Dokumen SOP/PM/LAB/001/076
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Tanggal Terbit 02 Januari 2018
K3 KARYAWAN LABORATORIUM Revisi 00
Halaman Page 1 of 4
TANDA TANGAN
DAFTAR DISTRIBUSI
Tanda
No Bagian/ Departemen Jumlah Personel Tanggal
Tangan
1
2
3
4
5
Revisi Disahkan
Tgl Hal Prgf Alasan Jabatan TT
ke Oleh
1. PENGERTIAN
Keselamatan yang bertalian dengan mesin, alat kerja, bahan/reagent dan
proses pengolahannya.
Kesehatan kerja adalah kondisi kesehatan yang bertujuan agar pekerja
memperoleh kesehatan baik jasmani, rohani, maupun sosial, dengan usaha
pencegahan dan pengobatan terhadap penyakit atau gangguan kesehatan yang
disebabkan oleh pekerjaan dan lingkungan kerja maupun penyakit umum.
2. TUJUAN
Memelihara lingkungan kerja yang sehat.
Mencegah, dan mengobati kecelakaan yang disebabkan akibat
pekerjaan sewaktu bekerja.
Mencegah dan mengobati keracunan yang ditimbulkan
3. KEBIJAKAN
Dilakukan oleh semua petugas laboratorium
4. PROSEDUR
1. Analis Laboratorium harus menggunakan alat pelindung diri (APD) di
dalam ruangan laboratorium
2. Bahaya Listrik
2.1 Perhatikan dan pelajari tempat-tempat sumber listrik (stop-kontak dan
circuit breaker) dan cara menyala-matikannya. Jika melihat ada
kerusakan yang berpotensi menimbulkan bahaya,laporkan pada
koordinator laboratorium,
2.2 Tidak melakukan sesuatu yang dapat menimbulkan bahaya listrik pada
diri sendiri dan orang lain
2.3 Hindari daerah atau benda yang berpotensi menimbulkan bahaya
listrik (sengatan listrik/strum) secara tidak sengaja,misalnya kabel jala-
jala yang terkelupas
2.4 Hal-hal yang harus diikuti jika terjadi bahaya listrik
a. Jangan panik
b. Matikan semua peralatan elektronik dan sumber listrik
3. Analis Laboratorium tidak diperkenankan makan dan minum diruangan
Laboratorium
4. Analis Laboratorium harus mengetahui letak alat pemadam kebakaran dan
dapat menggunakannya dengan benar
5. Analis Laboratorium harus mengikuti prosedur penggunaan alat dan bahan
yang benar
6. Periksa alat yang akan digunakan sebelum digunakan
7. Analis Laboratorium menggunakan alat dan bahan harus hati-hati. Jika
ada alat yang belum diketahui cara pemakainnya,analis harus membaca
SOP alat atau bertanya kepada analis yang lainnya
8. Alat-alat laboratorium yang rusak harus dilaporkan kepada koordinator
laboratorium
9. Jika bahan kimia terkena kulit atau mata, cucilah dengan air yang banyak
dan segera laporkan ke koordinator laboratorium
10. Persepsikan bahwa semua bahan kimia dan sampel berbahaya
11. Dilarang membuang reagent atau sampel ke saluran air
12. Setelah selesai bekerja,alat-alat dan meja praktikum harus dalam keadaan
bersih