SLIDE 1: DOA BELAJAR

“Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam

sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai
Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku
ilmu dan berikanlah aku kefahaman”

PROFESIONAL – QUR’ANI
Kep Maternitas 1-2016

TREND DAN ISSUE DALAM

KEPERAWATAN MATERNITAS

YUNI PURWATI

Kelompok Keilmuan Keperawatan Maternitas

Prodi Keperawatan FIK UNISA

PROFESIONAL – QUR’ANI
 Definisi Trend:
• Salah satu gambaran ataupun informasi yang
terjadi pada saat ini, yang sedang popular di
kalangan masyarakat.

•Sesuatu yang sedang di bicarakan oleh

banyak orang saat ini dan kejadiannya
berdasarkan fakta

PROFESIONAL – QUR’ANI
 Definisi Issue:

✓ Suatu peristiwa yang dapat

diperkirakan terjadinya pada masa
mendatang.
✓ Sesuatu yang sedang di bicarakan
oleh banyak orang namun belum
jelas faktanya atau buktinya

PROFESIONAL – QUR’ANI
Definisi trend &
issue Kep.
Maternitas
•Sesuatu yang sedang dibicarakan
banyak orang tentang praktek
keperawatan maternitas, baik
berdasarkan fakta /tidak.
•Trend dan issu keperawatan
menyangkut tentang aspek legal dan
etis keperawatan
PROFESIONAL – QUR’ANI
 Maternity Nursing

Perawat maternitas terkini→memahami pola

pelayanan kesehatan dan pengaruh berbagai
faktor pada pemberian pelayanan kesehatan
→ mempengaruhi praktik profesional.

Tujuan dasar pelayanan maternitas →

promosi kesejahteraan keluarga→ Family
Centered Care

PROFESIONAL – QUR’ANI
 PROBLEM OF MATERNITY
NURSING

Angka Kematian Ibu (AKI) Tolok Ukur Derajat

Angka Kematian Bayi (AKB) Kesehatan Masy
PMS
Faktor yang mempengaruhi:
• Kepedulian terhadap perempuan
• Pelayanan Kesehatan
• Sistem rujukan
• Status sosial ekonomi pendidikan budaya

PROFESIONAL – QUR’ANI
 KEMATIAN BAYI BARU
LAHIR
3 Besar penyebab Tingginya angka
kematian BBL karena:

• Asfiksia
• Hipotermi
• Diare

PROFESIONAL – QUR’ANI
Angka Kematian Ibu (AKI)
• Terdapat 2 Ibu meninggal setiap jam
akibat masalah perinatal.

• Kematian Ibu masa perinatal mayoritas di

sebabkan oleh perdarahan antepartum
atau postpartum dan HT.

PROFESIONAL – QUR’ANI
 Kejadian PMS
• Kelompok resiko tinggi penularan :
Remaja dan dewasa muda (15-25 tahun)

• 3 juta kasus baru tiap tahun

• Jenis: Gonoroe, herpes, AIDS, dan kutil

kelamin
• HIV/AIDS Pada Kehamilan: mengancam
Kematian Ibu dan Janin.

PROFESIONAL – QUR’ANI
 FOKUS PEMBINAAN
KESEHATAN MATERNITAS
Perempuan terkait dengan proses
reproduksinya dan bayi baru lahir

Persiapan fungsi reproduksi bagi calon ibu

Perawatan bayi baru lahir
Pencegahan PMS

Pelayanan dini reproduksi

SDM yang berkualitas

PROFESIONAL – QUR’ANI
 Upaya Menurunkan
Kematian Ibu & Bayi

Mencegah kehamilan yang

tidak diinginkan

Melibatkan
Mengurangi akibat
masyrakat dalam
dari aborsi yang tidak
upaya keselamatan
aman
ibu.

Meningkatkan Manajemen
keterampilan tenaga komplikasi obstetri
kesehatan yang memadai

PROFESIONAL – QUR’ANI
 Keterlibatan
Lintas Sektor

Gerakan Sayang Ibu Kelangsungan Hidup, Gerakan Reproduksi

(GSI) Perkembangan dan Keluarga Sehat
• Ruang lingkup kegiatan Perlindungan Ibu dan (GRKS)
GSI meliputi advokasi Anak • merupakan upaya
dan mobilisasi sosial. promosi mendukung
• bertujuan menghimpun
koordinasi lintas sektor terciptanya keluarga
dalam penentuan yang sadar akan
kegiatan dan pentingnya
pembiayaan dari mengupayakan
berbagai sumber dana kesehatan reproduksi.

PROFESIONAL – QUR’ANI
PROFESIONAL – QUR’ANI
PROFESIONAL – QUR’ANI
PROFESIONAL – QUR’ANI
PROFESIONAL – QUR’ANI
PROFESIONAL – QUR’ANI
Perkembangan Teknologi
dalam Kep. Maternitas
1. Alat Kontrasepsi Implant Terbaru: Ditemukan susuk KB
generasi ketiga → Gestplan → Masa kerja 7 tahun.
2. Alat kontrasepsi Pil KB Terbaru → mengandung dospirenone
(hormon yang menyerupai progesteron)
Manfaat: lebih nyaman →tidak menaikkan BB, mengurangi
kembung, Haid teratur, mengurangi nyeri haid, dan mengatur
darah haid, tidak menaikan tekanan darah, mengurangi jerawat,
dan mempercantik rambut dan kulit.
3. Waterbirth
Proses persalinan di dalam air, manfaaat: ibu lebih relaks
karena semua otot yang berkaitan dengan proses persalinan
menjadi lebih elastic, mempermudah mengejan, mengurangi
nyeri , proses pembukaan jalan lahir lebih cepat

PROFESIONAL – QUR’ANI
Perkembangan Teknologi
dalam Kep. Maternitas
4. Lotus Birth → Proses melahirkan dengan plasenta tetap
terhubung dengan tali pusat (tidak dipotong) sampai 5-7 hari
sampai kering dan lepas sendiri
Kelebihan : Alami, Tambahan pasokan darah, plasenta bagian
dari bayi tidak diputus paksa.
Kekurangan : repot, dpt terganggu dengan bau plasenta yang
mengering, kurang hygienis dpt infeksi.

5. Persalinan hypnobirthing
→ Persalinan alami yang nyaman dan lancar
→ Tehnik afirmasi dan visualisasi
→ Dimulai trimester ketiga atau lebih awal.

PROFESIONAL – QUR’ANI
Perkembangan Teknologi
dalam Kep. Maternitas

6. Orgasmic Birth
→ Kenyamanan dan kenikmatan yang luar biasa ketika proses
melahirkan.
→ Sejak penantian kelahiran : jalan2 bersama suami, sentuhan
kasih sayang → pikiran tenang,nyaman & bahagia → tubuh
melepaskan endorphin neuropeptide bermanfaat
menghilangkan rasa nyeri.

PROFESIONAL – QUR’ANI
 Pil Baru Hipnobirthing

Lotus birth

Water Birth Orgasmic Birth

PROFESIONAL – QUR’ANI
 Trend dan Issue dalam
Pembayaran dan Asuransi (BPJS)

→Digunakan sejak ANC, persalinan, nifas, perawatn

bayi
→Menanggung biaya persalinan tanpa batas jumlah
paritas.
→Persalinan normal → dilakukan di faskes 1 →
Puskesmas, RB, klinik yang bekerjasama dengan
BPJS.
→Persalinan resiko → dengan rujukan faskes 1 → ke
RS
→Persalinan darurat → ke RS

PROFESIONAL – QUR’ANI
 PENUGASAN

Petunjuk:
Cari 1 jurnal tentang lotus birth
Tugas:
1. Overview
2. Tujuan
3. Metode
4. Hasil
5. Kesimpulan
6. Implikasi untuk penerapan di Indonesia

PROFESIONAL – QUR’ANI
 DOA SESUDAH BELAJAR

‫يم‬
ِ ‫ح‬ ‫ن ه‬
ِ ‫الر‬ َ ‫ح‬
ِ ‫م‬ ِ ‫م ه‬
‫َّللا ه‬
ْ ‫الر‬ ْ ِ‫ب‬
ِ ‫س‬

ً ‫طال‬
ِ ‫ل بَا‬
َ ‫ط‬ ْ ‫اعه ُ َوأَ ِرنَا‬
ِ ‫البَا‬ َ َ‫ار ُز ْق َنا اتِـب‬
ْ ‫قا َو‬ ًّ ‫ح‬ ‫ح ه‬
َ ‫ق‬ ْ ‫م أَ ِرنَا‬
َ ‫ال‬ ‫اَلله ُه ه‬
‫ه‬ ْ ‫ار ُز ْق َنا‬
ُ َ‫اجتِ َناب‬ ْ ‫َو‬

Ya Alloh Tunjukkanlah kepada kami kebenaran

sehinggga kami dapat mengikutinya Dan
tunjukkanlah kepada kami kejelekan
sehingga kami dapat menjauhinya

PROFESIONAL – QUR’ANI