Anda di halaman 1dari 13

Nomor 1

Seseorang memikul beban dengan tongkat AB homogen dengan panjang 2 m. Beban Diujung A = 100 N
dan di B = 400 N. Jika batang AB setimbang, maka bahu orang itu harus diletakkan…
A. 0,75 m dari B
B. 1 m dari B
C. 1,5 m dari A
D. 1,6 m dari B
E. 1,6 m dari A

Pembahasan
Misalkan terlebih dahulu posisi tongkat dibahu orang lalu gambarkan gaya-gaya yang bekerja pada sistem
tersebut.

Maka dari syarat kesetimbangan statis


∑Ʈ = 0
WB . x – WA . (2 – x) + N . 0 = 0 (torsi positif jika arah putaran searah jarum jam dan sebaliknya)
400 N . x – 100 N (2 – x) = 0
400 N . x = 100 N (2 – x) = 0
4x = 2 – x
4x + x = 2
5x = 2
x = 2/5 = 0,4 m
Jadi posisi bahu 0,4 m B atau 2 m – 0,4 m = 1,6 m dari A
Jawaban: E

Nomor 2
Perhatikan gambar!

Pada gambar diatas, Z adalah titik berat batang AB yang massanya 10 kg. Jika sistem dalam keadaan
setimbang, maka massa beban C adalah…
A. 50 kg
B. 30 kg
C. 20 kg
D. 10 kg
E. 4 kg
Pembahasan
Gambarkan gaya-gaya yang bekerja pada sistem
Bagi sistem menjadi 2 benda yaitu beban dan batang lalu terapkan syarat-syarat kesetimbangan statis
Syarat 1
∑F = 0 (Beban)
WC – T = 0 sehingga WC = T
∑F = 0 (Batang)
T + N – WB = 0
WC + N – 10 kg . 10 m/s2 = 0
WC + N – 100 N = 0
Syarat 2
∑Ʈ = 0 (anggap titik A sebagai pusat rotasi)
N . 0 + WB . 2 m – T . 5 m = 0
0 + 100 N . 2 m – WC . 5 m = 0
200 Nm = 5 m . WC
WC = 200/5 = 40 N
m . g = 40 N
m = 40 N / g = 40 N / 10 m/s2 = 4 Kg
Jawaban: E
Nomor 3
Perhatikan gambar berikut.

Tangga AB homogen panjang 5 m, berat 200 N bersandar pada dindng licin dan lantai kasar. Seseorang
yang beratnya 600 N dapat menaiki tangga sejauh 2,5 m sebelum tangga tergelincir. koefisien gesekan
statis antara lantai dengan tangga adalah…
A. 0,170
B. 0,200
C. 0,230
D. 0,250
E. 0,375
Pembahasan
Gambarkan gaya-gaya pada sistem yaitu sebagai berikut:
Terapkan Syarat-syarat kesetimbangan statis
Syarat 1
∑Fx = 0 (jumlah gaya yang arahnya mendatar)
fg – N1 = 0 atau fg = N1 …..(1)
∑Fy (jumlah gaya yang arahnya vertikal)
N2 – WB – Wo = 0 (WB = berat batang dan Wo = Berat orang)
N2 – 200 N – 600 N = 0
N2 – 800 N = 0
N2 = 800 N ….(2)
Syarat 2
∑Ʈ = 0 (Anggap ujung bawah batang sebagai pusat rotasi)
N2 . 0 + fg . 0 + WB . 2,5 m + Wo . 2,5 m – N1 . 4 m= 0 (2,5 m didapat dari 5 m . 1/2 = 2,5 m)
0 + 0 + 200 N . 1,5 m + 600 N . 1,5 m – N1 . 4 m= 0
300 Nm + 900 Nm – N1 . 4m = 0
4m . N1 = 1200 Nm, maka N1 = 300 N (Masukkan hasil ini ke persamaan 1) diperoleh:
fg = 300 N
µ . N2 = 300 N (ingat rumus gaya gesekan fg = µ . N)
µ . 800 N = 300 N
µ = 300 / 800 = 0,375
Jawaban: E

Nomor 4
Pada gambar dibawah, tegangan tali P adalah…

A. 100 N
B. 180 N
C. 210 N
D. 300 N
E. 400 N
Pembahasan
Gambarkan atau uraikan gaya-gaya pada sistem.
Ty = T sin 450 = 300 N
T . 1/2 √2 = 300 N
T = 600 N/√2 = 300 √2 N
Tx = T . cos 450 = P
300 √2 N . 1/2 √2 = P
P = 300 N (Nilai tegangan P sama dengan berat beban 300 N karena sudut 450)
Jawaban: D

Nomor 5
Sebuah benda digantung seperti gambar di bawah

Jika sistem berada pada kesetimbangan, maka persamaan gaya pada sumbu y adalah…
A. T1 √3 + T2 = 2W
B. T1 + T2 √3 = 2 W
C. T1 √3 + T2 √3 = 2 W
D. T1 + T2 = 2W
E. T1 + T2 = W √3
Pembahasan
Uraikan terlebih dahulu gaya-gaya T1 dan T2 seperti gambar

Persamaan gaya pada sumbu y adalah gaya yang berarah vertikal


T2y + T1y – W = 0 (W = berat benda yang memiliki arah ke bawah)
T2 sin 30 + T1 sin 60 = W
T2 . 1/2 + T1 . 1/2 √3 = W, kalikan 2
T2 + T1 √3 = 2W
T1 √3 + T2 = 2 W
Jawaban: A

Soal latihan kesetimbangan statis benda tegar


Nomor 1
Sebuah pipa seragam dengan panjang 20 m dan massa 20 kg disangga oleh penumpu pada salah satu titik
di pipa tersebut. Ketika ujung kiri pipa diberi beban 10 kg dan titik tumpu berada pada jarak 2 m dari
tengah pipa, tentukan massa beban yang harus diberikan pada ujung kanan pipa agar terjadi
keseimbangan?
A. 10 kg
B. 20 kg
C. 30 kg
D. 40 kg
E. 50 kg

Nomor 2
Beban bermassa 20 kg ditempatkan pada jarak 1,5 m dari kaki B pada meja datar bermassa 100 kg yang
panjangnya 6 m. Gaya yang bekerja pada kaki A untuk menahan beban dan meja adalah…
A. 150 N
B. 350 N
C. 550 N
D. 750 N
E. 950 N

Contoh 1
Pada gambar berikut batang AB beratnya 100 N.
Jika sistem dalam keadaan seimbang, berat beban w adalah ...
Pembahasan:

Diketahui:
Panjang batang AB (lAB) = lAO + lOB = 0,5 + 2 = 2,5 m
Berat batang (wt) = 100 N (berat batang terletak dititik pusat batang yaitu pada titik P sehingga AP = PB =
½ AB = ½ (2,5) = 1,25m)
Perhatikan gambar diatas, terdapat dua gaya yang bekerja pada batang AB yaitu tegangan tali T dan wt
dengan poros berada dititik O.
lOB = 2 m
lop = OB – PB = 2 – 1,25 = 0,75 m
Ditanya: berat beban w ?
Jawab:
Sistem dalam keadaan seimbang (∑τ = 0)
Dengan kesepakatan: searah jarum jam (-) dan belawanan arah jarum jam (+), maka:

Karena massa katrol diabaikan, maka w = T. Sehingga w = 37,5 N


Contoh 2
Sebuah batang homogen AB dengan panjang 40 cm dan berat 10 N. Pada ujung batang digantung beban
seberat 20 N, batang ditahan oleh tali T sehingga sistem seimbang. Jika sudut yang dibentuk oleh tali T
37°, maka hitunglah tegangan tali T!

Pembahasan:
Diketahui:
berat beban (wB) = 20 N
lAB = 40 cm = 0,4 m
berat batang (Wb) = 10 N
lAO = ½ lAB = ½ (0,4) = 0,2 m
α = 37°
Ditanya: tegangan tali T
Jawab:

Contoh 3
Sebuah batang homogen AC dengan panjang panjang 4 m dan massanya 50 kg. Pada ujung C
digantungkan beban yang massanya 20 kg. Batang ditahan oleh tali T sehingga sistem seimbang. Jika jarak
BC 1 m, maka hitunglah tegangan tali T!

Pembahasan:
erhatikan gambar berikut, terdapat tiga gaya yang bekerja pada batang AC yaitu tegangan tali T, berat
batang, dan berat beban. Dengan poros berada pada titik A.

Diketahui:
massa beban (mB) = 20 kg
berat beban (wB) = mB.g = 20(10) = 200 N
jarak beban terhadap poros: lAC = 4 m
Contoh 3
Sebuah batang homogen AC dengan panjang panjang 4 m dan massanya 50 kg. Pada ujung C
digantungkan beban yang massanya 20 kg. Batang ditahan oleh tali T sehingga sistem seimbang. Jika jarak
BC 1 m, maka hitunglah tegangan tali T!

Pembahasan:
Perhatikan gambar berikut, terdapat tiga gaya yang bekerja pada batang AC yaitu tegangan tali T, berat
batang, dan berat beban. Dengan poros berada pada titik A.

Diketahui:
massa beban (mB) = 20 kg
berat beban (wB) = mB.g = 20(10) = 200 N
jarak beban terhadap poros: lAC = 4 m
massa batang (mb) = 50 kg
Berat batang (wb) = mb.g = 50(10) = 500 N
Titik berat batang berada di titik O, sehingga lAO = ½ lAC = ½ (4) = 2 m
tali T dikaitkan pada titik B, sehingga lAB = lAC – lBC = 4 – 1 = 3 m
α = 30°
Ditanya: tegangan tali T
Jawab:

Contoh 4
Sebuah balok bermassa 5 kg diletakkan diatas papan kayu yang bermassa 10 kg. Papan tersebut bertumpu
pada kaki A dan C. Jika jarak beban dari kaki A 1 m dan panjang papan kayu 5 m, maka hitunglah gaya
yang dialami oleh kaki A!

Pembahasan:
Berikut ilustrasi gaya-gaya yang bekerja pada papan tersebut.
Perhatikan gambar diatas, terdapat empat buah gaya yang bekerja pada sistem tersebut, yaitu NA, wb, wp,
dan Nc. karena yang ditanyakan gaya normal pada kaki A ( NA ), maka poros berada di titik C. (Catatan:
untuk menentukan letak titik poros, ambilah gaya yang belum diketahui nilainya, namun tidak ditanyakan
dalam soal)
Diketahui:
anjang papan: lAC = 5 m
massa balok (mb) = 5 kg
berat balok (wb) = mb.g = 5(10) = 50 N
jarak balok terhadap poros (titik C): lBC = lAC – lAB = 5 – 1 = 4 m
massa papan (mp) = 10 kg
Berat papan (wp) = mp.g = 10(10) = 100 N
Titik berat papan berada di titik O, sehingga lOC = ½ lAC = ½ (5) = 2,5 m
Ditanya: Gaya normal pada kaki A ( NA )
Jawab:

Contoh 5
Sebuah tangga seberat 400 N disandarkan pada dinding seperti gambar. Jika dinding licin dan lantai kasar,
serta tangga tepat akan tergelincir maka hitunglah koefisien gesekan antara lantai dan tangga!

Pembahasan:
Berikut ilustrasi gaya-gaya yang bekerja pada tangga tersebut. Terdapat empat buah gaya yaitu NB, wt,
NA dan f (anak panah berwarna merah).

Diketahui:
Panjang papan: lAB = 10 m
berat tangga (wt) = 400 N
Titik berat tangga berada di titik O, sehingga lOB = lOA = ½ lAB = ½ (10) = 5 m
θ = 53°
Ditanya: Koefisien gesekan antara tangga dan lantai (µ)
awab:
Jumlah gaya pada sumbu y (vertikal) dan sumbu x (horizontal) harus nol:

Jumlah torsi di A harus nol (karena yang ditanyakan koefisien gesekan sehingga untuk memudahkan
perhitungan, kita pilih titik A sebagai poros). Perhatikan bahwa dalam mengerjakan soal tentang torsi, gaya
yang menyebabkan benda berputar haruslah tegak lurus dengan lengannya. sehingga NB dan wt harus
dibuat tegak lurus dengan papan (lihat anak panah berwarna biru)

substitusikan nilai NB pada persamaan (1), sehingga diperoleh:

Jadi koefisien gesekan antara tangga dan lantai sebesar 0,375


Contoh Soal Kesetimbangan Benda Tegar II
Soal No.1
Sebuah benda yang massanya 20 kg digantungkan pada ujung tali seperti pada gambar. Maka tegangan tali
T1 dan T2 berturut-turut adalah ...

Pembahasan : 
Jawaban : E.

Soal No.2
Benda pada gambar dibawah memiliki berat 100 N digantung dalam keadaan diam. Besar tegangan tali T1
dan T2 adalah berturut-turut adalah ...

A. 80 N dan 60 N
B. 60 N dan 80 N
C. 50 N dan 50 N
D. 30 N dan 40 N
E. 40 N dan 30 N
Pembahasan :

Jawaban : A. 80 N dan 60 N
Soal No.3
Pada gambar dibawah, sistem dalam keadaan setimbang. Perbandingan massa A dengan massa B adalah ...
Pembahasan : 

Jawaban : A
Soal No.4
Perhatikan gambar dibawah!

Massa dan gesekan katrol diabaikan, benda dalam posisi seimbang seperti pada gambar di atas. Jika m1 =
10 kg maka massa m2 = ...

Pembahasan : 
Jawaban : C
Soal No.5

Pada sebuah benda bekerja gaya 8 N seperti tampak pada gambar. Besar momen gaya terhadap titik P
adalah ... Nm

A. 0,96
B. 0,97
C. 0,98
D. 0,99
E. 1

Pembahasan : 

Jawaban : A. 0,96

Soal No.6
Perhatikan gambar dibawah ini!

Pada gambar diatas, Z adalah titik berat batang AB yang massanya 10 kg. Jika sistem dalam keadaan
setimbang, maka massa beban C adalah ...
A. 50 kg
B. 30 kg
C. 20 kg
D. 10 kg
E. 4 kg
Pembahasan :

Jawaban : E. 4 kg
Soal No.7
Sistem katrol pada gambar, memiliki data-data mk = 1 kg, mA = 2 kg , mB = 5 kg, dan katrol K dianggap
silinder pejal. Jika gesekan katrol dengan poros dan massa tali diabaikan, serta g = 10 m/s2 maka
percepatan benda selama gerak adalah ...

A. 2 m/s2
B. 4 m/s2
C. 6 m/s2
D. 8 m/s2
E. 10 m/s2

Anda mungkin juga menyukai