Tugas
1. Jika hendak membuat server baru dengan datadir yang berbeda perlukah kita melakukan
instalasi mysql kembali? Perlukah membuat my.ini di setiap direktori datanya? Berikan
alasannya dan bagaimana seharusnya dilakukan?
Jawab:
Tidak perlu melakukan instalasi, sebab masih bisa menggunakan server mysql yang
laen.
my.ini tidak perlu berada di setiap direktori datanya, melainkan harus ada file .cnf
yang fungsinya untuk mengontrol servernya(seperti pada waktu praktikum modul
empat). Cara membuatnya adalah sebagai berikut :
1. Buat directory data di mana database akan diletakkan (Contoh : c:\mydata1 dan
c:\mydata2)
2. Copykan isi direktori data dari server mysql yang sudah ada ke dalam kedua
direktori tersebut.
3. Buat dua buah file option (fli .cnf-nya)
File yang pertama (c:\mu-opts1.cnf) yang isinya:
[mysqld]
datadir=c:\mydata1
port=3307
dan file yang kedua
[mysqld]
datadir=c:\mydata2
port=3308
4. Jalankan server mysql :
c:\> c:\mysql\bin\mysqld –defaults-file=c:\my-opts1.cnf
c:\> c:\mysql\bin\mysqld –defaults-file=c:\my-opts2.cnf
4. Misalkan anda memiliki 2 buah service yang berbeda dan my.ini yang berbeda. Apakah
kedua service dapat dijalankan bersamaan?
Jawab:
Bisa, sebab settingan my.ini/my-opts1.cnf yang berbeda maka port yang digunakan juga
berbeda. Seperti pada no.3, dimana my-opts1.cnf dan my-opts2.cnf menggunakan port
yang berbeda.
LAPORAN PRAKTIKUM
Administrasi Basis Data
Modul IV
MULTIPLE SERVER
DISUSUN OLEH :
065314023
YOGYAKARTA
2009