Anda di halaman 1dari 3

Liturgi HUT GKMI Jepara ke 90

“Gereja yang Membawa Cinta Damai”


Nuansa Merah/lagu jenis keroncong (11 September 2022)

1.Panggilan Ibadah
10 menit sebelum jam kebaktian dimulai sudah ada puji-pujian :
- Sak jene aku nderek Gusti
- Srengenge nyunar kanthi mulyo (versi Djaduk Ferianto)

(Jam kebaktian) Lonceng gereja luar berbunyi dahulu, setelah itu lonceng dalam (3x)
Pendeta masuk ke mimbar.

LCD dengan tulisan Kebaktian HUT GKMI Jepara ke 90 (1932-2022). Ada lagu sedikit diambil
dari acapeldridge lagu send the ligt. Dengan kata-kata :
Seperti apakah cinta? Cinta mempunyai tangan untuk menolong orang lain.
Cinta mempunyai kaki untuk menolong yang miskin dan membutuhkan .
Cinta mempunyai mata untuk melihat penderitaan dan keinginan.
Cinta mempunyai telinga untuk mendengar rintihan dan kesengsaraan.
Seperti itulah cinta
Augustinus, bapa Gereja.
LCD ->jemaat dimohon berdiri

Votum : Kebaktian HUT GKMI Jepara ke 90 ini, kita alaskan di dalam nama Allah Sang
Pecinta Damai,Sang Pemilik Gereja dan Sang pemilik alam semesta melalui
PutraNya Tuhan Yesus Kristus. Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera
kiranya turun atas kita di dalam nama Allah Bapa, Allah Putera, dan Allah Roh
Kudus. Amin

Pujian : Hormat bagi Allah Bapa (PPR 2 no 52:1)


Introitus : Betapa indahnya kelihatan dari puncak bukit-bukit kedatangan pembawa
berita, yang mengabarkan berita damai dan memberitakan kabar baik, yang
mengabarkan berita selamat dan berkata kepada Sion : “Allahmu itu Raja”
Yesaya 52:7
Pujian : tri amin (PPR 2 no 213)

LCD Jemaat dimohon duduk.

Litani :
Pendeta : Bersyukurlah kepada Tuhan sebab Ia baik!
Jemaat : Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setiaNya.
Pendeta : Bersyukurlah kepada Tuhan segala Tuhan
Jemaat : Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setiaNya
Pendeta : Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar
Jemaat : Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setiaNya

Pujian : Midley : Datang ke rumah Tuhan (PPR 2 no 234:1/Es)Satu kita sekalian


(PPR2 no 242:1,2/As)Marilah kita bernyanyi (PPR 1 baru no 24:1/ Des)

(Lampu di mimbar dimatikan (lampu kuning dihidupkan)


Kisah Pertobatan Kong Gombak dan panggilan pelayanannya)
Kong Gombak masuk dengan istri (memakai pakaian koko, dan istri memakai kebaya sehari2
dng sanggul kecil) masuk dari pintu tengah samping gereja. Dengan logat jawa ngoko. Sambil
bawa cerutu, menuju ke LCD (LCD ada gambar altar sembahyang), dengan dupa spt posisi
sembahyang. Setelah sembahyang dipanggil teman2nya untuk main kartu. Istri keluar lewat
pintu LCD, kong Gombak duduk di lantai dengan teman-nya sambil main kartu, ketawa2,
setelah itu mereka bubar (istri keluar) ketemu istri cerita badannya sakit, dan didoakan oleh
pendeta dan mau bertobat. Semua masuk ke dalam, kong Gombak dan istri keluar, setelah
itu teman-2nya datang dari pintu berlawanan dan mengajak untuk main judi lagi. Kong
Gombak meminta istrinya untuk ambil pisau, istri menahan kemauan kong Gombak, tapi
kong Gombak tetap memaksa, dan diambil pisau lalu (Adegan memotong jari kelingking kiri)
Jari kelingking kiri ditekuk, sambil memperlihatkan kepada teman_2nya sekarang tangan
kiriku tidak dapat memegang kartu judi lagi.
Proloq : Demikianlah pertobatan dan panggilan pelayanan dari Kong Gombak dan biasa
tempat untuk berjudi dirubah menjadi tempat belajar Alkitab, demikian kong Gombak
mengajak beberapa teman-2nya yg biasa disebut thionghoa klenteng atau (thionghoa
abangan) menjadi pengkikut Kristus (Thionghoa putihan) (durasi 10 menit)
Note : perlu revisi2 meminta pendapat dari keluarga

Pujian : Ikut Dikau saja Tuhan (PPR 2 no 316: 1)

Penayangan video gereja sekarang diawali dengan foto2 pendeta yang pernah melayani,
foto2 majelis yang pernah melayani, foto2 ibadah gereja, anak sekolah minggu, youth, PA,
radio muria, gedung Imanuel, YPM dan foto2 kegiatan YPM, foto Arimatea.
Sambil foto ditayangkan ada lagu besar anugrahMu (welyar Kontou) proloq intinya sekarang
kita mempunyai ini semua dari Tuhan dan apa yang bisa kita lakukan untuk lebih bagi
kemuliaan Tuhan.
Setelah selesai penayangan video jemaat berdiri
Pujian : Hymne GKMI (PPR 2 no 201:1,2 (durasi video + pujian 7 mnt)

2. Pelayanan Firman

Doa
Pembacaan Firman
Kotbah

Pelayanan Paduan Suara Pria, wanita dan pasutri : Gereja bangunlah

Warta video (liputan singkat masing2 HT emeritus yang pernah melayani, liputan aksi social,
liputan kegiatan jalan santai,video sambutan ketua panitia / belakangnya tim panitia HUT,
jadwal kotbah kamis dan minggu yad dll)

Warta lesan oleh ketua majelis

Doa syafaat, doa ucapan syukur dan doa persembahan

Pujian Pengutusan : GKMI pembawa damai

Credo
Berkat rasuli
Pujian : Kepada Allah Bri Puji (PPR 1 no 38)

Anda mungkin juga menyukai