandemen : 01 07
ror “Taga Perseajunn near
14Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
langsung dengan 2 (dua) penerbangan yang berbeda,
21. Bagasi Tercatat adalah barang penumpang yang dis
rahkan oleh penumpang kepada
pengangkut untuk diangkut dengan pesawat udara yang sama.
22. Bagasi Kabin adalah barang yang dibawa oleh penumpang dan berada dalam
pengawasan penumpang itu sendiri.
23. Barang Bawaan adalah barang yang dibawa oleh orang atau penumpang yang
memasuki Daerah Keamanan Terbatas dan/atau yang akan diangkut dengan pesawat
udara,
24. Kargo adalah setiap barang yang diangkut oleh pesawat udara selain benda pos,
barang kebutuhan pesawat selama penerbangan yang habis pakai, dan bagasi yang
tidak ada pemiliknya atau bagasi yang salah penanganan,
25. Pos adalah pengiriman surat menyurat dan barang lainnya yang diajukan dan
diharapkan disampaikan melalui pelayanan pos
Pos Sedunia (UPU).
26. Alat Peledak (Explosive Device) adalah alat yang dapat dipicu untuk meledak.
27.
jai dengan aturan dari Persatuan
Barang Berbahaya (Dangerous Goods) adalah barang atau bahan yang dapat
membahayakan kesehatan, keselamatan, harta benda dan lingkungan,
28. Barang Dilarang (Prohibited Items) adalah barang yang, dapat digunakan untuk
melumpuhkan, melukai dan menghilangkan nyawa orang lain serta untuk melakukan
tindakan_melawan hukum yang meliputi alat peledak, barang berbahaya, alat-alat
berbahaya dan senjata,
29. Senjata (Weapon) adalah suatu benda atau alat yang dirancang untuk membunuh,
melukai, melumpuhkan, dan membuat orang tidak berdaya.
30. Security Hems adalah senjata atau alat berbahaya yang dilarang dibawa ke dalam
kabin pesawat udara dan hanya diijinkan sebagai bagasi tercatat atau disimpan dalam
kotak khusus (security item box) yang cukup kuat dan terkunci.
31. Alat-alat Berbahaya (Dangerous Articles) adalah alat, atau benda tumpul yang, dapat a
Disusun oleh = Disctujui oleh = mem 3)
PT, Angkasa Pura I (Persero) Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IIL <1
Bandar Udara Internasional Aa Ly)
| Yogyakarta io
Edisi 201 “Tanggal Persetujuan =
Amandemen : 01
Io7Lf
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
32.
33.
34,
35.
36.
dipergunakan untuk mengani
berdaya,
Daerah Keamanan Terbatas (Security Restricted Area) adalah daerah-daerah di sisi
mm, mencederai, melumpuhkan, membuat orang tidak
udara di bandar udara yang diidentifikasi sebagai daerah berisiko tinggi dan dilakukan
langkah-langkah pengendalian keamanan, dimana jalan masuknya dikendalikan serta
dilakukan pemeriksaan keamanan, termasuk :
a. Daerah keberangkatan penumpang antara tempat pemeriksaan keamanan dan
pesawat udara;
b. Daerah service road (ramp);
¢. Fasilitas perbaikan pesawat udara (hangar);
4d. Tempat penyiapan bagasi (baggage make up area);
ce, 'Tempat penurunan dan pengambilan bagasi tercatat;
f, Daerah gudang kargo (cargo sheds);
g. Daerah penempatan bagasi tercatat dan kargo yang telah diperiksa yang akan
dimuat ke pesawat udara;
h. Pusat pengiriman pos;
Daerah sisi udara catering; dan
j. Fasilitas pembersihan pesawat udara,
Daerah Steril (Sterile Area) adalah dacrah di antara tempat pemeriksaan penumpang
‘atau tempat pemeriksaan keamanan dan Pesawat Udara, yang mana aksesnya
dikendalikan secara ketat
Sisi Darat adalah daerah di Bandar Udara dan gedung-gedung dimana penumpang dan
non-penumpang mempunyai akses tanpa batas,
Personel Keamanan Penerbangan adalah personel yang mempunyai lisensi_ yang
diberi tugas dan tanggung jawab di bidang Keamanan Penerbangan,
Personel Fasilitas Keamanan Penerbangan adalah personel yang mempunyai lisensi
dan rating yang diberi tugas dan tanggung jawab di bidang pemeliharaan oe
’ 2020Lf
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
31.
38.
41.
42,
43.
44,
Disusun oleh =
PP. Angkasa Pura I (Persero) Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IIL
Bandar Udara Internasional Adisuljipio
Yogyakarta
Keamanan Penerbangan.
Lisensi adalah surat izin yang diberikan kepada seseorang yang telah memenuhi
persyaratan tertentu untuk melakukan pekerjaan di bidangnya dalam jangka waktu
tertentu.
Rating adalah tanda bukti kewenangan Personel Fasilitas Keamanan Penerbangan
untuk melakukan penilaian dalam pemeliharaan dan pengujian fungsi jenis peralatan
Keamanan Penerbangan,
. Sertifikat Kompetensi adalah tanda bukti sescorang telah_memenuhi_ persyaratan
pengetahuan, keahlian, dan kualifikasi di bidangnya.
Badan Usaha Bandar Udara adalah badan usaha milik negara, badan usaha milik
daerah, atau badan hukum Indonesia berbentuk perseroan terbatas atau koperasi yang
kegiatan utamanya mengoperasikan bandar udara untuk pelayanan umum,
Badan Usaha Angkutan Udara adalah badan usaha milik negara, badan usaha milik
daerah, atau badan hukum Indonesia berbentuk perseroan terbatas atau Koperasi, yang
Kegiatan utamanya mengoperasikan pesawat udara untuk digunakan mengangkut
penumpang, kargo dan/atau pos dengan memungut pembayaran,
Perusahaan Angkutan Udara Asing adalah perusahaan angkutan udara niaga yang
telah ditunjuk oleh negara mitrawicara berdasarkan perjanjian bilateral dan/atau
multilateral dan disetujui oleh Pemerintah Republik Indonesia,
Lembaga Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan adalah lembaga yang,
menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan di bidang keamanan penerbangan yang
telah mendapat izin dari Direktur Jenderal.
Pemeriksaan Keamanan Tidak Terduga (Unpredictability) adalah pelaksanaan
pemeriksaan keamanan dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan dampak
pencegahan dengan cara frekuensi yang tidak teratur, lokasi yang berbeda dan/atau
dengan berbagai macam teknik terkait dengan masing-masing fungsi kerja.
Diss leh
Edisi
‘Aman
men :01
aL “Tanggal Persetujuan
fo o Halaman:
DT APR 7020 7TF”
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
46.
47.
48.
49.
50.
oleh Perusahaan Angkutan Udara untuk mengurus seluruh atau sebagian dari proses
pelayanan penumpang dan bagasinya serta kargo, yang diangkut dengan pesawat
udara, baik yang berngkat maupun yang datang, selama pesawatudara di darat,
Daerah Kargo adalah kawasan gudang pengiriman dan menerimaan barang termasuk
daerah parker kendaraan yang dibatasi dengan pagar.
Awak Pesawat (Crew) adalah personel pesawat udara yang bertugas dalam pesawat
udara selama beroperasi atau penerbangan,
Air Traffic Service (ATS) adalah Penyelenggaraan Pelayanan Navigasi Penerbangan
yang diberikan kepada pesawat udara yang sedang beroperasi.
Bagasi Tercatat Tanpa Penumpang (Unaccompanied Hold Baggage) adalah bagasi
tercatat yang diangkut dengan pesawat udara tidak bersama pemiliknya atau yang
diangkut sebagai kargo.
Barang yang dicurigai adalah barang yang dianggap tidak pada tempatnya, tidak
dijaga atau dimana suatu penjelasan tidak
jap ditentukan dan yang mungkin dianggap
menimbulkan suatu ancaman.
51. Daerah Pergerakan (Movement Area) adalah bagian dari bandar udara yang
dipergunakan untuk pergerakan pesawat di darat termasuk apron.
41. Fasilitas Navigasi: Penerbangan (Air Navigation Facilities) adalah bangunan,
peralatan atau perlengkapan yang digunakan seluruhnya atau sebagian untuk
keperluan Navigasi Penerbangan,
42. Fasilitas Keamanan Penerbangan adalah antara lain berupa peralatan pendeteksi
bahan peledak, pendeteksi bahan organik dan non organik, pendeteksi metal,
pendeteksi bahan nuklir, biologi, kimia, dan radioaktif serta pemantau alu lintas
orang, kargo pos, kendaraan dan pesawat udara di darat, serta penunda upaya
kejahatan dan pembatas daerah keamanan terbatas serta Komunikasi_ keamanan
penerbangan.
Disusun oleh T Disetujui oleh =
PT. Angkasa Pura I (Persero) Kanlor Otortas Bandar Udara Wilayab II
Baandat Udara Internasional Adisutjipto
Yogyakarta
Edis or v Tanggal Persetujuan =
Amandemen : OL O7 fx waLf
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
43.
45.
46.
47.
48.
49,
50.
5.
Komite Keamanan Bandar Udara (Airport Security Committee) adalah komite yang
dibentuk untuk mengkoordinasikan, memberi
wan dan masukan kepada unit
penyelenggara bandar udara, badan usaha bandar udara, tentang hal-hal yang terkait
dengan keamanan penerbangan dan pelaksanaan program keamanan bandar udara.
Konsesioner adalah perusahaan atau pengusaha yang diberi ijin atau ditetapkan oleh
yang berwenang untuk mengadakan usaha di bidang komersial di bandar udara sesuai
ketentuan yang berlaku.
Kendaraan adalah semua alat angkut, termasuk gerobak, kereta barang, baik yang,
dilengkapi maupun yang tidak dilengkapi mesin,
Kantong Diplomatik adalah surat-surat dan barang diplomatik yang diangkut sesuai
dengan Konvensi Vienna (1969) yang mungkin atau tidak bersama pengantar.
Keadaan Darurat Keamanan (Contigency) adalah suatu kondisi keamanan di bandar
udara yang belum atau sudah terjadi tindakan melawan hukum yang membahayakan
keselamatan dan keamanan penerbangan,
Lost and Found adalah suatu unit dari perusahaan Angkutan Udara atau handling,
agent yang mengurus kehilangan barang/bagasi penumpang, mengumpulkan dan
menyerahkannya kembali kepada pemilik —terhadap —_barang/bagasi_—_ yang,
tertinggal/belum diambil oleh pemilik.
Pengawasan adalah kegiatan pengawasan berkelanjutan untuk melihat pemenuhan
peraturan keamanan penerbangan yang dilakukan oleh personel keamanan Bandar
Udara Internasional Adisutjipto.
Pelaporan (Check-In) adalah pros
's pelaporan calon penumpang kepada badan usaha
angkulan udara untuk melakukan penerbangan,
Pemeriksaan Riwayat Hidup (Background Check) adalah pemeriksaan identitas
orang dan pengalaman sebelumnya, termasuk kediamannya, catatan kejahatan,
sebagai bagian dari penilaian dari kepatutan seseorang untuk melaksan:
Disusun oleh Disetujui oleh
PP. Angkasa Pura I (Persero) Kanjor Otoritas Bandar Udara Wilayah IIL
Bandar Udara Internasional Adisuljipto
Yogyakarta
Be 201 Tanggal Persetujuan
Amandemen : 01
O7 APR 2920I”
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto
PROGRAMME (ASP)
pengendalian pengamanan dan/a
iu untuk masuk tanpa dikawal ke suatu daerah
keamanan terb:
52. Penumpang adalah setiap orang yang diangkut dengan pesawat udara berdasarkan
suatu perjanjian angkutan udara,
53. Pas Bandar udara adalah salah satu bukti ijin masuk terhadap orang untuk dapat
masuk ke daerah keamanan terbatas di bandar udara_yang mempunyai fungsi
pengamanan, dikeluarkan oleh General Manager.
54. Suspicious Activity adalah segala usaha kegiatan untuk menghilangkan kondisi yang
tidak menguntungkan dan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya bentuk-bentuk
ancaman di bandar udara,
55. Pengiriman Pabrikan (Known Shipper | Known Consignor) adatah badan hukum
Indonesia yang disertifikasi Direktur Jenderal untuk melakukan pemeriksaan
keamanan (ethadap barang produksinya secara reguler dan sejenis untuk dikirim
melalui badan usaha angkutan udara;
56. Regulated Agent adalah Badan Hukum Indonesia yang melakukan kegiatan usaha
dengan badan usaha angkutan udara yang memperoleh ijin dari Direktur Jenderal
untuk melaksakan pemeriksaan keamanan terhadap kargo dan pos
57. Security Awareness adalah sikap, perilaku dan tindakan komunitas yang terlibat dalam
Kegiatan operasional bandar udara yang menunjukkan rasa kepedulian terhadap
pengamanan dan keamanan bandar udara.
58. Tempat Pemeriksaan Keamanan (Security Check PointSCP) adalah Tempat
pemeriksaan keamanan bagi penumpang, orang, personel pesawat udara dan barang
yang akan masuk ke daerah keamanan (erbatas dan/atau ruang tunggu di gedung
terminal Bandar udara,
59. Tempat Pengambilan Bagasi Tercatat (Baggage Claim) adalah tempat dimana para
penumpang yang datang dapat mengambil bagasinya.
‘
Disusun oleh:
PT. Angkasa Pura I (Perser0) Bandar Udara Wilayab I
Bandar Udara Internasional Ad
Yogyakarta a
Bais 701 “Tanggal Persetujuan eo
Amandemen :01 07 WR mm 1-10LF
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
60. Kantor Cabang PT. Angkasa Pura I (Persero) adalah Kantor Cabang PT. Angkasa
Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional Adisutjipto.
61. Otoritas Bandar Udara adalah lembaga pemerintah yang diangkat oleh Menteri dan
memiliki_ kewenangan untuk menjalankan dan melakukan pengawasan terhadap
dipenuhinya ketentuan peraturan perundang-undangan untuk menjamin keselamatan,
Keamanan, dan pelayanan penerbangan.
62. Direksi adalah Direksi PT, Angkasa Pura I(Persero).
63. General Manager adalah pejabat Kepala Kantor Cabang PT. Angkasa Pura I (Persero)
Bandar Udara Adisutjiptoyang ditunjuk oleh Direksi PT. Angkasa Pura 1 (Persero)
sebagai pimpinan serta bertindak sebagai penanggung jawab kelancaran pelaksanaan
tugas pelayanan di Bandar Udara InternasionalAdisutjipto.
64, Pegawai/Karyawan adalah personel yang melakukan kegiatan di bandar udara,
65. Setiap Orang adalah orang perseorangan atau korporasi.
66. Menteri adalah Menteri yang membidangi urusan penerbangan.
67. Direktur Jenderal adalah Direktur Jenderal Perhubungan Udara,
68. Direktorat Jenderal adalah Direktorat Jenderal Perhubungan Udai
69. Direktur adalah Direktur yang membidangi Keamanan Penerbangan,
70. Direktorat adalah Direktorat yang, membidangi Keamanan Penerbangan.
71. Kepala Kantor adalah Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara.
13° Dasar Hukum
13.1 Dasar Hukum Nasional
1, Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1976 Tentang Pengesahan Konvensi Tokyo
1963, Konvensi The Hague 1970 dan Konvensi Montreal 1971;
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan;
3. Keputusan Presiden Republik Indon Nomor : 63 Tahun 2004 Tentang
Pengamanan Obyek Vital Nasional;
Disusun oleh + Disetujui oleh
PT. Angkasa Pura I (Persero) Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah II
Bandar Udara Inlerasional Adisutjipto
Yonyakarta
isi OL “Tanggal Perstajuan
‘Amandemen : 01 z Halaman:
_ 07 APR oom BeLf”
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisuljipto
AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
4, Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 Tentang Keamanan dan
Keselamatan Penerbangan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 70 Tahun 2001 Tentang Kebandarudaraan;
6. Paraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 41 Tahun 2011 Tentang
Organisasi Dan Tata Kerja Kantor Otoritas Bandar Udara;
7, Peraturan Menteri Pehubungan Nomor : PM 90 Tahun 2013 Tentang
Keselamatan Pengangkutan Barang Berbahaya Dengan Pesawat Udara;
8. Peraturan Menteri Pethubungan Nomor : PM 78 Tahun 2017 Tentang
Pengenaan Sanksi Administratif Terhadap Pelanggaran Peraturan Perundang-
Undangan di Bidang Penerbangan;
9, Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 33 Tahun 2015 Tentang,
Pengendalian Jalan Masuk (Access Control) ke Daerah Keamanan Terbatas
di Bandar Udara;
10. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 92 Tahun 2015 Tentang
Program Pengawasan Keamanan Penerbangan Nasional;
11. Peraturan Menteri Pethubungan Nomor : PM 57 Tahun 2018 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pethubungan Nomor PM 92 Tahun 2015
‘Tentang, Program Pengawasan Keamanan Penerbangan Nasional;
12, Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 80 Tahun 2017 Tentang
Program Keamanan Penerbangan Nasional;
13. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 137 Tahun 2015 Tentang
Program Pendidikan & Pelatihan Keamanan Penerbangan Nasional;
14, Peraturan Menteri Pethubungan Nomor : PM 140 Tahun 2015 Tentang
Program Penanggulangan Keadaan Darurat Keamanan Penerbangan
Nasional;
15, Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 58 Tahun 2016 Tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 90 Tahun:2013..
Disusun oleh Diseiujul oleh:
PY. Angkasa Pura I (Persero) Kantor Otortas Bandar Udara Wilayah 11
Ee or Tragal Possum Z
ives 07 APR ong eeLI”
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisutjipto AIRPORT SECURITY PROGRAMME (ASP)
|S
Tentang Kesclamatan Pengangkutan Barang Berbahaya Dengan Pesawat
Udara;
16. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 53 Tahun 2017 Tentang
Pengamanan Kargo dan Pos serta Rantai Pasok (Supply Chain) Kargo dan
Pos yang Diangkut dengan Pesawat Udara;
17, Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 167 Tahun 2015 Tentang
Perubahan atas PM 33 Tahun 2015;
18. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM 94 Tahun 2016 Tentang,
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pethubungan Nomor : PM 137 Tahun
2015 Tentang Program Pendidikan & Pelatihan Keamanan Penerbangan
Nasional;
19. Surat Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor:
‘SKEP/100/X1/1985 tentang Peraturan dan Tata Tertib Bandar Udara;
20. Surat Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor
SKEP/100/V1I/2003 Tentang Petunjuk Teknis Penanganan Penumpang
Pesawat Udara Sipil yang Membawa Senjata Api beserta Peluru dan Tata
Cara Pengamanan Pengawalan Tahanan dalam Pencrbangan Sipil;
21. Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP/43/II1/2007
tentang Penanganan Cairan, Aerosol dan Gel (Liquids,Aerosols and Gels)
yang Dibawa Penumpang ke Dalam Kabin Pesawat Udara pada Penerbangan
Internasional;
22, Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP/95/IV/2008
Tentang Petunjuk Teknis Penanganan Petugas Keamanan dalam Penerbangan
(In-Flight Security Officer / Air-Marshal) Pesawat Udara Niaga Berjadwal
Asing;
Disusun oleh - Disetujui oleh :
PI Angkasa Para I (Perso) Kantor Oto Bandar Udara Wiyah 1 |
Bandar UdaraInernasional Adisujito
Youyakaria
Bais. OF Tanga Feseojoan 7
Amandemen :O1
: O7 PR 2000LI
Angkasa Pura | airports
Bandar Udara Internasional Adisujipto
fCURITY PROGRAMME (ASP)
23.
24,
25.
26.
27.
28.
29,
30,
31.
Peraturan Direktur Jenderal_Perhubungan — Udara_—- Nomor
SKEP/160/VI1/2008 tentang Sertifikat Kecakapan Personil Pengamanan
Penerbangan Sipil;
Surat Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara_ Nomor:
SKEP/2765/X11/2010 Tentang Tata Cara Pemeriksaan Keamanan
Penumpang, Personil Pesawat Udara dan Barang yang Diangkut dengan
Pesawat Udara dan Orang Perseorangan;
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : KP 114 Tahun
2013 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Menteri Pethubungan Nomor :
PM 41 Tahun 2011 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Kantor Otoritas
Bandar Udara;
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : KP 138 Tahun
2018 tentang Sertifikasi Fasilitas Keamanan Penerbangan;
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : KP 481 Tahun
2012 tentang Lisensi Personel Fasilitas Keamanan Penerbangan;
Peraturan Direktur Jenderal Pethubungan Udara Nomor : KP 139 Tahun
2018 tentang Pemeriksaan dan Pengujian Operasi Fasilitas Keamanan
Penerbangan;
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : KP 241 Tahun
2014 tentang Pedoman Pengoperasian, Pemeliharaan dan Pelaporan Fasilitas
Keamanan Penerbangan;
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : KP 412 Tahun
2014 tentang Prosedur Penanganan Darurat Barang Berbahaya;
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : KP 240 Tahun
2017 tentang Pedoman Penyusunan dan Tata Cara Pengesahan Program
Keamanan Penerbangan;
Disusun oleh: Disetujui oleh
PT. Angkasa Pura I (Persero) Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IIT
Bandar Udaa Internasional Adisijiplo
Yoga
Edisi 201 7 Tanggal Persetujuan a
mandemen: Pore
soars 07 HPR 209 ce