Anda di halaman 1dari 13

BIDANG : MATEMATIKA SMA

(Basic Counting)
1. Pak Kusharyadi adalah seorang petugas yang bertugas mengeluarkan nomor polisi kendaraan
baru di suatu kota. Banyaknya nomor polisi kendaraan terbanyak yang Pak Kusharyadi keluarkan
apabila setiap nomor kendaraan memuat tepat satu huruf, tiga digit bilangan cacah, dan dua huruf
adalah...
a. 11.232.000
b. 12.168.000
c. 12.812.904
d. 15.265.000
e. 17.576.000
Jawaban: E
Pembahasan:
Terdapat 26 kemungkinan untuk memilih huruf pertama, kemudian 10 kemungkinan untuk
menentukan digit pertama, 10 untuk digit kedua, dan juga 10 untuk digit ketiga, kemudian 26
kemungkinan untuk memilih huruf kedua dan 26 untuk huruf ketiga.
Jadi, terdapat 26 × 10 × 10 × 10 × 26 × 26 = 𝟏𝟕. 𝟓𝟕𝟔. 𝟎𝟎𝟎 plat nomor kendaraan.

(Distribusi)
2. Sepuluh orang akan bepergian dengan dua mobil yang masing-masing berkapasitas 6 orang dan
7 orang. Jika setiap mobil harus berisi sekurang-kurangnya 2 orang, banyak kemungkinan mereka
melakukan distribusi dalam 2 mobil tersebut adalah ....
a. 792
b. 972
c. 1.028
d. 1.208
e. 1.804
Jawaban: A
Pembahasan:
Dua mobil berkapasitas 6 orang dan 7 orang, karena setiap mobil minimal ada 2 orang maka
ada beberapa kemungkinan:
K1: 7 orang (mobil 1) dan 3 orang (mobil 2) banyak cara C10 = 120 cara
K2: 6 orang (mobil 1) dan 4 orang (mobil 2) banyak cara C10 = 210 cara
K3: 5 orang (mobil 1) dan 5 orang (mobil 2) banyak cara C30 = 252 cara
K4: 4 orang (mobil 1) dan 6 orang (mobil 2) banyak cara C10 = 210 cara
Banyak cara mengangkut penumpang:
120 + 210 + 252 + 210 = 𝟕𝟗𝟐 𝒄𝒂𝒓𝒂

(Koefisien Binomial)
3. Dua digit terakhir dari hasil operasi 9145 adalah…
a. 01
b. 11
c. 31
d. 51
e. 71
Jawaban: D
Pembahasan:
9145 = (90 + 1)45
45 45 45 45
(90 + 1)45 = ( ) 9045 10 + ( ) 9044 11 + ⋯ + ( ) 902 143 + ( ) 901 144
0 1 3 44
45 0 45
+ ( ) 90 1
45
45 45 45
(90 + 1) = [( ) 9045 10 + ( ) 9044 11 + ⋯ + ( ) 902 143 ] + 45.90 + 1
45
0 1 3
Perhatikan bahwa semua suku yang ada di dalam kurung siku memuat faktor 100 yang berarti
hasil operasi yang ada dalam kurung siku memiliki dua digit terakhir 0. Jadi dua digit terakhir
dari hasil operasi 9145 adalah dua digit terakhir dari operasi:
45.90 + 1 = 4051
yaitu 51.

(Barisan Rekursif)
4. Diketahui 𝑎𝑛 adalah suku ke−𝑛 dari barisan yang memenuhi pola fibonacci dengan 𝑎15 = 3050
dan 𝑎12 = 720. Selisih dari suku ke−22 dan 13 kali suku ke−11 adalah...
a. 88110
b. 82770
c. 76340

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 1 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

d. 68220
e. 54730
Jawaban: B
Pembahasan:
Bentuk umum barisan fibonacci yaitu 𝑎𝑛 = 𝑎𝑛−1 + 𝑎𝑛−2.
𝑎22 = 𝑎21 + 𝑎20
𝑎22 = (𝑎20 + 𝑎19 ) + 𝑎20
𝑎22 = 2𝑎20 + 𝑎19
𝑎22 = 2(𝑎19 + 𝑎18 ) + 𝑎19
𝑎22 = 3𝑎19 + 2𝑎18
𝑎22 = 5𝑎18 + 3𝑎17
𝑎22 = 8𝑎17 + 5𝑎16
𝑎22 = 13𝑎16 + 8𝑎15
𝑎22 = 21𝑎15 + 13𝑎14
𝑎22 = 21(3050) + 13(𝑎13 + 𝑎12 )
𝑎22 = 64050 + 13(2𝑎12 + 𝑎11 )
𝑎22 = 64050 + 26𝑎12 + 13𝑎11
𝑎22 − 13𝑎11 = 64050 + 26(720)
𝑎22 − 13𝑎11 = 64050 + 18720
𝑎22 − 13𝑎11 = 𝟖𝟐𝟕𝟕𝟎

(Keterbagian)
5. Diketahui bilangan bulat positif 𝑃 dan 𝑄 jika dibagi 5 berturut-turut bersisa 2 dan 3. Sisa
pembagian bilangan 𝑃(𝑃 + 1) + 5𝑄 oleh 25 adalah…
a. 0
b. 1
c. 5
d. 21
e. 24
Jawaban: D
Pembahasan:
𝑃 = 5𝑚 + 2; 𝑄 = 5𝑛 + 3
𝑃 (𝑃 + 1) + 5𝑄 = (5𝑚 + 2)(5𝑚 + 3) + 5(5𝑛 + 3)
𝑃 (𝑃 + 1) + 5𝑄 = 25𝑚2 + 25𝑚 + 6 + 25𝑛 + 15
𝑃 (𝑃 + 1) + 5𝑄 = 25(𝑚2 + 𝑚 + 𝑛) + 𝟐𝟏
Diperoleh sisa pembagiannya adalah 21.

(Garis Bagi)
6. Diketahui segitiga 𝐴𝐵𝐶 dengan titik 𝑂 adalah titik potong dari ketiga garis bagi dalam segitiga.
Terdapat titik 𝐷, 𝐸, 𝐹 di luar segitiga 𝐴𝐵𝐶 sedemikian sehingga ⊿𝐴𝑂𝐵 kongruen ⊿𝐴𝐷𝐵, ⊿𝐴𝑂𝐶
kongruen ⊿𝐴𝐹𝐶 , dan ⊿𝐵𝑂𝐶 kongruen ⊿𝐵𝐸𝐶 . Jika ∠𝐴𝐵𝑂 = ∠𝐵𝐶𝑂 = ∠𝐶𝐴𝑂 , maka
perbandingan dari luas bidang 𝐴𝐵𝐸𝐶 dengan bidang 𝐴𝑂𝐵𝐷 adalah...
a. 2 ∶ 1
b. 3 ∶ 2
c. 2√2 ∶ 1
d. √3 ∶ 1
e. 2√3 ∶ 3
Jawaban: A
Pembahasan:
Pahami redaksi dengan baik kemudian kontruksi ke dalam
sebuah gambar sehingga diperoleh hasil berikut.
Karena 𝐴𝑂, 𝐵𝑂, 𝐶𝑂 garis bagi dan ∠𝐴𝐵𝑂 = ∠𝐵𝐶𝑂 = ∠𝐶𝐴𝑂,
diperoleh bahwa setiap ukuran sudut segitiga 𝐴𝐵𝐶 sama
sehingga titik 𝑂 merupakan titik yang membagi segitiga 𝐴𝐵𝐶
menjadi 3 bagian sama besar.
Hal ini mengakibatkan setiap segitiga kecil yang terbentuk
memiliki luas yang sama. Diperoleh:
𝐿𝐴𝐵𝐸𝐶 ∶ 𝐿𝐴𝑂𝐵𝐷 = 4 ∶ 2 = 𝟐 ∶ 𝟏

(Partisi)
7. Banyaknya cara membagi 9 orang ke dalam 3 kelompok dimana setiap kelompok
beranggotakan minimal 2 orang adalah...
a. 1680

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 2 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

b. 2180
c. 2956
d. 3360
e. 3696
Jawaban: E
Pembahasan:
• Pembagian kelompok {2,2,5}
9!
Banyaknya cara membagi kelompok yaitu 2!2!5! = 756
• Pembagian kelompok {2,3,4}
9!
Banyaknya cara membagi kelompok yaitu 2!3!4! = 1260
• Pembagian kelompok {3,3,3}
9!
Banyaknya cara membagi kelompok yaitu 3!3!3! = 1680
Diperoleh total cara pembagian kelompok adalah 756 + 1260 + 1680 = 𝟑𝟔𝟗𝟔.

(Segi Empat Tali Busur)


8. Suatu segi empat memiliki masing-masing panjang sisinya yaitu 3,3,4, dan 6. Jika keempat titik
sudut segi empat tersebut ada pada lingkaran, maka besar 𝑐𝑜𝑠𝑖𝑛𝑢𝑠 dari sudut terkecil adalah...
15
a. − 17
17
b. − 33
17
c. 33
15
d. 17
17
e. 15
Jawaban: C
Pembahasan:
Misalkan 𝑃, 𝑄, 𝑅 dan 𝑆 adalah titik-titik sudut segi empat.
𝑃𝑄 = 3, 𝑄𝑅 = 3, 𝑅𝑆 = 4 , 𝑃𝑆 = 6 dan sudut terkecil yaitu sudut
𝑃𝑆𝑅.
Tarik sebuah garis bantu 𝑥. Menggunakan aturan 𝑐𝑜𝑠𝑖𝑛𝑢𝑠 diperoleh:
𝑥 2 = 42 + 62 − 2(4)(6) cos 𝛼 … (1)
𝑃𝑄𝑅𝑆 adalah segi empat tali busur sehingga:
∠𝑄 + ∠𝑆 = 180𝑜 ⟺ ∠𝑄 = 180𝑜 − 𝛼
𝑥 2 = 32 + 32 − 2(3)(3) cos(180𝑜 − 𝛼 ) … (2)
Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh:
42 + 62 − 2(4)(6) cos 𝛼 = 32 + 32 − 2(3)(3) cos(180𝑜 − 𝛼 )
16 + 36 − 48 cos 𝛼 = 9 + 9 + 18 cos 𝛼
66 cos 𝛼 = 34
34 𝟏𝟕
cos 𝛼 = =
66 𝟑𝟑

(Polinom dan Akar Polinom)


9. Persamaan 𝑥 3 − 2𝑥 + 𝑐 = 0 memiliki akar-akar yaitu 𝑝, 𝑞, dan 1. Nilai dari (𝑝 − 𝑞)2 = ⋯
a. 4
b. 5
c. 7
d. 8
e. 9
Jawaban: B
Pembahasan:
Karena 1 adalah salah satu akar nya, diperoleh:
13 − 2(1) + 𝑐 = 0 ⟺ 𝑐 = 1
Diperoleh persamaan nya menjadi 𝑥 3 − 2𝑥 + 1 = 0
𝑥=1 1 0 −2 1
1 1 −1
1 1 −1 0
Diperoleh hasil pembagiannya 𝑥 2 + 𝑥 − 1 = 0 dengan akar-akar nya 𝑝 dan 𝑞
1
𝑝 + 𝑞 = − = −1
1
−1
𝑝𝑞 = = −1
1
(𝑝 − 𝑞) = 𝑝2 + 𝑞2 − 2𝑝𝑞
2

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 3 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

(𝑝 − 𝑞 )2 = (𝑝 + 𝑞)2 − 2𝑝𝑞 − 2𝑝𝑞


(𝑝 − 𝑞 )2 = (𝑝 + 𝑞)2 − 4𝑝𝑞
(𝑝 − 𝑞 )2 = 1+4
(𝑝 − 𝑞 )2 =𝟓

(Garis Berat)
10. Garis 𝐴𝐷 dan 𝐶𝐹 pada segitiga ABC merupakan garis berat dan berpotongan di P. Jika
perpanjangan 𝐵𝑃 memotong ABC di E, segitiga 𝐴𝐵𝐶 lancip dan berat, maka panjang 𝐷𝐸
adalah...
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
e. 6
Jawaban: B
Pembahasan:
𝐴𝐷 dan 𝐶𝐹 merupakan garis berat, sehingga 𝐵𝐸 juga merupakan
garis berat.
𝐶𝐸 𝐶𝐷
Diperoleh ∠𝐴𝐶𝐵 = ∠𝐸𝐶𝐷 dan 𝐶𝐴 = 𝐶𝐵 maka ⊿𝐶𝐸𝐷 ≈ ⊿𝐶𝐴𝐵.
𝐶𝐸 𝐶𝐷 1 1 1
= = ⟺ 𝐷𝐸 = 𝐴𝐵 = (6) = 𝟑
𝐶𝐴 𝐶𝐵 2 2 2

(Bilangan Prima)
11. Diberikan 𝑃 bilangan prima terbesar yang terdiri 2 digit yang merupakan jumlah dari 2 bilangan
prima lainnya. Jumlah dari kedua digit penyusun 𝑃 adalah…
a. 17
b. 16
c. 13
d. 11
e. 10
Jawaban: E
Pembahasan:
Dari soal jelas jumlah 2 bilangan prima yang berbeda menghasilkan bilangan prima yang lain,
pastilah salah satu dari 2 bilangan itu genap, yaitu 2. Dan supaya 2 kalau dijumlahkan ke suatu
bilangan prima menghasilkan bilangan prima yang lain maka bilangan itu adalah 73, karena 2 +
71 = 73. Diperoleh 𝑃 = 73 dan digit penyusun nya adalah 7 + 3 = 𝟏𝟎.

(Identitas Aljabar)
12. Persamaan √2𝑥 − 5 − 1 = √𝑥 − 3 memiliki dua solusi riil berbeda. Jumlah dari kuadrat kedua
akar riil tersebut adalah...
a. 58
b. 64
c. 90
d. 91
e. 100
Jawaban: A
Pembahasan:
Misalkan 𝑝 = 𝑥 − 3, diperoleh persamaan diatas menjadi:
√2(𝑥 − 3) + 1 − 1 = √𝑥 − 3
√2𝑝 + 1 − 1 = √𝑝
√2𝑝 + 1 = √𝑝 + 1 … (𝑘𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑑𝑢𝑎 𝑟𝑢𝑎𝑠)
2𝑝 + 1 = 𝑝 + 1 + 2√𝑝
𝑝 − 2√𝑝 = 0
√𝑝(√𝑝 − 2) = 0
√𝑝 = 0 atau √𝑝 − 2 = 0
𝑝 = 0 atau 𝑝 = 4
𝑥 − 3 = 0 atau 𝑥 − 3 = 4
𝑥1 = 3; 𝑥2 = 7
𝑥12 + 𝑥22 = 32 + 72 = 𝟓𝟖

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 4 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

(Garis Tinggi)
13. Diketahui 𝐴𝐵𝐶 merupakan segitiga dimana titik 𝐷 adalah titik sembarang sehingga 𝐴𝐷 garis
tinggi 𝐴𝐵𝐶 . Jika 𝐴𝐵 = 13 , 𝐴𝐶 = 15 dan 𝐴𝐷 = 12 , maka hasil penjumlah dari semua
kemungkinan panjang 𝐵𝐶 adalah…
a. 10
b. 14
c. 16
d. 18
e. 20
Jawaban: D
Pembahasan:
Kasus I: Jika segitiganya merupakan segitiga lancip
𝐶𝐷 = √152 − 122 = √225 − 144 = √81 = 9
𝐵𝐷 = √132 − 122 = √169 − 144 = √25 = 5
Diperoleh:
𝐵𝐶 = 𝐵𝐷 + 𝐷𝐶 = 5 + 9 = 14

Kasus II: Jika segitiganya merupakan segitiga tumpul


𝐶𝐷 = √152 − 122 = √225 − 144 = √81 = 9
𝐵𝐷 = √132 − 122 = √169 − 144 = √25 = 5
Diperoleh:
𝐵𝐶 = 𝐶𝐷 − 𝐵𝐶 = 9 − 5 = 4
Sehingga jumlah dari semua panjang 𝐵𝐶 yang mungkin adalah
14 + 4 = 𝟏𝟖.

(Kelipatan Persekutuan Terkecil)


14. Bilangan bulat terkecil yang lebih dari 2022 sehingga jika dibagi dengan 4 bilangan prima
pertama selalu bersisa 1 adalah...
a. 2023
b. 2101
c. 2311
d. 2236
e. 2521
Jawaban: B
Pembahasan:
Pada bilangan 2,3,5,7,11 diperoleh KPK nya yaitu 2 × 3 × 5 × 7 = 210. Diperoleh soal diatas
disederhakan menjadi bilangan yang bersisa 1 jika dibagi 210 atau dinotasikan sebagai berikut:
𝑛 = 210𝑘 + 1
Ambil 𝑘 = 10 supaya diperoleh bilangan terkecil yang lebih dari 2022, diperoleh bilangan yang
dimaksud adalah:
𝑛 = 210(10) + 1 = 𝟐𝟏𝟎𝟏

(Titik Kuasa)
15. Diketahui dua buah persamaan lingkaran 𝑥 2 + 𝑦 2 + 𝑥 + 𝑦 = 14 dan 𝑥 2 + 𝑦 2 + 3𝑥 − 2𝑦 = 26.
Jika terdapat lingkaran ketiga berpusat di (0,0) dengan jari-jari √13 maka titik kuasa ketiga
lingkaran tersebut adalah...
a. (−3, −2)
b. (3, −2)
c. (3,2)
d. (−3,2)
e. (2, −2)
Jawaban: B
Pembahasan:
𝐿1 ≡ 𝑥 2 + 𝑦 2 + 𝑥 + 𝑦 = 14
𝐿2 ≡ 𝑥 2 + 𝑦 2 + 3𝑥 − 2𝑦 = 26
𝐿3 ≡ 𝑥 2 + 𝑦 2 = 13
Untuk menentukan titik kuasanya cukup ambil 2 garis cukup saja kemudian cari perpotongan
kedua garis tersebut.
𝐿1 − 𝐿2 = −2𝑥 + 3𝑦 = −12 … (1)
𝐿1 − 𝐿3 = 𝑥 + 𝑦 = 1 … (2)
Solusi dari dua buah persamaan diatas adalah titik kuasa ketiga lingkaran yaitu (𝒙, 𝒚) = (𝟑, −𝟐).

(Teori Himpunan)

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 5 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

16. Jika |𝑃 ∪ 𝑄 | = 22 dan |𝑃| = 11. Banyaknya kemungkinan dari |𝑄 | adalah...


a. 10
b. 11
c. 12
d. 13
e. 14
Jawaban: C
Pembahasan:
|𝑃 ∪ 𝑄 | = |𝑃| + |𝑄 | − |𝑃 ∩ 𝑄 |
22 = 11 + |𝑄 | − |𝑃 ∩ 𝑄 |
|𝑄 | = 11 + |𝑃 ∩ 𝑄 | … (1)
|𝑃 ∩ 𝑄 | ≤ |𝑃 |
|𝑃 ∩ 𝑄 | ≤ 11
|𝑃 ∩ 𝑄 | = {0, 1,2, … ,11}
Kembali ke persamaan (1) diperoleh:
|𝑄 | = 11 + {0, 1,2, … ,11}
|𝑄 | = {11, 12,13, … ,22}
Diperoleh banyaknya kemungkinan dari |𝑄 | adalah 12.

(Peluang)
17. Di sebuah toko tersedia 1 lusin lampu, 2 diantaranya rusak. Ada tiga orang akan membeli
masing-masing 1 lampu. Peluang pembeli ketiga mendapatkan lampu rusak adalah ....
1
a.
66
1
b.
33
3
c. 22
1
d. 6
2
e. 11
Jawaban: D
Pembahasan:
Terdapat 12 lampu, yang terdiri 10 lampu bagus (B) dan 2 lampu rusak (R)
Proses melayani pembeli dilakukan secara berurutan dari pembeli 1 sampai pembeli 3.
Peluang pembeli ketiga mendapat lampu rusak
= (𝑃 (𝐵) ∙ 𝑃(𝐵) ∙ 𝑃 (𝑅 )) + (𝑃(𝐵) ∙ 𝑃 (𝑅) ∙ 𝑃 (𝑅)) + (𝑃 (𝑅) ∙ 𝑃(𝐵) ∙ 𝑃 (𝑅 ))
10 9 2 10 2 1 2 10 1
=( ∙ ∙ )+( ∙ ∙ )+( ∙ ∙ )
12 11 10 12 11 10 12 11 10
9 1 1
= + +
66 66 66
11
=
66
𝟏
=
𝟔

(Algoritma Pembagian)
18. Misalkan 𝐴 adalah himpunan semua kemungkinan sisa pembagian bilangan kuadrat jika dibagi
5. Banyaknya anggota himpunan 𝐴 adalah...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Jawaban: C
Pembahasan:
Misalkan 𝑘 suatu bilangan bulat maka sebuah bilangan bulat termasuk ke dalam salah satu dari
5𝑘, 5𝑘 + 1, 5𝑘 + 2, 5𝑘 + 3, 5𝑘 + 4.
Jika 𝑚 = 5𝑘 ⇒ 𝑚2 = (5𝑘 )2 ≡ 0𝑚𝑜𝑑5
Jika 𝑚 = 5𝑘 + 1 ⇒ 𝑚2 = (5𝑘 + 1)2 = 25𝑘 2 + 10𝑘 + 1 ≡ 1𝑚𝑜𝑑5
Jika 𝑚 = 5𝑘 + 2 ⇒ 𝑚2 = (5𝑘 + 2)2 = 25𝑘 2 + 20𝑘 + 4 ≡ 4𝑚𝑜𝑑5
Jika 𝑚 = 5𝑘 + 3 ⇒ 𝑚2 = (5𝑘 + 3)2 = 25𝑘 2 + 30𝑘 + 9 ≡ 4𝑚𝑜𝑑5
Jika 𝑚 = 5𝑘 + 4 ⇒ 𝑚2 = (5𝑘 + 4)2 = 25𝑘 2 + 40𝑘 + 16 ≡ 1𝑚𝑜𝑑5
Jadi kemungkinan sisa pembagian bilangan bulat kuadrat oleh 5 adalah 0,1 atau 4. Sehingga
diperoleh 𝐴 = {0,1,4} dan 𝒏(𝑨) = 𝟑.

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 6 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

(Garis Sumbu)
19. Diberikan segitiga 𝐴𝐵𝐶 siku-siku di 𝐵 dengan ∠𝐴 = 30𝑜 . Titik 𝐷 dan 𝐸 merupakan
perpanjangan dari 𝐴𝐶 dan 𝐴𝐵 sehingga 𝐶𝐵 garis sumbu dan 𝐴𝐷𝐸 siku-siku di 𝐷. Perbandingan
dari 𝐶𝐷 dengan 𝐵𝐸 adalah...
a. 1 ∶ √3
b. 2 ∶ √3
c. 1 ∶ 2
d. √3 ∶ 1
e. √3 ∶ 2
Jawaban: A
Pembahasan:
Karena 𝐴𝐵𝐶 dan 𝐴𝐷𝐸 segitiga siku-siku dengan
perbandingan sudut 30 − 60 − 90 diperoleh
perbandingan masing-masing panjang sisinya adalah
1 ∶ √3 ∶ 2
Perhatikan bahwa 𝐶𝐵 garis sumbu sehingga:
𝐵𝐸 = 𝐴𝐵 = 𝑝√3
𝐴𝐸 = 2𝑞 = 2 𝑝√3
𝐴𝐸 ⟺ 𝑞 = 𝑝√3
𝐶𝐷 + 2𝑝 = 𝑞√3
𝐶𝐷 + 2𝑝 = (𝑝√3)√3
𝐶𝐷 + 2𝑝 = 3𝑝
𝐶𝐷 = 𝑝
Sehingga diperoleh perbandingan 𝐶𝐷 ∶ 𝐵𝐸 = 𝑝 ∶ 𝑝√3 = 𝟏 ∶ √𝟑.

(Barisan Aritmatika)
20. Diketahui bahwa 𝑥, 𝑎1 , 𝑎2 , 𝑎3 , 𝑦 dan 𝑥, 𝑏1 , 𝑏2 , 𝑏3 , 𝑏4 , 𝑏5 , 𝑦 dengan 𝑥 ≠ 𝑦 adalah dua buah barisan
𝑎 −𝑎
aritmetika, maka 𝑏3 −𝑏2 = ⋯
5 3
2
a. 3
5
b. 7
3
c. 4
5
d. 6
4
e. 3
Jawaban: C
Pembahasan:
Ingat !!! 𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
Barisan Aritmetika Suku Awal Beda
𝑥, 𝑎1 , 𝑎2 , 𝑎3 , 𝑦 𝑥 𝑦−𝑥
𝑝=
4
𝑥, 𝑏1 , 𝑏2 , 𝑏3 , 𝑏4 , 𝑏5 , 𝑦 𝑥 𝑦−𝑥
𝑞=
6
𝑎3 − 𝑎2 (𝑥 + 3𝑝) − (𝑥 + 2𝑝)
=
𝑏5 − 𝑏3 (𝑥 + 5𝑞) − (𝑥 + 3𝑞)
𝑎3 − 𝑎2 𝑝
=
𝑏5 − 𝑏3 2𝑞
𝑦−𝑥
𝑎3 − 𝑎2 ( 4 )
=
𝑏5 − 𝑏3 2 (𝑦−𝑥)
6
1
𝑎3 − 𝑎2 4 1 6 6 3
= 2 = ∙ = =
𝑏5 − 𝑏3 4 2 8 4
6
𝑎3 − 𝑎2 6 𝟑
= =
𝑏5 − 𝑏3 8 𝟒

(Permutasi)
21. Misalkan 𝑎1 , 𝑎2 , ⋯ , 𝑎𝑛 menyatakan semua permutasi dari kata SAYANG yang diurutkan
berdasarkan abjad seperti di kamus, misalnya 𝑎1 = 𝑨𝑨𝑮𝑵𝑺𝒀, 𝑎2 = 𝑨𝑨𝑮𝑵𝒀𝑺, 𝑎3 = 𝑨𝑨𝑮𝑺𝑵𝒀,
dan seterusnya. Jika diketahui 𝑎𝑘 = 𝑺𝑨𝒀𝑨𝑵𝑮, maka nilai 𝑛 + 𝑘 adalah...
a. 600

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 7 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

b. 620
c. 625
d. 650
e. 720
Jawaban: B
Pembahasan:
Kata SAYANG memuat 6 huruf yang terdiri dari 2 huruf yang sama, yaitu A. Oleh karena itu,
6!
gunakan konsep permutasi berulang sehingga kita peroleh banyak permutasinya 𝑛 = 2! = 360.
Selanjutnya, kita akan menyusun keenam huruf itu mengikuti urutan abjad.
• Jika huruf pertama A, berarti tinggal menyusun 5 huruf lain di belakangnya (A-S-Y-N-G),
yaitu sebanyak 5! = 120.
• Jika huruf pertama G, berarti tinggal menyusun 5 huruf lain di belakangnya (A-S-Y-N-A),
5!
yaitu sebanyak 2! = 60.
• Jika huruf pertama N, berarti tinggal menyusun 5 huruf lain di belakangnya (A-S-Y-G-A),
5!
yaitu sebanyak 2! = 60
• Berikutnya, huruf pertama adalah S. Tiga huruf pertama SAA, SAG, SAN: total terdapat 3 ⋅
3! = 18 permutasi.
• Kata berikutnya adalah SAYAGN, lalu SAYANG.
Jadi, diperoleh nilai 𝑘 = 120 + 60 + 60 + 18 + 2 = 260 sehingga nilai 𝑛 + 𝑘 = 360 + 260 =
𝟔𝟐𝟎.

(Angle Chasing)
22. Pada segitiga 𝐴𝐵𝐶, titik 𝐷 ada pada 𝐵𝐶 sehingga 𝐷𝐶 = 2𝐵𝐷. ∠𝐴𝐵𝐶 = 45𝑜 dan ∠𝐴𝐷𝐶 = 60𝑜 .
Besar dari ∠𝐴𝐶𝐵 = ⋯
a. 45𝑜
b. 50𝑜
c. 60𝑜
d. 70𝑜
e. 75𝑜
Jawaban: E
Pembahasan:
Tarik sebuah garis 𝑇𝐶 sehingga tegak lurus dengan 𝐴𝐷.
sin 30𝑜 sin 90𝑜
=
𝑇𝐷 2𝑥
sin 30𝑜
𝑇𝐷 = 2𝑥
sin 90𝑜
𝑇𝐷 = 𝑥
Karena 𝑇𝐷 = 𝑥 mengakibatkan segitiga 𝑇𝐵𝐷 sama kaki.
Perhatikan segitiga 𝑇𝐵𝐶!
Karena ∠𝑇𝐵𝐶 = ∠𝑇𝐶𝐵 mengakibatkan segitiga 𝑇𝐵𝐶
sama kaki sehingga 𝑇𝐵 = 𝑇𝐶.
Perhatikan segitiga 𝐴𝑇𝐵!
∠𝐴𝑇𝐵 = 180𝑜 − 30𝑜 = 150𝑜
∠𝑇𝐴𝐵 = 180𝑜 − 15𝑜 − 150𝑜 = 15𝑜
Karena ∠𝑇𝐴𝐵 = ∠𝑇𝐵𝐴 mengakibatkan segitiga 𝑇𝐴𝐵
sama kaki sehingga 𝑇𝐵 = 𝑇𝐴.
Perhatikan segitiga 𝑇𝐴𝐶!
𝑇𝐶 = 𝑇𝐵 = 𝑇𝐴 mengakibatkan segitiga 𝑇𝐴𝐶 sama kaki sehingga ∠𝑇𝐴𝐶 = ∠𝑇𝐶𝐴.
Karena 𝑇𝐶𝐴 siku-siku di 𝑇 diperoleh ∠𝑇𝐶𝐴 = 45𝑜 .
∠𝑨𝑪𝑩 = ∠𝑨𝑪𝑻 + ∠𝑻𝑪𝑩 = 𝟒𝟓𝒐 + 𝟑𝟎𝒐 = 𝟕𝟓𝒐

(Kombinasi)
23. Di dalam kotak terdapat tiga buah bola masing-masing berwarna merah, biru, dan hijau. Jika lima
siswa bergiliran mengambil satu bola dan setelah bola terambil dikembalikan lagi ke kotak,
banyak kombinasi warna yang mungkin adalah ....
a. 10
b. 21
c. 32
d. 56
e. 120
Jawaban: B
Pembahasan:

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 8 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

Banyaknya kombinasi warna yang mungkin = banyaknya solusi bulat tak negatif dari
𝑘+𝑛−1
persamaan 𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + ⋯ + 𝑥𝑘 , yaitu kombinasi dari (𝑛 − 1) dari (𝑘 + 𝑛 − 1) = 𝐶𝑛−1
𝑘+𝑛−1 7!
Jadi, banyaknya kombinasi yang mungkin adalah 𝐶𝑛−1 = 𝐶27 = 5!2! = 𝟐𝟏.

(Barisan Aritmatika Geometri)


24. Pada suatu barisan geometri dengan 𝑟 > 1, diketahui dua kali jumlah empat suku pertama adalah
tiga kali jumlah dua suku genap pertama. Jika diantara suku-suku tersebut disisipkan empat
bilangan dengan cara: antara suku kedua dan ketiga disisipkan satu bilangan, dan antara suku
ketiga dan keempat disisipkan tiga bilangan, maka akan terbentuk barisan aritmatika dengan beda
r. Jumlah bilangan yang disisipkan adalah ....
a. 16
b. 24
c. 30
d. 36
e. 42
Jawaban: E
Pembahasan:
Misalkan barisan geometri:
𝑈1 , 𝑈2 , 𝑈3 , 𝑈4
Disisipkan empat bilangan 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑 membentuk barisan aritmetika: 𝑈1 , 𝑈2 , 𝑎, 𝑈3 , 𝑏, 𝑐, 𝑑, 𝑈4
Dua kali jumlah empat suku pertama adalah tiga kali jumlah dua suku genap pertama
2(𝑈1 + 𝑈2 + 𝑈3 + 𝑈4 ) = 3(𝑈2 + 𝑈4 )
2(𝑎 + 𝑎𝑟 + 𝑎𝑟 2 + 𝑎𝑟 3 ) = 3(𝑎𝑟 + 𝑎𝑟 3 )
2𝑎(1 + 𝑟 + 𝑟 2 + 𝑟 3 ) = 3𝑎(𝑟 + 𝑟 3 )
2 + 2𝑟 + 2𝑟 2 + 2𝑟 3 = 3𝑟 + 3𝑟 3
𝑟 3 − 2𝑟 + 2𝑟 2 + 2𝑟 3 = 3𝑟 + 3𝑟 3
𝑟 3 − 𝑎𝑟 2 + 𝑟 − 2 = 0
(𝑟 2 + 1)(𝑟 − 2) = 0
𝑟 2 = −1(𝑡𝑚) ∨ 𝑟 = 2
Barisan Geometri
𝑈3 = 𝑎𝑟 2 = 𝑎(2)2 = 4𝑎 … (1)
Barisan Aritmetika
𝑈3 = 𝑎 + 3𝑟 = 𝑎 + 6 … (2)
dari (1) dan (2) 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑎 = 2.
Barisan geometri yang dimaksud:
2,4, 8 ,16, …
Barisan aritmetika yang dimasud:
2,4,6,8,10,12,14,16,
Jadi, jumlah bilangan yang disisipkan 6 + 10 + 12 + 14 = 𝟒𝟐.

(Ketaksamaan)
4𝑥 2 +8𝑥+13
25. Untuk 𝑥 > 0, nilai terkecil dari 6+6𝑥 adalah …
a. 0
b. 1
c. 2
d. 4
e. 5
Jawaban: C
Pembahasan:
Perhatikan bahwa
4𝑥 2 + 8𝑥 + 13 4(𝑥 2 + 2𝑥 ) + 13
=
6 + 6𝑥 6 + 6𝑥
4𝑥 2 + 8𝑥 + 13 4((𝑥 + 1)2 − 1) + 13
=
6 + 6𝑥 6 + 6𝑥
4𝑥 2 + 8𝑥 + 13 4(𝑥 + 1)2 + 9
=
6 + 6𝑥 6 + 6𝑥
4(𝑥+1)2
Sekarang, dengan menggunakan Ketaksamaan AMGM, memakai dua suku, yakni dan
6+6𝑥
9
, diperoleh
6+6𝑥

4(𝑥 + 1)2 9 4(𝑥 + 1)2 9


+ ≥ 2√ ∙
6 + 6𝑥 6 + 6𝑥 6 + 6𝑥 6 + 6𝑥

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 9 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

4(𝑥 + 1)2 + 9 2(𝑥 + 1)(3)


≥ 2∙
6 + 6𝑥 6 + 6𝑥
4(𝑥 + 1)2 + 9 6𝑥 + 6
≥ 2∙
6 + 6𝑥 6 + 6𝑥
4(𝑥 + 1)2 + 9
≥2
6 + 6𝑥
4𝑥 2 +8𝑥+13
Ketidaksamaan terakhir menunjukkan bahwa nilai minimum dari 6+6𝑥 adalah 2.

(Persamaan Diophantine)
26. Banyaknya pasangan bilangan bulat positif (𝑎, 𝑏) yang memenuhi 𝑎4 + 𝑏 = 1.600.000.001
adalah …
a. 50
b. 100
c. 150
d. 200
e. 201
Jawaban: D
Pembahasan:
Perhatikan bahwa
𝑎4 + 𝑏 = 1.600.000.001
𝑎4 + 𝑏 = 1.600.000.000 + 1
𝑎4 + 𝑏 = 16 ∙ 108 + 1 (Bentuk Baku)
4 4 8
𝑎 + 𝑏 = 2 ∙ 10 + 1
𝑎4 + 𝑏 = (2 ∙ 102 )4 + 1
𝑎4 + 𝑏 = 2004 + 1
Persamaan terakhir menunjukkan bahwa nilai 𝑎 terbesar yang mungkin adalah 200.
Oleh karena itu, dapat dibuat table berikut.
Nilai 𝑎 Nilai 𝑏
200 1
199 Sekian
198 Sekian
⋮ ⋮
1 Sekian
Catatan:
Sekian pada table di atas memiliki arti bahwa nilai 𝑏 ada dan berupa bilangan asli, namun tidak
perlu dicari berapa nilainya.
Jadi, aka nada 200 pasangan bilangan bulat positif (𝑎, 𝑏) yang memenuhi persamaan tersebut.

(Prinsip Bijeksi)
27. Kita akan berjalan dari titik X ke titik Y melalui jalan yang
tersedia. Banyak cara jalan terpendek yang dapat ditempuh
adalah...
a. 240
b. 280
c. 320
d. 340
e. 345
Jawaban: B
Pembahasan:
Tulis A adalah himpunan semua jalan terpendek dari X ke Y. Jalan terpendek ini adalah jalan
yang ke arah kanan atau ke atas (tidak ada jalan ke arah kiri atau ke bawah). Dengan demikian
pada setiap titik sudut, kita mempunyai pilihan ke atas atau ke kanan. Jika jalan ke kanan kita
tulis sebagai angka "1" dan jalan ke atas dengan angka "2", maka kita harus menentukan bilangan
yang terdiri dari 7 angka terdiri dari 4 angka "1" dan 3 angka "2", karena 4 kali ke kanan dan 3
kali ke atas. Pada gambar di atas, susunan angka yang sesuai adalah 1121212. Jika B adalah
himpunan semua bilangan dalam hal ini kita cukup menghitung n(B), yaitu mengganti 3 angka
satu (dengan angka dua) dari 7 kemungkinan. Jadi:
7!
𝑛 = 𝐶37 = = 𝟐𝟖𝟎
3! (7 − 3)!

(Lingkaran Luar/Dalam)

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 10 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

28. Lingkaran T merupakan lingkaran luar segitiga ABC dan lingkaran dalam segitiga PQR. Jika
ABC dan PQR keduanya segitiga samasisi, maka rasio keliling ∆ABC terhadap keliling ∆PQR
adalah ....
1
a. 6
1
b. 4
1
c.
2
d. 2
e. 4
Jawaban: C
Pembahasan:
Lingkaran T merupakan lingkaran luar bagi segitiga ABC dan lingkaran dalam bagi segitiga
PQR. Diketahui ABC dan PQR keduanya segitiga samasisi.

• Menentukan panjang segitiga sama sisi ABC

Misalkan panjang sisi segitiga sama sisi ABC, AB = BC = CD = x dan jari-jari lingkaran
adalah r, maka berlaku hubungan:
1
𝑥
cos 30° = 2
𝑟
Sehingga panjang sisi segitiga sama sisi ABC:
𝑥 = 2𝑟 cos 30°
1
𝑥 = 2𝑟 ( √3)
2
𝑥 = 𝑟√3
• Menentukan panjang segitiga sama sisi PQR

Misalkan panjang sisi segitiga sama sisi 𝑃𝑄𝑅, 𝑃𝑄 = 𝑄𝑅 = 𝑅𝑃 = 𝑦 dan jari-jari lingkaran
adalah 𝑟, maka berlaku hubungan:
𝑟
tan 30° = 1
2
𝑦
Sehingga panjang sisi segitiga sama sisi 𝑃𝑄𝑅:
2𝑟
𝑦=
tan 30°

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 11 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

2𝑟
𝑦= 1
√3
𝑦 = 2𝑟√3
• Rasio keliling ∆𝐴𝐵𝐶 terhadap keliling ∆𝑃𝑄𝑅
𝐾∆𝐴𝐵𝐶 3𝑥
=
𝐾∆𝑃𝑄𝑅 3𝑦
𝐾∆𝐴𝐵𝐶 𝑥
=
𝐾∆𝑃𝑄𝑅 𝑦
𝐾∆𝐴𝐵𝐶 𝑟√3
=
𝐾∆𝑃𝑄𝑅 2𝑟√3
𝐾∆𝐴𝐵𝐶 1
=
𝐾∆𝑃𝑄𝑅 2
𝟏
Jadi, rasio keliling ∆𝐴𝐵𝐶 terhadap keliling ∆𝑃𝑄𝑅 adalah 𝟐.

(Algoritma Pembagian)
29. Hasil penyelesaian dari persamaan modulo 5𝑥 ≡ 4(𝑚𝑜𝑑11) adalah...
a. 𝑥 ≡ 3(𝑚𝑜𝑑 11)
b. 𝑥 ≡ 4(𝑚𝑜𝑑 11)
c. 𝑥 ≡ 5(𝑚𝑜𝑑 11)
d. 𝑥 ≡ 6(𝑚𝑜𝑑 11)
e. 𝑥 ≡ 7(𝑚𝑜𝑑 11)
Jawaban: A
Pembahasan:
Untuk 5𝑥 ≡ 4(𝑚𝑜𝑑11), 𝐺𝐶𝐷(11,5) = 1, maka aka nada bilangan bulat 𝑚 dan 𝑛 sehingga
5𝑚 + 11𝑛 = 1, maka kit acari bilangan tersebut.
11 = 2 ∙ 5 + 1 ⇒ 1 = 11 − 2 ∙ 5
2=2∙1 5 ∙ (−2) = 1 − 11 (masing-masing ruas dikalikan dengan 4)
5 ∙ (−8) = 4 − 4 ∙ 11 (lihat 4 merupakan sisa seperti pada soal)
𝑥 = (−8) + 11𝑟 atau (karena kelipatan 11)
𝑥 = 3 + 11𝑟
Jadi, jawaban untuk 5𝑥 ≡ 4(𝑚𝑜𝑑11) adalah 𝒙 ≡ 𝟑(𝒎𝒐𝒅 𝟏𝟏)

(Kongruensi Modulo)
30. Banyaknya bilangan 𝑛 sehingga 2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 habis dibagi 3 dimana 𝑛 adalah bilangan asli
kurang dari sama dengan 2022 adalah…
a. 0
b. 673
c. 674
d. 1346
e. 1348
Jawaban: C
Pembahasan:
Misalkan:
𝐴0 = {ℎ𝑖𝑚𝑝𝑢𝑛𝑎𝑛 𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎 𝑛 𝑦𝑎𝑛𝑔 ℎ𝑎𝑏𝑖𝑠 𝑑𝑖𝑏𝑎𝑔𝑖 3} = {3𝑛}
𝐴1 = {ℎ𝑖𝑚𝑝𝑢𝑛𝑎𝑛 𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎 𝑛 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑟𝑠𝑖𝑠𝑎 1 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑑𝑖𝑏𝑎𝑔𝑖 3} = {3𝑛 + 1}
𝐴2 = {ℎ𝑖𝑚𝑝𝑢𝑛𝑎𝑛 𝑎𝑛𝑔𝑔𝑜𝑡𝑎 𝑛 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑟𝑠𝑖𝑠𝑎 2 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑑𝑖𝑏𝑎𝑔𝑖 3} = {3𝑛 + 2}
• 𝐴0 = 3𝑛
𝑛 ≡ 0𝑚𝑜𝑑3
𝑛3 ≡ 0𝑚𝑜𝑑3
𝑛2 ≡ 0𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ (2(0) + 3(0) + 4)𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ 4𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ 𝟏𝑚𝑜𝑑3
Sehingga untuk seluruh anggota himpunan 𝐴0 tidak ada yang habis dibagi 3.
• 𝐴1 = 3𝑛 + 1
𝑛 ≡ 1𝑚𝑜𝑑3
𝑛3 ≡ 1𝑚𝑜𝑑3
𝑛2 ≡ 1𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ (2(1) + 3(1) + 4)𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ 9𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ 𝟎𝑚𝑜𝑑3

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 12 of 13


BIDANG : MATEMATIKA SMA

Sehingga untuk seluruh anggota himpunan 𝐴1 habis dibagi 3.


• 𝐴2 = 3𝑛 + 2
𝑛 ≡ 2𝑚𝑜𝑑3
𝑛3 ≡ 8𝑚𝑜𝑑3 ≡ 2𝑚𝑜𝑑3
𝑛2 ≡ 4𝑚𝑜𝑑3 ≡ 1𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ (2(2) + 3(1) + 4)𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ 11𝑚𝑜𝑑3
2𝑛3 + 3𝑛2 + 4 ≡ 𝟐𝑚𝑜𝑑3
Sehingga untuk seluruh anggota himpunan 𝐴2 tidak ada yang habis dibagi 3.
Hanya anggota himpunan 𝐴1 yang habis dibagi 3, kemudian akan dihitung banyaknya anggota
𝐴1 .
𝐴1 = {3𝑛 + 1}
𝐴1 = {1,4,7, … ,2020}
Diperoleh anggota 𝐴1 sebanyak 674.

Senior High School Olympiad (SHSO) FOKUS – HEBAT – JUARA Page 13 of 13

Anda mungkin juga menyukai