Anda di halaman 1dari 5

PEMAKAIAN APD (ALAT PELINDUNG

DIRI) PADA PELAYANAN SELAMA


WABAH COVID 19
No. Dokumen :
Terbitan :
No. Revisi :
SOP Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 1-5

UPTD
PUSKESMAS
LAMBANGSARI
KABUPATEN
dr. DEWI TIRTHASARI
BEKASI NIP. 19660324 200212 2 002
1. Pengertian Suatu Tindakan pencegahan penularan alat yang digunakan untuk
melindungi diri agar tidak kontak langsung dengan pasien

2. Tujuan Untuk menghindari kontak langsung antara pasien dan petugas

3. Kebijakan 1. SE Mentri kesehatan RI Nomor HK. 02.01/ MENKES / 216 / 2020


Tentang Protokol Pencegahan penularan CORONAVIRUS
DISEASE ( COVID-19 ) di tempat kerja
2. SK kepala Puskesmas No. /SK/PKM-LS/ /2022
tentang pelayanan puskesmas selama masa pandemic covid
4. Referensi 1. PERMENKES RI Nomor 52 Tahun 2018 tentang Tentang
Keselamatan dan kesehatan kerja di fasilitas pelayanan
kesehatan
2. World Health Organization (WHO) Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19), Kementrian
Kesehatan RI

5.Langkah- 1. Petugas menyiapkan APD yang akan dipakai ( Disesuaikan pada


langkah
tempat bertugas masing-masing dengan pembagian Zona )
2. Petugas mencuci tangan terlebih dahulu sebelum memakai APD.
3. Petugas memakai APD dengan urutan :
Zona I ( Manajemen memakai APD level 1 ) :
 Petugas melakukan cuci tangan dengan sabun sesuai standar
cuci tangan yang benar
 Untuk manajemen memakai masker 3ply
 Sarung tangan karet sekali pakai
 Baju kerja
Zona II ( Apotek, Nurse Station ,BP Umum, KIA, MTBS, Poli Gigi,
Pendaftaran dalam dan luar,screening memakai APD level 2 )
 Petugas melakukan cuci tangan dengan sabun sesuai standar
cuci tangan yang benar
 Memakai pakaian kerja / jaga
 Memakai gown
 Memakai Penutup kepala
 Memakai Masker N95 atau yang equivalen
 Memakai masker bedah
 Memakai face shield / kamata google
 Memakai Sarung tangan karet sekali pakai
 Memakai sepatu tertutup
 Membawa baju ganti

Zona III ( Laboratorium, PONED, dan Petugas yang melakukan


tindakan di IGD memakai APD level 3 )
 Petugas melakukan cuci tangan dengan sabun sesuai standar
cuci tangan yang benar
 pakaian hazmat
 Memakai Penutup kepala
 Memkai masker N95 atau yang equivalen
 Memakai face shield
 Memakai Sarung tangan karet sekali pakai
 Memakai sepatu boots
 Membawa alat mandi dan baju ganti
4. Petugas melepaskan APD di ruangan khusus yang telah di sediakan
5. Petugas melepaskan semua APD dengan urutan :
Zona I ( Manajemen )
 Petugas memakai handsainitaizer
 Melepaskan masker
 Petugas melakukan cuci tangan dengan sabun sesuai standar
cuci tangan yang benar
Zona II (BP Umum, KIA, MTBS, Poli Gigi, Pendaftaran dalam/luar,
nurse station,apotek, screening)
 Menyemprotkan disinfektan keluruh tubuh
 Melepaskan Sarung tangan dengan menggunakan tangan
yang dominan, ambil ujung bagian luar sarung tangan yang
lain dengan cara mebalikannya ke bagian dalam. Kemudian
pegang sarung tangan yang sudah terlepas pada tangan yang
dominan, masukan jari tangan yang sudah tidak
menggunakan sarung tangan ke bagian dalam sarung tangan
yang masih terpasang, pegang bagian dalam sarung tangan
dan lepaskan dengan bagian dalam sarung tangan disebelah
luar, buang langsung ke tempat sampah infeksius
 Memakai handsanitizer
 Memakai sarung tangan baru
 Melepaskan penutup kepala
 Memakai handsanitazer
 Melepaskan pakaian pelindung plastik ( gulung bagian dalam
menjadi bagian luar dan lepaskan sarung tangan )
 Memakai handsanitizer
 Melepaskan masker
 Melepaskan sarung tangan dengan menggunakan tangan
yang dominan, ambil ujung bagian luar sarung tangan yang
lain dengan cara mebalikannya ke bagian dalam. Kemudian
pegang sarung tangan yang sudah terlepas pada tangan yang
dominan, masukan jari tangan yang sudah tidak
menggunakan sarung tangan ke bagian dalam sarung tangan
yang masih terpasang, pegang bagian dalam sarung tangan
dan lepaskan dengan bagian dalam sarung tangan disebelah
luar, buang langsung ke tempat sampah infeksius
 Petugas melakukan cuci tangan dengan sabun sesuai standar
cuci tangan yang benar
Zona III ( Laboratorium, dan Petugas yang melakukan tindakan di
IGD)

 Menyemprotkan disinfektan ke seluruh tubuh


 Melepaskan helm pelindung
 Melepas sarung tangan dengan menggunakan tangan yang
dominan, ambil ujung bagian luar sarung tangan yang lain
dengan cara mebalikannya ke bagian dalam. Kemudian
pegang sarung tangan yang sudah terlepas pada tangan yang
dominan, masukan jari tangan yang sudah tidak
menggunakan sarung tangan ke bagian dalam sarung tangan
yang masih terpasang, pegang bagian dalam sarung tangan
dan lepaskan dengan bagian dalam sarung tangan disebelah
luar, buang langsung ke tempat sampah infeksius
 Memakai handsanitizer
 Memakai sarung tangan baru
 Melepaskan Pakaian pelindung (gulung bagian dalam menjadi
bagian luar dan lepaskan sarung tangan)
 Memakai handsanitizer
 Melepaskan Masker
 Memakai handsanitizer
 Melepaskan Penutup kepala
 Melepaskan sarung tangan dengan menggunakan tangan
yang dominan, ambil ujung bagian luar sarung tangan yang
lain dengan cara mebalikannya ke bagian dalam. Kemudian
pegang sarung tangan yang sudah terlepas pada tangan yang
dominan, masukan jari tangan yang sudah tidak
menggunakan sarung tangan ke bagian dalam sarung tangan
yang masih terpasang, pegang bagian dalam sarung tangan
dan lepaskan dengan bagian dalam sarung tangan disebelah
luar, buang langsung ke tempat sampah infeksius
 Petugas melakukan cuci tangan dengan sabun sesuai standar
cuci tangan yang benar
6. Masukan APD sekali pakai ke tempat sampah Infeksius
7. Masukan APD yang dapat di pakai kembali seperti helm
pelindung dan sepatu boots ke tempat yang telah disediakan
untuk kemudian akan di semprotkan disinfektan Kembali
8. Untuk Petugas di area zona II mengganti baju sebelum pulang
kerja,untuk petugas di area zona III mandi dan mengganti baju
sebelum pulang kerja

6.Hal hal yang


Kepatuhan pemakaian APD dan pencegahan infeksi di lingkungan
perlu
puskesmas
diperhatikan
7. Unit terkait Semua unit dan program di Puskesmas
8.Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Terbit
Historis
1
perubahan

Anda mungkin juga menyukai