SKRIPSI
Oleh
UNIVERSITAS MATARAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN BAHASA DAN SENI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA
2019
i
ii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Motto
Persembahan
Saya persembahkan skripsi ini dengan segala kerendahan hati,
perasaan bahagia, dan cinta untuk orang-orang yang telah banyak berjasa
dalam hidup saya.
1. Ibu dan Bapak tercinta ( Sri Andayani, S.Pd dan Mawardi, S.Pd ) yang tak
pernah lelah menyemangati dan memberikan dukungan serta doa
terbaik disetiap langkah ku. Terima kasih untuk kasih sayang yang
belum bisa ku balas sampai saat ini.
2. Untuk Adik dan Kakakku ( Dian Utami Prihatin, Amd. Keb. dan Aulia
Rizkia Febriani ), ponakan tersayang ( Muhammad Harvin Azzaidan) dan
kakak iparku ( Muh. Yazid, M.Pd ), terimakasih yang sebanyak-
banyaknya atas dukungan dan motivasi yang tiada pernah henti dikala
tubuh dan pikiran ini mulai lelah.
iii
KATA PENGANTAR
Kemampuan Bermain Drama Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Janapria Tahun
kepada junjungan alam Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah membimbing
menyelesaikan program sarjana Stara satu (S1) Program Studi Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram. Skripsi ini tidak mungkin terwujud
tanpa bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dengan segenap
kerendahan hati penulis ucapkan terima kasih dan rasa hormat kepada :
1. Prof. Dr. H. A. Wahab Jufri, M.Sc., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan UniversitasMataram.
2. Dra. Hj. Siti Rohana Hariana Intiana., M.Pd., Ketua Jurusan Pendidikan
iv
5. Drs. H. Suyanu, M.Pd., Dosen Pembimbing I yang telah banyak
ini.
7. Dra. Hj. Siti Rohana Hariana Intiana, M. Pd., Dosen penguji skripsi yang
penelitian.
9. Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang telah mengajar dan
10. Semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, telah banyak
saran yang sifatnya membangun demi menyempurnaan skripsi ini. Semoga yang
penulis sajikan dalam skripsi ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis dan
Penyusun
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...............................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN...............................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN..........................................................iv
KATA PENGANTAR.............................................................................v
DAFTAR ISI...........................................................................................vii
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR.......................................................x
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................xi
ABSTRAK..............................................................................................xii
ABSTRAK................................................................................................xiii
BAB I PENDAHULUAN
vi
Pembelajaran Role Playing................................................14
2.2.2 Pembelajaran Drama..............................................................16
2.2.2.1 Struktur Drama....................................................................16
2.2.2.2 Unsur Intrinsik Drama.........................................................17
2.2.2.3 Teknik Bermain Drama.......................................................18
2.2.3.4 Evaluasi atau Penilaian Pembelajaran Drama.....................21
BAB III METODE PENELITIAN
vii
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................55
LAMPIRAN LAMPIRAN......................................................................57
viii
DAFTAR TABEL
Pelajaran 2018/2019..........................................................................26
Pelajaran 2018/2019..........................................................................27
DAFTAR GAMBAR
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran II Silabus
Dokumentasi Penelitian
x
ABSTRAK
xi
ABSTRACT
This research is motivated by the low ability to play drama of class VIII students
at SMP Negeri 1 Janapria. This is caused by students who have not been able to
play drama and the lack of methods used by teachers to help students develop
drama playing skills. This research is an experimental research using a
quantitative approach. The research design used was posttest-only control design.
The formulation of the problem in this study is "How is the Influence of Role
Playing Method on Drama Play Ability in Class VIII Students of SMP Negeri 1
Janapria in the 2018/2019 Academic Year?". This study aims to determine the
influendet of Role Playing Method on Drama Play Ability in Class VIII Students
of SMP Negeri 1 Janapria in Academic Year 2018/2019. There are two variables
in this study, namely the independent variable in the form of the role playing
method and the dependent variable, namely the ability to play drama. The
population in this study were 6th grade students of SMP Negeri 1 Janapria,
totaling 6 classes. The sample in this study was class VIII b as an experimental
class and class VIII d as a control class with a total of 24 students each, the
sampling technique was simple random sampling. Data collection methods used
are the method of performance and documentation. The data is then analyzed
using t-test. Based on the results of data analysis, the value of tcount is greater
than ttable at a significant level of 5% with db = N-1 = 24-1 = 23 (t h: 5.2> tt:
2,021) so that it is declared significant. Then the null hypothesis (H0) is rejected
and instead the alternative hypothesis (Ha) is accepted. This shows "There is an
influence of the role playing method on the ability to play drama in the eighth
grade students of SMP Negeri 1 Janapria Academic Year 2018/2019".
xii
BAB I
PENDAHULUAN
Sebagai tindakan, maka belajar hanya dialami oleh siswa sendiri. Siswa
dijadikan bahan belajar. Tindakan belajar tentang suatu hal tersebut tampak
sebagai perilaku belajar yang tampak dari luar (Dimyati dan Mudjiono,
2002: 7).
berkomunikasi dalam bahasa indonesia dengan baik dan benar, baik secara
1
(2012:31) berbicara adalah kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi
yang ditulis dalam bentuk dialog dengan tujuan untuk dipentaskan sebagai
drama adalah karya yang memiliki daya rangsang cipta, rasa, dan karsa
yang amat tinggi. Drama adalah sebuah permainan yang penuh artistik dan
drama itu bukan karya sastra yang disajikan hanya dalam bentuk tulisan
saja, tetapi juga dalam pertunjukan. Itulah sebabnya para pengajar tidak
hanya memberikan para siswa dalam bentuk teori belaka. Pemberian teori
saja terhadap siswa tidak akan memberikan jaminan bahwa siswa itu akan
mampu bermain drama dengan baik. Sastra merupakan salah satu materi
2
kelas VIII, diharapkan dapat bermain drama dengan benar sesuai dengan
aturan yang ada dalam drama, dalam bermain drama penguasaan panggung
perhatian dari para guru pelajaran bahasa dan sastra indonesia. Ketika
tokoh yang ada dan situasi panggung saat itu. Dalam pembelajaran drama,
faktor dari guru, karena metode pembelajaran yang digunakan oleh guru
bersemangat, bahkan mengantuk, (2) interaksi antara guru dan siswa masih
pasif dan hanya mengendalikan penjelasan dari guru, (3) rendahnya minat
3
siswa pada pelajaran bahasa indonesia terutama pada materi drama.
kepada siswa tentang pelajaran sastra terutama drama. Agar siswa dapat
diberikan teori drama saja, tetapi hal yang berhubungan dengan bagaimana
prestasi hasil belajar siswa melalui kemampuan bermain drama oleh karena
4
1.3 Tujuan Penelitian
kemampuan bermain drama pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Janapria
5
peranan dalam dramatisasi masalah sosial atau psikologis Metode role
mati. Permainan ini pada umumnya dilakukan lebih dari satu orang,
1.5.3 Siswa
drama.
6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan, hal ini dibuktikan
dari hasil belajar siswa dari rata-rata nilai poss-test, yaitu pada siswa kelas
melalui uji –t. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil
7
Pendidikan Kewarganegaraan materi keputusan bersama kepada siswa
pada Mata Pelajaran IPS untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar
8
2.2 Landasan Teori
Untuk mendukung pembuatan penelitian ini, maka perlu
penelitian ini.
dengan memerankannya sebagai tokoh hidup atau benda mati. Metode ini
partisipasi seluruh siswa dan memberi kesempatan yang sama bagi siswa
9
hubungan antara manusia dengan cara memperagakannya. Hasan dalam
situasi “di sini pada saat ini”. Metode ini percaya bahwa sekelompok
10
situasi kehidupan nyata terhadap analogi yang diwujudkan dalam
dalam pembelajaran.
11
dimanfaatkan untuk mengembangkan dirinya secara optimal. Oleh
dihadapi.
dan nilainya yang sesuai dengan orang lain, apakah sikap dan nilai
orang lain, para peserta didik sulit untuk menilai sikap dan nilai
yang dimilikinya
12
(2009: 69) bahwa metode pembelajaran adalah cara yang digunakan
diartikan sebagai suatu cara atau prosedur yang dipakai untuk mencapai
13
a) Identifikasi masalah dengan cara memotivasi para peserta,
b) Memilih tema,
d) Pemeranan,
pemanasan.
semua peserta.
1. Kelebihan
14
a. Siswa melatih dirinya memahami dan mengingat isi bahan yang
sekolah.
sebaik-baiknya.
f. Bahasa lisan siswa dapat dibina menjadi bahasa yang lebih baik
2. Kekurangan
aktif.
15
d. Sering kelas lain merasa terganggu oleh suara pemain dan
memaparkan bahwa drama juga berasal dari bahasa yunani yang berarti
dialog dalam puisi atau prosa dengan keterangan laku. Dalam setiap
disajikan dalam drama sama dengan konflik batin mereka sendiri. Drama
panggung dan ada satu hal yang tetap dan menjadi ciri utama drama, yaitu
16
Struktur drama menurut Endaswara (2011: 20) ada lima macam
yaitu:
1) Babak
mengenal babak. Suatu babak dalam naskah drama yaitu bagian dari
2) Adegan
3) Dialog
4) Prolog
5) Epilog
acara atau anouncer. Hal ini memuat kilas balik dan sekedar
17
2.2.2.2 Unsur Intrinsik Drama
karya sastra yang berasal dari dalam karya sastra itu sendiri. Uusur
setiap babak.
kepada pembaca.
18
Nio (dalam Endaswara, 2011:71) memberikan rambu-rambu
Rendra dalam bukunya tentang bermain drama ada sebelas teknik bermain
drama yang harus dikuasai pemain agar ia berhasil dalam bermain drama.
Akan tetapi ada delapan teknik yang paling penting dalam membantu
1) Teknik Muncul
pandangan mata.
perkembangan cerita.
perasaan di balik kata-kata kalimat dan perbuatan. Jadi, cara ini dapat
19
3) Teknik Pengembangan
7) Teknik Ucapan
20
Seni penggunaan suara dalam bermain sandiwara sangat
karena drama adalah salah satu genre sastra yang berada pada dua
dunia seni, yaitu seni sastra dan seni pertunjukan atau teater. Orang
pada seni tulis teks drama yang dinamakan juga dengan seni sastra.
21
hanyalah bagian atau alat penilaian saja Tuckman (dalam Burhan
dari pengukuran. Tanpa adanya data yang berupa informasi itu hampir
adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan aktivitas otot, fisik, atau
22
psikomotoris adalah keterampilan-keterampilan gerak tertentu yang
penilaian sebagai berikut: (1). Nilai setiap unsur yang dinilai berkisar
antara 1 sampai dengan 5. Nilai 5 berarti baik sekali, nilai 4 berarti baik,
nilai 3 berarti sedang, nilai 2 berarti kurang, nilai 1 berarti kurang sekali.
(2) Jumlah skor atau total nilai diperoleh dari menjumlahkan nilai setiap
unsur penilaian yang diperoleh siswa. (3) Nilai akhir siswa diperoleh
dengan menggunakan rumus: Total nilai x skor ideal 100 : nilai Skor
maksimum 25.
23
BAB III
METODE PENELITIAN
memperoleh dataldata yang akurat dan data yang diperoleh berupa angka
angka ( skor, nilai ) atau pernyataan pernyataan yang dinilai, dan dianalisis
control design dengan satu macam perlakuan. Dalam desain ini terdapat
24
dua kelompok yang masing-masing dipilih secara random. Kelompok
pertama diberi perlakuan (X) dan kelompok yang lain tidak. Kelompok
perlakuan (treatment) adalah (01 : 02). Secara umum model posttest only
Kelompok Eksperimen X 01
Kelompok Kontrol - 02
Keterangan :
25
3.4 Populasi dan Sampel
3.4.1 Populasi
2018/2019 yang terdiri dari 6 kelas yaitu kelas VIIIa , VIIIb , VIIIc ,
Pelajaran 2018/2019
Laki-laki Perempuan
VIIIa 11 13 24
VIIIb 13 11 24
VIIIc 12 12 24
VIIId 13 11 24
VIIIe 12 12 24
VIIIf 11 13 24
Jumlah 72 72 144
3.4.2 Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti
26
sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
memperhatikan strata yang ada dalam anggota populasi. Hal ini dapat
maka didapatkan sampel dalam penelitian ini yaitu siswa Kelas VIIIb
Keadaan Populasi
Kelas Jumlah
Laki-laki Perempuan
VIIIb 12 12 24
VIIId 13 11 24
Jumlah 25 23 48
Variabel penelitian ini terdiri atas dua variabel yaitu variabel bebas
bebas pada penelitian ini adalah metode role playing untuk melihat pengaruh
27
tidaknya pengaruh dari variabel bebas, faktor yang diukur yaitu kemampuan
bermain drama).
3.6.2 Dokumentasi
28
Menurut Ismawati (2011:99) dokumentasi adalah alat
siswa termasuk hasil test kelas VIII SMP Negeri 1 Janapria tahun
memperoleh data. Jadi instumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan
yang digunakan adalah tes unjuk kerja memainkan sebuah drama dengan
naskah drama yang ada di dalam buku paket BSE mata pelajaran Bahasa dan
29
Tabel 3.4 Pedoman Penilaian Kemampuan Bermain Drama.
No. Aspek yang dinilai dalam bermain Skor
drama
1 2 3 4 5
1. Ekpresi (sesuai dengan karakter
tokoh seharusnya, menyesuaikan
dialog, pandangan menyebar dan
menguasai situasi.)
2. Penghayatan (menghayati karakter
tokoh, sesuai dengan alur dan
tuntutan naskah)
3. Gerak ( kemunculan pertama
terlihat mantap, gerakan bersifat
alami, menyesuaikan dialog, dapat
memposisikan tubuh (blocking)
dengan baik)
No Aspek Indikator
1. Ekpresi 5= jika sesuai dengan karakter tokoh seharusnya,
menyesuaikan dialog,pandangan menyebar dan
menguasai situasi.
4= jika sesuai dengan karakter tokoh seharusnya,
menyesuaikan dialog, pandangan menyebar ke
seluruh ruang, kurang dapat menguasai situasi.
3= jika cukup sesuai dengan karakter tokoh
seharusnya, menyesuaikan dialog, pandangan
terpaku pada satu arah dan kurang dapat menguasai
situasi.
2= jika tidak sesuai dengan karakter tokoh
seharusnya, kurang menyesuaikan dialog dan
terpaku pada satu serta tidak dapat menguasai
situasi.
1= jika sama sekali tidak sesuai dengan karakter
30
tokoh seharusnya, tidak sesuai dengan dialog .
2. Penghayatan 5= jika sangat menghayati karakter tokoh, sesuai
dengan alur dan tuntutan naskah.
4= jika menghayati karakter tokoh, sedikit sesuai
dengan alur dan tuntutan naskah.
3= jika cukup menghayati karakter tokoh,kurang
sesuai dengan alur cerita.
2= jika tidak menghayati karakter tokoh,dan tidak
sesuai dengan alur cerita.
1= jika sama sekali tidak menghayati karakter
tokoh, melenceng dari tuntutan naskah.
3. Gerak 5= jika kemunculan pertama terlihat mantap,
gerakan bersifat alami, menyesuaikan dialog, dapat
memposisikan tubuh (blocking) dengan baik.
4= jika kemunculan pertama terlihat mantap,
gerakan bersifat alami, menyesuaikan dialog, dan
kurang begitu bisa menempatkan diri (blocking).
3= jika kemunculan pertama sedikit ragu-ragu,
gerakan bersifat alami kurang menyesuaikan
dialog, kurang dapat menempatkan diri (blocking).
2= jika kemunculan pertama terlihat ragu-ragu,
gerakan terlihat kaku, kurang menyesuaikan dialog,
tidak dapat menempatkan diri (blocking).
1= jika sangat terlihat gugup dan ragu-ragu
sehingga gerakan terlihat canggung, tidak sesuai
dengan dialog.
4. Intonasi 5= )jika dapat mengatur jeda dengan tepat,
intonasi bervariasi menyesuaikan tuntutan naskah,
pembicaraan lancar dan tidak terputus-putus.
4= jika dapat mengatur jeda dengan tepat, intonasi
bervariasi sesuai tuntutan naskah, pembicaraan
lancar tetapi sedikit terputusputus.
3= jika dapat mengatur jeda, intonasi cukup
bervariasi sesuai tuntutan naskah, pembicaraan
kurang lancar, sedikit terbatabata.
2= jika kurang dapat mengatur jeda, intonasi
monoton, pembicaraan tidak lancar dan terbata-
bata.
1= jika sama sekali tidak dapat mengatur jeda,
berbicara seolah membaca dan tidak jelas.
5. Artikulasi 5= jika pengucapan keras, terdengar jelas dan
dapat dimengerti.
4= jika pengucapan keras , terdengar cukup jelas
dan dapat dimengerti. bahasa jelas tapi kurang
keras.
3= jika pengucapan cukup keras, terdengar jelas
31
tetapi kurang dapat dimengerti.
2= jika pengucapan pelan, terdengar, namun tidak
begitu jelas dan tidak dapat dimengerti.
1= jika pengucapan sama sekali tidak dapat
dimengerti
Diolah dari sumber: Harymawan (1993:45). .
Perolehan Skor
Nilai Akhir= x 100
Skor Maksimum
deskriptif antara lain adalah penyajian data melalui tabel, grafik, diagram
32
r n ∑ XY – ∑ X ∑ Y
xy=¿ ¿
√ n ∑ x −¿¿
2
N = Jumlah responden
k 2
( fo−f h)
x =∑
2
i fe
Keterangan :
2
x = Nilai Chi-kuadrat
fo = Frekuensi observasi
f h = Frekuensi harapan
33
Pengujian dilakukan dengan menggunakan uji kesamaan
variansi (uji F)
Varian terbesar
F=
Varian terkecil
1. Hipotesis
H O ;σ H 1 : σ Keterangan
2 2
1=σ 22 1 ≠σ 22
2
σ 2 : Varian kelas kontrol
H O : data homogen
penelitian tersebut.
3. Mencari Ftabel
2. Uji Hipotesis
34
Sebelum melakukan analisis hipotesis maka terlebih dahulu
berikut:
Pelajaran 2018/2019.
Pelajaran 2018/2019.
X1 − X2
Keterangan :
t= uji hipotesis
2
S2 = varian kelompok kontrol
35
S = standar deviasi total
kriteria jika thitung > ttabel maka Ha diterima dan Ho ditolak dan jika t hitung <
36
BAB IV
24 orang siswa untuk kelas eksperimen dan 24 orang siswa untuk kelas
disajikan, untuk lebih jelasnya pada bagian berikut akan ditampilkan tentang
hal tersebut.
Deskripsi hasil data post-test prestasi belajar siswa dapat dilihat pada
37
NO NAMA Aspek yang dinilai Skor Nilai
A B C D E
1 Adrian Akwar Sakti 4 3 4 3 4 18 72
2 Andi Muhammad G 3 3 4 4 4 18 72
3 Andriani 4 3 4 4 3 18 72
4 Aulia Rizkia Febriani 4 4 4 4 4 22 88
5 Dewi Lestari 4 4 3 4 4 19 76
6 Dena Anjani 3 2 4 3 2 14 56
7 Irawan Hadi 3 3 3 4 2 15 60
8 Lala Komalasari 4 4 3 4 3 18 72
9 M.HaikalMuta’ali 4 3 4 3 3 17 68
10 Muhamad Toni 3 2 3 3 2 13 52
11 Muhammad Yusril 4 3 4 4 4 20 80
12 Nurul Hidayah 4 4 3 4 4 19 76
13 Rani Santiana 3 3 3 4 3 16 64
14 Riana 3 2 4 4 3 16 64
15 Roi Saputra 3 3 4 4 4 18 72
16 Rosi Laely Afsah 4 3 4 4 4 18 72
17 Riska Supti Ayu 4 4 4 3 4 21 84
18 Riska Saputri 4 3 3 3 3 16 64
19 Toni Harianto 4 3 4 4 3 18 72
20 Tio Arisandi 3 3 4 4 4 18 72
21 Yunita 4 3 4 4 4 20 80
22 Yuli Wahyuni 4 3 4 4 4 19 76
23 Zaidan 2 2 2 3 2 13 52
24 Zulpikar Salim 3 3 3 3 2 15 60
Jumlah Nilai 85 73 86 88 79 419 1676
Jumlah Siswa 24
Rata-rata ( Mean) 69,83
Nilai tertinggi 88
Nilai Terendah 52
Standar Deviasi 7,37
38
8 Lilis Septiani 4 3 3 4 3 17 68
9 M. Zulpika Alimi 3 2 3 3 2 13 52
10 Muhamad Rizal 3 2 2 3 2 11 44
11 Nurul Andriani 4 3 3 4 3 17 68
12 Nurul Hidayani 4 3 4 4 3 18 72
13 Oktavia 3 2 3 3 3 13 52
14 Rian Desyana 3 2 3 3 3 14 56
15 Rifan Astiadi 3 2 3 3 3 15 60
16 Riski Ramdani 3 2 3 3 3 15 60
17 Rohana Septiani 4 3 4 4 4 19 76
18 Sustiawati 3 2 3 3 3 15 60
19 Taopin Pahlevi 3 3 3 4 3 16 64
20 Tesa Haerani 4 3 3 3 3 16 64
21 Tia Aulannisa 4 3 3 4 3 17 68
22 Viki Martio 4 3 4 4 3 18 72
23 Zaenal Pitri 3 2 3 2 2 12 48
24 Zaenuddin 3 2 3 3 3 14 56
Jumlah Nilai 81 60 73 82 71 371 1484
Jumlah Siswa 24
Rata-rata ( Mean) 61,83
Nilai Tertinggi 80
Nilai Terendah 44
Standar Devisi 6,82
Keterangan :
Aspek Penilaian
A : Ekpresi
B : Penghayatan
C : Gerak
D : Intonasi
E : Artikulasi
Pada tes akhir (post-test) terlihat bahwa hasil belajar siswa kelas
diberikan tes akhir pada materi drama dengan metode role playing
Sedangkan pada kelas kontrol setelah diberikan tes akhir diperoleh nilai
tertinggi 80 dan nilai terendah 44 dengan nilai rata-rata sebesar 61,83 dan
39
standar devisiasinya 6,82. Berdasarkan data tabel diatas setiap aspek
4 + 3 + 4 + 3 + 4 = 18
Perhitungan Nilai
Skor Perolehan
Nilai = ×100
Skor Maksimal
18
= ×100
25
= 64
Jumlah Nilai
Rata-rata = ×100
Jumlah Siswa
1676
= ×100
24
= 69,83
MD =
∑ ¿ X− X
N
= 72-69,83)+(72-69,83)+(72-69,83)+(88-69,83)+(7669,83)+(56-
40
177,02
= = 7,37
24
nilai tes akhir (post-test) kelas eksperimen disajikan dalam tabel dibawah
ini.
Dari tabel di atas terlihat bahwa frekuensi selisih nilai akhir siswa.
Siswa yang memperoleh selisih nilai 48-54 sebanyak 2 orang, siswa yang
selisih nilai 62-68 sebanyak 4 orang, siswa yang memperoleh selisi nilai
berikut
41
10
8
Frekuensi
6
4
2
0
48-54 55-61 62-68 69-75 76-82 83-89
Interval
Dari tabel di atas terlihat bahwa frekuensi selisih nilai akhir siswa.
Siswa yang memperoleh selisih nilai 44-50 sebanyak 2 orang, siswa yang
selisih nilai 58-64 sebanyak 8 orang, siswa yang memperoleh selisih nilai
42
sebanyak 1 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada histogram
berikut:
10
8
6
4
2
0
44-50 51-57 58-64 65-71 72-78 79-85
Interval
uji prasyarat analisis dalam hal ini adalah uji normalitas dan uji homogenitas
data. Penjelasan lebih detail tentang uji normalitas data dan uji homogenitas
a. Uji Normalitas
dalam penelitian ini adalah Chi Kuadrat. Data yang digunakan untuk
43
dari data tersebut dilakukan perhitungan sehingga didapatkan hasil
secara ringkas. Jika Chi hitunglebih kecil dariChitabel maka data yang
diperoleh normal, dan sebaliknya jika Chi hitunglebih besar dari Chitabel
kelas eksperimen dan kelas kontrol seperti terlihat pada tabel di bawah
ini.
kuadratabel = 11,070. Karena Chi hitung lebih kecil dari harga Chi tabel
44
(9,2 ≤ 11,070), maka distribusi data nilai kelas eksperimen 24 siswa
Kuadrat tabel adalah sebesar 11,070. Karena harga Chi hitung lebih kecil dari
harga Chitabel (7,8 ≤ 11,070), maka distribusi data nilai kelas kontrol 24
tabel berikut:
45
b. Uji Homogenitas Varian
kelompok adalah homogen dan sebaliknya bila F hitung > Ftabel maka
perhitungan ternyata F hitung < F tabel atau 1,17 < 2,04 maka dapat
sebagai berikut
S2 ekperimen = √ N ∑ X 2 – ¿ ¿ ¿ ¿
46
= √24 x 93.216−(1484)2
24 (24−1)
√ 34.928 = 63,27
=
552
√ = 7,95
S2 kontrol = √ N ∑ X 2 – ¿ ¿ ¿ ¿
= √ 24 x 119.056−(1676)
2
24 (24−1)
metode role playing terhadap kemampuan bermain drama siswa kelas VIII.
Untuk melakukan uji hipotesis digunakan uji T dan uji korelasi product
47
Berdasarkan tabel di atas, diperoleh koefisien korelasi product
moment r xy hitung sebesar 1.55 sedangkan nilai r xy tabel untuk n=24 dengan
taraf 5% adalah sebesar 0,404 karena r xy hitung >r xy tabel atau 1.54 > 0,404
r n ∑ XY – ∑ X ∑ Y
xy=¿ ¿
√ n ¿¿¿
133.288
= = 1,55
85.449,3
b. Uji T
48
Jumlah t hitung t tabel
Sampel siswa (N)
X S21 S22
Eksperimen 24 69,83
9,36 7,95 5,2 2,021
Kontrol 24 61,83
siginifikansi 5%. Dalam hal ini berlaku ketentuan bahwa, bila t hitung ≤ ttabel,
X1 − X2
√ (24−1)9 . 36+(24−1 )7 . 95 1 1
24 +24−2
+
24 24( )
=
49
8 = 5,2
√ 215.28+182.85 x 0.08
48
❑ =¿ ❑
❑ ❑
Pada bagian ini akan dibahas hasil yang diperoleh pada penelitian.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan dua kelas yakni kelas eksperimen
dan kelas kontrol, dimana kelas VIIIB adalah kelas eksperimen dan VIIID
adalah kelas kontrol. Dalam penelitian yang telah dilakukan yaitu pada kelas
eksperimen 69.83 dari skor maksimal 88 dan skor minimal 52 dan nilai rata-
rata kelompok kontrol 61.83 dari skor maksimal 80 dan skor minimal 44.
normalitas data pada kelas eksperimen didapat nilai Chihitung= 9,2 dan Chitabel=
normal selanjutnya hasil hitung pada kelas kontrol didapat nilai Chihitung= 7,2
dan Chitabel= 11,070 kelas kontrol ini juga menunjukkan data dari kelas kontrol
50
2,04 dan Fhitung= 1,17 karena harga Fhitung ≤ Ftabel maka dapat dinyatakan kedua
kedua sampel memiliki korelasi yang positif antara kelas kontrol dan kelas
eksperimen dengan harga rhitung= 1,55 dan rtabel= 0,404 atau 1,55 > 0,404.
ada pengaruh dari metode yang diterapkan yaitu metode role playing.
kelompok dengan menggunakan uji-t menunjukkan nilai thitung= 5,2 dan ttabel=
2.021 yang berarti thitung ≥ ttabel. Maka hasil pengujian hipotesis adalah Ho
51
BAB V
5.1 Simpulan
dilakukan uji analisis data untuk mengetahui apakah kelas eksperimen dan
berdistribusi normal dengan nilai hitung untuk kelas eksperimen adalah 9,2 <
11,07 dan nilai hitung kelas kontrol adalah 7,2 < 11,070. Sedangkan uji
52
dengan nilai hitung 1,17 < 2,04 dan memiliki korelasi yang positif antara
kedua kelas dengan perhitungan produk moment yaitu rhitung lebih besar dari
rtabel atau 1,55 > 0,404. Selanjutnya untuk menguji hipotesis digunakan uji-t,
lebih besar. Analisis yang telah dilakukan dan telah teruji secara statistik
didapat bahwa thitung lebih besar dari ttabel 5,2 > 2,021 yang menyebabkan H0
menggunakan metode role playing dan yang tidak menggunakan metode role
5.2 Saran
berikut :
53
3. Kegiatan eksperimen di kelas adalah sarana yang baik untuk melatih
ini juga dilakukan pada materi pokok yang lain ataupun mata
DAFTAR PUSTAKA
54
Dimyati dan Mudjioni.2002.Belajar dan Pembelajaran. Jakarta:Aneka
Cipta.
Djamarah. Syaiful Bahri. Zain. Aswan. 2007. Strategi Belajar Mengajar.
Jakarta : PT Rineka Cipta
Endaswara, Suwardi. 2011. Metode Pembelajaran Drama:Apresiasi ,
Ekpresi, dan Pengkajian. Yogyakarta. KAPS
Hamalik, Oemar. 2011. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Harymawan (1993. Dramaturgi Cetakan Ke-2. Bandung: PT. Remaja
Hassanudin, W.S 2009. Drama Karya Dalam Dua Dimensi . (Ed. Ke-2 ).
Bandung : Percetakan Angkasa
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia
Husman, Husaini. 2008.Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta :Bumi Aksara
Iskandarwassid dan Suhendar. 2011. Strategi Pembelajaran Bahasa.
Bandung : Remaja Rosdakarya.
Kisnawaty . 2013. Keefektifan Metode Role Playing terhadap Hasil Belajar
Pendidikan Kewarganegaraan Materi Keputusan Bersama Siswa
Kelas V Sekolah Dasar Negeri 3 Suralaga : FKIP Universitas
Hamzanwadi
Komara, Endang. 2009.Model Bermain Peran Dalam Pembelajaran
Partisipatif (Online).
http://dahli-ahmad.blogspot.com/2009/03/model-bermain-peran-
Dalam -Pembelajaran-25.html. diakses 25 September 2012 pukul
11.30 WIB.
Mulyana, Deddy.2011. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar Komunikasi,
Teori dan Praktek. Bandung:PT Remaja Rosdakarya
Nurgiyantoro, Burhan. 2001. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan
Sastra Indonesia. Yogyakarta:BPFE
Narimati, U., Anggani, S.D., Ismawati, L.2011. Penulisan Karya Ilmiah.
Bandung:Genesis
Prastowo, Andi. 2013. Panduan Kratif Membuat Bahan Ajar Inovatif.
Yogyakarta. Diva Press
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi
(Mixed Methods). Bandung : Alfabeta
Wahyuni dan Ibrahim.2012. Asesmen pembelajaran bahasa.Bandung:Refika
Aditama.
55
Wijaya, Putu. 2007. Teater. Jakarta:Lembaga Pendidikan Seni
Widyahening, Ev. 2012. Kajian Drama Teori dan Implementasi: Cakrawala
Media.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
56
Lampiran 1
DAFTAR NAMA SISWA KELAS EKPERIMEN (VIII B) SMP NEGERI 1
JANAPRIA TAHUN PELAJARAN 2018/2019
57
19 Toni Harianto L
20 Tio Arisandi L
21 Yunita P
22 Yuli Wahyuni P
23 Zaidan L
24 Zulpikar Salim L
58
21 Tia Aulannisa P
22 Viki Martio L
23 Zaenal Pitri L
24 Rifki Wildana Al-Gafari L
Lampiran II
SILABUS
Sekolah : SMPN 1 Janapria
Kelas/Semester : VIII/ 1 dan 2
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
KI :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
59
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi Materi Kegiatan Pembelajaran
Dasar Pembelajaran
4.16 Bermain Bermain drama Membaca teks drama yang telah
peran sesuai menggunakan ditulis
dengan naskah metode bermain Menentukan karakter tokoh
yang ditulis peran (role Memilih tokoh yang akan di perankan
siswa playing Berlatih menghayati karakter tokoh
beserta teman sebagai lawan main
Menyiapkan perangkat pendukung
tokoh yang akan diperankan
Memerankan tokoh sesuai karakter
yang dituntut dengan lafal yang jelas
dan intonasi yang tepat
Lampiran III
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
60
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori
Kognitif:
Menentukan tokoh, peran, dan wataknya dari drama yang dipelajari
secara berkelompok.
Menentukan konflik cerita pada drama yang dipelajari secara
berkelompok
Psikomotorik:
Memerankan tokoh sesuai karakter yang dituntut dengan lafal yang
jelas dan intonasi yang tepat.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran siswa dapat
Siswa dapat menentukan tokoh, peran, dan wataknya dari drama yang
dipelajari secara berkelompok.
Siswa dapat menentukan konflik cerita pada drama yang dipelajari
secara berkelompok
Siswa dapat memerankan tokoh sesuai karakter yang dituntut dengan
lafal yang jelas dan intonasi yang tepat.
E. Materi Pembelajaran
1. Pengenalan drama
2. Unsur unsure drama
3. Cara penghayatan dan berekpresi
4. Bermain drama dengan metode bermain peran (role playing)
G. Sumber Belajar
Kosasih, E dkk. 2017. Buku siswa Bahasa Indonesia/ Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.( Edisi Revisi 2017). Jakarta:
Kemendikbud ( hal 200)
61
1. PERTEMUAN PERTAMA (80 MENIT)
a. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
a) Guru memberikan salam kepada para siswa, memulai kegiatan dengan
doa kemudian mempresensi para siswa.
b) Para siswa diberikan motivasi agar semangat dalam mengikuti
pembelajaran
c) Menjelaskan tujuan pembelajaran dengan menggunakan metode
bermain peran (role playing)
b. Kegiatan Inti ( 50 menit)
a) Guru menerapkan pembelajaran bermain drama dengan teknis
pembelajaran role playing
b) Siswa berkelompok sesuai naskah masingmasing
c) Siswa menyampaikan scenario atau naskah drama masing masing pada
kelompok lainnya
d) Siswa berlatih bermain drama dengan teman sekelompoknya, sesuai
karakter yang diperankan
e) Para siswa mempersiapkan konsep yang akan ditampilkan di depan
kelas dan memikirkan property yang akan digunakan untuk pentas
c. Penutup ( 15 menit)
a) Para siswa bersama guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang
telah dilaksanakan.
b) Melakukan refleksi bersama tentang keseluruhan kegiatan
pembelajaran yang telah dilaksanakan
c) Guru memberikan rencana pembelajaran selanjutnya
d) Guru dan para siswa melakukan doa penutup
62
d) Setiap kelompok secara bergiliran maju memainkan naskah drama
mereka
e) Kelompok lain memberikan feedback atau masukan setiap satu
kelompok selesai tampil
c. Penutup ( 5 menit)
a) Guru memberikan rencana pembelajaran selanjutnya
b) Guru dan para siswa melakukan doa penutup
I. Penilaian
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Instrumen
Penilaian Penilaian
Mampu memerankan Tes Unjuk Tes simulasi Perankan tokoh
tokoh sesuai karakter Kerja sesuai dengan
yang dituntut dengan karakter dan dialog
lafal yang jelas dan dalam naskah drama
intonasi yang tepat
G. Pedoman Penskoran
63
No. Aspek yang dinilai dalam Skor
bermain drama 1 2 3 4 5
1 Ekpresi
2 Penghayatan
3 Gerak
4 Intonasi
5 Artikulasi
Perolehan Skor
Nilai Akhir= x 100
Skor Maksimum
64
Lampiran IV
Instrumen Penilaian Kemampuan Bermain Drama
1 2 3 4 5
1. Ekpresi (sesuai dengan karakter
tokoh seharusnya, menyesuaikan
dialog, pandangan menyebar dan
menguasai situasi.)
65
terputus-putus )
5. Artikulasi ( pengucapan keras,
terdengar jelas dan dapat
dimengerti ).
66
sehingga gerakan terlihat canggung, tidak sesuai
dengan dialog.
4. Intonasi 5= )jika dapat mengatur jeda dengan tepat,
intonasi bervariasi menyesuaikan tuntutan naskah,
pembicaraan lancar dan tidak terputus-putus.
4= jika dapat mengatur jeda dengan tepat, intonasi
bervariasi sesuai tuntutan naskah, pembicaraan
lancar tetapi sedikit terputusputus.
3= jika dapat mengatur jeda, intonasi cukup
bervariasi sesuai tuntutan naskah, pembicaraan
kurang lancar, sedikit terbatabata.
2= jika kurang dapat mengatur jeda, intonasi
monoton, pembicaraan tidak lancar dan terbata-
bata.
1= jika sama sekali tidak dapat mengatur jeda,
berbicara seolah membaca dan tidak jelas.
5. Artikulasi 5= jika pengucapan keras, terdengar jelas dan
dapat dimengerti.
4= jika pengucapan keras , terdengar cukup jelas
dan dapat dimengerti. bahasa jelas tapi kurang
keras.
3= jika pengucapan cukup keras, terdengar jelas
tetapi kurang dapat dimengerti.
2= jika pengucapan pelan, terdengar, namun tidak
begitu jelas dan tidak dapat dimengerti.
1= jika pengucapan sama sekali tidak dapat
dimengerti
Diolah dari sumber: Harymawan (1993:45). .
Perolehan Skor
Nilai Akhir= x 100
Skor Maksimum
Keterangan: 1= Tidak baik
2= Kurang baik
3= Cukup
4= Cukup baik
5= Sangat baik
67
Lampiran V
Naskah Drama yang Dimainkan Siswa
Babak I
macam tingkah kegiatan mereka. Ada yang mengobrol, ada yang membaca buku.
masing)
68
Bu Indati : "Arga, kamu sudah membuat pantun?"
Bu Indati : “ Arga, kamu nggak boleh seperti itu sama temannya.” ( Agak kesal )
Babak II
Siang hari. Anak-anak SMP Sambo Indah pulang sekolah, Inka mendatangi Arga
69
Inka :"Arga, kenapa sih kamu selalu usil? Kenapa kamu selalu mengejek aku?
Inka: "Iya dong. habis...kamu nakal. Kamu memang sengaja mengejek aku kan,
Agra: "Wah...jangan marah dong, aku kan cuma bercanda. Eh, katanya marah itu
hahaha..."
Danto : (Tertawa) "lya, Kak. Nanti ayam jago menertawakan kamu terus!
Inka :"Huh! kalian jahat! (Berteriak) Aku nggak ngomong lagi sama kalian!
(Pergi)
memang usil dan nakal. Nanti kalau kita marah, dia malah tambah senang. Kita
Babak III
Agra: (Duduk tidak jauh dari Gendis) "Dis, nama kamu kok bagus sih. mengeja
Gendis:"Apa sih, kamu mau mengganggu lagi, ya? Beraninya cuma sama anak
perempuan."
70
Agra:"Aku kan cuma bertanya, mengeja nama Gendis itu gimana. Masak gitu aja
marah."
dong!
Agra: "Haaa... kamu itu gimana sih Dis. Udah SMP kok belum bisa mengeja
Gendis: "Arga, kamu selalu begitu! Bisa nggak sih, sehari tanpa berbuat nakal?
71
Lampiran VI
Hasil Posstes Kemampuan Bermain Drama Siswa Kelas Ekperimen dan
Kelas Kontrol
72
18 Riska Saputri 4 3 3 3 3 16 64
19 Toni Harianto 4 3 4 4 3 18 72
20 Tio Arisandi 3 3 4 4 4 18 72
21 Yunita 4 3 4 4 4 20 80
22 Yuli Wahyuni 4 3 4 4 4 19 76
23 Zaidan 2 2 2 3 2 13 52
24 Zulpikar Salim 3 3 3 3 2 15 60
Jumlah Nilai 85 73 86 88 79 419 1676
Jumlah Siswa 24
Rata-rata ( Mean) 69,83
Nilai tertinggi 88
Nilai Terendah 52
Standar Deviasi 7,37
73
23 Zaenal Pitri 3 2 3 2 2 12 48
24 Zaenuddin 3 2 3 3 3 14 56
Jumlah Nilai 81 60 73 82 71 371 1484
Jumlah Siswa 24
Rata-rata ( Mean) 61,83
Nilai Tertinggi 80
Nilai Terendah 44
Standar Devisi 6,82
Lampiran VII
Tabel Chi-Square ( X2)
=0,05
V1 : dk Pembilang V2 : dk penyebut
Baris 1 untuk 5%
Baris 2 untuk 1%
2 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 14 16 20 24 30
1 161 200 216 225 230 234 237 239 241 242 243 244 245 246 248 249 250
4052 4999 5403 5625 5764 5859 5928 5981 6022 6056 6082 6106 6142 6169 6208 6234 6258
2 18,51 19,00 19,16 19,25 19,30 19,33 19,36 19,37 19,38 19,39 19,40 19,41 19,42 19,43 19,44 19,45 19,46
98,49 99,01 99,17 99,25 99,30 99,33 99,34 99,36 99,38 99,40 99,41 99,42 99,43 99,44 99,45 99,46 99,47
10,13 9,55 9,28 9,12 9,01 8,94 8,88 8,84 8,81 8,78 8,76 8,74 8,71 8,69 8,66 8,64 8,62
3
34,12 30,81 29,46 28,71 28,24 27,91 27,67 27,49 27,34 27,23 27,13 27,05 26,92 26,83 26,69 26,60 26,50
7,71 6,94 6,59 6,39 6,26 6,16 6,09 6,04 6,00 5,96 5,93 5,91 5,87 5,84 5,80 5,77 5,74
4
21,30 18,00 16,69 15,98 15,52 15,21 14,98 14,80 14,66 14,54 14,45 14,37 14,24 14,15 14,02 13,93 13,83
6,61 5,79 5,41 5,19 5,05 4,95 4,88 4,82 4,78 4,74 4,70 4,68 4,64 4,60 4,56 4,53 4,50
5
16,26 13,27 12,06 11,39 10,97 10,67 10,45 10,27 10,15 10,05 9,96 9,89 9,77 9,68 9,55 9,47 9,38
5,99 5,14 4,76 4,53 4,39 4,28 4,21 4,15 4,10 4,06 4,03 4,00 3,96 3,92 3,87 3,84 3,81
6
13,74 10,92 9,78 9,15 8,75 8,47 8,26 8,10 7,98 7,87 7,79 7,72 7,60 7,52 7,39 7,31 7,23
5,39 4,74 4,35 4,12 3,97 3,87 3,79 3,73 3,68 3,63 3,60 3,57 3,52 3,49 3,44 3,41 3,38
7
12,25 9,55 8,45 7,85 7,46 7,19 7,00 6,84 6,71 6,62 6,54 6,47 6,35 6,27 6,15 6,07 5,98
5,32 4,46 4,07 3,84 3,69 3,58 3,50 3,44 3,39 3,34 3,31 3,28 3,23 3,20 3,15 3,12 3,08
8
11,26 8,65 7,59 7,01 6,63 6,37 6,19 6,03 5,91 5,82 5,74 5,67 5,56 5,48 5,36 5,28 5,20
5,12 4,26 3,86 3,63 3,48 3,37 3,29 3,23 3,18 3,13 3,10 3,07 3,02 2,98 2,93 2,90 2,86
9
10,56 8,02 6,99 6,42 6,06 5,80 5,62 5,47 5,35 5,26 5,18 5,11 5,00 4,92 4,80 4,73 4,64
4,96 4,10 3,71 3,48 3,33 3,22 3,14 3,07 3,02 2,97 2,94 2,91 2,86 2,82 2,77 2,74 2,70
10
10,04 7,56 6,55 5,99 5,64 5,39 5,21 5,06 4,95 4,85 4,78 4,71 4,60 4,52 441 4,33 4,25
75
4,84 3,98 3,59 3,36 3,20 3,09 3,01 2,95 2,90 2,86 2,82 2,79 2,74 2,70 2,65 2,61 2,57
11
9,65 7,30 6,22 5,67 5,32 5,07 4,88 4,74 4,63 4,54 4,46 4,40 4,29 4,21 4,10 4,02 3,94
4,75 3,88 3,49 3,26 3,11 3,00 2,92 2,85 2,80 2,76 2,72 2,69 2,64 2,60 2,54 2,50 2,46
12
9,33 8,93 8,95 8,41 8,08 4,82 4,65 4,50 4,39 4,30 4,22 4,16 4,05 3,98 3,86 3,78 3,70
4,67 3,80 3,41 3,18 3,02 2,92 2,84 2,77 2,72 2,67 2,63 2,60 2,55 2,51 2,46 2,42 2,38
13
9,07 6,70 5,74 5,20 4,86 4,62 4,44 4,30 4,19 4,10 4,02 3,96 3,85 3,78 3,67 3,59 3,51
4,60 3,74 3,34 3,11 2,96 2,85 2,71 2,70 2,65 2,60 2,56 2,53 2,48 2,44 2,39 2,35 2,31
14
8,86 6,51 5,56 5,03 4,69 4,46 4,28 4,14 4,03 3,94 3,86 3,80 3,70 3,62 3,51 3,43 3,34
4,54 3,68 3,29 3,06 2,90 2,79 2,70 2,64 2,59 2,55 2,51 2,48 2,43 2,39 2,33 2,29 2,25
15
8,68 6,36 5,42 4,89 4,56 4,32 4,14 4,00 3,89 3,80 3,73 3,67 3,56 3,48 3,36 3,29 3,20
4,49 3,63 3,24 3,01 2,85 2,74 2,66 2,59 2,54 2,49 2,45 2,42 2,37 2,33 2,28 2,24 2,20
16
8,53 6,23 5,29 4,77 4,44 4,20 4,03 3,89 3,78 3,69 3,61 3,55 3,45 3,37 3,25 3,18 3,10
4,45 3,59 3,20 2,96 2,81 2,70 2,62 2,55 2,50 2,45 2,41 2,38 2,33 2,29 2,23 2,19 2,15
17
8,40 6,11 5,18 4,67 4,34 4,10 3,93 3,79 3,68 3,59 3,52 3,45 3,35 3,27 3,16 3,08 3,00
4,41 3,55 3,16 2,93 2,77 2,66 2,58 2,51 2,46 2,41 2,37 2,34 2,29 2,25 2,19 2,15 2,11
18
8,28 6,01 5,09 4,58 4,25 4,01 3,85 3,71 3,60 3,51 3,44 3,37 3,27 3,19 3,07 3,00 2,91
4,38 3,52 3,13 2,90 2,74 2,63 2,55 2,48 2,43 2,38 2,34 2,31 2,26 2,21 2,15 2,11 2,07
19
8,18 5,93 5,01 4,50 4,17 3,94 3,77 3,63 3,52 3,43 3,36 3,30 3,19 3,12 3,00 2,92 2,84
4,35 3,49 3,10 2,87 2,71 2,60 2,52 2,45 2,40 2,35 2,31 2,28 2,23 2,18 2,12 2,08 2,04
20
8,10 5,85 4,94 4,43 4,10 3,87 3,71 3,56 3,45 3,37 3,30 3,23 3,13 3,05 2,94 2,86 2,77
4,32 3,47 3,07 2,84 2,68 2,57 2,49 2,42 2,37 2,32 2,28 2,25 2,20 2,15 2,09 2,05 2,00
21
8,02 5,78 4,87 4,37 4,04 3,81 3,65 3,51 3,40 3,31 3,24 3,17 3,07 2,99 2,88 2,80 2,72
4,30 3,44 3,05 2,82 2,66 2,55 2,47 2,40 2,35 2,30 2,26 2,33 2,18 2,13 2,07 2,03 1,98
22
7,94 5,72 4,82 4,31 3,99 3,76 3,59 3,45 3,35 3,26 3,18 3,12 3,02 2,94 2,83 2,75 2,67
4,28 3,42 3,03 2,80 2,64 2,53 2,45 2,38 2,32 2,28 2,24 2,20 2,14 2,10 2,04 2,00 1,96
23
7,88 5,66 4,76 4,26 3,94 3,71 3,54 3,41 3,30 3,21 3,14 3,07 2,97 2,89 2,78 2,70 2,62
76
Lampiran IX
77
Lampiran X
78
Lampiran XI
DOKUMENTASI
79
80
81
v
82
83
84
85
86
87
88
89