SARIPAH HANUM CHANIAGO,S.Kep.Ners, NIK:1207264605820010, Tempat Tanggal
Lahir, P.Siantar 06 Mei 1982, Perempuan, Beragama Islam, Warga Negara Indonesia, Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, beralamat di Jalan Ibus Raya, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.-------------------------------- Untuk selanjutnya nama yang tersebut di atas disebut sebagai PEMBERI KUASA:
Dengan ini mengaku dan menerangkan telah memberi kuasa kepada :
1. AHMAD MULIA SEMBIRING PANDIA, S.H. 2. ANDI HAKIM, S.H. 3. ALI IBSAN JAYA, S.H.,M.H. 4. RIVALDY YOGASWARA, S.H. Kesemuanya Advokat/Pengacara/Konsultan Hukum pada KHAS JUTICIA LAW FIRM, yang beralamat Kantor di Jln. Puri Nomor 10, Kelurahan Kotamatsum III, Kecamatan Medan Kota,Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, Kode Pos 20212, Telepon : 085370306836/ 085373255584, bertindak baik secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri, selanjutnya disebut sebagai PENERIMA KUASA;------------------------------------------------------------------ KHUSUS Untuk Mewakili, Mendampingi, Memberi Bantuan Hukum Dan Nasehat Hukum Serta Melakukan Perbuatan Hukum terhadap diri Para Pemberi Kuasa dalam hal untuk mengajukan gugatan perceraian pada Pengadilan Agama Medan terhadap suaminya yang bernama Indra Gunawan, S.H. Dan untuk Selanjutnya mengambil tindakan yang perlu dan berguna bagi kepentingan hukum Para pemberi kuasa baik pada Instansi Pemerintah dan Instansi-instansi Lainnya;----------------------- Dan Untuk itu : Melakukan segala usaha, perbuatan dan tindakan untuk dan atas nama para pemberi kuasa, membuat surat dan menandatangani surat-surat, surat perjanjian, surat perdamaian, menghadap dimuka pengadilan dan badan-badan pemerintah lainnya, mengajukan eksepsi, menerima/memberi jawaban, mengajukan alat bukti berupa surat dan saksi orang dipersidangan, melakukan tanya jawab terhadap saksi, mengajukan konklusi, mendengarkan putusan, menerima hasil putusan, menjalankan isi putusan yang telah berkekuatan hukum tetap, mengajukan banding, kontra memori banding, menandatangani akte banding, menerima putusan dan pemberitahuan perkara tingkat banding, menghadiri aanmaning, mengajukan permohonan excutie dan menjalankannya, membuat dan mencabut surat- surat yang berhubungan dengan perkara yang dimaksud serta menjalankan proses advokasi hukum didalam maupun diluar persidangan pada pengadilan. Kuasa ini diberikan dengan Hak Substitusi (recht van substitutie) dan secara tegas dengan hak retensi. MEDAN, 07 FEBRUARI 2022.