Kamu tentu sudah tidak asing dengan alat musik tradisional gong. Gong merupakan salah
satu alat musik tradisional Jawa Tengah. Gong termasuk ke dalam alat musik idiofon, yang
maksudnya menghasilkan suara dari getaran keseluruhan alat musik itu sendiri.
Alat musik tradisional yang berbentuk seperti busur panah ini bernama rebab. Rebab
merupakan alat musik tradisional dari Jawa Barat. Kamu bisa memainkan alat musik rebab
dengan digesek seperti biola.
3. Alat Musik Tradisional Kecapi
Gambar: Kecapi adalah alat musik tradisional yang mengeluarkan dari senar atau dawai.
Kecapi termasuk sebagai alat musik kordofon. Kordofon merupakan alat musik yang
mengeluarkan suara dari sebuah senar atau dawai.
Kecapi sendiri merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Sunda yang dimainkan
sebagai alat musik utama dalam Tembang Sunda atau Mamaos Cianjuran dan Kacapi suling.
Cara memainkan alat musik kecapi adalah dengan dipetik bagian senarnya.
Gambar: Rakyat Minahasa beranggapan bahwa nama alat musik tradisional kulintang berasal
dari suaranya.
Kolintang adalah alat musik tradisional dari Minahasa, Sulawesi Utara, yang berbentuk
segiempat trapesium dengan bilah-bilah kayu berukuran berbeda. Setiap bilah kayu akan
menghasilkan suara berbeda pula jika dipukul. Karena itu, kolintang termasuk alat musik
idiofon karena mengeluarkan suara dari getarannya sendiri.
Rakyat Minahasa beranggapan bahwa nama kolintang berasal dari suaranya, yaitu tong (suara
rendah), ting (suara tinggi), dan tang (suara umum). Tong ting tang beralih jadi kata kulintang
agar mudah dilafalkan oleh penduduk Minahasa.
Gambar: Bonang juga merupakan salah satu alat musik tradisional yang digunakan dalam
pagelaran gamelan.
Bonang adalah alat musik tradisional dari Jawa Timur. Bonang sendiri terbuat dari bahan
kuningan. Dan biasanya bonang digunakan untuk memperingati upacara adat setempat.
Bonang juga merupakan salah satu alat musik daerah asli Indonesia yang digunakan dalam
pagelaran gamelan.
Gambar: Setiap daerah biasanya memiliki alat musik tradisional yang menyerupai gendang.
Sebetulnya di setiap daerah memiliki alat musik tradisional yang bentuknya menyerupai
gendang. Dan biasanya memiliki nama-nama yang berbeda di setiap daerahnya. Namun
gendang sendiri berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta.
Gendang juga merupakan salah satu alat musik yang digunakan pada pagelaran musik
gamelan. Alat musik gendang dimainkan dengan cara dipukul atau diketuk pada bagian kulit
yang ada di sisi kanan dan kiri alat musik.
Gambar: Alat musik tradisional angklung masih sering digunakan di sekolah dasar
Angklung merupakan alat musik tradisional yang masih cukup sering digunakan. Cukup
banyak musisi yang menggunakan angklung layaknya sebuah orkestra.
Angklung terbuat dari bambu, dan kamu bisa memainkan alat musik tradisional ini dengan
cara menggoyangkannya sampai bambu tersebut mengeluarkan suara akibat getaran.
Mungkin nama sampe masih cukup asing bagi orang kebanyakan. Ya, karena sampe sendiri
berasal dari daerah Kalimantan Timur.
Sampe termasuk sebagai alat musik kordofon, yang mengeluarkan bebunyian dari dawai atau
senar. Jika dilihat dari bentuknya, sampe cukup mirip dengan alat musik kecapi.
9. Alat Musik Tradisional Aramba
Gambar: Karamba memiliki bentuk yang serupa dengan alat musik tradisional gong.
Jika dilihat dengan sekilas, aramba memiliki bentuk yang sama seperti gong. Namun aramba
bertubuh lebih kecil.
Cara memainkan kedua alat musik ini pun sama. Aramba juga dimainkan dengan cara
dipukul menggunakan semacam stik untuk menimbulkan suara.
Jika dilihat dari bentuknya, alat musik tradisional ini memiliki bentuk setengah
lingkaran
Alat musik tradisional daerah Bengkulu ini memiliki bentuk yang cukup mirip dengan
gendang. Namun jika gendang memiliki dua sisi yang bisa dipukul, doli-doli hanya memiliki
satu di bagian atas. Sedangkan bagian bawah alat musik ini berbentuk bulat. Jadi jika dilihat
secara keseluruhan alat musik ini memiliki bentuk setengah lingkaran.
11. Alat Musik Tradisional Ganda
Gambar: Ganda atau Kanda juga merupakan alat musik tradisional dari Gorontalo yang
serupa dengan gendang. (Sumber: kamerabudaya)
Ganda atau Kanda juga merupakan alat musik tradisional Gorontalo yang serupa dengan
gendang. Alat musik tradisional dari Sulawesi ini juga dimainkan dengan cara dipukul pada
bagian kulitnya saja.
Namun Ganda memiliki tubuh yang lebih ramping dan tinggi. Tidak seperti gendang atau
doli-doli yang bertubuh lebih pendek dan tebal.
Gambar: Di daerah Makassar, alat musik tradisional ini disebut dengan nama Popondi.
Di daerah Bugis, alat musik tradisional ini memiliki sebutan Talindo. Namun berbeda dengan
di Makassar. Di daerah Makassar, alat musik ini disebut dengan nama Popondi.
Biasanya alat musik tradisional ini dimainkan sebagai perayaan sesudah para petani
merayakan pesta panen.
Talindo adalah alat musik petik yang hanya memiliki satu buah senar untuk dimainkan.
Bentuknya yang unik menjadi daya tarik tersendiri untuk alat musik ini.
13. Alat Musik Tradisional Geso-geso
Gambar: Alat musik tradisional geso-geso terbuat dari kayu dan tempurung kelapa yang
diberi dawai atau senar. (Sumber: wadayarey)
Geso-geso juga memiliki bentuk menyerupai biola dan kecapi. Alat musik tradisional
Indonesia dari suku Toraja ini terbuat dari kayu dan tempurung kelapa yang diberi dawai atau
senar.
Untuk memainkannya, kamu hanya perlu menggesek alat musik tradisional ini dengan sebuah
alat khusus yang terbuat dari bilah bambu dan tali.
Gambar: Lalove kerap kali disama-samakan dengan alat musik tradisional suling
Lalove adalah alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari daerah Sulawesi Tengah.
Sama-sama terbuat dari bambu, membuat alat musik ini kerap kali disama-samakan dengan
suling.
Sebetulnya lalove adalah alat musik yang sakral, karena tidak semua orang boleh memainkan
alat musik ini. Dan biasanya lalove digunakan untuk mengiri tarian tradisional Balia yang
merupakan ritual penyembuhan suku Kaili di Sulawesi Tengah.
15. Alat Musik Tradisional Pupuik Tanduak
Gambar: Masyarakat Minangkabau membuat pupui tanduak dari tanduk hewan kerbau
Masyarakat Minangkabau membuat alat musik daerah ini dari tanduk hewan kerbau. Alat
musik tradisional ini dibuat dengan cara memotong ujung tanduk sehingga membentuk
rongga sampai pada pangkalnya. Saat meniup pupuik tanduak, alat musik ini akan
mengeluarkan suara yang menyerupai terompet namun dengan nada yang lebih tinggi dan
melengking.