Fakultas Teknik UNP Padang Waktu : 3 x 45”

Jurusan : Teknik Elektro Mata Kuliah : Prak Algoritma & Pemograman

Komputer
Prodi :- Topik : jobsheet 5
Kode : - Judul : Tipe data Array

A. LEARNING OUTCOMES PRAKTIKUM

Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa mampu mengerti dan
menerapkan konsep penyimbapan data dalam sebuah indeks array pada pemograman
bahasa C++.

B. ALAT dan BAHAN

1. Komputer/laptop
2. Editor (DevC, TurboC, Codeblocks, Netbeans, eclipse)

C. Teori Singkat
1. Konsep array
Array adalah tumpukan variabel yang sejenis dan memiliki nama yang sama. Konsep
suatu array menjadikan tumpukan variabel tersebut mampu menampung nilai yang
berbeda asalkan tetap dengan tipe yang sama dengan tipe array. Tipe array
merupakan tipe data tumpukan variabel tersebut, sedangkan nama_array adalah
nama tumpukan variabel. Untuk elemen atau indeks, merupakn pembeda yang
membedakan tumpukan variabel yang satu dengan yang lainnya dalam satu array,
karena di awal sudah Mimin jelaskan bahwa array memiliki nama dan jenis yang sama
namun pembendanya terletak di indeks atau elemen itu sendiri.
Dalam kehidupan sehari-hari terdapat beberapa kesempatan, dimana anda
perlu menyimpan data bertipe sama pada lokasi-lokasi yang bertetangga. Contoh nilai-
nilai yang diperoleh seorang mahasiswa pada enam matakuliah yang berbeda. Elemen
array ini diberi nama nilai diakses melalui nama array yang diikuti dengan sbuah
kurung siku. Nilai dari mata kuliah pertama diakses dengan nilai[0], nilai dari mata
kuliah kedua dapat diakses dengan nilai[1], dan seterusnya.

nilai 0 1 2 3 4 5
80.0 90.0 100.0 50.0 65.0 70.0
nilai[0] nilai[1] nilai[2] nilai[3] nilai[4] nilai[5]

Berikut contoh deklarasi array yang valid :

Float nilai[6]={60.0,66.0,74.5,70.05,86.50,100.00};
Float nilai[]={60.0,66.0,74.5,70.05,86.50,100.00};
//contoh diatas tidak memiliki dimensi yang tetap
Char[]={‘b’,’a’,’I’,’k’};
Fakultas Teknik UNP Padang Waktu : 3 x 45”
Jurusan : Teknik Elektro Mata Kuliah : Prak Algoritma & Pemograman
Komputer
Prodi :- Topik : jobsheet 5
Kode : - Judul : Tipe data Array

2. Array multidimensi
Array dapat memiliki lebih dari dua dimensi. Sebagai contoh matriksmerupakan array
dua dimensi, dengan sejumlah baris dan sejumlah kolom

Int angka_array[3][2] ;
D. Percobaan
Pada langkah percobaan ini dengan menggunakan aplikasi Dev-C anda buatlah file c
baru seperti pada koding di bawah ini, analisa dan buatlah laporan jobsheet

1. Alamat array dalam memori, (buatlah sebuah file C dengan nama lat3_1.cpp pada
aplikasi devC )
Fakultas Teknik UNP Padang Waktu : 3 x 45”
Jurusan : Teknik Elektro Mata Kuliah : Prak Algoritma & Pemograman
Komputer
Prodi :- Topik : jobsheet 5
Kode : - Judul : Tipe data Array

Output yang dihasilkan :

2. Membalikkan string pada array (buatlah sebuah file C dengan nama lat3_2.cpp pada
aplikasi devC )
#include<stdio.h>
#include<conio.h>

//Deklarasi prototipe fungsi

int panjang(char a[20]);

void main()
{
int kounter=0, i;
int pjg; // panjang string
char c;
char x[20]; // array yang memuat karakter-karakter. string

// membaca karakter
printf("\nMasukkan sebuah kata dan tekan <Enter>\n");
c=getchar();

while ( c!='\n') // '\n' merupakan karakter end of line karena

penekanan kunci Enter
{
x[kounter]=c;
kounter++;
c=getchar();
}
Fakultas Teknik UNP Padang Waktu : 3 x 45”
Jurusan : Teknik Elektro Mata Kuliah : Prak Algoritma & Pemograman
Komputer
Prodi :- Topik : jobsheet 5
Kode : - Judul : Tipe data Array

// Anda telah meraih end of line. Tempelkan '\0' pada string

x[kounter]= '\0';
pjg = kounter;

// Sekarang menampilkan string yang baru dibaca

printf("\nString yang dimasukkan: %s ", x);
printf("\nRuang memori yang dialokasikan untuk satu karakter: %d
byte", sizeof(char));
printf("\nRuang memori yang dialokasikan untuk string x[] : %d ",
sizeof(x));
printf("\nJumlah karakter di dalam string x [] : %d ", panjang
(x));

// Sekarang membalikkan string

printf("\nString X terbalik.\n");
for ( i=pjg-1;i>=0;i--)
printf("%c",x[i]);

getch();
}

int panjang(char a[]) /*definisi fungsi*/

{
int i=0;
while(a[i]!='\0') /*ketika karakter tidak null*/
i++;

return i;
}/*akhir dari fungsi panjang*/

Contoh output dari program di atas :

3. Transposisi matriks (buatlah sebuah file C dengan nama lat3_3.cpp pada aplikasi
devC )
#include<stdio.h>
Fakultas Teknik UNP Padang Waktu : 3 x 45”
Jurusan : Teknik Elektro Mata Kuliah : Prak Algoritma & Pemograman
Komputer
Prodi :- Topik : jobsheet 5
Kode : - Judul : Tipe data Array

#include<conio.h>

// deklarasi-deklarasi prototipe fungsi

void Transposisi( int A[10][10], int n );// n adalah derajat matriks
persegi
void BacaMatriks( int A[10][10], int n );
void TampilMatriks( int A[10][10], int n );

int main()
{
int n,A[10][10];

printf("Masukkan derajat matriks persegi <n>: ");

scanf("%d",&n);

BacaMatriks(A,n);

printf("Elemen-elemen matriks adalah:\n");

TampilMatriks(A,n);

printf("Elemen-elemen dari Matriks Transposisi adalah:\n");

Transposisi(A,n); /*pemanggilan fungsi Transposisi */

getch();
} /*akhir dari main*/

void Transposisi(int A[10][10],int n) /*definisi fungsi*/

{
int i,j,t;

for(i=0;i<n;i++) /*loop1. i=1 karena Anda tidak perlu menyentuh

x[0][0]*/
{
for(j=0;j<i;j++) /*loop2*/
{
t=A[i][j];
A[i][j]=A[j][i]; /*penukaran*/
A[j][i]=t;
} /*akhir dari loop2*/
}

// menampilkan matriks
TampilMatriks(A,n);
} /*akhir dari fungsi Transposisi*/

void BacaMatriks( int A[10][10], int n)

{
Fakultas Teknik UNP Padang Waktu : 3 x 45”
Jurusan : Teknik Elektro Mata Kuliah : Prak Algoritma & Pemograman
Komputer
Prodi :- Topik : jobsheet 5
Kode : - Judul : Tipe data Array

int i,j;

printf("Masukkan elemen-elemen\n");
for(i=0;i<n;i++)
{
for(j=0;j<n;j++)
scanf("%d",&A[i][j]); /*membaca elemen-elemen*/
}
}//akhir dari BacaMatriks

void TampilMatriks( int A[10][10], int n)

{
int i,j;

for(i=0;i<n;i++)
{
for(j=0;j<n;j++)
{
printf(" %d ",A[i][j]);
}

printf("\n");
}
}//akhir dari BacaMatriks

Hasil eksekusi programdi atas :

Selamat ngoding 