Anda di halaman 1dari 14

ALAT-ALAT MUSIK DAERAH

1. Alat Musik Tradisional – Aceh

Diantara dari alat musik Aceh lainnya, Serune Kalee ini merupakan salah satu
alat musik tradisional yang sangat terkelan didaerah Nangro Aceh Darussalam.
Alat musik serune kalee adalah alat musik tradisional yang bentuknya ini
hampir sama dengan bentuk klarinet atau bentuk terompet.

Dengan panjang tubuh dan bentuk tubuh yang sama, serune kalee ini
dimainkan dengan cara ditiup oleh bibir, dan memasukan jari kepada lobang
untuk mengatur nada-nada yang ada pada lobang alat musik tersebut.
2. Alat Musik Tradisional – Sumatera Utara

Didaerah Sumatera Utara ini banyak sekali alat-alat musik tradisional yang
dapat kita ketahui, tetapi kali ini saya akan membahas salah satu alat musik
khas Sumatera Utara.

Gambar di atas ini adalah alat musik khas Sumatera Utara, yang mana nama
alat musik khas Sumatera Utara ini diberi nama Aramba. Sampai saat ini, alat
musik khas Sumatera Utara tersebut masih bisa kita temukan.
Aramba ini bukan hanya menjadi alat musik biasa, akan tetapi Aramba ini
menjadi salah satu alat musik yang berfungsi sebagai simbol budaya di daerah
Sumatera Utara. Selain menjadi simbol-simbol kebudayaan, alat musik ini
mempunyai posisi dalam mengingatkan generasi-generasi tentang warisan dari
nenek moyang di masa lampau.

Alat musik aramba ini berasal dari Pulau Nias daerah Sumatera Utara, nada
dari alat musik aramba ini berbuni seperti Ideofon, Ideofon itu artinya buni
yang berasal dari bahan awalnya.

Cara memainkan alat musik aramba ini berbeda dengan cara memainkan alat
musik serune kalee. Bagaimana cara memainkan alat musik aramba ini? Cara
memainkan alat musik ini dengan cara dipukul dengan menggunakan setik
pemukul alat musik.
3. Alat Musik Tradisional – Khas Sumatera Barat

Alat musik khas Sumatera Barat ini bentuknya hampir sama dengan bentuk
sulinh. Hanya saja, Alat musik yang bernama saluang ini hanya mempunyai 4
lubang pada tubuhnya.

Walaupun hanya memiliki 4 buah lubang pada alat musik tersebut, saluang ini
dapat menghasilkan bunyi nada yang baik ketika kita meniupnya dengan bibir
kita.

Alat musik saluang khas Sumatera Barat ini memiliki jenis nada yang berbunyi
Aerofon, apa itu aerofon? Aerofon adalah bunyi yang bunyinya berasal dari
hembusan-hembusan angin.

Bagaimana cara menggunakan alat musik saluang ini? Caranya Mudah sekali,
yaitu dengan cara meniup dan lubang-lubang yang ada pada bentuk saluang
itu digunakan untuk mengatur nada-nada dengan menggunakan jari.
4. Alat Musik Tradisional – Khas ke Puluauan Jambi

Gambar diatas ini adalah alat musik khas dari daerah Jambi. Alat musik di atas
ini diberi nama oleh masyarakat-masyarakat Jambi dengan nama serangko.

Serangko adalah jenis alat musik yang terbuat dari tanduk kerabau. Cara
penggunaan alat musik serangko ini dengan cara ditiup, dan panjang dari
serangko ini kurang lebih mencapai 1-1,5 meter. Pada zaman dahulu kala,
serangko ini dipakai oleh komandan-komandan perang untuk memberikan aba-
aba.
Selain digunakan untuk memberi aba-aba, alat musik serangko ini digunakan
untuk simbol-simbol pemeberitahuan ketika adanya musibah, seperti musibah
kematian yang menimpa penduduk di daerah Jambi.
5. Alat Musik Tradisional – Dari ke Pulauan Riau

Gambar diatas ini adalah alat musik tradisional khas Riau. Nama alat musik
khas Riau ini adalah Gambus, gambus merupakan salah satu alat musik khas
jambi yang cara memainkan nya dengan cara dipetik oleh jari.

Bentuk dari alat musik khas Riau ini seperti gitar dengan jumlah pada senarnya
antara 3 senar sampai 12 buah senar.

Biasanya alat musik ini dimainkan bersama alat musik lainnya, seperti alat
musik gendang, gendang ini sebagai pengiring nada dari alat musik gambus.
Sebenernya bukan di daerah Riau aja alat musik gambus ini dapat ditemukan.
Di provinsi provinsi lain atau daerah daera yang memiliki adat melayu alat
musik gambus ini dapat ditemukan oleh kalian. Tetapi, di daerah Riau alat
musik gambus ini condong lebih terkenal daripada alat-alat musik lainnya,
karena gambus ini biasa dipakai untuk mengiringi tarian khas Melayu, yaitu tari
Zapin.
6. Alat Musik Tradisional – Sumatera Selatan

Akordeon adalah alat musik yang berasal dari daerah Sumatera Selatan jenis
nada yang berbunyi Aerofon, jenis bunyi aerofon itu adalah jenis nada yang
berasal dari hembusan nafas. Cara memainkan alat musik Akordeon ini dengan
cara ditiup dengan bibir dan menggunakan kedua tangan kita untuk mengatur
alunan-alunan nadanya.

Oh iyah, mungkin salah satu dari kita masih ada yang belum begitu mengenal
alat musik tradisional khas Sumatera Selatan ini, Akoredon atau alat musik
tradisional khas Sumatera Selatan ini mempunyai 4 jenis, jenis-jenis nya yaitu
akordeon diatonis, akordeon warna, akordeon concertinas, dan akordeon
piano.

Jenis-jenis akordeon yang paling terkenal di seluruh dunia ini adalah akordeon
diatonis, mengapa hanya akordeon diatonis saja? Karena alat musik jenis
akordeon diatonis ini biasa dipakai untuk mengiringi beberapa tarian-tarian
berkelompok di eropa.

Akordeon ini salah satu alat musik yang sangat populer juga di masyarakat-
masyarakat Indonesia, maka dari itu penduduk-penduduk Sumatera Selatan
selalu melestarikan alat musik itu.
7. Alat Musik Tradisional – Bengkulu

Alat musik yang berbentuk sebuah gendang dengan bentuk cembung pada
bagian sisinya, yaitu doll namanya. Dari dulu, gendang ini selalu dimainkan
ketika adanya perayaan untuk mengenang kematian cucu Baginda Rasulullah
SAW.

Alat musik (doll) ini tidak bisa dimainkan oleh sembarang orang, yang dapat
memainkan alat musik (doll) ini hanya orang-orang yang memiliki keturunan
dari keturunan India saja yang dapat memainkannya.

Alat musik yang berasal dari daerah bengkulu ini memiliki jenis-jenis nada yang
berbunyi membranofon, apa itu membranofon? Membranofon itu adalah jenis
bunyi yang bunyinya dari pukulan pada gendang. Cara memainkan alat musik
doll ini yaitu dengan cara memukul kepada gendang dengan menggunakan alat
pemukul.
8. Alat Musik Tradisional – Lampung

Alat musik khas dari daerah Lampung ini memiliki jenis bunyi ideofon, yaitu
memiliki jenis nada yang berasal dari bahan-bahan dasarnya. Cara
menggunakan atau cara memainkan alat musik bende ini dengan cara
memukul kepada alat musik itu dengan menggunakan alat pukul khusus.

Alat musik bende ini adalah alat musik tradisional Lampung yang bentuk
tubuhnya itu seperti bentuk gong kecil. Pada masa-masa silam, alat musik
bende ini mempunyai fungsi seperti kentongan didaerah jawa, yaitu sebagai
simbol tanda masyarakat untuk berkumpul pada titik sumber bunyi.

Adapun pada zaman sekarang ini, alat musik bende ini lebih condong
digunakan ketika adanya pertunjukan seperti topeng monyet, tarian-tarian dari
adat Lampung, dan digunakan pada pesta-pesa adat lainnya. Ada beberapa
daerah di Indonesia yang menyebut bende ini dengan sebutan canang.
9. Alat Musik Tradisional – Bangka Belitung

Sejenak, bentuk pada alat musik tradisional Bangka Belitung gendang melayu
ini mempunyai kesamaan bentuk dengan gendang dol, yang mana gendang dol
itu menjadi populer sebagai alat musik tradisional daerah Bengkulu.

Gendang melayu yang berasar dari daerah Bangka Belitung ini memiliki jenis
bunyi yang membranofon, yaitu jenis nada yang berasal dari tepukan pada
telapak tangan pada sekitar area lunak gendang melayu tersebut..

Bentuk pada rangka kayu gendang ini memang sengaja di bentuk cembung,
karena dengan bentuk cembung pada gendang ini akan menghasilkan bunyi
suara yang membranofon ketika di tepuk oleh telapak tangan.
10. Alat Musik Tradisional – Kepulauan Riau

Di Kepulauan Riau ini memiliki beberapa macam alat musik tradisional masing-
masing, selain dari alat musik tradisional yang bernama gambus, gendang
panjang juga merupakan salah satu alat musik tradisional yang berasal dari
kepulauan Riau.
Gendang panjang ini memiliki bunyi nada nyang membranofon, yang cara
penggunaan alat musik ini digunakan dengan cara meneppukan telapak tangan
pada area gendang yang lunak.
11. Alat Musik Tradisional – Khas Ibu Kota Jakarta (Jayakarta)

Gambar diatas adalah alat musik tradisional yang berasal dari daerah Jakarta,
alat musik tersebut mempunyai jenis suara kordofon. Nama alat musik
tradisional Jakarta ini adalah Tehyan, alat musik tehyan ini merupakan salah
satu alat musik tradisional jakarta dari alat musik-musik tradisional jakarta
lainnya.

Pada zaman sekarang jarang sekali yang menjupai alat musik tehyan ini,
karena pada zaman sekarang alat musik tehyan ini sudah sangat langka untuk
di jumpai, karena pada zaman saat ini masyarakat juga sangat langka dalam
memainkan alat musik tradisional Jakarta yang disebut dengan tehyan ini.

Cara menggunakan atau memainkan tehyan ini dengan cara di gesek dengan
alat khusus pada bagian senar tehyan nya. Cara menggesek-gesek tehyan itu
sama dengan menggesek-gesek pada biola.

Tangga nada untuk alat musik tradisional tehyan ini adalah diatonis, ketika
hendak memainkannya maka seseorang membutuhkan teknik dan feeling yang
tinggi. Pada umumnya, tehyan ini alat musik yang membawakan sebuah
melodi.
12. Alat Musik Tradisional – Khas Jawa Barat

Alat musik tradisional khas Jawa Barat ini adalah Angklung. Alat musik
angklung ini merupakan alat musik tradisional yang memiliki nada ganda atau
double. Angklung ini berkembang didalam budaya penduduk di suku sunda di
daerah Jawa Barat.

Alat musik angklung ini terbuat dari kayu bambu yang di potong-potong pada
bagian ujungnya, dan di bunyikan dengan cara menggoyangkan angklung nya.

Bunyi nada-nada dari angklung tersebut dihasilkan dari benturan-benturan


pada badan bambu, sehingga dari hasil benturan pada bambu itu menghasilkan
getaran bunyi yang mempunyai nada-nada tertentu sesuai dengan besar
ukuran pada bambu.

Alat musik tradisional angklung ini dimasukan ke dalam golongan jenis idiofon
atau alat musik yang sumber nadanya berasal dari bahan utamanya.
13. Alat Musik Tradisional – Khas Jawa Tengah

Alat musik yang ada pada gambar diatas ini adalah alat musik tradisional khas
Jawa Tengah yang disebut dengan gamelan. Alat musik gamelan ini memiliki
jenis nada ideofon. Cara menggunakan atau memainkan alat musik gamelan ini
dengan cara dipukull-pukul dengan menggunakan alat pemukul untuk
gamelan.

14. Alat Musik Tradisional – Istimewah Yogyakarta

Gendang atau kendang adalah alat musik dalam gamelan di daeraha Jawa
Barat dan Jawa Tengah, fungsi utama dari gendang ini adalah untuk mengatur
irama-irama alat musik lainnya. Alat musik gendang ini dibunyikan dengan
tangan, dan tanpa menggunakan alat-alat bantu lainnya.

Alat musik gendang jawa ini kebanyakan dimainkan oleh pemain-pemain


gendang yang sudah profesional, yang sudah memiliki banyak pengalaman
tentang bermain alat musik tradisional khas Jawa Tengah.
15. Alat MusikTradisional – Khas Jawa Timur

Alat musik diatas ini berasal dari daerah Jawa Timur, dan nama dari alat musik
tradisional itu adalah Bonang. Cara memainkan alat musik bonang ini dengan
cara dipukul, dan dibantu dengan alat khusus untuk memukul pada bonang
tersebut.
Apabila kita melihat dari bentuk bonang, bonang ini mempunyai kemiripan
dengan alat musik tradisional Jawa Tengah, yaitu gamelan. Tapi, jika kamu
ingin membedakannya adalah bentuk bonang mirip dengan cerak atau pot.
Alat musik tradisional khas Jawa Timur ini mempunyai keunikan sendiri,
keunikan dari bonang ini adalah memiliki poros yang cembung pada bagian
tengahnya sebagai tempat pusatnya untuk dipukul.

Anda mungkin juga menyukai