Defenisi Asma Faktor pemicu kekambuhan asma: Pengunaan Inhaler

Asma merupakan penyakit pada saluran pernafasan yang 1. cuci tangan terlebih dahulu
bersifat kronis. Kondisi ini disebabkan oleh peradangan 2. Lepas tutup inhaler.
3. Kocok inhaler selama 5 detik.
saluran pernafasan yang menyebabkan hipersensitivitas
4. Tarik napas dan hembuskan napas melalui mulut secara
bronkus terhadap rangsang dan obstruksi pada jalan napas. perlahan
5. Miringkan kepala sedikit ke belakang, Masukkan inhaler
di antara gigi Anda dan tutup mulut hingga rapat dengan
inhaler.
6. Tarik napas melalui mulut dan Tekan inhaler dengan
cepat untuk melepaskan obat
7. Napas seperti biasa selama 3–5 detik.
8. tarik napas dan Tahan napas selama 10 detik untuk
membiarkan obat masuk ke dalam paru-paru.
9. Hembuskan napas melalui hidung, tunggu sekitar 30–60
detik sebelum mengambil isapan yang kedua dengan
mengulang step 3 sampai 8
Gejala:
10. kumur dengan air untuk menghilangkan sisa obat dalam
Gejala awal berupa : Upaya pencegahan dan pengendalian kekambuhan asma mulut
 batuk terutama pada malam atau dini hari 11. Buang air kumuran
 sesak napas 1. hindari faktor pemicu seperti alergen
 napas berbunyi (mengi) yang terdengar jika pasien 2. memperhatikan kebersihan lingkungan
menghembuskan napasnya
3. menggunakan pengobatan pencegah penyakit asma
 rasa berat di dada
4. membawa obat kemanapun pergi
 dahak sulit keluar. 5. berolahraga dengan tepat, tidak berlebihan
Gejala yang berat adalah keadaan gawat darurat yang 6. memakai masker mulut
mengancam jiwa. Yang termasuk gejala yang berat adalah: 7. atur pola makan sehat
 Serangan batuk yang hebat 8. mengelolah stress denganbaik
 Sesak napas yang berat dan tersengal-sengal 9. sering cek fungsi paru
 Sianosis (kulit kebiruan, yang dimulai dari sekitar mulut) 10. biasakan bernapas lewat hidung
 Sulit tidur dan posisi tidur yang nyaman adalah dalam 11. peka terhadap perubahan cuaaca
keadaan duduk
 Kesadaran menurun
