Anda di halaman 1dari 5

1.

Batas minimum oksigen di atmosfer yang dapat menimbulkan pembakaran


adalah...

a. 15-16 %
b. 18-20 %
c. 20-21 %
d. 17-18 %
e. 19-20 %

Kunci Jawaban : A

2. Penyebab kebakaran pada bengkel, kecuali...

a. Korsleting listrik / arus pendek listrik


b. Pembakaran sampah yang membesar tidak terkendali
c. Ledakan mesin atau alat praktek maupun bahan praktek
d. Sambaran petir tanpa penangkal petir yang baik
e. Instalasi listrik yang tidak Standar Nasional Indonesia (SNI)

Kunci Jawaban : B

3. Yang salah mengenai kebakaran kelas C adalah...

a. Kebakaran yang terjadi pada peralatan listrik bertegangan


b. Kebakaran kelas ini biasanya terjadi akibat korsleting listrik
c. Air tidak boleh dipergunakan untuk memadamkan api kebakaran kelas ini
d. Air boleh dipergunakan untuk memadamkan api kebakaran kelas ini
e. Dapat dipadamkan dengan APAR dry chemical, APAR C02, dan APAR HCFC

Kunci Jawaban : D

4. Penggunaan APAR didasarkan pada rumus PASS yaitu, kecuali...

a. Pull
b. Slip
c. Aim
d. Squeeze
e. Sweep

Kunci Jawaban : B

5. Asetilen adalah jenis bahan kimia yang mudah terbakar dalam bentuk...

a. Padat
b. Gas
c. Cair
d. Uap
e. Semua salah

Kunci Jawaban : B

1. Dalam penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), terdapat prosedur


penggunaan yang dikenal dengan istilah PASS. Berikut ini yang merupakan salah satu
prosedur PASS yang tepat adalah.... 
a. Put
b. Squeeze
c. Swing
d. Alter
e. Push

Pembahasan Jawaban
PASS adalah prosedur penggunaan Alat Pemadam Api Ringan yang merupakan
singkatan dari Pull, Aim, Squeeze, Sweep. 
 Pull (tarik) = tarik kunci pengaman APAR. 
 Aim (arahkan) = arahkan selang APAR (nozzle) pada titik api. 
 Squeeze (tekan) = tekan tuas APAR bagian atas secara penuh agar cairan kimia
yang berfungsi untuk memadamkan api keluar.
 Sweep (sapu) = gerakan selang APAR ke kiri atau ke kenan (seperti gerakan
menyapu), agar api cepat padam.
Berdasarkan uraian tersebut, maka pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban
b.

2. Terdapat tiga unsur penting yang menyebabkan munculnya api. Tiga unsur tersebut
dikenal dengan istilah segitiga api. Berikut ini yang merupakan unsur-unsur dalam
segitiga api, yaitu.... 
a. sumber panas, karbondioksida dan bahan bakar
b. bahan bakar, oksigen dan sumber panas
c. nitrogen, oksigen dan karbondioksida
d. temperatur,  tekanan udara dan sumber panas. 
e. benda yang mudah terbakar, karbondioksida,  bahan bakar. 

Pembahasan Jawab
Tiga unsur dalam segitiga api adalah bahan bakar, oksigen dan sumber panas. Apabila
tiga unsur tersebut ada dan memenuhi syarat minimal munculnya pembakaran (contoh:
minimal oksigen di udara 15%), maka tiga unsur tersebut akan mengakibatkan
munculnya api. Namun, apabila ada salah satu unsur yang tidak ada, maka api tidak
akan muncul atau api akan padam.

Dengan memahami hal tersebut, maka kita dapat memadamkan api dengan cara
menghilangkan salah satu unsur dari segitiga api sebagaimana dimaksud yang terdiri
dari bahan bakar, oksigen dan sumber panas.
Bahan bakar merupakan segala bahan (padat, cair, gas) yang dapat mendukung
terjadinya pembakaran, sehingga memunculkan api. 

Oksigen merupakan unsur yang terdapat dalam udara yang menjadi salah satu unsur
segitiga api. Dibutuhkan minimal 15% oksigen agar pembakaran dapat terjadi.

Sumber panas merupakan unsur yang diperlukan untuk mencapai suhu penyalaan.
Contoh sumber panas diantaranya, yaitu panas matahari, percikan api listrik,
permukaan yang panas, dan lain-lain.

Berdasarkan uraian tersebut, maka pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban
b.

3. Kebakaran yang terjadi pada alat-alat listrik termasuk dalam kebakaran....


a. Golongan A
b. Golongan B
c. Golongan C
d. Golongan D
e. Golongan K

Pembahasan Jawaban
Berdasarkan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor:
Per.04/Men/1980, dalam Pasal 2 Ayat (1) disebutkan bahwa kebakaran dapat
digolongkan menjadi empat, yaitu sebagai berikut:
1. Kebakaran Golongan A
Kebakaran golongan A adalah kebakaran yang terjadi pada bahan padat kecuali logam.
2. Kebakaran Golongan B
Kebakaran golongan B adalah kebakaran yang terjadi pada bahan cair atau gas yang
mudah terbakar.
3. Kebakaran Golongan C
Kebakaran Golongan C adalah kebakaran yang terjadi pada instalasi listrik
bertegangan.
4. Kebakaran Golongan D
Kebakaran golongan D adalah kebakaran yang terjadi pada bahan logam.

Berdasarkan uraian tersebut, maka pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban c

4. Terdapat berbagai media yang dapat digunakan untuk memadamkan api saat terjadi
kebakaran. Media untuk memadamkan api, dapat berupa air, pasir, tanah, tepung
kering dan lain-lain. Saat terjadi kebakaran, air hanya boleh digunakan untuk
memadamkan kebakaran yang bersumber dari....
a. Kebakaran Kelas A
b. Kebakaran Kelas B
c. Kebakaran Kelas C
d. Kebakaran Kelas D
e. Kebakaran Kelas S

Pembahasan Jawaban
Ketika terjadi kebakaran, maka perlu diperhatikan upaya-upaya untuk memadamkan
api. Kebakaran yang boleh dipadamkan dengan menggunakan air, yaitu kebakaran
kelas A. Alasannya, karena memadamkan kebakaran yang bersumber dari kelas A
(kayu, kertas, kain dan benda padat lainnya kecuali logam) tidak menimbulkan bahaya
atau efek samping seperti kebakaran yang bersumber dari kelas lainnya.

Jika kebakaran kelas B dipadamkan dengan air, maka cairan yang terbakar akan
terbawa oleh air dan menyebar. Jika kebakaran kelas C dipadamkan dengan air, maka
air tersebut akan menjadi penghantar listrik, sehingga menimbulkan risiko tersengat
listrik. Jika kebakaran kelas D dipadamkan dengan air, maka beberapa jenis logam,
apabila bereaksi dengan air, berpotensi menimbulkan ledakan.

Selanjutnya, karena tidak ada kebakaran golongan/kelas S, maka pilihan jawaban tepat
adalah pilihan jawaban a.

5. Salah satu alat bantu bagi petugas pemadam kebakaran, yaitu Self Contained
Breathing Apparatus (SCBA). Fungsi dari SCBA adalah....
a. alat bantu untuk memadamkan api yang sangat besar agar cepat padam 
b. alat bantu untuk mengangkut korban kebakaran
c. alat bantu untuk membuat petugas pemadam kebakaran dapat melihat ditempat yang
berasap tebal
d. alat bantu pernapasan bagi petugas pemadam kebakaran
e. alat bantu berupa kotak yang dapat menampung peralatan pendukung pemadam
kebakaran.

Pembahasan jawaban
Self Contained Breathing Apparatus (SCBA) adalah alat bantu pernapasan yang biasa
digunakan oleh petugas penyelamatan atau petugas pemadam kebakaran. Alat ini
berupa tangki udara lengkap dengan selang dan masker yang dipasang dihidung
petugas, sehingga petugas dapat bernapas secara aman di tempat yang
membahayakan kesehatan pernapasannya.

Berdasarkan uraian tersebut, maka pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban
d.

6. Bagi seorang regu penyelamat maupun petugas pemadam kebakaran, pengetahuan


tentang tali temali sangat penting diketahui. Istilah yang digunakan untuk menyebut tali
yang terhubung dengan tali lainnya disebut....
a. ikatan
b. simpul
c. jerat
d. tali
e. pangkal

Pembahasan Jawaban
 Ikatan adalah tali yang terhubung dengan dua buah benda (kayu, tongkat dan lain-
lain), sehingga dalam hal ini tali berfungsi untuk menghubungkan antara benda
satu dengan benda lainnya.
 Simpul adalah tali yang terhubung dengan tali lainnya.
 Jerat adalah tali yang terhubung dengan sebuah benda. Perbedaan ikatan dan
jerat, yaitu dari banyaknya benda yang dihubungkan. Jerat (tali terhubungan
dengan satu benda), sedangkan ikatan (tali terhubung dengan dua buah benda.
 Tali adalah bahan yang digunakan untuk membuat ikatan, simpul atau jerat.
 Pangkal adalah bagian permulaan yang dianggap sebagai dasar.

Berdasarkan uraian tersebut, maka pilihan jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban
b.

Anda mungkin juga menyukai