Anda di halaman 1dari 12

Prakarya Dan Kewirausahaan

Proposal Usaha Bisnis (Kewirausahaan)

Di Susun Oleh :

Mega Seftiyani

Sekolah Menengah Atas Negeri 26 Bandung


Agustus 2021
Kata Pengantar

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang maha Esa, karena atas rahmat
dan bimmbingannya sehingga saya bisa menyelasaikan Laporan Perhitungan Biaya Kerajinan
Bahan Kardus.

Laporan ini merupakan tugas mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan. Laporan ini
merisi mengenai laporan perhitungan biaya kerajinan bahan kardus. Dengan demikian malalui
sajian ini berharap dapat menyelesaikan tugas saya pada bab ini.

Kami menyadari sepenuhnya laporan ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
dengan segala kerendahan hati, saya mohon maaf sebesar-besarnya dan sangat berterimakasih
kepada pembaca jika berkenan memberikan sanran dan kritik yang baik demi perbaikan. Semoga
laporan ini dapat bermanfaat

Bandung, 29 Agustus 2021

Penyusun
Halaman Pengesahan
Proposal Usaha Bisnis (Kewirausahaan)

Disusun oleh :

Mega Seftiyani

PENANGGUNG JAWAB ;

Penyusun laporan Guru Mapel

Prakarya dan Kewirausahaan

(Mega Seftiyani) ( Resti Luvitawati S.Pd)

Mengetahui ;

Kepala Sekolah

( Dani Wardani, S.Pd, M. M. Pd )


SMA NEGERI 26 BANDUNG

Jalan Sukaluyu No. 26 Cipadung Cibiru Bandung

Agustus 2021

Daftar Isi
KATA PENGANTAR …………………………………………………………………. 1

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………… 2

HALAMAN PENGASAHAN ………………………………………………………….. 3

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang ………………………………………………………………….6

Tujuan Usaha ……………………………………………………………………

Profil Usaha ……………………………………………………………………..

BAB II PEMBAHASAN

Resep dan Cara Membuat Produk ……………………………………………… 8

Analisis SWOT …………………………………………………………………. 9

Aspek Teknis ……………………………………………………………………. 10

BAB III PENUTUP

Kesimpulan ………………………………………………………………………

Saran …………………………………………………………………………….. 14
BAB I

PENDAHULUAN

Latar belakang
Kerajinan Celengan kardus

Di zaman modern ini banyak orang yang mulai tertarik dengan sesuatu hal yang
berbeda dan menarik. Orang orang juga mulai tertarik pada bahan yang dapat didaur ulang
kembali karna ramah lingkungan. Kondisi lingkungan akan semakin parah jika kita tidak
mulai memakai barang yang dapat didaur ulang.

Celengan yang terbuat dari kardus adalah salah satunya barang yang bisa didaur
ulang yang tidak mengesampingkan model desain bagi masyarakat karna bentuknya yang
menarik dan lucu dengan harga yang terjangkau.

Dengan adanya produk ini, akan membantu sedikit mengurangi penjualan produk
produk yang sulit terurai. Di tambah harga jual yang diberikan sangat terjangkau dengan
nilai ekonomis yang tinggi.

Bandung, 29 Agustus 2021

Penyusun
Tujuan

Adanya mata pelajaran Kewirausahaan yang juga menjadi basis keterampilan di


SMA Negeri 26 Bandung membuat para siswa dapat belajar dan mengembangkan
kemampuan di bidang Kewirausahaa. Kegiatan ini juga untuk memenuhi tugas dari mata
pelajaran tersebut.

Tujuan membuat proposal ini adalah media pelaporan segala rancangan dan kegiatan
perusahaan dengan sistematis dan transparan.
Profil Usaha
(Data Perusahaan)

Nama Perusahaan : PT. self. collection

Bidang Usaha : Usaha Dagang (Produk)

Produk : scrunchie

Alamat Perusahaan : Kp. Jati Rt05/Rw06 Kec. Cibiru Kel. Pasirbiru Kota Bandung

Tahun Berdiri Usaha : 2021

Nomor Trip : 08987955075

Email : seftiyanimega79@gmail.com
BAB II

PEMBAHASAN

Resep dan Cara Membuat

Produk celengan bahan kardus

Bahan bahan :

1) Kain bekas kerudung


2) Jarum
3) Gunting
4) Benang
5) Karet elastis

Cara Membuat :

1) Gunting kain sesuai ukuran


2) Lipat kain lau jahit di sisi-sisi kain
3) Setelah dijahit balikan kain agar tidak terlihat jaitannya
4) Lalu masukan karet yang sudah dipotong sesuai ukuran ke dalam kain yang
sudah dibalik
5) Setelah itu jahit kembali menjadi bulat seperti ikat rambut
6) Dan scrunchie pun siap digunakan!!

PERHITUNGAN BIAYA

Celengan Bahan kardus

1. Investasi Alat dan Mesin


 Tabel 1 : Investasi alat dan mesin produksi scrunchie

No Jenis alat Jumlah (Unit) Harga satuan (dalam Rp) ∑ (dalam Rp.)
1. Jarum 1 2.000 2.000
2. Gunting 1 13.000 13.000
Jumlah 15.000

2. Biaya Tidak Tetap (Variabel)


 Tabel 2 biaya tetap produksi Celengan Bahan Kardus

No Bahan baku Jumlah Harga satuan (dalam Rp) ∑ (dalam Rp.)


1. Kain 3 10.000 30.000
2. Karet elastis 1 meter 2.000 2.000
3. Benang 1 5.000 5.000
Jumlah produksi (perbulan) 37.000

3. Biaya Tetap
 Tabel 3 : Biaya tetap produksi celengan bahan kardus

Items Jumlah (Dalam ribu Rp.)


Tenaga kerja tetap 10.000
Penyusutan alat 10.000
Jumlah biaya (perbulan) 20.000

4. Total Biaya
Total biaya produksi perbulan = Biaya variable + Biaya tetap
= Rp. 37.000 + Rp. 20.000
= Rp. 57.000
5. harga Pokok Produksi
Total biaya / jumlah produksi
= Rp. 37.000/ 20
Rp. 1.850 (2000)

6. Harga Jual
 Tabel 4 : harga jual Celengan Bahan Kardus

No Satuan Harga satuan (dalam Rp)


1. Scrunchie Satuan 5.000

7. Penerimaan kotor
 Tabel 5 : Penerimaan kotor Celengan Bahan Kardus

Jenis Kemasan Jumlah Satuan (Rp.) Total (Rp.)


Scrunchie 20 5.000 100.000
Total (Rp.) 100.000

8. Pendapatan Bersih (Laba)


Pendapatan bersih
Penerimaan kotor – Total biaya
= Rp.100.000 – 37.000
= Rp. 63.000

Analisis SWOT

1. Faktor Kekuatan (Strength)


a. Harga terjangkau yang bisa di beli oleh segala kalangan baik pelajar,
mahasiswa, atau masyarakat.
b. Bahan baku yang ramah lingkungan
c. Bentuknya yang menarik dan inovatif membuat para pembeli tertarik untuk
membeli produk kami
2. Faktor Kelemahan (waekness)
a. Kurangnya kepastian dalamwaktu produksi, membuat sulit untuk menentukan
jumlah item yang dapat diproduksi dalam sehari
3. Faktor Peluang (Oppurtunity)
a. Masih jarang yang menjual produk serupa di wilayah sekitar, sehingga
memiliki peluang usaha yang besar
b. Memiliki modal usaha yang murah dengan harga yang terjangkau
c. Mulai banyaknya pelajar atau mahasiswan yang tertarik dalam nabung-
menabung
d. SMA Negeri Bandung juga berdekatan dengan wilayah yang ramai, sehingga
tidak sulit untuk mencari pembeli
4. Ancaman (Treath)
a. Munculnya pesaing secara tiba tiba
b. Perubahan selera atau ketertarikan para pembeli yang membuat saya harus
terus mencari inovasi baru agar para pembeli akan terus tertarik pada produk
yang ditawarkan

BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dalam memilih suatu usaha perlu
mengetahui dulu macam-macam hal yang perlu diketahui dan berhubungan dengan usaha
yang akan didirikan. Seperti lokasi yang srategis, pemesanan produk, peluang usaha dan
aspek-aspek lain yang menyangkut dengan pendirian usaha. Serta perencanaan yang matang.
Sehingga usaha yang akan dijalankan dapat berjalan dengan baik.

SARAN
1. Dalam mendirikan usaha sebaiknya harus dipersiapkan segala sesuatunya dengan tepat
dan matang sehingga usaha akan berjalan dengan baik
2. Semangat dalam berwirausaha harus terus tertanam dalam diri kita
3. Percaya diri, penuh keyakinan, dan keuletan adalah hal yang diperlukan dalam
wirausaha.
4. Tidak mudah menyerah jika mengalami hambatan dan masalah
5. Selalu kreatif, inofatif, selalu mengikuti trend dan selera konsumen agar pelanggan
tidak bosan dengan produk yang kita jual

Anda mungkin juga menyukai