Anda di halaman 1dari 80

IVF

CENTRE
4 5
VO LU M E

Harapan baru
|

miliki buah hati


SA L E
F O R
N OT
2 | h e a lt h f i r s t • volume 45
GREETiNG

DR. YaNwaR haDIYaNTo, MaRS


Chief executive officer | rs Pondok indah Group

MEJa REDaKSI
WUJUDKAn haRaPaN
• PElINDUNG •
• Ir. Deddy Kusuma • dr. Hermansyur
MiliKi BUah hati
Kartowisastro, Sp. B-KBD •

K
• PEMIMPIN UMUM •
dr. Yanwar Hadiyanto, MARS •
ehadiran buah hati menjadi pelengkap sebuah keluarga.
Sayangnya, mewujudkan asa untuk memiliki keturunan
• KETUa REDaKSI •
• Septiany Utami Dewi • terkadang bukan perkara mudah. Tak sedikit pasangan

• wa K I l K E T U a R E D a K S I •
suami istri yang mengalami kesulitan, karena memiliki gang­
• Fanny Hapsari Utomo Putri •
guan kesuburan.
• REDaKSI • Memahami dan memberikan solusi atas permasalahan
• Citamia Ihsana Subekti •
• dr. Faraida Jilzani • tersebut, kami menghadirkan RS Pondok Indah IVF Centre.

• S E K R E Ta R I aT & D I S T R I B U S I •
Sebuah harapan baru untuk miliki buah hati. Layanan persiapan
• Dian Novitasari • Evy Astuti • kehadiran buah hati dengan metodologi in-vitro fertilization
• PENERBIT • (atau bayi tabung) ini didukung oleh tim medis profesional dan
• PT Livimbi Media •
teknologi medis terdepan, demi meningkatkan keberhasilan
• Ko N T R I B U To R •
proses yang dijalani.
• Moh Riski Rusdi • Zulmahmudi • Hapis
Sulaiman • Gita Paramita (Fotografer & Metode IVF merupakan salah satu program reproduksi
Artistik) • Adieth Nugraha (Fotografer
& Direktur Artistik) • Angun Prasetyo berbantu yang dapat menjadi solusi dalam mengatasi gang­
(Produksi) •
guan kesuburan dan meningkatkan peluang kehamilan.
• RS P oND oK INDah GR oUP • Dalam edisi ini, Anda akan kami ajak untuk mengetahui
• Jln. Metro Duta Kav. UE • Pondok Indah •
• Jakarta 12310 • Indonesia • lebih jauh mengenai metode teknik reproduksi berbantu bayi

• P E M a Sa N Ga N I K l a N •
tabung, serta faktor penyebab gangguan kesuburan pada pria
• Telp. (021) 765 7525 ext. 6236 •
dan wanita. Tak hanya itu, teknologi medis, dan juga mitos dan
• Fax. (021) 750 2324 •
fakta seputar teknik ini juga dikupas tuntas.
• EMaIl •
• healthfirst@rspondokindah.co.id • Semoga bahasan dalam edisi ini dapat membantu Anda

• PENERBIT •
yang sedang menanti kehadiran sang buah hati.
PT Livimbi Media
• Roemah Clara • Jln. Hang Lekir X No. 10 •
• Kebayoran Baru, Jakarta 12120 • Indonesia Salam sehat.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 3
C O N T E N T
health
32 Kenal Lebih Dekat Dengan • dr. Moh. Luky Satria
Syahbana Marwali,
Endometriosis
O U R S ERVI CE Sp.OG-KFER

• dr. Gita Pratama, Sp.OG-

35 Intrauterine Insemination KFER, MRepSc


• dr. Yassin Yanuar
Hasil Maksimal, Risiko
Mohammad, Sp.OG-
Minimal
KFER, M.Sc

• dr. Shanty Olivia

38 Mitos – Fakta Seputar Bayi Jasirwan, Sp.OG-KFER


• dr. Aida Riyanti, Sp.OG-
Tabung
6 RS Pondok Indah IVF
KFER, MRep.Sc
• dr. Upik Anggraheni
Centre, Harapan Baru
Priyambodo, Sp.OG-KFER
Memiliki Buah Hati

Y our H e al t h t ech n omedic

10 Kenali Jenis Pemeriksaan 68 Peran Inovasi Teknologi


dan Metode Program
Kehamilan
41 Bayi Tabung Solusi Terkini
dalam Kesuksesan
Program Bayi Tabung
Atasi Infertilitas

14 Harapan memiliki
Keturunan Bagi wanita 46 Fertility Preservation: di ary

dengan PCOS Penjaga Asa untuk Memiliki


Keturunan

17 Kenali Sejak Dini, Jenis
Gangguan Kesuburan D oc tor ' s P rofi le
Yang Mengintai

49
20 Gangguan Kesuburan
Primer dan Sekunder, Apa 71 Karunia di Momen yang
Bedanya? Tepat

23 Langkah Pasti Demi Buah good life


Hati
des t i n e

26 Penanganan Gangguan
• Prof. Dr. dr. Budi Wiweko,
Haid & Gangguan
Sp.OG-KFER, MPH
74 Maldives, Destinasi Bulan
Kesuburan dengan Bedah Madu Impian
Invasif Minimal • Dr. dr. R. Muharam

Natadisastra, Sp.OG-
KFER
29 Jangan Anggap Sepele • Dr. dr. Kanadi
Gangguan Menstruasi Sumapraja, Sp.OG-KFER,
M.SC

4 | h e a lt h f i r s t • volume 45
• I n - V itr o F erti l i z ati o n •
Metode bayi tabung menjadi sebuah harapan untuk memiliki buah hati bagi para
pasangan dengan gangguan kesuburan. Ketahui lebih dalam mengenai gangguan
kesuburan, pahami metode bayi tabung dan teknologinya, jalani dengan keyakinan diri
dan sepenuh hati; demi asa memeluk sang buah hati.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 5
h e a lt h | our serv i c e

R S P O N DO K I N D AH I VF CE NT R E,
HA R APAN BARU M EMILIKI BUAH HATI

mengingat Survei Demografi dan Kesehatan


Anda dan pasangan dengan gangguan
Indonesia (SDKI) memperkirakan ada 4 juta
kesuburan kini punya harapan baru untuk
pasang­a n usia subur yang mengalami infer­
memiliki buah hati. RS Pondok Indah Group
tilitas di negeri ini.
saat ini menyediakan layanan dan teknologi
Inilah yang melatarbelakangi RS Pondok
bayi tabung terdepan untuk membantu
Indah Group menghadirkan RS Pondok Indah
mewujudkan harapan Anda dan pasangan.
IVF Centre. Klinik terbaru ini menjadi harapan

B
baru dan solusi bagi para pasangan yang
anyak faktor yang dapat menyebabkan ­ingin memiliki buah hati. Layanan persiapan
pasangan sulit mendapatkan buah kehadiran buah hati bagi pasangan dengan
hati. Karenanya, kehadiran teknologi re­ masalah infertilitas ini, didukung oleh tim me­
produksi berbantu seperti bayi tabung atau dis profesional dan teknologi medis terdepan
in-vitro fertilization (IVF) dan inseminasi, men­ demi meningkatkan keberhasil­a n proses yang
jadi harapan besar untuk mendapat­k an ketu­ dijalani.
runan. RS Pondok Indah IVF Centre merupakan
Setiap tahunnya, tren program hamil one-stop fertility clinic, yang tak hanya fokus
deng­a n metode bayi tabung terus meningkat. pada metodologi bayi tabung saja, tetapi
Berdasarkan data Perhimpunan Fertilisasi juga melayani program kehamilan dengan
In-Vitro Indonesia (PERFITRI), pada 2014, siklus metode inseminasi dan induksi ovulasi, pe­
bayi tabung berjumlah 4.827 siklus tumbuh nanganan berbagai gangguan kesuburan,
21,98 persen menjadi 5.888 siklus pada 2015. gangguan hormonal, hingga penyimpanan
Data lain menyebutkan bahwa jumlah beku embrio, sel sperma, dan sel telur.
siklus bayi tabung di Indonesia pada 2018 su­
dah mencapai 10.000 siklus. Meski demikian, Layanan RS Pondok Indah IVF Centre
angka ini masih tergolong sangat kecil, Bayi tabung merupakan teknik pembuahan

6 | h e a lt h f i r s t • volume 45
our serv i c e | h e a lt h

sel telur yang dilakukan di luar tubuh calon Teknologi Medis Terdepan
ibu. Teknik ini dilakukan dengan mengambil sel RS Pondok Indah Group menghadirkan IVF
telur istri dari ovarium yang kemudian dibuahi Centre dengan fasilitas dan layanan ber­
dengan sperma suami yang sudah disiapkan standar internasional yang didukung dengan
di laboratorium. Proses pembuahan dilakukan teknologi medis terkini. Fasilitas dan layanan
di inkubator yang terpantau oleh kamera program bayi tabung di RS Pondok Indah IVF
(timelapse incubator). Setelah pembuahan Centre terintegrasi dengan laboratorium em­
terjadi (fertilisasi), embrio yang terbentuk briologi, laboratorium andrologi, USG 4D, ruang
(stadium 4–8 sel) di­p indahkan ke rahim istri ope­r asi, dan ruang tindakan. Kemudahan ak­
dan diharapkan akan tumbuh layaknya pem­ ses ini memberikan privasi pada pasien yang
buahan alamiah. menjalani program bayi tabung. Menempati
Sedangkan inseminasi adalah salah satu lokasi di lantai 6 gedung RS P
­ ondok ­Indah -
metodologi reproduksi berbantu dengan cara Pondok Indah, klinik ini didesain de­
n gan or­
memasukkan sperma ke dalam rongga rahim namen yang elegan untuk menambah kesan
wanita untuk memfasilitasi pembuahan. nyaman ketika berkonsultasi dengan dokter.
Tak hanya menangani program bayi
tabung dan inseminasi saja, RS Pondok Indah
IVF Centre juga menghadirkan layanan pe­
nanganan berbagai gangguan kesuburan.
Beberapa kondisi gangguan kesuburan yang
dapat ditangani, misalnya:
• Endometriosis
Teknologi Medis
RS Pondok Indah IVF Centre
• Fibroid/miom
• Gangguan menstruasi Untuk mengoptimalkan kemungkinan
• Keguguran berulang keberhasilan proses bayi tabung yang
dilakukan, pelayanan kami didukung
oleh tim medis yang kompeten di
bidangnya dan teknologi medis
terdepan yang dapat menunjang
program berlangsung sesuai dengan
yang diharapkan.

Teknologi terdepan yang digunakan di


RS Pondok Indah IVF Centre:
• Timelapse Incubator
• Intracytoplasmic Morphologically-
selected Sperm Injection (IMSI)
• Laser Hatching
• Intra Cytoplasmic Sperm Injection
(ICSI)
• Oocyte Imaging System
• Pre-Implantation Genetic Testing (PGT)

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 7
h e a lt h | our serv i c e

Layanan Tim Medis Profesional


RS Pondok Indah IVF Centre Tim dokter yang berpraktik di RS Pondok ­Indah
IVF Centre terdiri dari dokter spesialis ke­
• Bayi tabung
bidanan dan kandungan subspesialis fertili­
• Inseminasi intrauterine
• Assisted hatching (penetasan berbantu) tas, endokrinologi, dan reproduksi. Selain itu, RS
• Tindakan bedah invasif minimal (laparoskopi) Pondok Indah IVF Centre didukung pula oleh
untuk menangani gangguan kesuburan tim embriologis, para perawat dan bidan ber­
• Pemeriksaan fertilitas pria dan wanita, seperti sertifikasi khusus, tim dokter ahli dari berbagai
pemeriksaan indeks massa tubuh (IMT), folikel,
spesialisasi, serta tim medis lain­n ya yang siap
pemeriksaan saluran tuba, analisis sperma,
atau USG testis untuk mengetahui penyebab mendampingi Anda di setiap tahap­a n.
infertilitas, agar penanganan dapat dilakukan Dengan fasilitas dan layanan tersebut, RS
sesuai penyebabnya. Pondok Indah IVF Centre diharapkan dapat
• Pemeriksaan hormon, untuk melihat dan akan menjadi etalase yang komprehensif
memantau pertumbuhan dan kematangan sel
bagi program bayi tabung di Indonesia.
telur
• Pemeriksaan kromosom, untuk mendiagnosis
penyakit genetik dan cacat bawaan
• Analisis sperma
• Pemantauan folikel
• Induksi ovulasi
• Simpan beku sel telur dan embrio RS Pondok Indah IVF Centre
• Simpan beku sperma
• MESA, TESA, PESA, dan TESE (beberapa teknik RS Pondok Indah – Pondok Indah Lantai 6
pengambilan sperma dengan pembedahan. Perjanjian: (62 21) 765 7525 ext. 2
Tindakan ini dilakukan apabila terdapat kelainan Informasi: (62 21) 769 3209 ext. 6410
sperma berupa azoospermia atau tidak ditemukan Whatsapp: +62 822-6161-3223
sel sperma pada cairan ejakulasi). (jam operasional 08.00 - 20.00 WIB)

Ti m do k t e r R S P on d ok In d a h IVF Cen tr e:
Atas (ki-ka): dr. Yassin Yanuar Mohammad, Sp.OG-KFER, M.Sc, Dr. dr. Kanadi Sumapraja, Sp.OG-KFER, M.Sc, dr. Moh. Luky Satria Syahbana Marwali,
Sp.OG-KFER, dr. Gita Pratama, Sp.OG-KFER, MRepSc, dr. Upik Anggraheni Priyambodo, Sp.OG-KFER, dan Dr. dr. R. Muharam Natadisastra, Sp.OG-KFER
Bawah (ki-ka): dr. Shanty Olivia Jasirwan, Sp.OG-KFER, dr. Aida Riyanti, Sp.OG-KFER, MRep.SC, Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, MPH, Sp.OG-KFER

8 | h e a lt h f i r s t • volume 45
our serv i c e | h e a lt h

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 9
h e a lt h | y our h ealt h

K e n ali J e n is P e m e ri ks a a n da n
Metode P r o g ra m K e h a mi la n

Hasil pemeriksaan ini akan mengungkap


masalah yang menghambat Anda dan pa­
sangan dalam proses memperoleh keturunan
secara alami. Penanganan ter­h adap masa­
lah akan bergantung pada pe­
n yebab yang
mendasarinya.
Persentase penyebab gangguan kesubur­
an pada pasang­
an infertilitas 35 persennya
disebabkan masalah dari pihak pria, 35 persen
dari pihak wanita, dan sisanya kombinasi dari
Persentase infertilitas antara pria dan keduanya. Pada pria, perlu dilakukan analisa
wanita sama. Pada pasangan yang mengalami sperma untuk menilai kualitas sperma yang
infertilitas, sekitar 35 persen disebabkan mencakup tiga hal yakni, jumlah, kecepatan
oleh faktor pria, 35 persen disebabkan oleh gerakan, dan bentuk sperma. Sebaiknya pria ti­
faktor wanita, dan 20 persen kasus memiliki dak berhubungan atau me­ngeluarkan sperma
kombinasi faktor pria dan wanita, sementara selama 3-5 hari sebelum melakukan pemerik­
10 persen terakhir karena faktor yang tidak saan ini.
dapat dijelaskan. Menurut kriteria WHO jumlah rata-rata
konsentrasi sperma normal adalah lebih dari

K
15 juta per mililiter. Sperma yang bergerak ce­
ehamilan dapat terjadi begitu mudah­ pat dan lurus sebaiknya berada pada jumlah
nya pada sebagian orang. Sementara di atas 32 persen dan sperma yang memiliki
pada sebagian lainnya, butuh waktu, bentuk normal minimal sebanyak 4 persen. Se­
­usaha, dan kesabaran untuk dapat hamil. Tapi makin tinggi persentase sperma dengan ben­
nyatanya, proses terjadinya kehamilan memang tuk normal yang dimiliki, maka semakin besar
cukup rumit. Maka itu, tak sekadar berusaha, se­ kemungkinan sel sperma tersebut membuahi
tiap pasangan yang mengidamkan kehamilan sel telur.
sepatutnya juga berkenan untuk berkonsultasi Untuk meningkatkan keberhasilan pro­
dan memeriksakan kesehatan organ repro­ gram bayi tabung, RS Pondok Indah IVF Cen­
duksi mereka guna menjaga peluang. Anda tre mengaplikasikan teknologi medis Intracy-
dan pasangan yang mendambakan keturunan toplasmic Morphologically-selected Sperm
dan sudah berhubungan secara teratur 2-3 kali Injection (IMSI). Teknik ini digunakan untuk
se­
minggu selama 12 bulan tanpa kontrasepsi, memilih sel sperma terbaik sebelum disuntik­
namun belum kunjung hamil sebaiknya segera kan ke sel telur. Proses pemilihan sel sperma
memeriksakan diri ke dokter spesialis kebidanan terbaik menggunakan bantuan teknologi
dan kandungan. pencitraan yang mampu memperbesar

10 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

gambar hingga 6.000 kali. Sehingga hanya sel


sperma kualitas terbaik yang terpilih.
Pemeriksaan pada wanita, dimulai de­
ngan pengajuan beragam pertanyaan dari
dokter spesialis kebidanan dan kandungan.
Pertanyaan yang diajukan termasuk aktivi­
tas keseharian, cara dan waktu melakukan
hubung­
a n seksual, jadwal menstruasi, dan
apakah pernah terjadi pendarahan di antara
masa menstruasi atau setelah melakukan
hubungan intim. Kemudian dokter akan me­
lakukan pemeriksaan ginekologi dan pemerik­
saan ultrasonografi (USG transvaginal) untuk
mengetahui kondisi organ wanita, termasuk terlebih dahulu. Program kehamilan ini dikem­
rahim. Pemeriksaan ini dilakukan untuk meli­ bangkan sesuai kondisi Anda dan pasangan.
hat apakah ada kelainan yang dapat meng­ Berikut ini adalah beberapa jenis program
ganggu proses kehamilan seperti kelainan kehamilan dengan berbagai tingkat keberha­
anatomi bawaan lahir, hingga keberadaan silannya:
mioma atau polip. Selain itu, pemeriksaan USG • Hubungan seksual terjadwal, Anda dan
ini juga dilakukan untuk melihat kondisi rahim pasangan akan disarankan untuk berhu­
dan indung telur seperti ada tidaknya kista, bungan pada hari yang tepat dengan
melihat ukuran organ ovarium, dan melihat masa ovulasi sehingga diharapkan terjadi
jumlah sel telur. USG dilakukan pada saat hari kehamilan. Sebelumnya dokter akan me­
kedua atau ketiga menstruasi. Pemeriksaan
dasar lainnya untuk wanita adalah histerosal­
pingografi (HSG) yang dilakukan untuk melihat
adakah sumbatan pada saluran telur, apakah
tertutup sebagian atau seluruhnya.
Pemeriksaan dasar kesuburan pada pasangan yang
Semua proses dari konsultasi dokter hingga
memeriksakan diri akan diawali dengan pertanyaan
pemeriksaan dapat dilakukan pada 1-2 kali
yang komprehensif mengenai riwayat medis yang
kunjungan. Sehingga pada sesi konsultasi berhubungan dengan kemungkinan penyebab
berikutnya, dokter sudah mengetahui jenis dan dari gangguan kesuburan dan pemeriksaan fisik.
kemungkinan penyebab gangguan kesuburan, Kemudian pemeriksaan akan dilanjutkan dengan
beberapa tes khusus pada bagian reproduksi.
serta dapat menawarkan program kehamilan
yang sesuai dengan gangguan yang Anda
Pemeriksaan Dasar Pemeriksaan Dasar
dan pasangan alami. pada Pria pada Wanita
• Analisis sperma • Ultrasonografi (USG)
Program Kehamilan yang Tepat transvaginal
• Histerosalpingografi
Program kehamilan merupakan serangkaian
(HSG)
prosedur untuk membantu Anda dan pasang­
• Pemeriksaan hormon
an yang ingin memiliki keturunan, dengan
diawali dengan serangkaian pemeriksaan

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 11
h e a lt h | y our h ealt h

mantau ukuran folikel yang berisi sel telur sel telur terpilih untuk mendapatkan pem­
dengan pemeriksaan USG untuk mempre­ buahan. Hasil pembuahan ini akan dipan­
diksi waktu ovulasi. Tingkat keberhasilan tau dengan tek­n ologi bayi tabung terkini
metode ini di bawah 10 persen. Pasangan yaitu timelapse incubator, sehingga di­
yang disarankan melakukan sanggama dapatkan embrio yang siap ditransfer ke
terjadwal harus memenuhi persyaratan dalam rahim. S
­ ebelum menjalani program
memiliki jumlah sperma dan saluran telur ini, Anda dan pasangan disarankan mem­
yang baik, serta jadwal menstruasi yang eriksakan penyebab gangguan kesuburan
teratur yang sedang dialami dan mencari solu–
• Inseminasi intra-uterin, memiliki keber­ sinya bersama dokter, sehingga peluang
hasilan sekitar 15-20 persen. Pasangan terjadi­n ya kehamilan pun semakin besar.
yang disarankan untuk melakukan metode
ini harus memenuhi persyaratan memi­ RS Pondok Indah IVF Centre mengadopsi
liki jumlah sperma yang bergerak cepat berbagai teknologi medis terdepan untuk
sekitar 5-10 juta dan memiliki saluran telur metode bayi tabung. Kombinasi dari teknologi
yang baik. Program inseminasi dapat di­ medis tersebut, dapat meningkatkan peluang
lakukan maksimal sebanyak empat siklus. keberhasilan program bayi tabung Anda dan
Apabila belum terjadi kehamilan, pasien pasangan.
akan disarankan mengikuti metode bayi Apapun metode program kehamilan yang
tabung Anda dan pasangan pilih, sebaiknya disesuai­
• Bayi tabung, tingkat keberhasilannya kan dengan hasil pemeriksaan. Apabila Anda
mencapai 40-45 persen. Namun, persen­ dan pasangan masih bingung menentukan
tase keberhasilan ini dipengaruhi oleh be­ program kehamilan yang se­
s uai, RS Pondok
ragam faktor, seperti usia, cadang­a n sel ­Indah IVF Centre menyediakan layanan kon­
telur, kualitas sperma, juga kondisi medis sultasi dengan tim dokter subspesialis fertili­
masing-masing pasangan. Metode bayi tas, endokrinologi, dan reproduksi.
tabung dilakukan dengan cara menyuntik­
an satu sel sperma terpilih ke dalam satu

d r . A id a R iya n ti, Sp. OG -KF E R , M R ep.Sc


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre dan RS Pondok Indah - Bintaro Jaya

Beliau menyelesaikan pendidikan spesialis dan subspesialisasinya dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Dokter Aida juga menyelesaikan studi magister dalam bidang Assisted Reproductive Technology dari School of
Clinical Sciences, University of Bristol di Inggris.
Beliau sudah membantu pasangan dengan masalah infertilitas untuk mendapatkan keturunan sejak 2014. Di
tengah kesibukannya, beliau aktif menulis karya ilmiah dan menjadi pembicara di berbagai forum yang berkaitan
dengan masalah gangguan reproduksi dan infertilitas. Dokter Aida juga pernah menjadi Ketua International
Conference and Exhibition on Indonesian Medical Education Research Institute (ICE on IMERI) pada 2016. Beliau
juga aktif di kepengurusan organisasi profesional seperti Perhimpunan Fertilisasi In-Vitro Indonesia (PERFITRI) dan
Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI).

12 | h e a lt h f i r s t • volume 45
h e a lt h f i r s t • volume 45 | 13
h e a lt h | y our h ealt h

H arapa n memiliki Ke t urun a n


B agi w an i ta den ga n PC OS

Salah satu penyebab gangguan menstruasi dan


kesuburan yang umum ditemui saat ini adalah
sindrom ovarium polikistik, atau sering dikenal
dengan PCOS. Meski ada risiko infertilitas,
wanita dengan PCOS masih dapat hamil dengan
proses alamiah.

F
aktanya, tubuh manusia terdiri dari banyak pada wanita ini membuat wanita
berbagai hormon yang memiliki fungsi berisiko mengalami gangguan hormon sin­
masing-masing. Pada pria dan wanita, drom ovarium polikistik atau polycystic ovary
semua hormon tersebut harus berada dalam syndrome (PCOS).
porsi seimbang agar tidak menimbulkan Lebih jauh, hormon androgen yang ber­
dampak buruk bagi tubuh. lebih pada penderita PCOS dapat mengaki­
Berbicara mengenai hormon reproduksi, batkan ovarium atau indung telur mempro­
baik pria dan wanita, umumnya memiliki jenis duksi banyak kantong berisi cairan. Akibatnya,
hormon yang sama, meski berbeda kadarnya. sel telur tidak berkembang secara sempurna
Misalnya hormon androgen yang dikenal se­ dan gagal dilepaskan secara ­t e­r atur (anovu­
bagai 'hormon laki-laki', karena pada pria lasi). Kondisi ini yang kemudian mengganggu
kadar hormon ini jauh lebih besar dibanding proses terjadinya kehamilan.
hormon lainnya. Secara umum hormon ini
mengatur segala sesuatu yang berhubungan Penyebab PCOS
dengan organ reproduksi atau organ seksual Sampai saat ini, belum diketahui pasti penye­
pria dan wanita. bab PCOS. Namun, ada beberapa faktor yang
Meski demikian, hormon androgen juga diduga sebagai pencetusnya. Salah satunya
diproduksi dalam tubuh wanita, walaupun adalah kadar hormon insulin yang terlalu
jumlahnya tidak sebanyak laki-laki. Hormon ini tinggi. Ke­
l ebihan hormon insulin membuat
juga memiliki fungsi penting bagi organ re­ tubuh meningkatkan produksi hormon andro­
produksi wanita. Sayangnya dalam berbagai gen untuk mengurangi sensitivitas tubuh ter­
kasus, kondisi kadar hormon pria yang terlalu hadap insulin.

14 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

Selain tingginya kadar hormon pria, sin­ juga berisiko mengalami keguguran atau
drom ovarium poli­k istik ini juga memiliki gejala melahirkan bayi secara prematur, termasuk
lain, yakni adanya kista di ovarium dan peri­ men­
d erita tekanan darah tinggi saat hamil
ode menstruasi yang tidak teratur. Gejala­ (pre-eklamsia) dan diabetes gestasional.
gejala ini ­
b iasanya timbul ketika seorang
wanita mengalami menstruasi pertama kali Lebih Cepat Lebih Baik
di masa pubertas. Meski gejala PCOS sering Memang, sampai saat ini, belum ada pe­
muncul saat remaja, ada juga penderita yang meriksaan yang dapat dilakukan untuk lang­
baru mengalami gejalanya setelah dewasa sung mendiagnosis seseorang mengidap
atau saat periode tertentu. PCOS, melainkan harus melihat dari gabungan
Permasalahannya, gangguan ini biasanya beberapa gejala. Gejala-gejala tersebut an­
mempengaruhi wanita usia reproduksi 15-44 tara lain:
tahun. Bahkan, studi menunjukkan hampir 70 1. Menstruasi yang sedikit dan tidak teratur
persen wanita dengan PCOS tidak mengetahui 2. Gejala hiperandrogen (tumbuh kumis tipis,
sudah mengalami gangguan hormonal ini. jambang, dan bulu berlebih, berjerawat,
Jika tidak segera ditangani dengan tepat, serta penipisan rambut kepala)
PCOS bisa meng­a kibatkan penderitanya sulit 3. Gambaran polikistik pada ovarium dari pe­
untuk hamil atau mandul karena sel telur ti­ meriksaan USG
dak dapat dilepaskan (tidak ada ovulasi). Se­
lain itu, penderita PCOS yang sedang hamil Tapi, bukan berarti tidak ada solusi yang
bisa diberikan untuk pasien. Penanganan yang
cepat dan tepat setelah merasakan gejala
yang muncul menjadi kuncinya.

Komplikasi Gangguan yang


Diakibatkan PCOS

PCOS yang tidak ditangani dapat


membuat penderitanya berisiko
mengalami berbagai gangguan,
antara lain:

Gangguan tidur
Gangguan makan
Gangguan kecemasan dan depresi
Kemandulan
Keguguran atau kelahiran bayi
prematur
Hipertensi saat hamil
Diabetes melitus dan diabetes
gestasional
Hepatitis
Sindrom metabolik
Kanker endometrium

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 15
h e a lt h | y our h ealt h

Menghadapi wanita dengan gejala PCOS, Sementara, untuk gejala infertilitas yang
dokter spesialis kebidanan dan kandungan t angani
disebabkan oleh PCOS, umumnya di­
konsultan fertilitas, endokrinologi, dan repro­ dengan pemberian obat-obatan yang dapat
duksi biasanya akan melakukan pemerik­ menstimulasi ovulasi. Jika terapi ini belum juga
saan secara menyeluruh, mulai dari riwayat membantu, tindakan injeksi hormon gonado­
menstruasi hingga pemeriksaan fisik. Setelah tropin dapat dijalankan guna membantu ter­
pemeriksaan fisik, beberapa pemeriksaan jadinya ovulasi.
penunjang akan dilakukan, seperti tes darah, Metode bayi tabung (in-vitro fertilization)
tes kadar kolesterol, tes toleransi terhadap dapat menjadi solusi final penanganan PCOS.
gula darah, juga pemeriksaan kadar hormon Tindakan ini meningkatkan peluang wanita de­
androgen. Tak jarang dokter juga melakukan ngan PCOS untuk hamil dan memiliki keturunan.
pemeriksaan ultrasonografi di bagian pang­ Kini RS Pondok Indah - Pondok Indah sudah
gul untuk memeriksa ketebalan lapisan rahim memiliki RS Pondok Indah IVF Centre, klinik bayi
pasien. tabung yang didukung dengan teknologi ter­
Apabila penyebabnya sudah diketahui, depan, seperti ICSI, IMSI, timelapse incubator,
PCOS dapat ditangani dengan beberapa oocyte imaging system, laser hatching, dan
cara sesuai tingkatan dampaknya. Solusi per­ PGT-A untuk membantu Anda dan pasangan
tama untuk penanganan PCOS adalah modi­ memiliki keturunan. Klinik ini didukung oleh tim
fikasi gaya hidup. Wanita dengan PCOS harus dokter subspesialis endokrinologi, fertilitas, dan
memperbanyak aktivitas fisik (olahraga) dan reproduksi yang dapat memberikan konsultasi
mengonsumsi gizi yang seimbang. Apabila dan menangani permasalahan infertilitas Anda
tidak ditemukan perbaikan setelah modifikasi secara lebih spesifik, termasuk PCOS. Tim dok­
gaya hidup, maka dilanjutkan dengan terapi ter berpengalaman serta dukungan teknologi
pengobatan untuk membantu memperbaiki terdepan RS Pondok Indah IVF Centre dapat
resistensi insulin dan gangguan regulasi gula meningkatkan peluang keberhasilan program
darah, dan atau menekan produksi hormon kehamilan Anda.
androgen dalam tubuh.

D r . d r . R . Mu h a r a m N a ta d isa str a , Sp. O G-KFER


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Beliau menjabat sebagai Wakil Ketua Pengurus Besar Himpunan Fertilitas dan Endokrinologi Reproduksi Indonesia
(HIFERI) dan Kepala Divisi Imuno-Endokrinologi Reproduksi Departemen Obstetri dan Ginekologi RSCM/FK
Universitas Indonesia. Beliau aktif mempublikasikan karya ilmiahnya di jurnal kebidanan dan kandungan nasional
dan internasional. Dokter yang pernah meraih Young Scientist Awards dari Asia Pasific Menopause Federation
ini memperdalam ilmunya dengan aktif mengikuti pelatihan dan simposium, seperti Optimizing VTE Management:
Evidence and Experience Across the World di Dubai pada 2018 dan pelatihan ls the oocyte the main determinant of
embryo quality? - Strategies for the selection of the most competent oocyte pada 33th Annual meeting of European
Society of Human Reproduction and Embryology (ESHRE), di Swiss pada 2017. Dokter Muharam juga kerap menjadi
pembicara pada seminar dan pelatihan infertilitas, endometriosis, dan sindrom polikistik ovarium (PCOS). Beliau
memiliki keahlian khusus menangani gangguan infertilitas seperti endometriosis dan PCOS.

16 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

K e n a l i S ejak D i n i , J e n is G a n gg ua n
K esuburan Ya ng Me n gin tai

K
Biasanya seseorang baru esehatan organ reproduksi biasanya belum menjadi
memeriksakan kesehatan perhatian sebelum menikah. Padahal, gangguan yang
reproduksinya menjelang muncul tak sedikit menimbulkan masalah ketika me­
pernikahan. Padahal, rencanakan kehamilan.
tak ada salahnya mulai Tak hanya pada wanita, gangguan sistem reproduksi juga
mengecek kesehatan dapat menyerang pria. Gangguan yang muncul pada sistem
organ reproduksi secara reproduksi ini biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, di an­
berkala, bahkan apabila taranya: infeksi, peradangan, kelainan genetik, dan gangguan
belum ada rencana hormon. Bahkan, apabila gangguan ini tidak diatasi dengan
menikah. baik, dapat berujung ke keganasan (kanker).

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 17
h e a lt h | y our h ealt h y our h ealt h | h e a lt h

Sistem reproduksi pria dan wanita memi­ diperlukan.­RS Pondok Indah IVF Centre men­
liki keunikan tersendiri. Masing-masing sistem yediakan layanan untuk memeriksakan kondisi
reproduksi memiliki struktur dan fungsi yang organ reproduksi Anda dan pasangan.
berbeda. Meski begitu, keduanya dirancang un­
tuk memungkinkan terjadinya pembuahan sel Tak hanya pada wanita, gangguan kesu­
telur oleh sperma yang akan berlanjut menjadi buran juga dapat terjadi pada pria. RS ­P ondok
­kehamilan. Indah IVF Centre menyediakan layanan untuk
menangani permasalahan kesuburan bagi
Kehamilan dapat terjadi apabila suami istri pria antara lain: konsultasi dokter spesialis an­
berhubungan secara teratur, ada sel sperma drologi hingga tindakan pembedahan untuk
dan sel telur yang baik, saluran telur yang baik, mendapatkan sperma. Klinik ini juga memiliki
embrio yang baik, serta rahim tempat me­ tim dokter spesialis bedah urologi yang ber­
ngandung janin yang kondisinya baik. Apa­ pengalaman membantu pasangan suami is­
bila ada salah satu hal yang terganggu atau tri dalam memiliki keturunan. Oleh karena itu,
kurang optimal, maka kemungkinan terjadinya jangan tunda berkonsultasi d
­engan dokter
kehamilan akan menurun. Apalagi jika tidak agar gangguan kesuburan dapat dideteksi
ditangani secara benar, peluang terjadinya sejak dini. Kenali apa saja gangguan kesub­
kehamilan pun semakin kecil. Maka itu, peme­ uran yang dapat terjadi pada pria dan wanita:
riksaan berkala pada organ reproduksi sangat

18 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

Masalah kesehatan reproduksi

Pada Pria Pada wanita

Gangguan testis Gangguan menstruasi


Gangguan testis ini dapat berupa peradangan Gangguan menstruasi seperti sering telat
pada saluran testis yang menyalurkan sperma menstruasi, berhenti menstruasi, berhenti se­
saat ejakulasi terjadi. Gangguan ini juga dapat lama beberapa bulan, atau perdarahan yang
terjadi dalam bentuk varikokel, torsi, dan kanker. berlebihan.

Kualitas sperma menurun Endometriosis


Sperma yang tidak berkualitas menyebabkan Penyakit ini terjadi ketika jaringan yang seha­
pembuahan tidak terjadi atau sulit dilakukan. rusnya membentuk lapisan dalam dinding rahim
Kualitas sperma dikatakan menurun kalau tumbuh di tempat lain di dalam tubuh.
jumlah sperma per mililiter air mani di bawah
15 juta sel. Selain itu, dibarengi dengan bentuk PCOS
sperma yang abnormal, pergerakan (motilitas) PCOS atau sindrom ovarium polikistik adalah
menurun. kondisi yang memengaruhi kadar hormon wa­
nita. Wanita yang menderita penyakit ini meng­
Gangguan fungsi seksual alami gangguan pematangan sel telur dan dapat
Permasalahan fungsi seksual seperti gangguan disertai dengan kadar hormon seks androgen
ejakulasi, volume cairan ejakulasi yang sedi­k it, dalam jumlah yang lebih banyak, ataupun siklus
gangguan ereksi, dan hilangnya atau menurun­ menstruasi yang tidak teratur.
nya hasrat seksual seorang pria. Ketika pria
mengalami masalah tersebut, ada kemungkinan Mioma
mereka tidak bisa melakukan hubungan seksual Mioma atau fibroid rahim adalah tumor jinak
dengan baik dan kemungkinan mengalami pem­ yang tumbuh di rahim. Penyakit pada sistem
buahan akan semakin kecil. reproduksi wanita ini sering menyerang wanita
di usia produktif. Tidak semua mioma dapat
Penyakit kronis tertentu mengganggu kesehatan reproduksi seorang
Penyakit kronis tertentu seperti diabetes dapat wanita. Ukuran tertentu dan lokasi mioma yang
menyebabkan gangguan kesuburan pada pria. menentukan apakah mioma tersebut dapat
Gangguan ini muncul karena kadar gula darah mengganggu proses reproduksi atau tidak.
di dalam tubuh meningkat cukup signifikan.
Kenaikan ini memicu gangguan pada sperma Kanker ginekologi
dan kerusakan pembuluh darah serta saraf yang Kanker pada organ reproduksi wanita, seperti
memicu gangguan ereksi. kanker mulut rahim, kanker ovarium, dan kanker
vagina dapat menyulitkan program kehamilan.

dr. Shanty Olivia Jasirwan, Sp.OG-KFER


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Dokter yang akrab dipanggil dr. Olivia ini pernah meraih penghargaan SS Ratnam Young Gynecologist Award
(SSR-YGA) di Bangkok, Thailand pada 2013 dan karya tulis terbaik Young Gynecologist Award (YGA) di Hongkong
pada 2018. Beliau menamatkan seluruh studi subspesialis fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi, spesialis ke-
bidanan dan kandungan serta pendidikan dokter umum dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Beliau
juga menambah ilmunya dengan mengikuti Basic Pelvic Surgery Skill fellowship (abdominal gynecologic surgery
vaginal surgery, and endoscopy) di Belanda pada 2012.
Untuk memperdalam ilmu mengenai in-vitro fertilization (IVF) beliau juga pernah mengikuti berbagai
pelatihan IVF di Vietnam pada 2014 dan beberapa kongres seperti Asia Pacific Initiative on Reproduction (ASPIRE),
dan European Society Human Reproduction (ESHRE), serta kongres nasional seperti Pertemuan Ilmiah Tahunan
Perhimpunan Fertilisasi In Vitro Indonesia (PIT PERFITRI) dan PIB HIFERI (Pertemuan Ilmiah Berkala Himpunan
Fertilitas & Endokrinologi Reproduksi Indonesia).

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 19
h e a lt h | y our h ealt h

G a n g g u a n K e subur a n P rimer
dan S eku nder , Apa B e d an ya ?

atau masalah di rahim seperti polip, mioma


Gangguan kesuburan atau infertilitas atau pada ovarium seperti kista cokelat. Se­
merupakan kondisi di mana pasangan mentara, pada pria pemicunya adalah kua­
belum mendapatkan buah hati litas sperma yang buruk baik dilihat dari segi
sekurang-kurangnya 12 bulan setelah konsentrasi, jumlahnya, kecepatannya, dan
melakukan hubungan seksual secara rutin bentuk normalnya.
2-3 kali seminggu tanpa melakukan usaha Infertilitas dapat dibedakan menjadi dua,
pencegahan kehamilan. yakni: infer­
t ilitas primer dan infertilitas se-
kunder. Infertilitas primer dialami pasangan
suami-istri yang belum bisa dan belum per­

P
nah mempunyai anak sesudah satu tahun
enyebab infertilitas pria dan wanita berhubungan seksual rutin tanpa memakai
berbagai macam. Diperlukan pemerik­ alat kontrasepsi dalam bentuk apapun. Wa­
saan menyeluruh untuk mengetahui nita yang pernah hamil tapi mengalami kegu­
sumber penyebabnya. Pe­n anganan terhadap guran juga masuk dalam kategori ini.
masalah infertilitas ini bergantung pada pe­ Sementara itu, infertilitas sekunder adalah
nyebab yang mendasarinya. pasangan suami istri yang sudah mempunyai
Pada wanita, setelah dilakukan pemerik­ anak sebelumnya tetapi belum memiliki anak
saan, penyebab dari infertilitas yang paling lagi sesudah satu tahun berhubungan seksual
umum adalah masalah sumbatan pada sa­ rutin tanpa memakai alat kontrasepsi atau
luran telur, gangguan pematangan sel telur, metode kontrasepsi dalam bentuk apapun.

20 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

Dalam rentang waktu sejak melahirkan


anak pertama sampai berencana untuk hamil
Persentase infertilitas antara pria lagi, banyak hal dan perubahan yang terjadi
dan wanita sama. Pada pasangan dalam kehidupan dan tubuh pasangan suami
yang mengalami infertilitas, sekitar
istri. Perubahan ini bukan tidak mungkin me­
35 persen disebabkan oleh faktor
pria yaitu gangguan pada kualitas nyebabkan proses terjadinya kehamilan men­
sperma, 35 persen disebabkan oleh jadi terganggu.
faktor wanita baik sumbatan pada Banyak penyebab yang membuat pa­
saluran telur ataupun gangguan a n mengalami kondisi infertilitas se-
sang­
pada pematangan sel telur, 20
kunder, bahkan penyebabnya bisa saja sama
persen kasus memiliki kombinasi
faktor pria dan wanita, sementara dengan yang terjadi pada infertilitas primer.
10 persen terakhir karena faktor Perubahan kondisi yang terjadi pada organ
yang tidak dapat dijelaskan. reproduksi membuat perubahan angka pe­
luang kehamilan. Misalnya, adanya infeksi
tanpa gejala, namun menimbulkan jaringan
parut sehingga menyebabkan penyumbatan
saluran telur, atau munculnya mioma/polip
setelah kelahiran anak pertama.
Sama halnya pada pria, meski sudah per­
nah memiliki anak tapi karena perubahan
gaya hidup yang tidak sehat, dapat mem­
buat kualitas sperma menurun. Untuk digaris­
bawahi, pola hidup tak sehat seperti merokok

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 21
h e a lt h | y our h ealt h

atau minum alkohol juga dapat menjadi fak­ Lakukan Hal Ini
tor yang berkontribusi menyebabkan gang­ Agar Terhindar dari Infertilitas
guan kesuburan pada wanita dan pria.
Faktor lain penyebab gangguan kesu­
Jalani pola hidup sehat. Kebiasaan seperti merokok
buran juga sangat erat kaitannya dengan
dan mengonsumsi alkohol atau obat-obatan dapat
usia. Tingkat kesuburan, terutama wanita mempengaruhi kesuburan sehingga menyebabkan
pada umumnya, akan mengalami penurunan infertilitas.
saat usianya bertambah. Biasanya kondisi ini
mulai terjadi saat usia sudah mencapai di
Konsumsi makanan yang sehat dengan gizi seimbang.
atas 36 tahun. Jadi, jangan tunda rencana
Asupan nutrisi memainkan peran besar dalam
punya keturunan sampai usia Anda mencapai kesuburan. Makan makanan yang tinggi protein
batas maksimal. Apabila Anda dan pa­s angan seperti daging dan ikan yang juga kaya asam lemak
memiliki kesibukan yang padat hingga sulit omega 3, serta makanan kaya asam folat (sayuran
mendapatkan jadwal yang cocok untuk hijau, buah-buahan, hati sapi, daging unggas, dan
seafood), dapat membantu meningkatkan kesuburan.
berkonsultasi dengan dokter, RS Pondok Indah
IVF Centre memiliki dokter konselor yang prak­
tik setiap hari selama jam operasi­o nal klinik. Rutin berolahraga, tapi juga jangan terlalu berlebihan.
Dokter konselor ini dapat membantu menja­
wab semua pertanyaan seputar masalah ke­
Jaga berat badan seimbang. Kelebihan maupun
suburan Anda dan pasangan. Melalui pende­
kekurangan berat badan juga dapat memengaruhi
katan yang personal, dokter konselor bersama siklus ovulasi pada wanita dan mengurangi tingkat
tim akan mendampingi Anda dan pasangan kesuburan pada pria.
selama menjalani penanganan kesuburan
dan program kehamilan. Tetap konsisten ja­
Hindari stres dan cukup istirahat. Banyak
lani gaya hidup sehat dan segera konsultasi
penelitian menyebutkan bahwa stres atau
de­n gan dokter apabila terdapat gejala gang­ depresi erat kaitannya dengan infertilitas.
guan kesuburan.

d r . A id a R iya n ti, Sp. OG -KF E R , M R ep.Sc


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre dan RS Pondok Indah - Bintaro Jaya

Beliau menyelesaikan pendidikan spesialis dan subspesialisasinya dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Dokter Aida juga menyelesaikan studi magister dalam bidang Assisted Reproductive Technology dari School of
Clinical Sciences, University of Bristol di Inggris.
Beliau sudah membantu pasangan dengan masalah infertilitas untuk mendapatkan keturunan sejak 2014. Di
tengah kesibukannya, beliau aktif menulis karya ilmiah dan menjadi pembicara di berbagai forum yang berkaitan
dengan masalah gangguan reproduksi dan infertilitas. Dokter Aida juga pernah menjadi Ketua International
Conference and Exhibition on Indonesian Medical Education Research Institute (ICE on IMERI) pada 2016. Beliau
juga aktif di kepengurusan organisasi profesional seperti Perhimpunan Fertilisasi In-Vitro Indonesia (PERFITRI) dan
Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI).

22 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

L a n gkah P asti D e m i B u a h Hati

Memiliki buah hati mungkin menjadi salah mastikan ada-tidaknya gangguan kesu­
buran.
satu impian pasangan suami istri. Namun Pemeriksaan ini tidak hanya dilakukan pada
kadang tidak semua dapat berjalan sesuai wanita ­
(istri) selaku pemilik rahim, tapi juga
rencana. harus melibatkan pasangannya (suami). Dari
hasil pemeriksaan inilah dokter akan dapat me­
nentukan terapi dan penanganan kesuburan

P
yang sesuai dengan kondisi masing-masing
asangan yang telah menikah satu tahun pa­sangan.
dan berhubungan teratur tanpa alat
kontrasepsi tapi belum juga dikaruniai Adapun pemeriksaan fertilitas pada wanita ter­
keturunan dapat diindikasikan mengalami diri dari:
masalah kesu­buran atau infertilitas. 1. Pemeriksaan darah
Oleh karenanya, ketika persoalan ini mulai Guna mengetahui adanya ovulasi pada
menghantui Anda dan pasangan, tidak ada wanita, selain dari riwayat siklus menstru­
salahnya untuk segera melakukan pe­meriksaan asinya, tes darah berupa tes hormon pro­
kesuburan. Pemeriksaan yang dilakukan oleh gesteron dapat dilakukan pada hari ter­
dokter spesialis kebidanan dan kandungan ini tentu dalam siklus menstruasinya pasien.
sangat penting untuk mengevaluasi dan me­ Tes hormon lainnya juga dapat dilakukan

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 23
h e a lt h | y our h ealt h

untuk melihat be­berapa kan­dungan dalam dalam rongga rahim. Metode ini digunakan
darah, seperti Lutenizing Hormone/LH, Fol- apabila didapatkan kecurigaan abnormali­
licle Stimulating Hormone/FSH, prolaktin, tas dalam rongga rahim dari hasil HSG
dan estradiol yang juga berperan dalam ataupun USG, seperti mioma, polip, atau
proses reproduksi. jaringan parut dalam rahim.

2. Pemeriksaan ultrasonografi (USG) 5. Laparoskopi


Pemeriksaan dengan USG dapat menen­ Laparoskopi hanya dilakukan apabila
tukan ada atau-tidaknya kelainan uterus peme­
riksaan sebelumnya menunjukkan
(rahim), saluran telur, serta ovarium (in­ kecurigaan kelainan pada organ tertentu
dung telur). Salah satu hal yang sering atau jika penyebab gangguan kesuburan
ditemukan pada pemeriksaan USG adalah tidak dapat ditemukan. Masalah yang pa­
kista ovarium. ling umum yang dapat diidentifikasi de­
ngan laparoskopi adalah endometriosis,
3. Histerosalpingografi (HSG) serta penyumbatan atau penyimpangan
HSG dilakukan untuk mengevaluasi kondisi pada saluran tuba dan rahim.
rongga rahim dan saluran telur. Pemerik­
saan ini dapat mengungkapkan sejumlah Di sisi lain, pemeriksaan fertilitas pada pria
kondisi, seperti penyumbatan saluran telur, umumnya meliputi:
pembengkakan saluran telur, ataupun ke­ 1. Pemeriksaan fisik
lainan bentuk rahim. Pemeriksaan fisik lengkap diperlukan jika
memang tidak ada kondisi medis yang
4. Histeroskopi muncul. Struktur yang dievaluasi meliputi
Proses histeroskopi menggunakan tabung penis, skrotum, testis, epididimis, sper-
fleksibel panjang (hysteroscope), yang matic cord, vas deferens, prostat, vesika
melewati leher rahim untuk mencapai ke seminalis, dan kelenjar Cowper’s.

24 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

2. Analisis sperma analisis sperma dan digunakan untuk


Analisis sperma merupakan pemeriksa­ mengetahui kelainan sistem reproduksi pria
an utama fertilitas pria untuk mengukur termasuk testis dan struktur ekstratestikuler
keberadaan gangguan produksi sperma seperti epididimis.
atau kualitas sperma yang menyebabkan
gangguan kesuburan. Parameter utama 5. Pemeriksaan genetik
yang dilihat adalah konsentrasi, pergerakan Pengujian genetik dapat dilakukan pada
(motilitas) sperma, dan morfologi sperma, pria yang spermanya kurang serta tidak
selain dari parameter lainnya. menunjukkan bukti adanya penyumbatan.
Pengujian genetik dapat membantu meng­
3. Pemeriksaan darah identifikasi fragmentasi DNA, kerusak­an
Pemeriksaan darah dilakukan dengan kromosom, atau kemungkinan penyakit ge­
mengukur kadar FSH dan testosteron dalam netik yang dapat diwariskan kepada ketu­
darah. Pada pria, FSH berperan dalam sper­ runan nantinya.
matogenesis (pembentukan sperma). Tes­
tosteron berperan dalam spermatogenesis Semua pemeriksaan gangguan kesuburan
dan stimulasi libido. dapat dilakukan di RS Pondok Indah IVF ­Centre.
Klinik ini juga memberikan layanan penunjang
4. Pencitraan program kehamilan, antara lain: layanan
Pencitraan USG dapat digunakan untuk konsultasi dokter spesialis andrologi, dokter
menemukan gejala gangguan kesuburan spesialis bedah urologi dengan kompetensi
secara lebih mendalam. Bagi pria, USG fertilitas, hingga layanan akupunktur yang
testis/buah zakar dapat digunakan untuk mendukung penanganan gangguan kesuburan
mendeteksi kelainan kongenital dan ke­ Anda dan pasangan. Fasilitas klinik yang
lainan obstruktif yang menghambat trans­ lengkap me­
mungkinkan semua pemeriksaan
portasi sperma. USG testis merupakan pe­ dan tindakan yang diperlukan dapat dilakukan
meriksaan non-invasif awal. Pemeriksa­
an di satu lokasi yang sama.
ini kerap dilakukan bersamaan de­
ngan

dr. Shanty Olivia Jasirwan, Sp.OG-KFER


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Dokter yang akrab dipanggil dr. Olivia ini pernah meraih penghargaan SS Ratnam Young Gynecologist Award
(SSR-YGA) di Bangkok, Thailand pada 2013 dan karya tulis terbaik Young Gynecologist Award (YGA) di Hongkong
pada 2018. Beliau menamatkan seluruh studi subspesialis fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi, spesialis ke-
bidanan dan kandungan, serta pendidikan dokter umum dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Beliau
juga menambah ilmunya dengan mengikuti Basic Pelvic Surgery Skill fellowship (abdominal gynecologic surgery
vaginal surgery, and endoscopy) di Belanda pada 2012.
Untuk memperdalam ilmu mengenai in-vitro fertilization (IVF) beliau juga pernah mengikuti berbagai
pelatihan IVF di Vietnam pada 2014 dan beberapa kongres seperti Asia Pacific Initiative on Reproduction (ASPIRE)
dan European Society Human Reproduction (ESHRE) serta kongres nasional seperti Pertemuan Ilmiah Tahunan
Perhimpunan Fertilisasi In Vitro Indonesia (PIT PERFITRI) dan PIB HIFERI (Pertemuan Ilmiah Berkala Himpunan
Fertilitas & Endokrinologi Reproduksi Indonesia).

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 25
h e a lt h | y our h ealt h

P e n a n g a n a n G A N G G U A N H A ID &
G ANG G U AN K esuburan den ga n
B e d a h Invas i f M in ima l

T
eknologi kedokteran saat ini berkem­
Dalam mengatasi berbagai masalah bang sangat pesat. Tindakan pembe­
gangguan haid/menstruasi dan gangguan dahan yang dulu kerap menyisakan
kesuburan, ada kalanya diperlukan bekas luka yang besar kini tak lagi menjadi
tindakan pembedahan terhadap organ opsi utama dalam menangani gangguan
kandungan. Saat ini sudah berkembang kesehatan, termasuk gangguan haid dan
teknik bedah dengan sayatan minimal gangguan kesuburan. Teknik bedah deng­
an
yang dikenal dengan bedah invasif sayatan minimal ini kerap disebut bedah in­
minimal. Meskipun dengan akses yang vasif minimal.
minimal terhadap area pembedahan, Berikut ini jenis bedah invasif minimal
teknik ini mampu memberikan hasil yang kerap dilakukan untuk menangani gang­
terapi yang maksimal. guan haid dan gangguan kesuburan:

26 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

• Laparoskopi dengan metode histeroskopi. Histeroskopi


Di antara teknik bedah invasif minimal, meru­p akan prosedur visualisasi langsung
laparaskopi meru­p akan salah satu teknik saluran mulut rahim hingga rongga rahim
yang paling dikenal. Bedah laparoskopik, dan lubang muara saluran telur menggu­
juga dikenal sebagai bedah lubang kunci, nakan teleskop kecil (histeroskop).
menggunakan alat-alat berdiameter kecil Histeroskopi biasanya digunakan se­
untuk menggantikan tangan dokter me­ bagai alat diagnostik maupun pena­
lakukan prosedur bedah di dalam rongga ngan­a n gangguan kesuburan (terapeutik)
perut, dengan panduan kamera high def- seperti biopsi endometrium, pengangkat­
inition dan bere­s olusi tinggi. an polip atau mioma, ablasi, dan lainnya.
Alat laparoskopi berbentuk sebuah Metode ini juga dapat digunakan untuk
tabung kecil berkamera dan lampu ke­ menemukan pe­n yebab perdarahan pada
cil pada ujungnya yang memperlihatkan rahim, terutama akibat keluarnya darah
bagian dalam rongga perut dan panggul haid secara berlebihan, dan pendarahan
pada sebuah monitor. Dokter dapat me­ setelah masa menopause. Tak hanya itu
lakukan operasi dengan melihat gambar saja, histeroskopi juga mampu mende­
organ bagian dalam yang diperbesar teksi apakah pasien memiliki fibroid, polip,
ratusan kali lipat dan lebih detail. Sete­ kanker endometrium, atau bentuk rahim
lah prosedur selesai, sayatan-sayatan yang tidak lazim.
kecil tersebut dijahit, bekas luka yang di­ Biasanya, prosedur histeroskopi ber­
hasilkan hanya berupa sayatan kecil seki­ langsung cukup singkat, untuk keperluan
tar 5-10 milimeter. diagnostik, hanya memakan waktu seki­
Dengan teknik ini, sayatan yang ke­ tar 5-15 menit. Untuk tindakan terapeutik,
cil tersebut menghasilkan rasa nyeri seperti pengangkatan polip atau mioma,
yang lebih minimal, mempercepat masa akan dikerjakan dengan pembiusan, dan
pemulihan, sehingga mempersingkat
masa perawatan di rumah sakit. Risiko
perdarahan saat proses pembedahan
pun dapat diminimalisir. Selain itu, trauma
pada tubuh yang disebabkan sayatan
juga sa­n gat berkurang. Keuntungan
Untuk pasien dengan gangguan kesu­ Bedah Invasif Minimal
buran, laparoskopi dapat digunakan
• Visualisasi langsung organ
dalam pembedahan untuk mengatasi
abdomen dan panggul dengan
berbagai masalah, seperti pengangkat­a n luka yang kecil (5-10 milimeter)
mioma, kista endometriosis, hidrosalping, • Operasi lebih optimal dan detail
dan pelekatan organ kandung­a n. • Penyembuhan yang lebih cepat
• Nyeri setelah operasi yang
minimal
• Histeroskopi
• Jaringan parut yang lebih sedikit
Selain laparaskopi, penderita gangguan • Kehilangan darah lebih sedikit
haid dan kesuburan, juga dapat ditangani

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 27
h e a lt h | y our h ealt h

dapat berlangsung sekitar 30-40 menit.


Dokter spesialis kebidanan dan kandung­
an akan memasang alat histeroskopi
melalui vagina, serviks, sampai ke rahim.
Rahim akan dipompa cairan, sebagai me­
dia untuk mempermudah melihat kondisi
rongga rahim.

Teknologi medis RS Pondok Indah IVF


C entre memungkinkan bedah invasif mini­
­
mal dilakukan dengan lebih akurat. Didukung
de­
n gan kompetensi dokter dan tim medis
lainnya yang profesional. Bagi Anda yang
sudah menjalani proses laparoskopi/histe­
roskopi dan ingin melanjutkan program ke­
Meski teknik bedah invasif minimal relatif aman
hamilan, tim dokter spesialis kebidanan dan
dibandingkan teknik bedah konvensional, tetap
kandung­a n konsultan fertilitas, endokrinologi, ada risiko yang mungkin terjadi, meski persentase
dan reproduksi RS Pondok Indah IVF Centre terjadinya kecil. Beberapa risikonya antara lain:
siap membantu Anda dan pasangan melalui
• Kerusakan pembuluh nadi besar,
berbagai program kehamilan berbantu.
• Kerusakan pada organ,
Beberapa alternatif program kehamilan
• Reaksi alergi serius karena obat bius,
berbantu seperti induksi ovulasi, inseminasi, • Komplikasi akibat penggunaan gas karbondioksida,
dan bayi tabung. Tim dokter dan tim medis • Penggumpalan darah di pembuluh darah.
berpengalaman, serta adopsi teknologi ter­
Meski demikian dengan penanganan yang cermat
depan dapat meningkatkan peluang keber­
oleh tim medis yang berpengalaman, risiko tersebut
hasilan program kehamilan yang akan Anda
dapat berkurang jauh.
jalani.

dr. Yassin Yanuar Mohammad, Sp.OG-KFER, M.Sc


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre dan RS Pondok Indah - Pondok Indah

Beliau menamatkan studi subspesialis fertilitas, endokrin, dan reproduksi serta studi spesialis kebidanan dan
kandungan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Sedangkan gelar Magister Ultrasound of Obstetrics and
Gynecology beliau raih dari University of Rijeka, Kroasia. Untuk memperdalam ilmunya, beliau kerap mengikuti
berbagai pelatihan, seperti pelatihan ultrasound di Dubai, India, dan Kroasia; juga pelatihan IVF yang diselenggarakan
oleh IVF Maribor, Slovenia, dan Monash, Melbourne, Australia, serta di Vietnam, dan lain sebagainya.
Di sela aktivitasnya, dr. Yassin menjabat sebagai Bendahara Indonesian Association for In Vitro Fertilization.
Beliau juga menjadi penulis kontributor dalam buku berjudul Endokrinologi, Reproduksi, dan Infertilitas dalam Praktek
Sehari-hari.

28 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

memberikan sinyal yang memerintahkan


Ja n ga n An g g a p ovarium untuk menumbuhkan sel telur, dan

Se pe le G an ggu a n menghasilkan hormon yang akan ditangkap


oleh rahim untuk menghasilkan darah mens­
Menstru a si truasi. Adanya gangguan pada otak, fungsi
ovarium, kelainan anatomi rahim, atau alat
kelamin lainnya berpotensi mengganggu
Gangguan menstruasi seringkali dikaitkan proses menstruasi.
dengan infertilitas atau ketidaksuburan Gangguan menstruasi dapat dikelompok­
pada wanita. Mari, kenali apa saja kan menjadi beberapa jenis, sebagai berikut:
gangguan menstruasi yang kerap terjadi.
1. Tidak datang menstruasi (amenorea)
Diambil dari Bahasa Latin, amenorea

M
memiliki arti 'tidak mens­
t ruasi'. Ada dua
enstruasi merupakan proses alami­ lu­ kondisi amenorea, yakni:
ruhnya ­d inding rahim (endomet­r ium) - Amenorea primer, jika seorang wanita
akibat tidak terjadinya kehamil­
a n. usia 14 tahun belum mengalami mens­
Normalnya, proses ini mulai terjadi pada re­ truasi dan belum menunjukkan tanda
maja wanita berusia 8-14 tahun, selama 2-7 pertumbuhan payudara, atau jika se­
hari, dengan siklus ­2 1-45 hari, dan berakhir orang wanita belum juga menstruasi
saat wanita tersebut meng­
a lami meno­ meski usianya sudah 16 tahun.
pause. Lamanya periode dan siklus mens­ Kelainan pada amenorea primer
truasi ­b ervariasi pada setiap ­individu. dapat berkaitan dengan kegagalan
Ada tiga hal yang berperan dalam proses pem­
b entukan rahim sejak lahir, kega­
terjadinya menstruasi, yakni otak, indung gal­
a n fungsi ovarium akibat kelainan
telur atau ovarium, serta rahim. Otak akan kromosom, atau kegagalan fungsi

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 29
h e a lt h | y our h ealt h

pada pusat pengatur menstruasi di penyakit keganasan pada dinding rahim,


otak akibat kelainan bawaan. Karena­ dan kelainan yang bersifat non-struk­
nya, wanita tersebut t­idak mengalami tural seperti kelainan fungsi pembekuan
menarche (mens­truasi pertama) yang darah, gangguan keseimbangan hormon,
normalnya di­
a lami pada usia 12-13 atau akibat penggunaan obat-obatan
tahun. tertentu. Kehilangan jumlah darah mens­
- Amenorea sekunder (acquired truasi yang banyak dalam waktu lama
amenorrhea), ketika seorang wanita berpotensi memicu terjadinya anemia.
yang sebelumnya menstruasi secara
normal dan teratur, tiba-tiba berhenti 3. Nyeri menstruasi (dismenorea)
mens­truasi selama 3 bulan atau lebih. Dismenorea adalah kondisi wanita yang
Amenorea sekunder lebih banyak di­ mengalami nyeri luar biasa saat mens­
sebabkan oleh faktor-faktor yang di­ truasi. Gejalanya berupa nyeri atau kram
da­
p at pada masa reproduksi, seperti di perut bagian bawah yang berlangsung
stres, depresi, penurunan atau kenaikan terus menerus, dan kadang menyebar
berat badan yang terlalu ekstrem, over- hingga ke punggung bawah serta paha.
exercise atau terlalu keras berolahraga, Rasa nye­
r i tersebut juga dapat di­
s ertai
dan efek samping dari penggunaan sakit kepala, mual, muntah, dan umumnya
obat-obatan tertentu. Selain itu dapat terjadi di hari-hari pertama mens­
t ruasi
juga disebabkan oleh kehamilan, masa saat jumlah darah menstruasi keluar
menyusui, atau penggunaan kontra­ cukup banyak. Tingkatan nyeri semakin
sepsi hormonal tertentu. menurun saat jumlah darah menstruasi
semakin berkurang jumlahnya.
2. Darah menstruasi berlebihan Dismenorea berdasarkan kejadiannya
(menoragia) dapat dibagi menjadi dismenorea
Menorrhagia adalah gangguan mens­ primer dan sekunder. Dismenorea
truasi berupa keluarnya darah menstruasi primer adalah nyeri haid yang terjadi
secara berlebihan. Hal ini ditandai d
­ e­n gan sejak se­
o rang wanita pertama kali
penggunaan pembalut yang banyak, mendapatkan mens­
t ruasi (menarche).
yakni lebih dari 5 pembalut per hari, atau Hal ini umumnya terjadi akibat produksi
durasi menstruasi yang berlangsung lebih hormon ­­
prostaglandin yang berlebihan.
dari 5-7 hari. Sedangkan pada d
­ismenorea sekunder,
Jumlah darah yang banyak dapat wanita tersebut­­tidak pernah mengalami
diakibat­k an oleh meningkatnya penebal­ nyeri haid sebelum­nya. Kondisi ini seringkali
an permukaan dinding rahim akibat ada­ dihubungkan dengan berbagai penyakit,
nya pertumbuhan tumor jinak di dalam misalnya endometriosis.
lapisan otot rahim seperti mioma/ade­
nomiosis. Selain itu, dapat juga disebab­ 4. Menstruasi yang jarang (oligomenorea)
kan oleh pertumbuhan tumor jinak di Siklus menstruasi dikata­
kan teratur jika
dalam rongga rahim seperti polip atau menghasilkan sel telur matang (ovulasi),

30 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

yang ditandai dengan panjang siklus ter­ aktivitas sehari-hari, atau perubahan
pendek 21 hari, dan siklus terpanjang 35 hari. psikisnya menimbulkan ketidaknyamanan
Wanita dengan oligomenorea umum­ an sekitar. Kondisi ini dikenal
di lingkung­
nya mengalami menstruasi kurang dari dengan PMDD atau Premenstrual Dysphoric
8-9 kali dalam setahun, sehingga meng­ Disorder.
akibatkan gangguan kesuburan. Penyebab PMDD dan PMS belum
Oligomenorea dapat terjadi pada diketahui secara pasti, tapi ­d iduga kare­
masa remaja akibat belum baiknya komu­ na adanya dinamika hormon pada siklus
nikasi antara otak dengan ovarium. Selain menstruasi yang memicu t­er­jadinya ­p er­
itu, dapat terjadi pula pada masa repro­ u­b ah­­an fisik maupun psikis tersebut.
duksi yang ditandai dengan gangguan Pe­
n anganan setiap jenis gangguan
perkembangan sel telur dan gangguan mens­t ruasi ber­b eda-beda, tergantung
keseimbangan hormon. Hal ini juga bisa pada penyebabnya. Umumnya, hal ini
terjadi saat memasuki masa menopause dapat ditangani dengan terapi obat-­
akibat menurunnya jumlah cadangan sel obatan. Namun, beberapa gangguan ter­
telur di ovarium. tentu mungkin memerlukan tindakan yang
lebih invasif, seperti tindak­a n pembedah­
5. Kumpulan gejala menjelang menstruasi an. Jika Anda mengalami gangguan
(Pre-Menstrual Syndrome/PMS) mens­truasi, sebaiknya konsultasikan seg­
Kurang lebih dalam kurun waktu 2 minggu era.
menjelang menstruasi, banyak wanita Tim dokter spesialis kebidanan dan
yang mengalami perubahan pada fisik kandungan konsultan fertilitas, en­
(misalnya perut kembung atau keluhan dokrinologi, dan reproduksi RS Pon­
pada saluran cerna lainnya), maupun dok ­
I ndah IVF Centre siap memberikan
psikisnya (perubahan suasana hati/ layanan profesionalnya dalam mendiag­
mood). Umum­n ya keluhan ini tidak terlalu nosis dan menangani gangguan men­
meng­
ganggu. Namun, ada beberapa struasi yang menghambat Anda dan
kasus gejala PMS yang perubahan fisik­ pasangan mendapatkan keturunan.
nya cukup berat hingga mengganggu

Dr. dr. Kanadi Sumapraja, Sp.OG-KFER, M.Sc


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Dokter Kanadi meraih gelar subspesialisasi dalam bidang Fertilitas, Endokrinologi, dan Reproduksi serta
menamatkan studi doktoralnya dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). Beliau saat ini menjabat
sebagai penanggung jawab program pendidikan subspesialis bidang Fertilitas, Endokrinologi, dan Reproduksi
sejak 2018, setelah sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Program Studi Program Pendidikan Dokter Spesialis
Obstetri dan Ginekologi FKUI selama kurang lebih 9 tahun. Dokter yang memiliki keahlian khusus dalam menangani
gangguan menstruasi dan kasus keguguran berulang ini juga mendalami bidang imunologi reproduksi saat
menyelesaikan studi magister Human Immunity di University of Liverpool, Inggris tahun 2005.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 31
h e a lt h | y our h ealt h

K E N AL L EBIH D E K AT
DENGA N En d om e tr i o si s

Satu dari sepuluh wanita di dunia diduga menderita endometriosis.


Waspadai gejalanya. Penanganan yang tepat dapat meredakan rasa
nyeri dan mengembalikan produktivitas Anda, serta meningkatkan
peluang Anda untuk memiliki buah hati.

P
ernahkah Anda merasakan sakit yang usus, saluran kencing, dan lapisan dalam
luar biasa pada bagian perut dan ping­ dinding perut.
gul saat menstruasi? Jika rasa sakit ini Dalam kondisi normal, jaringan dinding
berlangsung setiap kali Anda menstruasi, ada rahim akan menebal ketika seorang wanita
kemungkinan Anda menderita endometriosis. menuju masa ovulasi. Hal ini terjadi sebagai
Endometriosis adalah suatu kondisi upaya untuk mempersiapkan kondisi rahim
ginekologis ketika jaringan yang memben­ yang kondusif bagi bakal janin jika terjadi
tuk lapisan dalam dinding rahim, atau en­ pembuahan pada sel telur. Jika pembuahan
dometrium, tumbuh di luar rahim dan tempat tidak terjadi, maka endometrium yang telah
lain yang bukan semestinya. Jaringan en­ menebal akan luruh dan keluar dari tubuh
dometrium ini dapat tumbuh di indung telur, dalam bentuk darah menstruasi.
tuba fallopi (saluran telur), vagina, rahim, Pada wanita dengan endometriosis, ja­

32 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

ringan endometrium yang tumbuh di luar Bedah Invasif Minimal untuk Ringankan En-
rahim akan ikut meluruh saat ia mengalami dometriosis
menstruasi. Sayangnya, karena tumbuh di Operasi merupakan opsi tindakan me­
lokasi yang tidak seharusnya, jaringan en­ dis paling akhir u ntuk­ menangani
­ en­
dometrium tersebut tidak dapat keluar me­ dometriosis, jika berbagai metode peng-
lalui vagina seperti pada kondisi normal, dan obatan lainnya tidak berjalan maksimal. Teknik
justru mengendap di sekitar organ reproduksi. bedah yang umum dilakukan adalah minimally
Setelah sekian lama, endapan ini dapat invasive laparoscopy, yang ­
d ilakukan untuk
menyebabkan peradangan, kista, jaringan mengangkat kista ataupun menghancurkan
parut, dan akhirnya menimbulkan berbagai jaringan parut akibat endometriosis. Operasi
gangguan lain. Dalam kasus langka, jaringan untuk meringan­kan gejala endometriosis di­
endometriosis bahkan dapat ditemukan di lakukan apabila ukuran kista ­
s udah terlalu
paru-paru, mata, tulang belakang, dan otak. besar, atau jika endometriosis mengganggu
Hasil penelitian memperkirakan setidak­ fungsi ­o rgan lain, seperti gangguan pada gin­
nya 10 persen dari populasi wanita di dunia jal dan menimbulkan sumbatan pada usus.
menderita endometriosis. Berarti, ada sekitar Operasi juga dapat menjadi pertimbangan
176 juta wanita di dunia yang hidup dengan jika wanita yang memiliki endometriosis ingin
penyakit ini. Endometriosis memang menjadi merencanakan kehamilan.
salah satu gangguan kesu­b uran yang banyak Meskipun operasi telah dilakukan, kista
dialami oleh pasien program bayi tabung. cokelat akibat endometriosis tetap dapat
muncul kembali di masa yang akan datang,
Tak Ada Cara Instan dan mungkin akan kembali perlu diangkat.
Hingga saat ini, belum ada metode dan pend­ Oleh karena itu, dokter spesialis kebidanan
ekatan yang pasti untuk menyembuhkan en­ dan kandungan akan melakukan berbagai
dometriosis secara menyeluruh. Namun, meng­ pertimbangan sebelum menyarankan tinda­
ingat endometriosis dipengaruhi oleh hormon kan operasi.
estrogen, maka terapi hormon menjadi salah
satu solusi awal yang ditawarkan. Meski tak
menyembuhkan, metode ini setidak­n ya dapat
membantu meredakan rasa sakit akibat
kondisi ini. Kecenderungan Sistemik
Selain itu, penggunaan obat pereda rasa
Rasa sakit akibat menstruasi seringkali dianggap
sakit (painkiller) juga kerap menjadi pilihan,
sebagai hal yang biasa. Padahal, nyeri haid luar biasa
walaupun bersifat simtomatik, yakni ha­
n ya
itu adalah gejala endometriosis yang paling umum.
meredakan gejalanya saja. Penting untuk Kecenderungan sistemik dalam menyepelekan gejala
diingat, bahwa penggunaan obat-obatan ini tak hanya berlaku di Indonesia, tapi di seluruh
pereda nyeri ini tetap harus dilakukan dalam dunia.
Kurangnya kesadaran ini menghambat tenaga
peng­
a wasan dokter untuk menghindari
medis untuk menentukan diagnosis yang tepat.
dampak buruk yang mungkin terjadi, jika
Padahal, perawatan sedini mungkin dapat
digunakan secara berlebihan dalam jangka mencegah penyebaran endometriosis ke organ lain.
waktu lama.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 33
h e a lt h | y our h ealt h

Pemeriksaan
Endometriosis

Beberapa tes yang sering


dilakukan untuk mendiagnosis
endometriosis:
Pemeriksaan pelvis, untuk
memeriksa adanya kelainan pada
pelvis, seperti kista pada organ
reproduksi atau luka di belakang
rahim.
Ultrasonografi (USG), untuk
melihat kondisi bagian dalam
tubuh. Walau dokter mungkin
Dalam kasus yang lebih parah, operasi histerektomi (peng­ tidak mengetahui kondisi persis
angkatan rahim) dan ooforektomi (pengangkatan indung telur) Anda, dengan ultrasound imaging
merupakan pilihan solusi terbaik. Sayangnya, kedua operasi ini dokter dapat mengenali kista
yang terkait dengan penyakit ini.
akan membuat Anda tidak dapat memiliki keturunan, ­s ehingga
Laparoskopi, untuk melihat
umumnya menjadi opsi bagi wanita yang tidak memiliki
bagian dalam tubuh dengan
­r encana untuk hamil lagi. Namun, apabila Anda dan pasangan lebih jelas. Dengan tindakan
berencana untuk memiliki keturunan, jangan ragu untuk segera metode laparoskopi ini, dokter
berkonsultasi dengan dokter spesialis kebidanan dan kandung­ dapat mengetahui lokasi, ukuran,
dan jenis kista serta jaringan
an konsultan fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi RS Pondok
parut akibat endometriosis,
Indah IVF Centre agar masalah endometriosis Anda dapat
untuk membantu memilih opsi
segera ditangani dan meningkatkan peluang Anda dalam penanganan terbaik.
memiliki buah hati.

dr. Moh. Luky Satria Syahban Marwali, Sp.OG-KFER


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
­Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Untuk memperdalam ilmunya, dokter yang akrab dipanggil dr. Luky ini aktif mengikuti pelatihan dan seminar
di dalam maupun di luar negeri. Beberapa pelatihan yang beliau ikuti yakni pelatihan Advance Laparoscopic
Training di Italia; pelatihan Laparoscopic Treatment in Oncology and Deep Endometriosis Disease di Taiwan;
pelatihan Multimodality in Minimally Invasive Gynecology Surgery yang diselenggarakan oleh International Chula
Gynecologic Surgery Workshop, Thailand; serta pelatihan Expression Patterns & Carcinogenesis in Endometriosis yang
diselenggarakan di Swiss. Dokter Luky menamatkan studi subspesialis fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi serta
studi spesialis kebidanan dan kandungan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

34 | h e a lt h f i r s t • volume 45
In t ra u t e r i n e Ins e mi n ati o n
H asil Maksimal , Risiko Min imal

Pasangan menikah yang tak kunjung dikaruniai keturunan boleh saja


langsung berpikir untuk mengikuti program bayi tabung sebagai
solusi. Namun, masih ada program kehamilan berbantu lain yang
cukup efektif sebelum mencoba bayi tabung.

D
i mata masyarakat awam, program
bayi tabung seakan menjadi pilihan
utama bagi pasangan yang sudah
Prosedur Inseminasi Buatan
lama menikah dan belum dikaruniai ke­
1. Pemeriksaan organ reproduksi dan kesuburan
turunan. Pendapat ini lumrah ditemui karena dari tiap-tiap pasangan. Hal ini untuk mengetahui
bayi tabung merupakan salah satu t­erapi semua kemungkinan yang menjadi penghalang
gangguan kesuburan yang cukup populer. terjadinya kehamilan secara alami.
2. Setelah pemeriksaan lengkap, selanjutnya dokter
Padahal, ada beberapa terapi program
akan merekomendasikan terapi yang dapat
kehamilan ­
b erbantu lain yang bisa menjadi
membantu terjadinya kehamilan.
pilihan dalam upaya mendapatkan k­ eturunan. 3. Sebelum inseminasi, ibu akan mendapatkan obat
Salah satunya intrauterine insemination atau untuk induksi atau stimulasi sel telur, berupa obat
inseminasi buatan. Sederhananya, tindakan minum maupun suntik. Menjelang masa subur,
di mana ukuran sel telur sudah memenuhi syarat,
ini memudahkan terjadinya pembuahan
maka akan dijadwalkan untuk tindakan inseminasi.
dengan menyemprotkan sperma lang­
s ung
4. Di hari inseminasi, sperma yang dikeluarkan akan
ke rongga rahim, dengan menggunakan melewati proses “washing”, untuk memilih sperma
tabung tipis yang disebut kateter. Tindakan dengan kualitas terbaik.
ini bertujuan mendekatkan jarak tempuh 5. Sperma kemudian ditempatkan pada selang kecil
yang disebut kateter, yang kemudian langsung
perjalanan sperma menuju sel telur di saluran
dimasukkan ke rongga rahim. Kehamilan yang
telur, sehingga menjadi lebih singkat. Pada
nantinya diperoleh dari inseminasi buatan tidak
terapi ini, pembuahan tetap terjadi di dalam berbeda dengan kehamilan alami.
tubuh.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 35
h e a lt h | y our h ealt h

Dibandingkan dengan program kehamil­ dur inseminasi, pasien tidak memiliki halangan
an berbantu lainnya, semisal bayi tabung, khusus untuk melakukan kegiatan sehari-hari.
terapi inseminasi buatan terhitung tidak Umumnya, setelah prosedur injeksi tersebut,
­t erlalu ­m ahal. Efek sampingnya pun terbilang dua minggu kemudian pasien sudah dapat
m inimal. Selain itu, inseminasi buatan juga
­ mencoba melakukan tes kehamilan.
merupakan prosedur yang singkat dan ­r elatif Jika hasilnya masih negatif, pasien ­tidak
tidak menyakitkan. Proses injeksi sperma ke perlu berkecil hati. Pasalnya, proses i­ nse­m inasi
rahim biasanya hanya berlangsung selama selanjutnya akan m eningkatkan
­ pro­
b a­
5-10 menit. bilitas keberhasilan pembuahan. ­
I nseminasi
Dengan inseminasi, yang mungkin terjadi p ertama
­ umumnya memiliki p eluang
­
setelah Anda menjalani tindakan ini adalah keberhasil­a n 15-20 persen, dan akan bertam­
hamil anak kembar; bisa kembar dua, tiga, atau bah hingga 45-50 persen pada ­
t ahap 4-6
bahkan lebih. Terlebih, sebelum proses insem­ siklus secara kumulatif. Umumnya, jika ­s etelah
inasi, pihak wanita biasanya d
­ ianjurkan me­ serangkai­
an prosedur inseminasi tersebut
ngonsumsi obat penyubur kandungan yang b elum juga mendatangkan hasil, barulah
­
juga memicu pelepasan sel telur lebih dari satu. d okter akan menyarankan untuk ber­
­ a lih ke
Meski demikian, setelah menjalani prose­ program kehamilan berbantu lainnya, seperti

36 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

Kondisi Ketidaksuburan yang


Disarankan Memanfaatkan
Inseminasi:

• Jumlah sperma yang rendah atau


sperma yang tidak mampu menempuh
jarak terlalu jauh.
• Gangguan ejakulasi ataupun ereksi.
• Kelainan hormon pada wanita yang
menyebabkan gangguan pematangan
telur.
• Adanya endometriosis ringan.
• Hambatan berhubungan seksual,
seperti cacat fisik ataupun masalah
psikologis. Termasuk, rasa sakit yang
parah selama berhubungan seksual
(vaginismus).
• Infeksi virus yang dapat ditularkan
melalui hubungan seksual, misalnya
HIV atau hepatitis.
• Sulitnya terjadi kehamilan tanpa alasan
ketidaksuburan yang jelas (unexplained
infertility).

bayi tabung. Program bayi tabung di RS Pon­ gram. Dukungan teknologi terkini, akan mem­
dok Indah IVF Centre memberikan pelayanan bantu meningkatkan peluang keberhasilan
dengan pendekatan personal. Tim IVF dan program bayi tabung Anda dan pasangan.
dokter yang Anda pilih akan mendam­
p ingi
Anda dan pasangan selama menjalani pro­

dr. Yassin Yanuar Mohammad, Sp.OG-KFER, M.Sc


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre dan RS Pondok Indah - Pondok Indah

Beliau menamatkan studi subspesialis fertilitas, endokrin, dan reproduksi serta studi spesialis kebidanan dan
kandungan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Sedangkan gelar Magister Ultrasound of Obstetrics and
Gynecology beliau raih dari University of Rijeka, Kroasia. Untuk memperdalam ilmunya, beliau kerap mengikuti
berbagai pelatihan, seperti pelatihan ultrasound di Dubai, India, dan Kroasia; juga pelatihan IVF yang diselenggarakan
oleh IVF Maribor, Slovenia, dan Monash, Melbourne, Australia, serta di Vietnam, dan lain sebagainya.
Di sela aktivitasnya, dr. Yassin menjabat sebagai Bendahara Indonesian Association for In Vitro Fertilization.
Beliau juga menjadi penulis kontributor dalam buku berjudul Endokrinologi, Reproduksi, dan Infertilitas dalam Praktek
Sehari-hari.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 37
h E a lT h | y O U R h E A LT h

MIT O S – FA KT A S E P UT AR
B a y i ta B U N g
Program bayi tabung membuat wanita
Derasnya informasi dari berbagai media tambah gemuk.
sosial membuat masyarakat bimbang #faKta
memilih mana informasi yang dapat Obat­obat kesuburan akan meningkatkan
dipercaya, termasuk mengenai bayi kadar hormon estrogen sehingga tubuh
tabung. menahan lebih banyak air dan meningkat­
kan sedikit berat badan. namun, setiap orang

P
memiliki bentuk reaksi yang berbeda ter­
erkembangan teknologi sukses mem­ hadap suatu jenis obat. Oleh karena itu, setiap
buka lebar akses terhadap berbagai pengguna an obat sebaiknya didiskusikan se­
informasi. Sayangnya, derasnya infor­ cara detail dengan dokter fertilitas Anda.
masi dari dunia maya dan berbagai media
sosial tak jarang justru menjadikan masyara­ Program bayi tabung meningkatkan risiko
kat bimbang dalam menya ring informasi. kanker payudara dan kanker ovarium.
Tak terkecuali dengan topik mengenai #MitoS
bayi tabung. Salah satu cara mendapatkan Obat­obat hormonal yang digunakan dalam
keturunan dengan mempertemukan sel telur program bayi tabung dapat mempengaruhi
dan sel sperma di luar tubuh ibu ini juga tak ovarium yang pada beberapa kasus dikaitkan
luput dari berbagai misinformation dan mitos dengan kejadian kanker. namun hal ini sifatnya
yang tak akurat. Jadi, bagaimana informasi multifaktorial, artinya ada banyak faktor lain
yang tepat soal bayi tabung? yang lebih mempengaruhi terjadinya kanker.

38 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

Dari 81 artikel penelitian yang telah dipublikasi­


kan, tidak ada hubungan yang pasti antara Pada prinsipnya bayi tabung adalah salah satu dari
penggunaan obat hormonal dan kanker. sekian cara untuk mendapatkan keturunan. Terlepas
dari berbagai persepsi yang ada, kewajiban manusia
dalam hidup ini adalah berusaha dan selebihnya
Bayi hasil program bayi tabung memiliki
Tuhan yang menentukan. Keyakinan terhadap Tuhan-
risiko lebih tinggi mengalami cacat lahir
lah yang perlu dipelihara untuk menguatkan niat.
dan lebih mudah terserang penyakit. Be positive, and you’ll get pregnant.
#MITOS
Sejak pertama kali dilaporkan kejadian cacat
lahir pada bayi hasil program bayi tabung
pada 1980, banyak penelitian yang meng­u las
hubungan antara keduanya. Namun, sampai Proses bayi tabung meningkatkan risiko
de­
n gan penelitian terbaru, angkanya tidak kehamilan kembar.
berbeda jauh dengan kejadian cacat lahir #FAKTA
pada kehamilan yang terjadi secara alamiah. Kehamilan kembar merupakan salah satu
Sehingga disimpul­k an­ bahwa terdapat faktor komplikasi dari teknologi reproduksi berbantu,
lain yang me­n yebabkan kejadian cacat lahir termasuk bayi tabung. Hal ini terkait dengan
tersebut. jumlah embrio yang ditransfer. Walaupun hal
ini sering dianggap menguntungkan, harus
Wanita yang sudah mengikuti program diketahui bahwa kehamilan kembar akan
bayi tabung hanya bisa menggunakan meningkatkan risiko komplikasi pada ibu, se­
metode tersebut untuk hamil selanjutnya. perti diabetes gestasional, pre-eklamsia, pre­
#MITOS maturitas, dan angka persalinan sesar.
Program bayi tabung hanyalah salah satu
cara untuk mendapatkan keturunan ­d engan­ Program bayi tabung memungkinkan
cara mempertemukan sel telur dan sel sperma orang tua memilih jenis kelamin anak.
di luar tubuh ibu. Setelah hamil dengan prog­ #FAKTA
ram bayi tabung, pasangan dipersilakan Setelah pembuahan terjadi dan terbentuk
memilih metode apapun untuk mendapat­ embrio, jenis kelamin dapat diketahui de-
kan kehamilan selanjutnya selama masih ngan satu langkah tambahan yaitu Pre-­
sesuai dengan kondisi pasangan tersebut. implantation Genetic Screening (PGS). Na­

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 39
h e a lt h | y our h ealt h

mun demikian, pemeriksaan khusus memilih pada pasien yang menerima terapi akupunk­
jenis kelamin masih kontroversial karena tur saat menjalani program bayi tabung.
tujuan program bayi tabung adalah untuk
mendapatkan embrio sehat, bukan untuk Program bayi tabung adalah usaha terakhir
memilih jenis kelamin. untuk mendapatkan keturunan sehingga
pasangan baru menikah tidak boleh meng-
Konsumsi obat-obatan herbal membantu gunakan metode ini.
meningkatkan keberhasilan program bayi #MITOS
tabung. Pasangan baru menikah yang memiliki masalah
#MITOS sumbatan saluran telur, gangguan sperma be­
Walaupun aman untuk dikonsumsi, pemakai­ rat, atau indikasi lain, tapi memilih metode bayi
an obat-obatan herbal belum terbukti ­s ecara tabung karena mengetahui angka keberhasi­
ilmiah dapat meningkatkan keberhasilan lan lebih tinggi diban­dingkan dengan metode
­p rogram bayi tabung. Sehingga, bagi wanita lain, diperbolehkan untuk menjalaninya sejak
yang mengonsumsi obat hormonal sebaik­ pertama kali. Tidak dapat dipungkiri, pasang–
nya menghindari konsumsi obat herbal. Efek­ an yang menjalani program kehamilan bayi
nya yang sering berlawanan dengan fung- tabung biasanya memiliki tingkat kekhawatiran
si ­o varium dapat berpengaruh negatif ter­h a- lebih tinggi dari pasangan lain yang menjalani
dap program. program kehamilan selain bayi tabung.
Maka itu, RS Pondok Indah IVF Centre membe­
Terapi akupunktur dapat membantu rikan pelayanan melalui pendekatan personal.
meningkatkan keberhasilan program bayi Setiap pasangan yang memulai program bayi
tabung. tabung akan didampingi oleh tim RS P
­ondok
#FAKTA Indah IVF Centre dalam setiap tahapan. Baik,
­
Meskipun belum diketahui secara pasti, tapi dengan hadirnya dokter konselor yang siap
gambaran USG menunjukkan aliran darah menjawab setiap pertanyaan Anda dan pa­
rahim membaik setelah terapi akupunktur. Hal sangan selama program, juga pe­
nanganan
ini tentunya memberikan suasana ling­k ungan profesional oleh dokter spesialis kebidanan dan
yang baik untuk implantasi embrio. Selain kandungan konsultan fertilitas, endokrinologi,
itu, penelitian juga menunjukkan pening- dan reproduksi pilihan Anda sejak awal pro­
kat­
a n angka kehamilan sampai 20 persen gram sampai akhir.

dr. Upik Anggraheni Priyambodo, Sp.OG-KFER


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre
Dokter Upik menamatkan studi spesialis kebidanan kandungan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Beliau menambah ilmunya dengan mengikuti Clinical Training Course of Controlled Ovarian Hyperstimulation,
Oocyte Pick-Up, and Embryo Transfer di Vietnam pada 2016. Untuk memperdalam ilmunya beliau juga mengikuti
pelatihan 5th Congress of the Asia Pacific Initiative on Reproduction di Australia pada 2014. Dokter Upik kemudian
menamatkan studi subspesialis fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi dari Universitas Indonesia pada 2019.

40 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

B AYI TA B UN G , S O L U SI T ER ki n i
A T AS I I N FER TILITAS

Mengalami infertilitas atau ketidaksuburan bukan berarti kehilangan


harapan untuk memiliki keturunan. Hadirnya teknologi bayi tabung
atau in-vitro fertilization (IVF) telah berhasil membantu banyak
pasangan yang sebelumnya mengalami berbagai masalah dalam
mendapatkan keturunan.

T
idak ada seorang pun yang mengi­ nologi reproduksi berbantu (TRB) yang meli­
nginkan dirinya mengalami ketidaksu­ batkan manipulasi sel telur wanita yang dibu­
buran atau infertilitas. Namun, karena ahi oleh sel sperma pria di luar tubuh wanita.
berbagai penyebab, hal tersebut bisa saja Pada kondisi natural, pembuahan sel telur
terjadi. Hadirnya teknologi IVF dapat men­ oleh sel sperma terjadi di saluran telur atau
jadi solusi bagi Anda dan pasangan dengan tuba fallopi. Sedangkan pada IVF, pembuahan
masa­lah infertilitas untuk memiliki keturunan. dilakukan dengan bantuan teknologi di labo­
IVF merupakan salah satu inovasi tek- ratorium khusus bayi tabung.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 41
h e a lt h | y our h ealt h

Sel telur yang telah dibuahi selanjutnya 4. Pengambilan sel telur (ovum pick-up).
akan diobservasi dalam inkubator, kemudian Pada tahap ini, oosit (sel telur) yang sudah
embrio yang terbentuk akan dipindahkan matang diambil dari tubuh calon ibu de­
(transfer) ke dalam rongga rahim wanita agar ngan menggunakan jarum khusus, kemu­
tercipta kehamilan. dian dibawa ke laboratorium embriologi.
Tindakan ini dilakukan dengan anestesi
Bagaimana prosedur atau tahapan yang untuk menghindari rasa sakit, dan di­
harus dijalani jika mengikuti program IVF? lakukan di kamar operasi khusus.
1. Pemeriksaan awal. Pada tahap ini, 5. Menyatukan sel telur dan sperma. Pada
pasangan suami istri yang sah akan di­ hari yang sama dengan ovum pick-up, sel
periksa secara menyeluruh oleh dokter telur yang berkualitas baik akan diperte­
spesialis kebidanan dan kandungan kon­ mukan dengan sperma terpilih dari calon
sultan fertilitas, endokrinologi, dan repro­ ayah, untuk kemudian dikembangkan
duksi. Pemeriksaan ini meliputi pemerik­ dalam inkubator. Seleksi sel telur dan sel
saan darah, pemeriksaan ultrasonografi sperma dilakukan di laboratorium dengan
(USG) untuk mengetahui cadangan ova- bantuan mikroskop khusus.
rium, kondisi organ reproduksi wanita, 6. Pemindahan (transfer) embrio ke dalam
serta analisis semen untuk mengetahui rahim. Telur yang sudah dibuahi akan
kualitas sperma pria. berkembang menjadi embrio dalam
2. Stimulasi ovarium. Jika hasil pemerik­ waktu 3-5 hari. Setelah itu, akan dilakukan
saan awal telah memenuhi semua syarat seleksi kembali untuk memilih embrio ter­
untuk dilakukan IVF, calon ibu akan disuntik baik. Pemindahan embrio ke rahim calon
dengan obat pembesar telur. Tindakan ini ibu umumnya dilakukan pada hari ke-3
bertujuan untuk menstimulasi telur (folikel) atau ke-5. Jika dari hasil pembuahan ter­
agar membesar dan matang. Semakin dapat banyak embrio yang berhasil di­
banyak folikel yang matang dan berkem­ buahi, maka sisa embrio dapat dibekukan
bang, semakin besar pula kemungkinan dalam nitrogen cair, untuk ditransfer kem­
didapatkan sel telur (oosit) berkualitas bali saat diperlukan.
baik untuk digunakan dalam proses IVF.
3. Menjaga folikel tumbuh dan berkem- Faktor penunjang keberhasilan program
bang­ tepat waktu. Folikel yang baik akan IVF dan risiko kegagalan
tumbuh dan membesar selama penyun­ Embrio yang telah dipindahkan dalam rahim
tikan obat. Guna memastikan hal terse­ diharapkan dapat tumbuh dan berkembang
but, diperlukan penyuntikan hormon yang baik layaknya pada kehamilan alami. Dua
dilakukan selama 10-12 hari, agar sel telur minggu setelah tindakan transfer embrio,
dapat berkembang hingga matang. Se­ calon ibu akan diperiksa darah untuk menge­
lain itu, akan dilakukan juga penyuntikan tahui kadar hormon kehamilan (hCG), untuk
obat untuk mencegah peningkatan hor­ menentukan apakah kehamilan berhasil ter­
mon LH, sehingga folikel yang membesar jadi atau tidak.
tidak akan pecah sebelum waktunya. Selama proses menunggu ini, calon ibu

42 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

dapat melakukan aktivitas seperti biasa de­ 2. Kehamilan kembar atau lebih (multipel).
ngan menghindari faktor penyebab kega­ Kondisi ini dapat terjadi jika terdapat
galan, termasuk stres. lebih dari satu embrio yang ditanamkan
Untuk meningkatkan keberhasilan pro­ dalam rahim. Hamil multipel dapat men­
gram IVF, pasangan suami istri diharapkan ingkatkan risiko keguguran, persalinan
dapat menerapkan pola hidup sehat seperti prematur, dan atau bayi lahir de­
n gan
mengonsumsi makanan dengan gizi seim­ berat badan rendah.
bang, berolahraga teratur, menghindari 3. Sindrom hiperstimulasi ovarium. Pada
minuman beralkohol, membatasi konsumsi pasien tertentu, terutama pasien de­n gan
kafein, dan berhenti merokok sejak sebelum sindrom ovarium polikistik (polycystic
dimulainya program. ovary syndrome, PCOS), terjadi pertum­
Perlu dipahami, bahwa seperti hal­ buhan telur dalam jumlah banyak (lebih
nya dengan kehamilan alami, metode bayi dari 15). Hal ini akan meningkatkan risiko
tabung juga memiliki risiko kegagalan. Se­ sindrom hiperstimulasi ovari­
um yang
lain itu, program bayi tabung juga memiliki ditandai dengan penumpukan cairan di
beberapa risiko komplikasi, seperti: perut yang dapat menyebabkan nyeri
1. Komplikasi saat prosedur ovum pick-up, dan kadang sesak.
yang memungkinkan terjadinya infeksi 4. Kehamilan di luar rahim (ektopik). Seperti
atau perdarahan. juga pada kehamilan alami, kehamilan

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 43
h e a lt h | y our h ealt h

pada program IVF dapat berisiko ter­ 2. Pre-implantation genetic testing for
jadinya kehamilan ektopik. ­a neuploidy (PGT-A)
5. Keguguran. Risiko keguguran akan men­ 3. Intracytoplasmic Morphologically-­
ingkat seiring bertambahnya usia calon selected Sperm Injection (IMSI)
ibu, seperti juga pada kehamilan alami. 4. Laser assisted hatching
5. Oocyte imaging system
Persentase keberhasilan IVF dan 6. Intra Cytoplasmic Sperm Injection (ICSI)
perkembangan teknologinya
Di antara berbagai metode penanganan Fungsi dan keunggulan tekologi terbaru
ketidaksuburan, bayi tabung memiliki angka yang sudah diterapkan di RS Pondok Indah IVF
keberhasilan tertinggi, yakni mencapai hingga Centre ini secara detail dapat Anda temukan
40 persen. Tingginya tingkat keberhasilan di rubrik Technomedic.
ini didukung oleh berbagai faktor, salah sat­ RS Pondok Indah IVF Centre memberi­
unya usia calon ibu saat menjalani program. kan layanan one stop service. Anda bisa
Keberhasilan program bayi tabung menca­ mendapatkan layanan penunjang tanpa
pai angka tertinggi jika calon ibu berusia di harus pergi ke tempat lain. Dengan dukung­
bawah 35 tahun. Dengan semakin bertam­ an tim dokter spesialis andrologi dan dokter
bahnya usia sang wanita, semakin berkurang spesialis bedah urologi yang dapat mem­
pula jumlah dan kualitas telur dalam ovarium, bantu menangani permasalahan kesuburan
sehingga jumlah dan kualitas embrio yang bagi pria, hingga layanan akupunktur untuk
bisa didapat akan berkurang. menunjang keberhasilan program yang dija­
Dukungan teknologi yang terus berkem­ lani. Selama program bayi tabung, Anda dan
bang juga memberi andil dalam meningkatkan pasangan juga akan selalu didampingi tim IVF
keberhasilan program ini. Be­berapa teknologi yang sudah berpengalaman. Didukung juga
yang membantu me­
n ingkatkan keberhasilan dengan fasilitas seperti kamar bersalin dan
program bayi tabung di antaranya: rawat inap yang nyaman, NICU, dan lainnya.
1. Timelapse incubator

dr. Gita Pratama, Sp.OG-KFER, MRepSc


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
­Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Dokter Gita Pratama lulus sebagai dokter umum, spesialis kebidanan dan kandungan, serta subspesialis fertilitas,
endokrinologi, dan reproduksi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI). Beliau juga meraih gelar
Master of Reproductive Science (M.RepSc) dari Monash University, Australia. Saat ini beliau menjabat sebagai
Koordinator Riset dan Teknologi UPT Teknologi Kedokteran Sel Punca FKUI-RSCM sejak 2012, Pengurus Bidang Kerja
Sama dan Advokasi Perhimpunan Fertilisasi ln Vitro lndonesia (PERFITRI) sejak 2016, dan Country Representative dari
Asia Pacific lnitiative on Reproduction (ASPIRE). Di tengah aktivitasnya, beliau merupakan menjadi staf pengajar di
Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI/RSCM sejak 2010. Dokter Gita juga aktif meneliti di bidang infertilitas
dan sel punca (stem cells) serta mempublikasikan karya ilmiahnya pada jurnal baik nasional maupun internasional.
Penghargaan yang beliau raih di antaranya adalah adalah Tadjuluddin Award, Australasian Society for Stem Cell
Research (ASSCR) Conference Award di Australia serta penghargaan Shan S Ratnam-Young Gynaecologist Award oleh
Asia and Oceania Federation of Obstetrics and Gynecology (AOFOG). Untuk memperdalam ilmunya, khususnya di
bidang infertilitas, beliau mengambil studi pada salah satu pusat bayi tabung (IVF) terkemuka di dunia, yaitu di
Kato Ladies Clinic, Tokyo, Jepang.

44 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 45
h e a lt h | y our h ealt h

F er t i l i t y P r e se rv a ti o n :
Pen jaga A sa
u n tuk M emiliki K eturuna n

Kehadiran teknologi fertility preservation, baik


sel telur wanita, sel sperma pria, maupun embrio
dapat dibekukan untuk diawetkan. Pasien yang
diharuskan menjalani tindakan medis yang
berisiko mengganggu fungsi organ kesuburan,
tidak perlu mengkhawatirkan kemungkinan tidak
dapat memiliki keturunan di kemudian hari.

F
ertility preservation, yang berarti pelestari­
an kesuburan atau pengawetan kesubur­a n,
merupakan teknologi yang memung­kinkan
seseorang untuk menyimpan sel sperma, sel telur,
atau embrio, untuk digunakan lagi di kemudi­a n
hari. Mulanya teknologi ini diperuntukkan bagi
para pasien kanker yang akan melakukan terapi
kemoterapi atau radiasi. Sebagaimana diketahui,
terapi kemoterapi menggunakan paparan radia­
si yang berisiko merusak ovarium atau testis.
Maka itu, sebelum proses terapi dimulai, pasien
yang belum memiliki ke­
t urunan biasanya akan
ditawarkan opsi untuk menga­w etkan atau mem­
bekukan ovarium, sel telur, atau sel spermanya
hingga jangka waktu tertentu untuk dapat di­
gunakan untuk memiliki ke­t urunan setelah terapi
selesai.

46 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

Metode Fertility Preservation memiliki tingkat kesuksesan tertinggi


Dalam perkembangannya, metode fer­t ility dibanding­
k an metode lain. Prosedur
preservation turut menjadi pilihan solusi da­ yang digunakan kurang lebih sama de-
lam penanganan gangguan kesuburan. Ada ngan metode bayi tabung. Bedanya, em­
beberapa teknik melakukan fertility preser- brio tidak langsung ditanamkan ke dalam
vation salah satunya adalah menggunakan rahim, melainkan disimpan beku dengan
teknik vitrifikasi, yakni simpan-beku dengan proses kriopreservasi/vitrifikasi terlebih
pendinginan yang sangat cepat pada suhu dahulu.
-196 0C. Pada suhu serendah ini, semua ke­
hidupan biologis akan terhenti. Istimewanya, • Egg cryopreservation, sel telur yang ti­
tidak ada perbedaan bentuk dan jumlah sel dak dibuahi langsung dibekukan dan
telur pada ovarium yang disimpan, baik sebe­ disimpan. Beberapa penelitian menun­
lum dan sesudah pembekuan. jukkan bahwa kesempatan untuk hamil
Jenis fertility preservation yang dapat di­ dengan menggunakan telur beku lebih
lakukan untuk masalah gangguan ke­s uburan, rendah. Namun kemajuan teknologi baru
meliputi: cukup signifikan, terdapat peningkatan
peluang sel telur untuk bertahan dalam
• Embryo cryopreservation, disebut juga proses pembekuan-pencairan sehingga
simpan beku embrio, merupakan pilihan meningkatkan keberhasilan program ke­
yang paling umum digunakan karena hamilan.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 47
h e a lt h | y our h ealt h

• Sperm cryopreservation, dalam proses ini, pria


memberikan sampel air maninya. Air mani ke­
Fertility Preservation mudian diproses, dibekukan dengan proses krio­
untuk Gangguan Kesuburan
preservasi dan disimpan untuk digunakan di masa

Seiring dengan perkembangan teknologi depan. Penelitian telah menunjukkan bahwa pe­
bayi tabung, fertility preservation pun dapat nyimpanan sperma dalam waktu lama tidak meng­
dimanfaatkan untuk Anda yang memiliki ubah kemampuannya untuk membuahi sel telur.
gangguan kesuburan. Ketika menjalani
program bayi tabung atau inseminasi,
Semua teknik fertility preservation dapat dilakukan
dilakukan pengambilan sel telur, sel sperma,
dan atau embrio. Ketiga sampel ini kemudian di RS Pondok Indah IVF Centre. Klinik ini juga didukung
dilestarikan selama jangka waktu tertentu oleh tim embriologis berpengalaman untuk memastikan
hingga nanti ketika Anda ingin memiliki anak keberhasilan program yang Anda jalani. Tak hanya sel
kedua, ketiga, dan selanjutnya. Jadi, tidak telur dan sel sperma yang dapat dibekukan, jaringan tes­
perlu dilakukan pengambilan sel telur atau sel
tis atau ­ovarium pun dapat diambil dan diawetkan de­
sperma ulang.
Kesuburan sendiri sangat dipengaruhi usia. ngan ­teknologi ini. Ke depannya, para peneliti juga sudah
Seiring bertambahnya usia, potensi seseorang mulai mengembangkan ovarium ­artificial (buatan). Jadi,
memiliki keturunan juga makin menurun. sel telur dapat dikultur dan ditumbuhkan menjadi ovar­
Fertility preservation dapat digunakan untuk ium buatan. Teknik ini akan sangat berguna bagi wanita
menunda proses ini hingga Anda siap untuk
yang meng­alami masalah menopause prematur, yakni
berkeluarga.
menopause yang terjadi ­sebelum waktunya.

Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, Sp.OG-KFER, MPH


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Profesor yang kini menjabat menjadi President of Asia Pacific Initiative on Reproduction (ASPIRE) ini juga me­
rupakan pendiri Indonesian Reproductive Medicine (INA-REPROMED), sebuah pusat riset kedokteran reproduksi
di FKUI-RSCM. Pada 2014, beliau memenangkan Best Scientific Paper di ajang 5th Congress of the Asia Pacific
lnitiative on Reproduction di Australia. Beliau juga pernah mendapatkan Sarwono Award 2018, penghargaan yang
diberikan kepada ilmuwan atau tokoh yang berjasa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Beliau dikenal sebagai salah satu profesor termuda di bidang ilmu kedokteran dan sebagai dokter yang
melakukan simpan beku folikel antral pertama di Asia. Beliau juga selalu memperbaharui ilmu beliau dengan
mengikuti pelatihan baik di dalam maupun luar negeri, seperti The Training of Trainer’s Workshop on Laparoscopic
Surgery in Gynecology yang diadakan di Vietnam dan Pre-congress Course 12: Developing Countries and lnfertility
yang diselenggarakan The European Society of Human Reproduction and Embryology (ESHRE) di Spanyol.
Beliau menamatkan pendidikan spesialisnya di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), lalu melan-
jutkan pendidikan sebagai research fellow di Hyogo College of Medicine di Jepang. Setelah itu beliau melanjutkan
pendidikan subspesialis fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi serta pendidikan doktoral di FKUI. Profesor yang
akrab disapa dengan nama kecil Iko ini, dikukuhkan menjadi guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
pada 2018. Beliau menekuni bidang teknologi bayi tabung sejak 2005. Beliau adalah salah satu inovator paling
prospektif dalam kompetisi 108 Inovasi Indonesia 2016 dan pemenang pertama dosen berprestasi nasional 2015.
Di tengah aktivitasnya, selain menjadi President of ASPIRE, beliau juga menjabat sebagai Wakil Direktur bi-
dang Pengembangan Penelitian dan Inovasi Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) FKUI,
Ketua Komisi Penelitian Dewan Guru Besar FKUI periode 2019 – 2024, serta Ketua Perhimpunan Fertilisasi In Vitro
Indonesia (PERFITRI-POGI).

48 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, Sp.OG-KFER, MPH

P er a n SANG PR OFES OR TE R MUDA dalam


P erkembang an Bayi Ta bu ng di In donesia

Awal Perjalanan Karier


Terinspirasi kehidupan sang paman yang bertugas dan meng­
Jalan panjang menuju abdikan diri di sebuah puskesmas, membuat pria kelahiran 15
kesuksesan dijalani Agustus 1971 ini bercita-cita menjadi dokter. Tahapan demi ta­
dengan penuh ikhtiar. hapan masa studi yang panjang pun dijalani dengan penuh
Rahasia sederhananya, semangat.
bangun pagi dan tak “Dari kecil saya dididik oleh orang tua saya untuk bangun
meninggalkan ibadah. pagi, salat subuh berjamaah, kemudian belajar sebentar, sara­
Siapa yang menyangka, pan bersama lalu berangkat. Kebiasaan tersebut terus saya
ketika bertahun-tahun jaga sampai sekarang. Saya juga lebih suka bekerja ketika pagi,
kemudian, beliau otak lebih fresh,” tuturnya.
dinobatkan menjadi Perjalanan karir Prof. Iko, demikian beliau biasa disapa, tidak
profesor termuda ilmu langsung seperti saat ini. Pernah ditempatkan menjadi kepala
kedokteran karena puskesmas di salah satu daerah di Sumatera Selatan, beliau
terobosannya di bidang kemudian melanjutkan studi untuk mengejar passion-nya di bi­
reproduksi. dang obstetri dan ginekologi.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 49
h e a lt h | y our h ealt h

“Sebenarnya menjadi dokter kebidanan yang beliau kerjakan melibatkan berbagai di­
dan kandungan itu passion saya. Sejak maha­ siplin ilmu, termasuk ilmu di luar kedokteran.
siswa saya bisa menikmati ketika ditempatkan Usahanya pun membuahkan hasil, beliau
di departemen obstetri dan ginekologi. Saya menjadi dokter pertama di Asia yang me­
senang sekali pekerjaan menolong persalinan lakukan simpan-beku folikel sentral. Namun
dan sebagainya,” beber pria yang kini menja­ baginya perjuangan belum berakhir, sampai
bat menjadi President of Asia Pacific Initiative saat ini, Prof. Iko masih aktif dalam mempub­
on Reproduction (ASPIRE) ini. likasikan dan mempresentasikan hasil-ha­
sil penelitiannya, baik dalam konferensi lokal
Mengembangkan Teknologi Bayi Tabung maupun internasional, seperti ASPIRE, The Eu­
Pendidikan dokter spesialis beliau selesaikan ropean Society of Human Reproduction and
hanya dalam kurun waktu 3 tahun 6 bulan. Embryology (ESHRE), dan International Federa­
Saat itu beliau diberikan tantangan oleh sang tion of Fertility Society (IFFS).
dosen, “Jika saya ingin jadi staf pengajar, saya “Motivasi saya sejak dulu hanya dua: bisa
harus mampu mengembangkan teknologi inspiring dan empowering. Dapat meng­
bayi tabung di Indonesia. Itu terjadi sekitar inspirasi sekaligus memberdayakan masya­
2004 ketika saya akan lulus spesialis. Saya ikuti rakat, serta mampu membangun kerja sama
saja, waktu itu teknologi bayi tabung belum tim yang solid dengan merangkul semua,”
banyak dilakukan di Indonesia.” ujar dokter yang pernah dinobatkan sebagai
Masih terbatasnya teknologi di bidang Dosen Berprestasi di Universitas Indonesia
reproduksi itulah yang kemudian menjadi dan Dosen Berprestasi Nasional pada 2015 ini.
pelecut Prof. Iko untuk serius menekuni tek-
nologi bayi tabung. Pada 2006 beliau menem­ Lakukan Hobi di Tengah Aktivitas
puh studi sebagai research fellow di Hyogo Sang profesor yang pernah meraih Tadjuludin
College of Medicine, Jepang dan mulai serius Award dan Young Gynecologist Award Asia
melakukan riset mengenai pengembangan Oceania ini tak menyia-nyiakan kesempatan
bayi tabung melalui beragam penelitian. melakukan hobi fotografinya ketika berkun­
Hingga kini, pendiri pusat riset kedokteran jung ke suatu daerah atau negara. Bahkan
reproduksi FKUI-RSCM, Indonesian Reproductive koleksi jepretan foto beliau pernah ditam­
Medicine (INA-REPROMED) ini masih aktif men­ pilkan dalam pameran foto.
jalin berbagai kerja sama untuk penelitian. Tak “Fotografi adalah melukis dengan cahaya.
hanya di satu bidang saja, ba­n yak penelitian Setiap travelling mengajar atau menjadi

50 | h e a lt h f i r s t • volume 45
y our h ealt h | h e a lt h

pembicara, sudah pasti saya bawa 'peralatan tempur' saya.


Kadang saya sempatkan bangun sebelum matahari naik un­
tuk hunting foto di sekitar hotel. Demi menunggu momen yang
tepat, saya sampai rela digigit nyamuk,” ungkapnya berseloroh.
Totalitasnya dalam segala hal, baik itu pekerjaan maupun
hobi yang beliau tekuni, tentunya juga harus tercermin dari
tempatnya bekerja. Dari sisi fasilitas, Prof. Iko mengungkapkan, Sebenarnya menjadi
RS Pondok Indah IVF Centre dapat disejajarkan dengan klinik dokter kebidanan dan
bayi tabung di negara maju. Bahkan, beliau meyakini RS Pondok
kandungan itu passion
saya. Sejak mahasiswa
Indah IVF Centre dapat menjadi etalase yang cukup kompre­
saya bisa menikmati
hensif di bidang bayi tabung. ketika ditempatkan di
“Ada keunggulan dalam menjaga privacy pasien, excellent departemen obstetri
services, baik dari tenaga medis maupun karyawan ­R S Pondok dan ginekologi. Saya
Indah. Ke depannya saya berharap ada kemajuan juga dalam
senang sekali pekerjaan
menolong persalinan dan
riset dan inovasinya,” tutup Presiden PERFITRI (Per­
h impunan
sebagainya
­F ertilisasi In Vitro Indonesia) ini.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 51
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

D
itemui di sela-sela kesibukannya ber­
praktik di RS Pondok Indah IVF Centre, Dr.
dr. R. Muharam Natadisastra, Sp.OG-K­
FER menceritakan awal dirinya berkecimpung
di bidang obstetri-ginekologi sub-­
spesialis
Dr. dr. R. Muharam fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi.
Natadisastra, Sp.OG-KFER Bidang fertilitas, immunoendokrinologi,
dan reproduksi menjadi bidang yang beliau

M e nj awa b pilih dari lima sub-bidang lainnya di bidang


obstetri dan ginekologi.

t an tang a n Alasannya, banyak sekali pengetahuan

f ertilitas
yang harus digali karena masalah reproduksi
itu sangat luas. Mengenai fertilitas, misalnya,
gangguan kesuburan di negeri ini sebagian
besar disebabkan oleh kualitas gizi masya­
rakat. Kualitas gizi ini tidak semata terkait
Menjawab tantangan merupakan kondisi ekonomi, tetapi juga budaya.
hal menarik bagi dokter satu ini. “Ada masyarakat yang ketika punya uang,
Tantanganlah yang membuatnya memilih lebih memilih beli barang, sementara ma­
bidang sub-spesialis yang ditekuninya kan seadanya saja. Bisa beli perhiasan tetapi
hingga meraih gelar doktoral. Tantangan makannya mi instan. Itu, kan, mengganggu
pulalah yang menjadi motivasi untuk terus kecukupan nutrisi tubuh,” papar dokter yang
mengembangkan bidang keilmuannya agar rutin berolahraga renang dan bermain musik
dapat memberi pelayanan kesehatan yang di waktu senggang ini.
lebih baik lagi bagi masyarakat. Belum lagi perubahan yang terjadi seiring

52 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

perkembangan zaman. Tingginya pengaruh


dan ketergantungan pada gawai, membuat
generasi sekarang kurang bergerak, sedikit
terpapar matahari, dan rentan stres.
Karenanya, untuk mengatasi masalah
kesuburan, yang pertama harus dibenahi
adalah gaya hidup. Terapi penanganan yang
dilakukan tidak akan optimal hasilnya, apabila
gaya hidup belum diperbaiki.

Tantangan Zaman
Fenomena lain yang terjadi saat ini adalah
semakin banyaknya ditemukan kasus meno­
pause dini yang disebabkan oleh autoimun.
Hal inilah yang menjadi alasan dr. Muharam
meneruskan studi doktoral dengan fokus
immunotherapy untuk endometriosis di bi­ kan semakin meningkatkan harap­
a n bagi
dang immunologi reproduksi, dari mulai pra-­ pasangan yang mengalami gangguan ke­
konsepsi sampai menopause. suburan untuk memiliki keturunan.
Dokter Muharam ingin ilmu yang beliau
miliki dapat memberi manfaat untuk seki­ Pelayanan yang Lebih Baik
tar, sehingga setiap wanita dapat menjalani Dokter Muharam menyambut baik hadirnya
tahapan-tahapan dalam kehidupan sesuai pusat kesehatan yang mengembangkan pe­
dengan kodratnya. layanan bayi tabung. Dari segi tenaga medis,
Masing-masing tahap kehidupan yang di­ juga sudah banyak dokter muda yang me­
jalani manusia dapat menjadi bahan pene­ nekuni dan mendalami bidang ini.
litian. Hasil penelitiannya kemudian dapat Hal ini tentunya memudahkan masyarakat
memunculkan terobosan baru dalam bidang Indonesia untuk mengakses layanan keseha-
kesehatan. Contohnya, saat ini sedang dikem­ tan terkait bayi tabung sehingga masyarakat
bangkan teknologi stem cell untuk sel telur se­ Indonesia tidak perlu lagi berobat ke luar ne­
hingga dapat dilakukan peremajaan sel telur geri. “Selain dapat menghemat devisa negara,
pada wanita yang sudah menopause. saya rasa pasien pun akan lebih nyaman
Selain itu, dr Muharam juga menye­b utkan karena tidak perlu jauh bepergian,” paparnya.
sekarang sedang dikembangkan teknik diag­ Berbicara mengenai RS Pondok Indah IVF
nosis dini yang mudah dan akurat. “Misalnya Centre. "Apabila melihat teknologi medis yang
de­n gan mengambil sampel darah haid, se­ tersedia di sini, saya sangat senang RS ­P ondok
hingga tidak perlu lagi operasi minimal inva- Indah - Pondok I­ndah bersedia melakukan
sive untuk pengambilan sampel.” sinergi. Mudah-mudahan RS Pondok Indah IVF
Hadirnya pengembangan teknologi ini, ­C entre dapat turut memajukan perkembang­
terutama teknologi reproduksi yang me­ an keilmuan bayi tabung ini,” harap dokter
nunjang ke arah precision medicine diharap­ yang menyukai band The Beatles ini.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 53
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

Dr. dr. Kanadi Sumapraja, Sp.OG-KFER, M.Sc

J e j a k Pe n erus
B a pak Ba yi Ta bung
Indone si a

P
epatah “buah jatuh tak jauh dari po­
honnya” tampak sesuai dengan perja­ Tumbuh di bawah bayang-bayang
lanan karier Dr. dr. Kanadi S
­ umapraja, Bapak Bayi Tabung Indonesia menjadi
Sp.OG-KFER, M.Sc. Sebagai anak kedua dari pemicu dr. Kanadi untuk menjadi
Prof. Dr. dr. Sudraji Sumapraja, Sp.OG (K) yang pribadi yang lebih baik.
dikenal sebagai Bapak Bayi Tabung I­ndonesia,
dr. ­
K anadi dapat dibilang meneruskan jejak
langkah sang ayah, yang menjadi pelopor liau berperan sebagai Penanggung Jawab
program bayi tabung di Indonesia. P eminatan
­ bidang Fertilitas, Endokrinologi,
Bahkan, layaknya sang ayah yang per­ Reproduksi, pada program pendidikan dokter
nah menjabat sebagai guru besar bidang sub-spesialis obstetri dan ginekologi di FKUI.
­o bs­t etri dan ginekologi di Fakultas ­K edokteran Meskipun sepintas perjalanan karier dr.
U niversitas Indonesia (FKUI), dr. Kanadi juga
­ K anadi terlihat berjalan beriringan dengan
­
aktif di bidang pendidikan. Saat ini, be­ sang ayah, dulu Kanadi kecil malah bercita-­

54 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

cita menjadi pilot. “Waktu kecil saya cukup pat mengenyam pendidikan S2 di F­ aculty of
terobsesi dengan pesawat terbang. Maka­ ­M edicine University of Liverpool, Inggris, dalam
nya, dulu sempat ingin sekali menjadi pilot. bidang human immunity ini mengaku me­
Tapi saat menginjak bangku SMA, yang paling mang memiliki passion yang kuat untuk ber­
menarik bagi saya justru pelajaran biologi. bagi ilmu. Selain dari sang ayah, beliau pun
Mungkin memang begitulah jalannya, buah bercerita bahwa passion menjadi pengajar
jatuh tak jauh dari pohonnya,” ujar anak kedua ini diturunkan oleh mendiang ­k akeknya, yang
dari tiga bersaudara ini. berprofesi sebagai seorang guru.
Seakan ingin mencoba menapaki jalan­ Melihat realita di Indonesia, tenaga kese­
nya sendiri, awalnya dr. Kanadi sempat terpikir hatan profesional masih kurang dibandingkan
untuk mengambil spesialisasi penyakit jan­ de­n gan jumlah penduduk, beliau pun semakin
tung. Namun, pengalamannya saat bertugas tergerak untuk dapat menularkan ilmu yang
di puskesmas di Maluku Tengah membuatnya beliau kuasai kepada banyak orang.
berubah pikiran, karena saat itu banyak sekali “Bagi saya, bukan hanya pada mahasiswa,
kasus kegawatdaruratan kebidanan. residen, atau trainee saja, pada teman-te­
“Dari situ hati saya mantap untuk meng­ man sejawat pun saya senang berbagi ilmu.
ambil spesialisasi obstetri dan ginekologi,” Itulah mengapa saya senang jika dipercaya
kata dr. Kanadi. Setelah menyelesaikan pen­ menjadi pembicara di seminar maupun sim­
didikan spesialisasi, atas dasar arahan Prof. posium bagi para dokter, agar semakin ban­
Dr. Med. Ali Baziad, Sp.OG (K) dan dr. Enud J yak tenaga ahli yang bisa menjadi katalis
­S urjana, Sp.OG (K) (alm), dr. Kanadi bergabung berkurangnya angka keguguran berulang
dalam divisi imunoendokrinologi ­
r eproduksi, di Indonesia,” ucap pria yang tengah hobi
dan saat ini beliau telah menetapkan hati berkendara sepeda motor custom dengan
dan fokusnya di bidang tersebut, khususnya genre cafe racer ini.
mengenai gangguan haid dan keguguran
berulang. Katalis Penelitian
Melihat data dari luar negeri, sekitar 1 dari
Dunia Pendidikan 100 wanita mengalami keguguran berulang.
Sebagai seorang praktisi di dunia kesehatan, Se­
r ing kali, lebih dari 60 persen di antara­
keseriusan dr. Kanadi untuk terjun sebagai nya tidak diketahui pasti penyebabnya. Ang­
pengajar bukan semata-mata ingin meng­ ka kejadian keguguran berulang yang tidak
ikuti jalan hidup sang ayah. Pria yang sem­ terjelaskan ini karena memang benar-benar
tidak terjelaskan penyebabnya, atau karena
ketidakmampuan dalam melakukan identifi­
kasi penyebab.
Hadirnya RS Pondok Indah IVF Centre
menurut dr. Kanadi dapat menjadi opsi
dalam upaya mencari solusi tata laksana
kasus keguguran berulang. Dengan layanan
dan fasilitas yang lengkap, RS ­P ondok Indah
IVF Centre dapat menghadirkan program
kehamilan terpadu, dari persiapan kehamilan
sampai dengan persalinan, jika ditemukan
adanya riwayat keguguran ber­u lang.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 55
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

dr. Moh. Luky Satria Syahbana Marwali, Sp.OG-KFER

P erj alanan M emburu


Endome tr i os i s

Endometriosis menjadi salah satu penyakit


yang cukup mengkhawatirkan bagi kesuburan.
Terlebih lagi, hingga saat ini belum ada pendekatan pasti
untuk menyembuhkannya secara menyeluruh.

D
okter Moh. Luky Satria Syahbana teran melalui ja­lur PMDK. Setelah lulus, dr. Luky
M arwali, Sp.OG-KFER tumbuh de­
­ n gan memutuskan melanjutkan studi spesialisasi
melihat sosok orang tua yang berpro­ bidang obstetri dan ginekologi di Universitas
fesi sebagai dokter sebagai panutan hidup. ­I ndonesia.
Meskipun sempat terbesit menjadi seorang Tak pernah puas memburu ilmu baru,
insinyur ketika sekolah, pada akhirnya jalan pelatihan laparoskopi tingkat lanjut beliau
hidup beliau pun menuntunnya ke dunia ke­ jalani di Avellino, Italia. Studinya pun berlan­
dokteran. jut melalui fellowship klinis Minimally ­Invasive
Lulus SMA, beliau mendapatkan kesem­ S urgery
­ dari KK Women’s and Children’s
patan untuk melanjutkan pendidikan kedok­ ­H ospital, Singapura, dan fellowship minimal

56 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

access surgery dari rumah sakit laparoskopi


di New Delhi, India.
Dokter Luky juga cu­kup aktif menulis se­
jumlah publikasi mengenai endometriosis dan
bedah laparoskopi. Perhatian beliau terhadap
endometriosis muncul ketika bertugas di RSUP
Fatmawati. Ketika bertugas, beliau ba­
n yak
menemukan pasien yang menderita penyakit
ini dalam tingkat lanjut.
“Padahal jika ditangani dengan cepat
probabilitas untuk sembuh terhitung besar,”
tegasnya. Dari pengalaman tersebut, beliau
pun terlibat aktif dalam penelitian terkait en­
dometriosis.

Kurang Awareness G inekologi Indonesia, American Association


­
Rasa sakit yang diakibatkan oleh haid sering of Gynecology Laparoscopy (AAGL) dan Asia
kali dianggap hal yang biasa. Padahal, rasa Pacific Initiative on Reproduction (ASPIRE). De­
sakit ketika haid adalah gejala endometriosis ngan dukungan organisasi, maka kampanye
yang paling umum. Kecenderungan sistemik yang dilakukan untuk meningkatkan aware-
dalam menyepelekan gejala ini tidak hanya ness masyarakat terhadap endometriosis
berlaku di Indonesia, akan tetapi di seluruh akan lebih efektif.
dunia.
Tak hanya dari sisi pasien saja, tidak sedi­ Pusat IVF
kit tenaga kesehatan juga menganggap rasa Hadirnya RS Pondok Indah IVF Centre di­
nyeri yang terjadi saat haid sebagai hal yang tanggapi dengan positif oleh pria yang hobi
lumrah. Ditambah dengan kurangnya kesa­ berburu kuliner di waktu luangnya ini. Beliau
daran dari sisi pasien, diagnosis yang tepat pun berharap agar ke depannya, RS Pondok
akan terhambat. Padahal, perawatan sedini Indah IVF Centre dapat menjadi pusat dari
mung­
k in dapat mencegah munculnya en­ in-­v itro fertilization, tak hanya untuk area
dometriosis ke organ vital tubuh. ­J akarta ­S elatan saja, tetapi bisa untuk seluruh
Hingga saat ini, belum ada metode dan ­I ndonesia.
pendekatan yang pasti untuk menyembuh­ Keberadaan RS Pondok Indah IVF Centre
kan endometriosis secara menyeluruh. Oleh juga menjadi hal yang baik bagi penanganan
karena itu, penting untuk mendeteksi dengan endometriosis secara dini karena RS Pondok
cepat dan akurat. Dokter Luky pun aktif dalam Indah IVF Centre menyediakan program ke­
mengkomunikasikan hal ini melalui media so- hamilan dari hulu sampai dengan hilir. Se­
sial Instagram lewat akun @endometriosis_rsf. hingga masalah yang dideteksi di awal akan
Beliau juga aktif di berbagai organi- ditangani terlebih dahulu sebelum melangkah
sasi kedokteran, seperti Ikatan Obstetri dan ke tahap selanjutnya.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 57
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

dr. Gita Pratama, Sp.OG-KFER, MRepSc

M e n g i ku t i Tu nt u n a n N ur a n i

Banyaknya teman dan keluarga dekat yang sulit mendapatkan keturunan,


membuat dr. Gita Pratama, Sp.OG-KFER, MRepSc tertarik mendalami bidang fertilitas dan
endokrinologi reproduksi. Tak hanya itu, ia pun bercita-cita agar setiap pasangan
yang mengalami infertilitas tak perlu lagi pergi ke luar negeri demi menjalani
program bayi tabung, dan bisa menjalaninya di negeri sendiri.

S
eperti anak-anak pada umumnya, im­
pian menjadi dokter bagi dr. Gita, yang
juga akrab disapa dr. Tommy ini, semu­
la hanya berawal dari ikut-ikutan saja. Namun,
menginjak usia sekolah, ternyata beliau lebih
menyukai pelajaran sains, terutama biologi,
dibandingkan ilmu sosial. “Ditambah lagi, saya
memang selalu kagum melihat dokter yang
dapat membantu menyembuhkan orang
sakit, serta jas putihnya yang menurut saya
memberikan kesan berwibawa,” akunya. ternyata juga mengalami gangguan haid,
Menjadi seorang dokter spesialis obstetri terutama yang disebabkan oleh polycystic
dan ginekologi (obgin) merupakan keingin­ ovary syndrome (PCOS). Kelainan ini diderita
an beliau setelah melihat proses melahirkan 10-15 persen wanita usia reproduksi.
bayi, saat pertama kali bertugas di kamar “Tak hanya menyebabkan infertilitas, PCOS
bersalin sebagai dokter muda (koas). “Saya juga dapat menyebabkan gangguan yang
melihat sendiri, bahwa dokter spesialis obgin disebut sebagai sindrom metabolik. Kompli­
berperan penting dalam membantu menye­ kasi jangka panjangnya bisa berupa penyakit
lamatkan dua pasien sekaligus, yaitu ibu dan diabetes melitus tipe 2, penyakit jantung, dan
bayi yang dilahirkannya. Saya amat tersentuh, stroke,” ujar dokter yang gemar traveling ber­
sekaligus termotivasi,” kenang beliau. sama keluarga ini.
Setelah menyelesaikan pendidikan Master
Infertilitas dan Gangguan Haid of Reproductive Science di Monash ­U niversity,
Menyelami bidang fertilitas, endokrinologi, Australia, dr. Gita mengikuti training IVF di
dan reproduksi, dr. Gita menemukan tantang­ Kato Ladies Clinic, Tokyo, untuk mendalami
an lain yang mengusiknya. Sebagian besar kompetensinya. Selain itu, dokter penerima
pasien beliau yang mengalami infertilitas, ­T adjuluddin Award ini juga menyadari pen­

58 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

tingnya pengembangan diri melalui publikasi Inilah yang juga mendasari keaktifan be­
tulisan ilmiah dan penelitian. liau di media sosial dalam membagikan infor­
“Saya beruntung, karena selain sebagai masi seputar kesehatan reproduksi, khusus­
dokter spesialis, saya juga merupakan staf nya infertilitas dan program kehamilan. “Saya
pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas ingin menjadi dokter yang dapat membantu
Indonesia, sehingga berkesempatan untuk lebih banyak lagi pasangan suami istri yang
mengajar dan juga melakukan penelitian. mendambakan keturunan,” tutur dokter yang
Penelitian sangat penting di dunia kedokteran, memiliki lebih dari 100 ribu followers di akun
karena berdasarkan bukti-bukti klinis dari ­I nstagramnya, @tommygpratama.
penelitian, seorang dokter dapat memberikan
pengobatan yang tepat terhadap pasiennya. Tak Perlu IVF di Luar Negeri
Mau tidak mau, dokter harus selalu mengikuti “Perkembangan IVF di Indonesia telah
perkembangan ilmu kedokteran, khususnya meningkat pesat dibandingkan 10 tahun lalu.
pengobatan yang didasarkan pada penelitian-­ Saat ini, teknologi dan angka keberhasilan
penelitian tersebut,” tegas­n ya. yang dimiliki klinik IVF di Indonesia tidak kalah
dengan pusat-pusat IVF terbaik di luar negeri,”
Berkembang dan Berbagi tutur dr. Gita.
Bagi dr. Gita, kurang pas rasanya jika pengem­ Dengan pelayanan terbaik dan teknologi
bangan diri tak diimbangi dengan keinginan terkini, RS Pondok Indah IVF Centre siap mem­
untuk berbagi. “Prinsip hidup saya adalah bantu pasangan suami istri yang mendam­
berusaha menjadi pribadi yang bermanfaat bakan keturunan, sehingga tidak perlu lagi
bagi orang lain di sekitar, sekecil apapun itu,” jauh-jauh berobat ke luar negeri.
ujarnya.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 59
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

dr. Yassin Yanuar Mohammad, Sp.OG-KFER, M.Sc

D a la m i Il mu K e d o k t e r a n
yang Kompr e h e nsi f

Jika dokter spesialis penyakit dalam fokus untuk konsultasi,


sementara dokter spesialis bedah hanya di meja operasi,
maka dokter spesialis kebidanan dan kandung­a n
mengombinasikan keduanya.

K
etika kecil, dr. Yassin Yanuar Moham­
mad,­ Sp.OG-KFER, M.Sc tidak memi­
liki bayangan untuk menjadi dokter.
Alasannya pun sederhana, beliau tak ingin
melihat dan membedah mayat seperti yang
dilakukan dokter-dokter di televisi. Namun
pandangan tersebut berubah ketika SMA.
“Ibu saya kaget, kok tiba-tiba mau jadi
dokter padahal dulu takut lihat mayat. Tapi suk spesialisasi ilmu kedokteran yang kompre­
inspirasi saya datang waktu itu ketika sakit. hensif, kombinasi antara medis dan operatif.
Periksa ke dokter kok ngeliat dokter keren ya. Selain metode terapi atau pengobatan, dok­
Bisa tau semua, kalau sakit di sini penyakit­n ya ter spesialis kebidanan dan kandungan juga
ini, akhirnya memutuskan untuk jadi dokter melakukan pembedahan. Sehingga hasrat­
deh,” tambahnya. nya untuk menjadi dokter spesialis bedah pun
Uniknya, ketika menempuh pendidikan, tersampaikan.
dr. Yassin awalnya berniat mengambil spe­ Beliau pun kemudian fokus untuk mem­
sialisasi bedah. Namun rencana tersebut pelajari ultrasonografi. Menurut pria yang
ber­u bah ketika beliau mengikuti stase pada mendapatkan gelar Master of Ultrasound in
tahun keempat studi, program kunjungan ke
beberapa cabang ilmu kedokteran.
“Melihat kelahiran seorang bayi meru­
pakan salah satu kebesaran Allah yang pa-
ling berkesan buat saya. Belajar kedokteran
itu kita bisa melihat berbagai macam kebe­
saran ­T uhan. Tapi yang satu ini punya kesan
tersendiri,” tegas dokter yang menyelesaikan
studinya di Universitas Indonesia ini.
Pilihan tersebut ternyata tidak salah, bagi
beliau, ilmu kebidanan dan kandungan terma­

60 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

baik, tidak akan ada dampaknya buat orang


banyak. Kebetulan saya suka menulis, ayah
saya seorang wartawan. Dulu waktu muda
saya sering menggantikan beliau untuk lipu­
tan, biasanya acara musik. Dari situ saya mulai
mencoba buat akun media sosial I­nstagram
@yassinbintang, supaya ilmu yang saya miliki
bisa berguna untuk lebih ba­n yak orang,” tutur
dr. Yassin.
Beliau pun mengakui jika pengalaman­n ya
dalam menggunakan media sosial sangat
membantu karena dapat menyentuh puluhan
ribu orang dalam mendapatkan informasi
yang tepat. Beliau pun akhirnya banyak be­
lajar untuk berinovasi meng­
h adirkan konten
yang menarik dan mudah dimeng­
e rti, agar
pesannya dapat tersampaikan dengan baik.

Top of the Top


Teknologi bayi tabung yang ada di Indonesia
Obstetrics and Gynecology di University of diakui oleh dr. Yassin tidak kalah dengan ne­
­R ijeka, Kroasia ini, semua dokter spesialis ke­ gara lain. Menurutnya, Indonesia hanya kalah
bidanan dan kandungan hampir dipastikan dari negara seperti Jepang dari segi kuanti­
akrab dengan ultrasonografi. Ultrasonografi tasnya saja. Sementara itu, beliau pun melihat
meru­
p akan alat yang selalu digunakan un­ RS Pondok Indah IVF Centre sebagai “Top of
tuk mendiagnosis kondisi rahim pasien, sam­ the Top” program IVF di negeri ini.
pai dengan memperkirakan usia kandungan, “Sebenarnya RS Pondok Indah IVF ­C entre ini
maupun hari persalinan. kan planning-nya sudah lama. Dari sisi mana­
jerial dan dokternya saya rasa jika diibaratkan
Tanggung Jawab Sosial NBA, bisa dibilang tim All Star. Dari sisi perala­
Sebagai seorang tenaga ahli kesehatan, dr. tan juga sudah menggunakan tek­n ologi ter­
Yassin menyadari bahwa dirinya memiliki baru,” kata pria yang masih i­n gin melanjutkan
tanggung jawab besar untuk memberikan studi ke tingkat yang lebih lanjut ini.
manfaat ke banyak orang. Terlebih lagi, be­ Beliau pun berharap agar RS Pondok
liau memiliki pandangan bagi seorang ahli, I ndah IVF Centre dapat memberikan nilai
­
apa pun itu, selain bertanggung jawab me– tambah kepada masyarakat, tidak hanya di
ningkatkan kompetensi, mereka juga harus Jakarta saja, tetapi seluruh Indonesia. Men­
memiliki kemampuan untuk mengkomunikasi­ jadi katalis agar masyarakat mengambil pro­
kannya dengan baik ke masyarakat. gram IVF di dalam negeri, serta menghadir­
“Kalau punya keahlian tetapi diam saja kan layanan IVF berstandar internasional
atau tak dapat menyampaikannya dengan dengan biaya lokal.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 61
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

dr. Shanty Olivia Jasirwan, Sp.OG-KFER

M e n yi n gsi n g K e aj a ib a n
P roses Pe nc i p t a an Ma nus i a

Sebagai seorang dokter spesialis dr. Olive sangat mendukung sehingga beliau
kebidanan dan kandungan, dokter yang berupaya keras untuk mewujudkan impian­
biasa dipanggil dr. Olive ini, takjub nya.
melihat banyak keajaiban terjadi terutama Dokter Olive tertarik pada dunia
pada proses penciptaan manusia. kebidanan dan kandungan (obstetri dan
Keajaiban tersebut pun semakin istimewa ginekologi) karena menemukan banyak
ketika beliau menyaksikan bagaimana keajaiban saat beliau menjalani studi, yaitu
orang yang mengalami keajaiban itu mengenai bagaimana proses penciptaan
menjadi bahagia. manusia. “Semakin kita tahu, sesungguhnya
semakin banyak yang tidak kita ketahui.
Banyak miracle (keajaiban) dalam ilmu

S
obstetri dan ginekologi yang menambah
ejak kecil dr. Olive memang bercita-­ ketertarikan saya terhadap ilmu ini. Semua
cita menjadi dokter. Cita-cita itu mun­ yang saya pelajari itu semakin mendekatkan
cul lantaran beliau melihat keseharian saya kepada Sang Pencipta,” ungkap wanita
ayahnya yang juga seorang dokter. Orang tua kelahiran Palembang pada 1981 ini.
Beliau melihat ada begitu banyak pa­
sangan yang belum mendapatkan momong­
an meski sudah mencoba berbagai cara.
Pengalamannya tersebut membesarkan se­
mangatnya agar dapat membantu pasang­
an yang harus berjuang tersebut untuk
meraih “keajaiban”.
“Kalau dihitung, dari awal sampai sekarang,
saya sudah 18 tahun sekolah ilmu kedokteran.
Sebuah perjalanan yang sangat panjang,” kata
dr. Olive yang sempat mendapat beasiswa
belajar keterampilan bedah panggul dasar
(operasi ginekologi perut, operasi vagina, dan
endoskopi) di Utrecht, Belanda.

Optimis IVF di Indonesia


Disinggung soal perkembangan program IVF
di Indonesia, diakuinya semakin pesat, karena

62 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

sudah banyak rumah sakit yang memiliki pro­ “Saya selalu menelepon anak-anak su­
gram tersebut. Program bayi tabung di tanah paya mereka merasa dekat, walaupun saya
air mencapai angka siklus 10 ribu, namun sedang bekerja di rumah sakit. Ini selalu saya
demikian, angka ini masih kalah dibandingkan lakukan karena bagi saya keluarga adalah
dengan Singapura. nomor satu,” kata pehobi menonton film horor
“Oleh sebab itu, ke depannya perlu ada dan peraih penghargaan Young Gynecologist
edukasi agar awareness tentang IVF semakin Award in Asia & Oceania Federation of Ob­
meningkat lagi di Indonesia,” usulnya. stetric & Gynecology Congress pada 2013.
Meski secara angka masih tertinggal Di sela-sela kepadatan aktivitasnya ini,
dengan negara tetangga, namun dr. Olive beliau juga masih aktif menulis buku, jurnal il­
bersyukur karena secara teknologi, Indonesia miah, berorganisasi, dan menjadi pembicara
tidak tertinggal. Menurutnya, keberadaan RS (speaker) pada event, training, atau simpo­
Pondok Indah IVF Centre dapat memberikan sium kedokteran. Biasanya menulis jurnal atau
pelayanan yang sama dengan program bayi menyiapkan laporan presentasi untuk acara
tabung yang dimiliki negara tetangga, seper­ workshop dilakukan saat malam hari yang
ti Singapura dan Malaysia. Hal ini membuka menjadi waktu pribadi (me-time) setelah
mata masyarakat bahwa secara layanan anak-anak tidur.
dan teknologi, program bayi tabung di dalam Berbicara mengenai kesuksesannya, be­
negeri sangat dapat diandalkan. liau bersyukur bahwa Tuhan telah memberi­
kan yang terbaik hingga saat ini. Memaknai
Keluarga Nomor Satu sukses, menurutnya, tidak hanya cita-cita
Selain menjadi dokter, dr. Olive juga berpe­ yang tercapai, tapi lebih dari itu, yakni dapat
ran menjadi ibu dari anak-anaknya, dan istri memberikan manfaat bagi orang lain.
bagi suaminya yang juga berprofesi sebagai “Makna sukses setiap orang berbeda-­
dokter. Kendati sedang bertugas di rumah beda karena sifatnya dinamis. Bagi saya, suk­
sakit, komunikasi dengan anak maupun suami ses itu apabila dapat memberi manfaat bagi
tetap terjalin. orang lain,” tutup dr. Olive.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 63
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

dr. Aida Riyanti, Sp.OG-KFER, MRep.Sc

D A MPI N G I PE RJ ALANAN
T RA NSFORM A S ION AL PA S AN GAN
S UA MI I ST R I

S
ebagai seorang ibu dari tiga anak,
dr. Aida Riyanti, Sp.OG-KFER, MRep.Sc
Kehamilan adalah sebuah perjalanan mengerti betul jika pengalaman me­
panjang yang membutuhkan perencanaan ngandung adalah perjalanan spiritual bagi
yang baik karena pada akhirnya akan keluarga, khususnya untuk sang ibu. Proses
membawa perubahan pada setiap kehamilan merupakan sebuah peristiwa yang
pasangan. Setiap pasangan menempuh sangat istimewa karena dari peristiwa inilah
jalannya masing-masing demi kita dapat melihat secara nyata bukti kebe­
mendapatkan buah hati. saran Tuhan YME melalui peristiwa bertemu­
nya dua sel untuk kemudian menjadi bayi.
Sementara itu, proses kelahiran seorang
bayi adalah pengalaman yang kuat dan
transformasional untuk sang ibu dan ayah.
Maka itu, ketika dapat membantu perjuang­
an pa­s angan mendapatkan buah hati untuk

64 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

melengkapi rumah tangganya, bagi dr. Aida


sea­k an menunaikan tugas yang mulia. Beliau
sangat bersyukur dapat menem­p uh karier ini
sampai sekarang.
Kehadiran teknologi bayi tabung, imbuh
dr. Aida, menjadi berkah karena membuat
mimpi banyak pasangan untuk mendapatkan
buah hati semakin besar kemungkinannya.
"Meskipun tingkat keberhasilan dari pro­
gram bayi tabung ditentukan oleh banyak berdinas di Inggris. Beliau kemudian melanjut­
faktor, seperti usia, tingkat kesuburan, riwayat kan pendidikan subspesialis di bidang fertili­
penyakit, dan yang lainnya, akan tetapi pa­ tas, endokrinologi, dan reproduksi.
sangan yang ingin memiliki momongan
mendapatkan harapan baru sehingga mem­ Aktualisasi Diri
berikan efek positif," ungkap dr. Aida. Layaknya profesi lainnya, seorang dokter juga
harus mengaktualisasikan diri agar selalu
Cita-cita Masa Kecil mengikuti perkembangan zaman. Terlebih
Profesi dokter dapat dibilang sebagai salah dengan semakin banyak­n ya penemuan terkini
satu profesi paling populer bagi anak-anak. dalam membantu pasien mendapatkan pe­
Tak terkecuali dengan dr. Aida yang juga nanganan terbaik.
memiliki cita-cita menjadi dokter semenjak Menurut dr. Aida, teknologi bayi tabung
kecil. dapat dijadikan contoh. “Zaman dulu tidak ter­
“Semenjak kecil, saya melihat dokter itu bayang pembuahan di luar rahim, akan t­ etapi
pekerjaan yang sangat mulia, karena mem­ lihat sekarang. Semakin ke sini terobosan baru
bantu menyembuhkan orang sakit. Saking ditemukan untuk meningkatkan keberhasilan
ingin­n ya jadi dokter, saya sering ikut kompetisi program IVF. Makanya saya selalu rutin ikut
dokter kecil waktu itu. Kebetulan, ibu saya juga kongres, baik yang diadakan di Asia, Eropa,
selalu mendukung cita-cita saya tersebut maupun yang diadakan di Amerika," papar
dengan penuh semangat," kenang dr. Aida. wanita yang gemar traveling bersama kelu­
Pengalaman pertama beliau membantu arga ini.
seorang ibu melahirkan ketika menjalani stase Sementara itu, beliau melihat RS ­P ondok
dokter muda di bagian kebidanan dan kand­ Indah IVF Centre dapat menjadi pilihan bagi
ungan menginspirasi beliau untuk melan­ pasangan yang ingin mengikuti program
jutkan studi spesialis obstetri dan ginekologi. bayi tabung. Dengan layanan dan standar­
Beliau menyaksikan sendiri bagaimana rasa isasi yang sama, pasangan yang ingin segera
bahagia yang menyelimuti pasangan suami memiliki buah hati tidak harus pergi ke negara
istri saat melihat bayi mu­n gilnya lahir. tetangga. Beliau pun berharap agar pro­
Keinginan terlibat lebih banyak dalam gram IVF di Indonesia, dan RS Pondok Indah
membantu pasangan mendapatkan buah IVF ­C entre, menjadi tujuan utama pasangan
hati membuat dr. Aida mengambil studi mag­ yang ingin mengikuti program kehamilan se­
ister reproduksi saat mendampingi suami cara komprehensif.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 65
h e a lt h | D o c tor ' s P rof i le

dr. Upik Anggraheni Priyambodo, Sp.OG-KFER

M emb an t u M e w uju d k a n
Hara p a n B a ru Sejak A wal

Doa tulus orang tua untuk anak-anaknya psikologi. Menurutnya, seorang dokter sudah
adalah doa yang baik. Mengingat kembali sewajarnya dibekali dengan ilmu komuni­
perjalanan hidupnya sampai saat ini, kasi agar bisa mendapatkan informasi yang
dr. Upik merasakan berkat doa orang a kurat dalam mendiagnosis keluhan kese­
­
tuanyalah beliau bisa sampai di titik hatan ­p asien dan juga mengaitkan dengan
sekarang ini. riwayat ke­s ehatannya. Cara berkomunikasi itu
sendiri diakui oleh dr. Upik sedikit banyak be­

S
liau pelajari dalam ilmu psikologi.
emasa kecil, dr. Upik Anggraheni
Priyambodo, Sp.OG-KFER sudah dititipkan Pergeseran Persepsi
amanah oleh sang ibu untuk menjadi Setiap tahun angka pasangan yang meng­
seorang dokter. Meski sempat terbesit menjadi ikuti program bayi tabung semakin meningkat.
seorang psikolog ketika muda, namun pada H anya
­ saja, imbuh dr. Upik, masih ada
akhirnya beliau menyadari jika doa orang tua beberapa­ faktor yang bisa dioptimalkan ­u ntuk
adalah yang terbaik. dapat membantu lebih banyak pasangan
Maka itu, amanah sang ibunda untuk secara luas.
dapat menjadi dokter, beliau tekuni se–
penuh hati dengan menyelesaikan studinya
di ­
F akultas Kedokteran Universitas Indonesia
pada 2014. Ketika menempuh pendidikan, ibu
empat anak ini memutuskan untuk meng­
ambil spesialisasi kebidanan dan kandungan.
“Kemudian ketika ingin memilih sub-­
spesialis, saya termotivasi mengambil sub-­
spesialis fertilitas, endokrinologi, dan repro­
duksi. Supaya dapat membantu pasangan
mendapatkan momongan, kenapa tidak
membantu dari awal sekalian?” imbuhnya.
Meskipun pada akhirnya beliau meng­
ikuti amanah ibunya, bagi dr. Upik profesinya
saat ini masih bersinggungan dengan ilmu

66 | h e a lt h f i r s t • volume 45
D o c tor ' s P rof i le | h e a lt h

“Tidak sedikit dari pasangan suami istri penting. Justru profesinya sebagai se­
o rang
di Indonesia yang memutuskan untuk meng­ dokter beliau anggap sebagai hobi atau me-
ambil program bayi tabung di luar negeri. time untuk menyalurkan hasratnya dalam
P adahal biaya yang dikeluarkan akan jauh
­ membantu orang lain.
lebih besar. Selain biaya programnya sendiri, Dalam pandangan dr. Upik, keluarga
masih ada biaya akomodasi, transportasi, adalah ‘sekolah’ pertama bagi seorang anak.
dan yang lainnya,” kilahnya. Oleh karena itu, beliau selalu menekankan
Belum masuknya kategori program ­h amil pentingnya cara ibu berkomunikasi dengan
dalam premi asuransi yang ditawarkan di anaknya. Seorang ibu harus belajar mana­
Indonesia diperkirakan oleh dr. Upik sebagai jemen emosi sebelum sang anak hadir, su­
salah satu faktor yang membuat beberapa paya dapat memberikan bimbingan yang
pasangan ini memutuskan mengambil pro­ baik untuk sang buah hati, kelak.
gram hamil di negara tetangga. Padahal, baik Sadar akan pentingnya pendidikan se­
secara teknologi, praktisi, dan pelayanan, apa bagai fondasi utama bagi tumbuh kembang
yang dihadirkan di RS Pondok Indah IVF Centre anak, sekaligus menyalurkan keinginan ter­
dengan di negara tetangga sudah sama. pendam beliau dalam bidang psikologi, dr.
Bukan hanya dengan negara tetangga Upik dan temannya sedang mempersiapkan
saja, pendekatan program bayi tabung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan kon­
yang dilakukan di RS Pondok Indah IVF Centre sep Montessori. Menurutnya, metode Montes­
juga sama dengan fasilitas ternama dunia, sori adalah metode pendidikan yang baik un­
menggunakan metode yang lebih ilmiah un­ tuk diterapkan dalam mendidik buah hatinya.
tuk menghilangkan faktor coba­-coba. Jadi, “Apalagi anak saya laki-laki semua. Saya
semua rekomendasi berdasarkan fakta dan ingin menunjukkan kepada keempat anak
data yang diperoleh dari rangkaian proses laki-­laki saya bahwa kreativitas dan kemandir­
yang telah dilalui. ian itu penting. Saya berharap mereka dapat
menjadi orang yang melebihi batas (dalam
Keluarga adalah Segalanya artian yang positif), lebih hebat, dan lebih baik
Bagi dr. Upik, keluarga adalah hal yang pa­ling dari kedua orang tuanya,” pungkasnya.
h e a lt h | y our h ealt h

P E R A N I N O V A S I TE KN OLOGI
D A L A M K E S U KS E S AN PROG RAM BAYI TA BU NG

Kemajuan negara-negara tersebut tidak­


Penerapan teknologi bayi tabung atau hanya didukung tim medis yang kompeten,
in-vitro fertilization ( IVF) di dunia saat tapi juga dibantu dengan hadirnya artificial
ini, dilakukan dengan cara dan metode intelligence atau kecerdas­a n buatan. Di Indo­
yang serupa. Yang membedakan adalah nesia, tek­n ologi yang diterapkan untuk prog-
kemampuan dalam melakukan riset dan ram bayi tabung ini sudah dapat disejajarkan
berinovasi dalam teknologi. Kesuksesan dengan negara-negara lain di dunia.
program bayi tabung juga sangat Teknologi dunia IVF ini amat dekat ­de­ngan
bergantung pada orang-orang yang inovasi dan semuanya itu dilakukan di labo­
bekerja di belakangnya. ratorium. La­
boratorium IVF yang baik harus
menggunakan proses dan protokol ­
ilmiah

B
terbaru, yang tentunya didukung oleh pene­
erbicara kemampuan dalam riset dan litian. Di laboratorium inilah semua proses
inovasi dalam teknologi IVF yang terde­ pembuah­an, pertumbuhan, dan perkembang­
pan saat ini, dapat dilihat dari klinik-klinik an embrio terjadi. Ada ratusan protokol yang
IVF di kota Valencia, Spanyol, juga di negara-­ dilakukan di laboratorium dan semuanya men­
negara Asia, seperti Jepang, Cina, dan India. jadi faktor penting ­k eberhasilan prog­ram IVF.
Di negara-negara tersebut, teknologi medis Ketika program IVF sudah berjalan, para
dan riset untuk program bayi tabung sudah tenaga dan ahli di laboratorium akan meng­
sangat maju. amati semua proses yang terjadi setiap

68 | h e a lt h f i r s t • volume 45
h e a lt h | T e c h nomed i c y our h ealt h | h e a lt h

harinya, detik demi detik, mulai dari memilih baik sebelum disuntikan ke sel telur. Proses
sperma dan sel telur yang baik, hingga pemilihan sel sperma terbaik menggu­
­melakukan kultur untuk memilih embrio terbaik. nakan bantuan teknologi pencitraan yang
Tidak semua sel telur yang terbuahi bisa mampu memperbesar gambar hingga
berubah menjadi embrio dan tak semua em­ 6.000 kali.
brio dapat berkembang secara baik. Oleh
karena itu, cara embrio ditangani, diinkubasi, c. Laser Hatching: penggunaan laser untuk
dan disimpan memiliki dampak besar pada penipisan dinding sel embrio agar embrio
perkembangannya. Berikut ini beberapa tek- lebih mudah menempel pada dinding
nologi medis terkini yang biasa digunakan rahim. Penggunaan laser akan memini­
dalam proses bayi tabung dan tersedia di RS malkan risiko kerusakan sel embrio karena
Pondok Indah IVF Centre. proses penipisan dapat berlangsung le­
bih cepat dan terkontrol.
a. Timelapse Incubator: tempat menyim­
pan embrio yang terdiri dari banyak ru­ d. Intra Cytoplasmic Sperm Injection (ICSI):
ang dengan kamera dan mikroskop yang teknik untuk menginjeksi dan memperte­
tertanam di masing-masing ruang. Ada­ mukan satu sel sperma terbaik dengan
nya alat ini dapat menangkap gambaran sel telur yang terbaik. ICSI dilakukan jika
perkembangan embrio tanpa harus me­ sperma tidak dapat masuk ke dalam sel
ngeluarkannya dari inkubator, sehingga telur dengan kekuatannya sendiri (dapat
kualitas embrio lebih terjaga. Embrio mi­ disebabkan karena jumlah sperma hidup
lik satu pasien akan mendapatkan satu sangat sedikit dan kualitasnya buruk).
­r uang tersendiri dan terpisah dengan em­
brio milik pasien yang lain. e. Oocyte Imaging System: lensa khusus
yang digunakan untuk melihat kematang-
b. Intracytoplasmic Morphologically-se- an sel telur (oosit) berdasarkan posisi
lected Sperm Injection (IMSI): teknik yang benang spindle-nya (benang pembela­
digunakan untuk memilih sel sperma ter­ han) sehingga risiko kerusakan sel telur

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 69
h e a lt h | y our h ealt h

akibat tertusuk saat proses pembuahan bayi tabung dapat semakin meningkat di
dengan sperma dapat diminimalkan. tahun-tahun mendatang.
Tak hanya memberikan layanan program
f. Pre-Implantation Genetic Testing (PGT): bayi tabung yang didukung oleh teknologi ter­
pemeriksaan kromosom yang dilakukan kini, RS Pondok Indah IVF Centre juga mengha­
pada embrio untuk mengetahui adanya dirkan pendekatan personal untuk membantu
kelainan genetik sebelum dilakukannya k an buah
pasangan suami istri mendapat­
transfer embrio. hatinya. Pasangan yang sedang menjalani
program bayi tabung membutuhkan pen­
Selain dari inovasi modalitas yang di­ dampingan dan dukungan lebih. Oleh karena
gunakan dalam proses bayi tabung, salah itu, RS Pondok Indah IVF Centre menghadirkan
satu hal yang harus dicermati adalah peran tim dokter spesialis kebidanan dan kandung­
big data. Big data ini dapat dimanfaatkan se­ an konsultan fertilitas, endokrinologi, dan
bagai bahan dasar riset dan pengembangan reproduksi serta dokter konse­
l or yang siap
inovasi teknologi baru, seperti artificial intel- menjawab semua pertanyaan Anda sepu­
ligence (AI). Hal ini akan sangat membantu tar fertilitas maupun pro­
s es program bayi
para peneliti atau ilmuwan untuk memecah­ tabung. Kenyamanan dan kebutuhan Anda
kan dan meneliti kasus-kasus rumit di bidang akan menjadi prioritas dalam menjalani pro­
bayi tabung. Big data dapat memberikan gram bayi tabung di RS Pondok Indah IVF Cen­
analisis dan prediksi yang akurat sehingga tre.
kemajuan dan peluang keberhasilan program

Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, Sp.OG-KFER, MPH


Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, Konsultan Fertilitas, Endokrinologi, dan
Reproduksi | RS Pondok Indah IVF Centre

Profesor yang kini menjabat menjadi President of Asia Pacific Initiative on Reproduction (ASPIRE) ini juga
merupakan pendiri Indonesian Reproductive Medicine (INA-REPROMED), sebuah pusat riset kedokteran reproduksi
di FKUI-RSCM. Pada 2014, beliau memenangkan Best Scientific Paper di ajang 5 th Congress of the Asia Pacific
lnitiative on Reproduction di Australia. Beliau juga pernah mendapatkan Sarwono Award 2018, penghargaan yang
diberikan kepada ilmuwan atau tokoh yang berjasa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Beliau dikenal sebagai salah satu profesor termuda di bidang ilmu kedokteran dan sebagai dokter yang
melakukan simpan-beku folikel antral pertama di Asia. Beliau juga selalu memperbarui ilmu beliau dengan
mengikuti berbagai pelatihan, baik di dalam maupun luar negeri, seperti The Training of Trainer’s Workshop on
Laparoscopic Surgery in Gynecology yang diadakan di Vietnam dan Pre-congress Course 12: Developing Countries
and lnfertility yang diselenggarakan The European Society of Human Reproduction and Embryology (ESHRE) di
Spanyol.
Beliau menamatkan pendidikan spesialisnya di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), lalu
melanjutkan pendidikan sebagai research fellow di Hyogo College of Medicine di Jepang. Setelah itu, beliau
melanjutkan pendidikan sub-spesialis fertilitas, endokrinologi, dan reproduksi; serta pendidikan doktoral di
FKUI. Profesor yang akrab disapa dengan nama kecil Iko ini, dikukuhkan menjadi Guru Besar Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia pada 2018. Beliau menekuni bidang teknologi bayi tabung sejak 2005. Beliau adalah salah
satu inovator paling prospektif dalam kompetisi 108 Inovasi Indonesia 2016 dan pemenang pertama Dosen
Berprestasi Nasional 2015.
Di tengah aktivitasnya, beliau juga menjabat sebagai Wakil Direktur Bidang Pengembangan Penelitian dan
Inovasi Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) FKUI, Ketua Komisi Penelitian Dewan Guru
Besar FKUI periode 2019 – 2024, serta Ketua Perhimpunan Fertilisasi In Vitro Indonesia (PERFITRI-POGI).

70 | h e a lt h f i r s t • volume 45
d i ar y | h e a lt h

K a run i a di M ome n y a n g T e p a t

“S
abar”, kata itu yang acap dinasihatkan berbagai
kolega kepada Priyo Jatmiko dan Sylvia Olvi ketika
pernikahan mereka memasuki tahun kelima namun
belum ada tanda-tanda akan hadirnya sang buah hati. Ucap-
an yang menyejukkan tersebut seakan kontras dengan keingin­
an orang tua yang mendambakan hadirnya cucu pertama.
Maklum, Sylvia merupakan anak sulung.
Meskipun menikah pada usia muda, saat Sylvia berusia 23
Menjalani proses tahun, tanda-tanda kehadiran si kecil tak jua muncul. Berbagai
inseminasi, pengobatan dan terapi alternatif yang disarankan oleh sau­
pasangan Priyo dara dan kerabat pun dijajal.
Jatmiko-Sylvia Olvi “Dari ramuan tradisional yang aneh-aneh sampai konsumsi
tak menyangka akan kurma muda langsung dari pohonnya sudah dicoba. Namun
langsung berhasil belum ada tanda-tanda positif juga,” tutur Sylvia yang kini ting­
pada percobaan gal di Yogyakarta.
pertama. Padahal, Tak hanya itu, pasangan ini juga cukup aktif berkonsultasi
selama enam dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan. Berbagai
tahun pasangan rangkaian tes dan pemeriksaan telah ditempuh, tapi masih be­
ini nyaris frustasi lum juga ada hasil yang memuaskan. Kebanyakan dokter yang
untuk mendapatkan ditemui mengaku tidak menemukan adanya kejanggalan, baik
momongan. pada kondisi Sylvia maupun Priyo.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 71
h e a lt h | d i ar y

Secercah harapan muncul setelah pa­ tang untuk kontrol jam tiga sore, dapat kamar
sangan ini bertemu dengan seorang dokter. jam lima, lalu tindakan inseminasi jam tujuh.
Setelah berkonsultasi dengan dokter terse­ Jadi betul-betul tak terbayang sebelumnya,”
but, ­
S ylvia akhirnya mengetahui bahwa in­ jelasnya.
fertilitasnya termasuk dalam golongan unex-
plained. Proses Kilat dan Tak Terasa
“Secara umum kondisi saya dan suami Inseminasi merupakan proses pembuahan
tidak ada masalah. Tetapi, setelah diperiksa melalui proses memasukkan sperma pasang-
lebih lanjut, ada riwayat diabetes dari Papa. an yang telah diseleksi ke dalam rahim meng­
Kadar gula yang tinggi ternyata mempe­
ngaruhi kualitas sel telur sehingga susah un­
tuk pecah,” terang Sylvia.
Meski demikian, Priyo dan Sylvia tak lang­
sung mendapatkan solusi atas permasalah­
annya begitu saja. Selama hampir satu
tahun menjalani terapi, mereka masih belum Tidak ada rasa sakit sama sekali.
mendapatkan hasil yang menggembirakan. Proses injeksi tidak sampai 30 menit
Akhirnya dokter tersebut pun menyarankan
dan hampir tidak berasa. Bahkan
awalnya saya tidak yakin berhasil
agar Sylvia dan Priyo mengikuti program ke­
karena menurut saya aneh rasanya.
hamilan berbantu, bayi tabung.
“Saya tidak langsung setuju karena ada
banyak pertimbangan. Saya terus berpikir
apa saja manfaat dan risikonya. Tapi sete­
lah merasa mantap untuk ikut, ternyata dok­
ter tersebut sedang cuti ibadah umroh,”
bebernya. Alhasil, Sylvia dan Priyo pun direko­
mendasikan untuk berkonsultasi dengan dok­
ter lain, yakni dr. Yassin Yanuar Mohammad,
Sp. OG-KFER, M.Sc.
Pada salah satu sesi pemeriksaan, dr.
Yassin memberi tahu bahwa sel telur di dalam
tubuh Sylvia sedang pecah. Sylvia kemudian
diberikan dua pilihan: melakukan pembu­a han
secara alami dengan berhubungan atau
mencoba program kehamilan berbantu in­
seminasi.
“Awalnya saya ragu, tetapi setelah diin­
formasikan mengenai proses dan kelebihan
program ini, termasuk biayanya yang cukup
terjangkau, saya pikir mengapa tidak dicoba
saja. Prosesnya juga cepat sekali. Saya da­

72 | h e a lt h f i r s t • volume 45
d i ar y | h e a lt h

positif. Tapi Sylvia belum gembira. Ia masih


beranggapan bahwa itu hanya hamil kosong
meskipun kantung rahim sudah terlihat.
“Suami saya langsung telepon keluarga
dan kerabat meski saya sendiri ragu. Saya
baru yakin setelah pada pemeriksaan su­
dah ada denyut di janinnya. Di situ saya baru
merasa benar-benar bahagia” ungkapnya.
Proses kehamilan yang ia rasakan relatif
lancar dan tidak ada masalah. Bahkan, sepan­
jang kehamilan Sylvia tidak mengalami ge­
jala-gejala yang umumnya dialami para ibu
hamil kebanyakan, seperti mual, mengidam,
dan sebagainya. “Istilah Mama saya, saya itu
‘hamil kebo’. Hamilnya benar-benar enak,” te­
gasnya.
Dan, setelah melalui masa kehamilan
selama 40 minggu, akhirnya buah hati yang
cantik, Nesia lahir dan menyempurnakan kelu­
arga Priyo dan Sylvia.

Pelayanan Terbaik
Sylvia dan Priyo merasa sangat diapresiasi
dengan baik sejak awal pemeriksaan, tinda­
gunakan alat bantu. Selain mudah, metode ini kan inseminasi, hingga proses kelahiran buah
minim rasa sakit dan lebih terjangkau diban- hatinya. Keduanya merasa sangat senang
dingkan program bayi tabung. dengan pelayanan yang diberikan, terutama
“Tidak ada rasa sakit sama sekali. Proses dengan kualitas dokter yang ada di RS Pondok
injeksi tidak sampai 30 menit dan hampir ti­ Indah - Pondok Indah.
dak berasa. Bahkan awalnya saya tidak yakin Terkait dengan pembukaan RS Pondok
berhasil karena menurut saya aneh rasanya,” Indah IVF Centre, Sylvia memandangnya se­
ingat Sylvia. bagai langkah yang tepat. Hadirnya fasilitas
Setelah proses selesai, dr. Yassin juga tidak program reproduksi berbantu dalam satu unit
memberikan pantangan kepada Sylvia. Sang akan memudahkan pasien dalam berkonsul­
dokter memperbolehkannya untuk beraktivitas tasi dengan dokter, melakukan pemeriksaan
seperti biasa. Karenanya, Slyvia dan Priyo pun hingga tindakan medis.
memutuskan untuk berangkat ibadah umroh Pasangan yang tengah mengharapkan
keesokan harinya selama sembilan hari. momongan kedua ini juga mengutarakan
Beberapa hari setelah pulang dari ibadah keinginannya untuk mengunjungi RS Pondok
umroh, Sylvia telat menstruasi, melakukan tes, Indah IVF Centre jika dalam tahun ini masih
baik dengan test pack dan tes USG, hasilnya belum mendapatkan hasil yang positif.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 73
g o o d l ife | dest i ne

M a l d i ve s,
D es t i n a s i B u l a n M adu Impian

Gugusan pulau tropis dengan pasir putih yang bersih dan air laut
biru jernih. Perpaduan keindahan alam yang menjadikan Maldives
sebagai destinasi bulan madu para selebriti dunia.

74 | h e a lt h f i r s t • volume 45
DESTiNE | GooD lIFE

M
aldives sudah cukup lama menjadi tujuan wisata pri­
madona di Asia Selatan. negara kepulauan yang
memiliki luas 298 kilometer persegi ini dikelilingi
pemandangan laut yang tenang, dan kehidupan bawah laut
yang memesona. Hal-hal yang perlu
Bermula sejak di bangunnya resor di pertengahan tahun anda ketahui ketika
70­an, hingga saat ini Maldives memiliki ratus an resor yang
mengunjungi maldives:
tersebar dan menawarkan berbagai fasilitas istimewa. Bahkan,
Sebagian besar masyarakat
beberapa di antaranya merupakan resor super mewah yang Maldives beragama Islam
membangun fasilitasnya di bawah air. Mulai dari mulai restoran sehingga akan lebih baik
hingga kamar­kamar dengan jendela tembus pandang, yang untuk mengikuti aturan
yang ada di sana, termasuk
memungkinkan Anda menyaksikan kehidupan bawah laut layak­
aturan menggunakan
nya ber ada dalam akuarium raksasa.
pakaian renang (bikini)
Secara garis besar Maldives memiliki lebih dari 1.000 pulau yang tidak dapat dilakukan
dan hanya sekitar 200 pulau yang berpenghuni. Dari banyak pu­ di sembarang pantai.
lau di Maldives, ada beberapa pulau kecil berbentuk hamparan
pasir putih nan indah. Pulau dengan karang dan laguna yang
Tidak diperbolehkan untuk
disebut sandbank ini terlalu kecil untuk ditempati sebuah resor.
keluar dan berkeliling-
Beberapa sandbank hanya dikelilingi laut. Meski demikian, feno­ keliling di Kota Male setelah
mena sandbank ini ramai dikunjungi, karena teramat indah untuk jam 22.00.
dilewatkan.
Aktivitas yang dapat dilakukan di Maldives adalah menik­
Di kawasan publik,
mati fasilitas dan layanan bintang lima di dalam resor. Selain
dilarang membawa dan
itu, Anda juga bisa berkunjung ke sejumlah pulau, menikmati mengonsumsi minuman
keindahan pantai, berjemur, snorkeling, menyelam, atau seka­ beralkohol.
dar melihat dasar laut sambil berjalan di laut yang dangkal.
Aktivitas seru lain yang dapat dinikmati adalah berkeliling
Tidak diperbolehkan
di bawah laut dengan kapal selam Whale Sub Marine yang ada
bermesraan dengan
di Pulau Male, ibu kota Maldives. Kegiatan ini sangat direkomen­ pasangan di area publik.
dasikan, termasuk untuk Anda yang tidak memiliki keahlian snor-
keling maupun diving. Selama 45 menit, Anda akan diajak me­
Waktu terbaik untuk
nyusuri keindahan pemandangan bawah laut yang kaya akan
mengunjungi Maldives adalah
berbagai hewan laut, tumbuhan laut, dan terumbu karang.
antara bulan November
Dengan segala pesonanya memang pantas apabila dan April.
Maldives dinobatkan menjadi destinasi bulan madu impian.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 75
cust o mer de l ig h t

Rs Pondok Indah - Pondok Indah

R o sdi a n a
H ayati N ur a ini
Hijr a h F itri
Terima kasih untuk bidan
Yuly dan Emilia yang sigap, Sangat memuaskan
Terima kasih banyak atas cepat melayani, dan pelayanan yang diberikan
bantuannya ketika proses membantu persalinan saya. oleh para perawat bayi,
persalinan anak kami, ­ Kelahiran anak kedua kami terutama untuk Ibu Risa dan
dr. Fitriyadi Kusuma, Sp.OG (K) di RS Pondok Indah - Pondok Ibu Ruri, sangat ramah sekali.
dan tim. Indah ditangani dokter,
bidan, perawat yang sangat
profesional. Semoga selalu
dipertahankan kualitasnya.

Rs Pondok Indah - Puri Indah

F a u z i a K h usnu l
D i a n I nd a h

Dokter Eric Kasmara, Sp.OG selalu ramah dan


memberikan penjelasan dengan detail. Para Terima kasih, dr. Grace Valentine,
perawat dan bidan yang mendampingi pun ramah Sp.OG. Dokter ini sabar banget dan
dan baik. Sejauh ini saya puas. keibuan, jadi saya super duper nyaman.
Baru kali ini diperiksa tidak sakit.
Untung ada dokter spesialis kebidanan
dan kandungan wanita yang super
handal seperti beliau. Terima kasih
juga kepada bidan Siti, juga bidan Kiki,
K h a irunniss a h
yang dulu pernah membantu saya
dengan sabar dan menenangkan
Dokter yang menangani saya, dr. Dhely Lesthama, saya. Saya ucapkan terima kasih atas
Sp.OG. Penanganan yang beliau berikan selalu tepat bantuannya untuk masalah menyusui
dan sesuai indikasi, sangat ramah dan nyaman. saya, terutama untuk bidan Kiki karena
Kemudian untuk bidan Siti, terima kasih sudah beliau sangat menyemangati saya dan
menangani saya dengan ramah dan komunikatif terlihat perhatian pada anak saya.
sehingga saya merasa nyaman.

76 | h e a lt h f i r s t • volume 45
C U STo M ER DE l I G h T

RS PoNDoK INDah - BINTaRo JaYa

KaRINa aSYFIDa
JESICa zaN JaBIlla a.
K a C Y Ta R I o N a
terima kasih banyak
untuk sesi konsultasi yang Terima kasih, bidan-bidan,
menyenangkan selama Sangat terbantu sekali atas bantuannya.
hamil, ketika melahirkan, dengan adanya para Sangat happy dengan
dan setelah persalinan. perawat kamar bayi yang semua bidan yang sudah
Mulai dari dokternya hingga helpful, terutama untuk membantu persalinan.
perawatnya, masya Allah. orangtua baru yang masih Sangat suportif, baik, ramah,
A service from heart. bingung. pokoknya terbaik!
Much love and thank you!

Nama (Tn/Ny/Nn) :

No KTP/SIM :

Hari/Tgl Lahir :

E-mail :

Telepon Selular :

Mohon kirimkan majalah HealthFirst saya ke alamat:

Kantor/Rumah :

Alamat :

Kota :

Kode Pos :

Telepon :

Fax :

Dapatkan buletin HealthFirst secara regular dalam setahun (empat edisi) dengan mentransfer

SUBSCRiBe
biaya kirim sejumlah Rp150.000 ke:
• Rekening BCA nomor 237-3001589, Cabang Pondok Indah,

Now!
atas nama Pt Binara Guna Mediktama
• Kirimkan bukti transfer, via e-mail ke evy.astuti@rspondokindah.co.id
dan sertakan isian form ini.

h e a lt h f i r s t • volume 45 | 77
TM
Vivity
t R-Hidrate
t minuman dengan rasa
TM
Viv
Vi
ivi
vity te
yang
yan
ya ge
ng enak dengan
nak de
engan kemasan
ngan kem
ke assa
masan
as praktis
an prra
ak
prakktttiiis
s

78 | PT. Johnson & Johnson Indonesia


h e a lt h f i r s t • volume 45
B a ck
c o ver

Anda mungkin juga menyukai