KONTROL RAWAT LUKA

No. Dokumen : 009/UKP-UGD/2018

No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 01 Oktober 2019
Halaman : 1/2

UPT BAWANI., S.Kep. Ns.

PUSKESMAS
NIP. 196711081988031010
PUDAK
1. Pengertian Mengontrol luka tiap 3-7 hari sekali untuk luka infeksi/luka basah setiap hari.
2. Tujuan 1. Mencegah infeksi;
2. Membantu penyembuhan luka.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Pudak Nomor 102 Tahun 2019 tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis di Puskesmas Pudak
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
tentang panduan praktek klinis.
5. Prosedur/ 1. Petugas menggunakan sarung tangan;
Langkah- 2. Petugas melepas plester dengan mengolesi alkohol untuk mengurangi
langkah perlekatan, plester ditarik pelan dengan menggunakan pinset;
3. Petugas membuka verban dengan cara menggulung ujung verban
dengan pinset anatomi dan apabila terjadi pelekatan dibasahi dengan
cairan isotonis (PZ);
4. Petugas mengevaluasi luka dengan melihat apakah luka
mengering/menunjukkan tanda infeksi (tumor, color, dolor,rubor, pus);
5. Petugas mengangkat jahitan jika sudah waktunya;
6. Petugas memberi antiseptik (sufratul/aquacell) sesuai lukanya;
7. Petugas menutup dengan kassa steril/di verban/di plester;
8. Petugas memberitahu pasien kapan harus kontrol dan harus angkat
jahitan;
9. Petugas mempersilahkan pasien untuk menuju ruang obat;
10. Petugas menulis dalam rekam medis;
11. Petugas memasukkan data dalam simpustronik.
6. Unit Terkait 1. Poli umum;
2. UGD;
3. Rawat inap;
4. Poli KIA;
5. Pustu;
6. Polindes.

7. Diagram -
1/2
 Alir/
Flowchart

8. Rekaman Historis

No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl.

2/ 2