I. PERSIAPAN IBADAH :
- Seluruh pelayan (Pengkhotbah, Liturgis (Sekretaris Resort), Pendoa Syafaat
(Pnt.S.Lumban Gaol), Pemain Musik (AJ. Siallagan), Song Leader
(TB&MT), Kolektan (Penatua Perempuan), SKM Pembawa Lilin (TB),
MC (Pnt.J.Siregar)).
- Jemaat mempersiapkan hati untuk beribadah : duduk tenang dan tidak
menggunakan hp selamat ibadah berlangsung).
- Penerima tamu menertibkan jemaat yang datang agar memasuki ruang
ibadah dengan tertib.
II. IBADAH :
1. Kata Pengantar :
P : Selamat Natal bagi kita semua! Marilah kita mengarahkan hati kita untuk
mengarahkan kehadiran Tuhan sebagai manusia menjadi bagian dari kehidupan
nyata di dunia. Diantara rangkaian perayaan yang telah dilakukan, kiranya makna
Natal tetap menjadi pusat perenungan kita. Tuhan yang tak terbatas itu telah
masuk ke dalam kemanusiaan kita yang serba terbatas ini, agar citra kemanusiaan
kita yang rusak dipulihkan kembali. Oleh sebab itu, perayaan Natal menyediakan
ruang bagi kita untuk merayakan anugerah Allah bersama dengan seluruh umat
manusia dan segala makhluk. Kita mengingat pula bahwa seluruh ciptaan sama-
sama mengerang menantikan pemulihan seutuhnya yang telah dimulai dengan
masuknya Tuhan ke dalam kehidupan di bumi ini. Sesungguhnya, iman kita
adalah iman yang merayakan kehadiran Tuhan yang turut mengalami segala suka-
duka, kebaikan dan kejahatan, kasih dan kebencian, damai dan perseteruan semasa
hidup-Nya di dunia fana. Mari kita bersaat teduh sejenak mempersiapkan hati kita
untuk merayakan misi pemulihan ilahi yang luar biasa ini, agar seluruh makhluk
diperdamaikan di dalam Kristus dengan Penciptanya. Marilah kita saat teduh
sejenak. (Saat teduh)
(Selesai organ mengiringi saat teduh, liturgis mengatakan “amin”. Kemudian
mempersilahkan jemaat berdiri)
Preludium : ………….(organ/musik)…….pelayan memasuki ruang
ibadah….diiringi penari dari SKM TB-penyanyi berdiri di depan pemain musik)
Pdt: (waktu solo bernyanyi Petugas penyalaan lilin datang ke depan Altar
(menghadap Pendeta) sambil membawa lilin yang sudah diberikan dalam
keadaan mati: Mewakili PHR, Mewakili Majelis Resort Batam, Mewakili
Penatua (TB), Mewakili Ama (TB), Mewakili Ina (TB) , Mewakili PP/R
(MT), Mewakili SKM (MT).
(Pendeta mengatakan): Jemaat yang dikasihi Tuhan, kelahiran
Tuhan Yesus telah mendatangkan pembaharuan, persekutuan yang baru
dan kasih yang baru. Terimalah Juruselamat kita! Terang lilin inilah
menjadi simbol perjanjian kita pada malam ini untuk tidak melakukan
dosa, bersedia untuk saling mengampuni. Tuhan Yesus berkata: "Akulah
terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam
kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup." Karena itu,
pergilah jadilah terang di tengah dunia! (Pendeta menyalakan lilin para
utusan. Setelah itu berangkat menyalakan ke-7 lilin di depan dan
kemudian menjumpai jemaat untuk menyalakan lilin jemaat, sementara
penatua mematikan lampu. Setelah selesai menyalakan lilin jemaat para
utusan kembali ke tempat duduk masing-masing).
SETELAH SEMUA LILIN JEMAAT MENYALA JEMAAT BERDIRI
DAN MENYANYIKAN:
BERNYANYI: KJ. No. 92 : 1 – 2 MALAM KUDUS
1. Malam kudus, sunyi senyap; dunia terlelap. Hanya dua berjaga terus
ayah bunda mesra dan kudus; Anak tidur tenang, Anak tidur tenang.
Bahasa Batak : Sonang ni bornginna i, uju ro Jesus i.
Sonanng modom do halak sude, holan dua na dungo dope;
mangingani Anakna, Jesus Tuhanta i.
2. Malam kudus, sunyi senyap. Kabar Baik menggegap; bala sorga
menyanyikannya, kaum gembala menyaksikannya: “Lahir Raja Syalom,
lahir Raja Syalom!”
Bahasa Batak : Denggan ni bornginna i, uju ro Jesus i. Tu
parmahan di Betlehem i, dipaboa na di surgo i; nunga ro Sipangolu,
Jesus Tuhanta i.
Pdt: Saudara yang terkasih, bersukacitalah sebab Tuhan kita Yesus Kristus
Juruselamat telah bersama dengan kita, terimalah Dia dari hatimu yang
terdalam dan jadilah saksiNya di dalam hidupmu.
J : Keselamatan telah datang melalui kelahiran Tuhan Yesus.
Karena itu, kami mau menyaksikanNya dalam hidup kami.
(Jemaat duduk)
25. Bernyanyi : NKB. No. 208: 1-2 (Seperti lagu “Ada Orang Buta”)
1. Tabur waktu pagi, tabur benih kasih, tabur waktu siang t’rus sampai
senja. Nantikan tuaian pada musim panen, kita ‘kan bersuka bawa
berkas-Nya. Reff : Bawa berkas-Nya masuk lumbung-Nya, kita
‘kan bersuka bawa berkas-Nya. Bawa berkas-Nya masuk
lumbung-Nya, kita ‘kan bersuka bawa berkas-Nya.
2. Di terik sang surya, di g’lap baying awan kita pun manabur riang
bekerja. Nanti panen tiba, tugas akan usai. Kita ‘kan bersuka bawa
berkas-Nya. Reff: ….
26. Khotbah :
27. Bernyanyi :PKJ. No. 281: 3
3. Reff: Tiap orang harus tahu, Tiap orang harus tahu, Tiap orang
harus tahu, siapa Yesus. Dia Putra yang terkasih, anak Domba yang
kudus; Dia mempelai sorgawi; tiap orang harus tahu! Kembali ke Reff:…
28. Ayat Persembahan : Matius 2: 11
29. Doa Persembahan : (Jemaat Berdiri)
30. Nyanyian Persembahan : PKJ. No. 146: 1
1. Bawa persembahanmu dalam rumah Tuhan dengan rela hatimu,
janganlah jemu. Bawa persembahanmu, bawa dengan suka. Bawa
persembahanmu, tanda sukacitamu. Bawa persembahanmu, ucaplah syukur
31. Doa Bapa Kami :
32. Berkat :
33. Menyanyikan KJ. No. 110: 4
4. Tandanya kuaminkan jaminan janjiMu: padaMu kutitipkan seluruh hatiku,
sungguh, sungguh, seluruh hatiku.
III. ACARA UMUM :
- Pembagian Snack