Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)

LAYANAN INFORMASI BIMBINGAN KONSELING

A A.
Komponen Layanan Layanan Dasar
B Bidang Layanan Pribadi Sosial
C Topik / Tema Layanan Tipe Kepribadian
D Fungsi Layanan Pemahaman
E Tujuan Umum Siswa dapat Mengenal dan Memahami tipe-tipe Kepribadian
F Tujuan Khusus 1. Peserta didik/konseli dapat menjelaskan kepribadian
2. Peserta didik/konseli dapat menjelaskan jenis-jenis
kepribadian
3. Peserta didik/konseli dapat menerima dirinya dengan segala
kekurangan dan kelbihan yang dimiliki
G Sasaran Layanan Kelas 10
H Materi Layanan 1. Pengertian Kepribadian
2. Jenis-jenis Kepribadian
3. Jenis Tempramen

I Waktu 1 Kali Pertemuan x 45 Menit


J Sumber Materi Adisti, Prisna. (2010). Personality plus for teens. Jakarta Selatan:
Percetakan Galangpress.
K Metode/Teknik Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
L Media / Alat Presentasi Powerpoint, LCD Projector
M Pelaksanaan
Tahap Uraian Kegiatan
1. Membuka dengan salam dan berdoa
2. Membina hubungan baik dengan peserta didik
(menanyakan kabar, pelajaran sebelumnya, ice breaking)
1. Tahap Awal / 3. Menyampaikan tujuan layanan materi Bimbingan dan
Pedahuluan Konseling
4. Menanayakan kesiapan kepada peserta didik
1. Guru BK menayangkan media slide power point yang
berhubungan dengan materi layanan
2. Peserta didik mengamati slide pp yang berhubungan dengan
materi layanan
3. Guru BK mengajak curah pendapat dan tanya jawab
2. Tahap Inti
1. Guru BK mengajak peserta didik membuat kesimpulan yang
3. Tahap Penutup terkait dengan materi layanan
2. Guru BK mengakhiri kegiatan dengan dan salam
M Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan di
kertas yang sudah disiapkan.
2. Sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan
3. Cara peserta didik dalam menyampaikan pendapat atau
bertanya
4. Cara peserta didik memberikan penjelasan dari pertanyaan
guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara lain :
1. Merasakan suasana pertemuan : menyenangkan/kurang
menyenangkan/tidak menyenangkan.
2. Topik yang dibahas : sangat penting/kurang penting/tidak
penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau konselor
menyampaikan : mudah dipahami/tidak mudah/sulit
dipahami
4. Kegiatan yang diikuti : menarik/kurang menarik/tidak
menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN
 Uraian materi

Samarinda, 1 Agustus 2019


Guru Pamong Mahasiswa PLP KKN

Christin Kastanya, S.Pd Muhammad Alfayed


NIP 19820810 200502 2 003 NIM. 1605095076

Mengetahui :
Kepala Sekolah Dosen Pembimbing

Muhamad Fahrur Roji, S.Pd, M.Ed Yasintha Sari Pratiwi S.Psi.,M.Psi.,Psikolog


NIP 19820810 200502 2 003 NIP. 1987020220193 2 014
Lampiran 1. Uraian Materi

Tipe Kepribadian
Pengertian Kepribadian
Menurut J. Milton Yinger, kepribadian merupakan keseluruhan bentuk perilaku
seseorang individu dengan sistem kecenderungan tertentu dengan berinteraksi dengan
serangkaian situasi.

Jenis Personalitas

A. Introvert
Secara sederhana, pengertian introvert adalah sikap atau karakter seseorang yang
memiliki orientasi subyektif secara mental dalam menjalani kehidupannya.

Di dalam kondisi seperti ini, seseorang yang didominasi kepribadian introvert


cenderung menyukai kondisi yang tenang, senang menyendiri, reflektif terhadap apa
yang mereka lakukan serta memiliki kecenderungan untuk menjauhi interaksi dengan
hal-hal baru.

B. Extrovert
Pengertian extrovert adalah kebalikan dari introvert. Jika introvert lebih senang
menyendiri, maka seseorang dengan kepribadian extrovert lebih menyukai lingkungan
yang interaktif, cukup antusias dalam hal baru dan senang bergaul.

Hal itu karena mereka yang memiliki kepribadian extrovert lebih didominasi
dengan sifat, kondisi atau kebiasaan yang menyenangkan yang mereka temukan dari
luar maupun dari dalam diri mereka sendiri. Bagi mereka, aktivitas sosial, berinteraksi
dengan orang lain, bertukar informasi dengan banyak orang dan senang bergaul adalah
hal yang menyenangkan.

Jenis Tempramen

A. Pleghmatis (Cinta Damai)

Seseorang dengan tipe karakter phlegmatis menunjukkan pribadi yang mudah diatur,
cenderung diam dan kalem, suka mengalah, memiliki rasa toleransi yang tinggi, mudah untuk
disuruh dan selalu mau melakukan, suka mengalah, tidak menyukai konflik. Orang dengan tipe ini
suka dengan kehidupan yang damai- damai saja dan tenang. Apabila dihadapkan pada suatu
masalah, maka dia akan mencari solusi dengan cara damai dan diselesaikan dengan tenang. Tipe
plegmatis mampu bersabar dalam kondisi apapun. Apabila disuruh untuk mengambil keputusan,
mengalami kesulitas dan cenderung menunda- nunda.

B. Melankolis(Sempurna)

Tipe Kepribadian Melankolis yang sempurna merupakan tipe kepribadian yang memiliki
karakter cenderung bersikap rapi, teratur, terencana, dan mampu mempertimbangkan segala
sesuatu dengan melihat hal- hal kecil. Secara penampilan fisik, orang dengan tipe melankolis
sempurna tampak rapi, baju mulus, sepatu bersih, barang bawaan tertata rapi, buku tertata dengan
rapi, tulisan rapi.

Orang dengan tipe ini bisa dilihat dari kondisi kamarnya yang rapi dan bersih. Secara
akademis tipe melankolis tergolong pandai dan cerdas. Orang dengan tipe melankolis suka
mengatur orang lain, suka mengingatkan orang lain jika tidak sesuai, suka mengontrol semuanya
sendiri, tidak mau kalah, bicaranya dingin, sesuai aturan atau baku. Selalu ingin tahu dan
mengejar jawaban sampai mendalam karena menginginkan kesempurnaan.

C. Sanguinis (Populer)

Sanguinis yang populer merupakan tipe karakter kepribadian yang suka menjadi bahan perhatian,
ingin selalu disenangi oleh orang lain, menyukai kepopuleran, memiliki rasa percaya diri yan
gtinggi dan senang menjadi pusat perhatian. Seorang sanguinis selalu senang dalam situasi yang
gembira, pesta- pesta, berkumpul dengan teman- teman dalam kondisi yang ramai. Senang
terhadap aktivitas kebersamaan yang menyenangkan, namun hidupnya tidak teratur. Orang
dengan tipe sanguinis susah berkonsentrasi dan diajak serius. Selalu cenderung memberikan
keputusan setelah berpikir pendek.

D. Koleris (Kuat)

Koleris yang kuat merupakan tipe kepribadian yang tegas dan tipe seorang pemimpin.
Koleris sangat suka mengatur, suka petualangan, suka tantangan baru, memiliki ketegasan dalam
menentukan keputusan, tidak mudah menyerah, tidak mudah mengalah. Tipe koleris menjadi
sosok yang selalu diidam- idamkan oleh orang lain karena terlihat sangat keren dan kuat dari luar.
Namun dibalik semua kesempurnaan dirinya dan jiwa kepemimpinannya yang besar, orang
koleris cenderung jarang bersenang- senang.
INSTRUMEN
PENILAIAN PROSES
(Mengacu Pada Laporan Pelaksanaan)

HASIL PENGAMATAN
NO PROSES YANG DINILAI KET
YA TIDAK
A Keterlaksanaan program
1. Program layanan terlaksana sesuai dengan RPL
2. Waktu pelaksanaan sesuai dengan RPL
3. Metode yang digunakan variatif dan menarik
4. Menggunakan media layanan BK
5. RPL minimal terdiri dari Tujuan, Materi Layanan, Kegiatan,
Sumber, Bahan dan Alat, Penilaian
B Perolehan Siswa Pasca Layanan
1. Peserta didik memperoleh pemahaman baru
2. Peserta didik mempunyai perasaan positif
3. Peserta didik berkurang masalahnya
4. Peserta didik terentaskan masalahannya
C Perhatian Peserta Didik
1. Peserta didik antusias mengikuti materi layanan BK
2. Peserta didik aktif bertanya
3. Peserta didik aktif menjawab
4. Peserta didik mengerjakan tugas yang diberikan konselor
5. Peserta didik hadir semua
D Kesesuaiaan Program
1. Program disusun sesuai dengan kebutuhan peserta didik
2. Materi layanan sesuaikebutuhan peserta didik
3. Materi layanan sesuai tugas perkembangan peserta didik
4. Materi layanan mengacu pada sumber yang jelas
5. Program dilaksanakan sesuai waktu yang telah ditentukan

Anda mungkin juga menyukai