Anda di halaman 1dari 36

TUGAS SENI BUDAYA

MENCARI ALAT MUSIK TRADISONAL DARI SETIAP PROVINSI

Anggota:1.Fahreza 6.Nur fajri

2.Fahri 7.Dika

3.Sandi 8.Ridwan

4.Dandi 9.Wendi

5.Ahmad
38 Jenis Alat Musik Tradisional
Indonesia dan Daerah Asalnya

Daftar Isi

1. 38 Jenis Alat Musik Tradisional Indonesia dan Asal Daerahnya

1. 1. Gong

2. 2. Rebab

3. 3. Kecapi

4. 4. Kolintang

5. 5. Bonang

6. 6. Gendang

7. 7. Angklung

8. 8. Sampe

9. 9. Aramba

10.10. Doli-doli

11.11. Ganda

12.12. Talindo

13.13. Geso-geso

14.14. Lalove

15.15. Pupuik Tanduak


16.16. Suling

17.17. Demung

18.18. Karinding

19.19. Kuriding

20.20. Siter

21.21. Serunai

22.22. Gonrang

23.23. Garantung

24.24. Tifa

25.25. Bende

26.26. Santu

27.27. Panting

28.28. Cengceng

29.29. Keso-keso

30.30. Saluang

31.31. Kenong

32.32. Ketipung

33.33. Gambang

34.35. Gender

35.36. Terompet Reog

36.37. Celempung
37.38. Sasando

Indonesia adalah negeri yang sangat kaya dengan nilai budayanya. Dari ragam
bahasa, budaya, dan adat istiadat. Semua elemen tersebut akhirnya berhasil
menciptakan kesenian adat yang menggambarkan setiap daerah di Indonesia.

Jika berbicara tentang kesenian adat, rasanya tidak mungkin jika melewatkan alat
musik tradisional Indonesia. Beragamnya alat musik tradisional menjadi hal yang
seharusnya dilestarikan dan dibanggakan oleh seluruh penduduk Indonesia.
Sayangnya, kesenian adat sudah mulai ditinggalkan di era modern seperti
sekarang ini.

38 Jenis Alat Musik Tradisional Indonesia dan Asal


Daerahnya
Untuk memperkenalkan dan melestarikan kembali macam-macam alat musik
tradisional Indonesia, berikut BukaReview paparkan 38 alat musik tradisional
Indonesia yang mungkin kamu belum tahu. Di dalam daftar ini, ada alat musik
tradisional yang dipukul, alat musik tradisional yang ditiup, dan ada pula alat
musik tradisional yang dipetik atau digesek.

1. Gong

Gambar: Gong
termasuk ke dalam alat musik tradisional ideofon. (Sumber: Wikipedia)
Kamu tentu sudah tidak asing dengan alat musik tradisional gong. Gong
merupakan salah satu alat musik tradisional Jawa Tengah. Gong termasuk ke
dalam alat musik idiofon, yang maksudnya menghasilkan suara dari getaran
keseluruhan alat musik itu sendiri.

2. Rebab

Gambar: Rebab
alat musik tradisional dari Jawa Barat. (Sumber: alatmusik.org)

Alat musik tradisional yang berbentuk seperti busur panah ini bernama rebab.
Rebab merupakan alat musik tradisional dari Jawa Barat. Kamu bisa
memainkan alat musik rebab dengan digesek seperti biola.

3. Kecapi
Gambar: Kecapi adalah alat musik tradisional yang mengeluarkan dari senar atau
dawai. (Sumber: Wikipedia)

Kecapi termasuk sebagai alat musik kordofon. Kordofon merupakan alat musik
yang mengeluarkan suara dari sebuah senar atau dawai.

Kecapi sendiri merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Sunda yang
dimainkan sebagai alat musik utama dalam Tembang Sunda atau Mamaos
Cianjuran dan Kacapi suling. Cara memainkan alat musik kecapi adalah dengan
dipetik bagian senarnya.

4. Kolintang
Gambar: Rakyat Minahasa beranggapan bahwa nama alat musik tradisional
kulintang berasal dari suaranya. (Sumber: Alatmusik.org)

Kolintang adalah alat musik tradisional dari Minahasa, Sulawesi Utara, yang
berbentuk segiempat trapesium dengan bilah-bilah kayu berukuran berbeda.
Setiap bilah kayu akan menghasilkan suara berbeda pula jika dipukul. Karena itu,
kolintang termasuk alat musik idiofon karena mengeluarkan suara dari
getarannya sendiri.

Rakyat Minahasa beranggapan bahwa nama kolintang berasal dari suaranya, yaitu
tong (suara rendah), ting (suara tinggi), dan tang (suara umum). Tong ting tang
beralih jadi kata kulintang agar mudah dilafalkan oleh penduduk Minahasa.

5. Bonang
Gambar: Bonang juga merupakan salah satu alat musik tradisional yang
digunakan dalam pagelaran gamelan. (Sumber: semuatentangprovinsi.blogspot)

Bonang adalah alat musik tradisional dari Jawa Timur. Bonang sendiri terbuat
dari bahan kuningan. Dan biasanya bonang digunakan untuk memperingati
upacara adat setempat.

Bonang juga merupakan salah satu alat musik daerah asli Indonesia yang
digunakan dalam pagelaran gamelan.

6. Gendang
Gambar: Setiap daerah biasanya memiliki alat musik tradisional yang menyerupai
gendang. (Sumber: Bukalapak)

Sebetulnya di setiap daerah memiliki alat musik tradisional yang bentuknya


menyerupai gendang. Dan biasanya memiliki nama-nama yang berbeda di setiap
daerahnya. Namun gendang sendiri berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta.

Gendang juga merupakan salah satu alat musik yang digunakan pada pagelaran
musik gamelan. Alat musik gendang dimainkan dengan cara dipukul atau diketuk
pada bagian kulit yang ada di sisi kanan dan kiri alat musik.

7. Angklung
Gambar:
Alat musik tradisional angklung masih sering digunakan di sekolah dasar.
(Sumber: 1001Indonesia.net)

Angklung merupakan alat musik tradisional yang masih cukup sering digunakan.
Cukup banyak musisi yang menggunakan angklung layaknya sebuah orkestra.

Angklung terbuat dari bambu, dan kamu bisa memainkan alat musik tradisional ini
dengan cara menggoyangkannya sampai bambu tersebut mengeluarkan suara
akibat getaran.

8. Sampe

Gambar: Sampe termasuk sebagai alat musik tradisional berjenis kordofon.


(Sumber: senibudaya12)
Mungkin nama sampe masih cukup asing bagi orang kebanyakan. Ya, karena
sampe sendiri berasal dari daerah Kalimantan Timur.

Sampe termasuk sebagai alat musik kordofon yang mengeluarkan bebunyian dari
dawai atau senar. Jika dilihat dari bentuknya, sampe cukup mirip dengan alat
musik kecapi.

9. Aramba

Gambar:
Karamba memiliki bentuk yang serupa dengan alat musik tradisional gong.
(Sumber: topengnusantara)

Jika dilihat dengan sekilas, aramba memiliki bentuk yang sama seperti gong.
Namun aramba bertubuh lebih kecil.

Cara memainkan kedua alat musik ini pun sama. Aramba juga dimainkan dengan
cara dipukul menggunakan semacam stik untuk menimbulkan suara.

10. Doli-doli
Jika dilihat dari bentuknya,  alat musik tradisional ini memiliki bentuk
setengah lingkaran. (Sumber: adattradisional.blogspot)

Alat musik tradisional daerah Bengkulu ini memiliki bentuk yang cukup mirip
dengan gendang. Namun jika gendang memiliki dua sisi yang bisa dipukul, doli-
doli hanya memiliki satu di bagian atas. Sedangkan bagian bawah alat musik ini
berbentuk bulat. Jadi jika dilihat secara keseluruhan alat musik ini memiliki bentuk
setengah lingkaran.

11. Ganda
Gambar: Ganda atau Kanda juga merupakan alat musik tradisional dari Gorontalo
yang serupa dengan gendang. (Sumber: kamerabudaya)

Ganda atau Kanda juga merupakan alat musik tradisional Gorontalo yang serupa
dengan gendang. Alat musik tradisional dari Sulawesi ini juga dimainkan dengan
cara dipukul pada bagian kulitnya saja.

Namun Ganda memiliki tubuh yang lebih ramping dan tinggi. Tidak seperti
gendang atau doli-doli yang bertubuh lebih pendek dan tebal.

12. Talindo
Gambar:
Di daerah Makassar, alat musik tradisional ini disebut dengan nama Popondi.
(Sumber: AdatTradisional)

Di daerah Bugis, alat musik tradisional ini memiliki sebutan Talindo. Namun
berbeda dengan di Makassar. Di daerah Makassar, alat musik ini disebut dengan
nama Popondi.

Biasanya alat musik tradisional ini dimainkan sebagai perayaan sesudah para
petani merayakan pesta panen.

Talindo adalah alat musik petik yang hanya memiliki satu buah senar untuk
dimainkan. Bentuknya yang unik menjadi daya tarik tersendiri untuk alat musik ini.

13. Geso-geso
Gambar: Alat
musik tradisional geso-geso terbuat dari kayu dan tempurung kelapa yang diberi
dawai atau senar. (Sumber: wadayarey)

Geso-geso juga memiliki bentuk menyerupai biola dan kecapi. Alat musik
tradisional Indonesia dari suku Toraja ini terbuat dari kayu dan tempurung kelapa
yang diberi dawai atau senar.

Untuk memainkannya, kamu hanya perlu menggesek alat musik tradisional ini
dengan sebuah alat khusus yang terbuat dari bilah bambu dan tali.

14. Lalove

Gamb
ar: Lalove kerap kali disama-samakan dengan alat musik tradisional suling.
(Sumber: IndonesiaHeritage.org)
Lalove adalah alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari daerah Sulawesi
Tengah. Sama-sama terbuat dari bambu, membuat alat musik ini kerap kali
disama-samakan dengan suling.

Sebetulnya lalove adalah alat musik yang sakral, karena tidak semua orang boleh
memainkan alat musik ini. Dan biasanya lalove digunakan untuk mengiri tarian
tradisional Balia yang merupakan ritual penyembuhan suku Kaili di Sulawesi
Tengah.

15. Pupuik Tanduak

Gamb
ar: Masyarakat Minangkabau membuat pupui tanduak dari tanduk hewan kerbau.
(Sumber: Indonesia Kaya)

Masyarakat Minangkabau membuat alat musik daerah ini dari tanduk hewan
kerbau. Alat musik tradisional ini dibuat dengan cara memotong ujung tanduk
sehingga membentuk rongga sampai pada pangkalnya. Saat meniup pupuik
tanduak, alat musik ini akan mengeluarkan suara yang menyerupai terompet
namun dengan nada yang lebih tinggi dan melengking.

16. Suling
Gambar: Suling
sudah menjadi alat musik yang sering dimainkan sejak di sekolah dasar. (Sumber:
alatmusik.org)

Kamu tentu sudah tidak asing lagi dengan alat musik tradisional Indonesia asal
Jawa Barat yang satu ini. Karena sejak masih SD kita biasanya sudah diajarkan
untuk bermain alat musik tradisional suling.

Alat musik ini terbuat dari bambu dan dimainkan dengan cara ditiup. Ketika kamu
meniupnya, jari-jari harus menutup lubang nada agar dapat menghasilkan suara
yang diinginkan.

17. Demung
Gambar: Demung adalah alat
musik daerah yang masih termasuk di dalam keluarga balungan. (Sumber:
tjokrosuharto)

Demung adalah alat musik daerah yang masih termasuk di dalam keluarga
balungan. Dalam pagelaran musik gamelan, biasanya terdapat dua jenis demung,
yaitu demung dengan nada pelog dan slendro.

Meskipun bentuknya cukup besar, namun demung justru menghasilkan nada


oktaf terendah dalam alat musik balungan. Demung biasanya terbuat dari logam
kuningan, dan kamu cukup memukulnya dengan alat pemukul khusus untuk
memainkannya.

18. Karinding
Ga
mbar: Suara karinding muncul dari pergesekan pegangan dan ujung jari yang
ditepuk-tepuk. (Sumber: Takaitu)

Karinding adalah alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari Jawa Barat.
Cara menggunakan alat musik ini yaitu dengan meletakan kariding di bibir,
kemudian tepuk bagian pemukulnya supaya tercipta resonansi suara.

Karinding biasanya digunakan sebagai alat pengusir hama di sawah. Suara


karinding muncul dari pergesekan pegangan dan ujung jari yang ditepuk-tepuk.

19. Kuriding
Gamb
ar: Alat musik tradisional ini terbuat dari sejenis tumbuhan hutan yang biasa
disebut suku Dayak berasal dari pelepah tua pohon joko. (Sumber: Bukalapak)

Alat musik tradisional Indonesia yang satu ini terbilang cukup unik. Kenapa?
Karena kuriding terbuat dari sejenis tumbuhan hutan yang biasa disebut suku
Dayak berasal dari pelepah tua pohon joko. Di bagian tengah Kuriding terdapat
lidah dan ujungnya berbentuk runcing sehingga menimbulkan bebunyian saat
dipukul.

20. Siter

Gambar: Alat musik


tradisional ini juga memiliki bunyi yang disetel dengan nada pelog dan slendro.
(Sumber: Seni Sulawesi Selatan)
Tidak berbeda jauh dari demung, alat musik tradisional ini juga memiliki bunyi
yang disetel dengan nada pelog dan slendro. Namun yang membedakan adalah
siter alat musik yang cara memainkannya dengan cara dipetik.

Siter memiliki 11 dan 13 pasang senar, dan dimasukan ke dalam kotak resonator.
Senar siter dimainkan dengan ibu jari, sedangkan jari lain digunakan untuk
menahan getaran ketika senar lain dipetik, ini biasanya merupakan ciri khas
instrumen gamelan.

21. Serunai

Gambar: Serunai biasanya digunakan untuk


sarana hiburan rakyat Minang. (Sumber: macamalatmusik)

Serunai adalah salah satu alat musik tradisional dari Sumatera Barat yang menjadi
sarana hiburan masyarakat Minang. Meskipun suara yang dihasilkan serunai
melengking, namun ternyata sangat merdu.

Selain digunakan sebagai sarana hiburan, akan tetapi terkadang serunai juga
digunakan untuk upacara adat seperti awal tanam padi, dan pesta pane.

22. Gonrang
Gambar: Gonrang terdiri
dari beberapa instrumen yang setiap alat musiknya memiliki sebuah makna
tersendiri. (Sumber: Alatmusik.org)

Gonrang merupakan salah satu alat musik tradisional yang banyak digunakan di
daerah Simalungun, Sumatera Utara. Atau lebih tepatnya di sebelah timur Danau
Toba.

Gonrang terdiri dari beberapa instrumen yang setiap alat musiknya memiliki
sebuah makna tersendiri. Alat musik ini memiliki sifat yang sangat sakral, karena
biasanya digunakan untuk mengiringi upacara adat suku Simalungun.

23. Garantung

Gambar: Garantung terbuat


dari kayu yang dipotong dan disusun sebanyak 5 sampai 7 bilah. (Sumber:
alatmusik.org)
Alat musik tradisional ini berasal dari Batak Toba. Garantung terbuat dari kayu
yang dipotong dan disusun sebanyak 5 sampai 7 bilah. Setiap kayu yang disusun
memiliki nada tersendiri. Dan memainkan garantung dengan dipukul
menggunakan alat pemukul khusus.

24. Tifa

Gambar: Alat musik


tradisional ini kerap dijadikan cendera mata oleh para turis. (Foto: Pinterest.com)

Jika dilihat sekilas dari bentuknya, alat musik tradisional tifa memiliki bentuk yang
mirip dengan alat musik kendang. Alat musik tradisional yang berasal dari Maluku
dan Papua ini dimainkan dengan cara dipukul.

Uniknya, alat musik tradisional ini memiliki ukiran-ukiran khas Papua dan Maluku
yang menghiasi bagian luar dari alat musik tifa. Dan karena bentuknya yang
sangat menarik, tidak sedikit turis-turis yang datang ke Maluku maupun Papua
menjadikan alat musik tradisional ini sebagai cendera mata.

25. Bende
Gambar: Bende
merupakan alat musik tradisional berjenis ideofon. (Foto: tjokrosuharto.org)

Alat musik tradisional berjenis idiofon yang satu ini berasal dari daerah Lampung.
Mengapa idiofon? Karena suara yang dihasilkan berasal dari bahan dasar alat
musik itu sendiri. Dan cara memainkan alat musik tradisional ini pun tergolong
mudah, karena kamu hanya perlu memukulnya dengan menggunakan pemukul
khusus yang sudah dilapisi dengan kain berbahan empuk di bagian ujungnya.

26. Santu
Gamba
r: Alat musik santung berasal dari daerah Sulawesi Tengah. (Foto:
Indonesiaheritage.org)

Alat musik tradisional yang berikut ini berasal dari daerah Sulawesi Tengah. Santu
adalah alat musik berbentuk tabung yang kamu bisa mainkan dengan cara
dipetik. Kulit ari pada bagian badan bambu dibentuk empat dan di tengah badan
dibuat lubang sebagai resonator.

27. Panting
Gambar: Alat
musik tradisional panting digemari karena suaranya yang unik. (Foto:
Indonesiaheritage.org)

Panting merupakan alat musik tradisional yang sangat digemari oleh para
penduduk Kalimantan Selatan karena suara yang dihasilkan tergolong
unik. Bentuk alat musik ini seperti gitar namun ukuranya lebih kecil. Bagian badan
panting terbuat dari kayu rawali, batang nangka kayu pulantan dan sebagainya.
pada bagian bodinya yang memiliki rongga ditutup menggunakan kulit, bisa juga
dengan papan triplek, selanjutnya diberi tali senar.

28. Cengceng
Gambar:
Alat musik tradisional cengceng biasanya digunakan dalam acara seperti
perayaan adat daerah dan pesta pernikahan. (Foto: Kratonpedia.com)

Alat musik tradisional berikutnya adalah cengceng yang berasal dari


Bali. Cengceng biasanya oleh masyarakat Bali digunakan dalam acara-acara
seperti perayaan adat daerah dan ketika pesta pernikahan. Cara memainkan
cengceng adalah dengan meletakannya pada kedua telapak tangan yang
kemudian dilanjutkan dengan saling dibenturkan. Alat musik ini termasuk dalam
jenis bunyi idiofon.

29. Keso-keso
Gambar: Keso-keso
merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Sulawesi Selatan. (Foto:
alatmusik.org)

Dari bentuknya, alat musik tradisional Sulawesi Selatan ini memiliki kemiripan
dengan alat musik tradisional rebab. Cara memainkannya juga tidaklah sulit yaitu
dengan cara menggesekkan alat khusus pada alat musik ini sehingga dari hasil
gesekan itu akan mengeluarkan suara.

30. Saluang
Gambar
: Saluang merupakan alat musik tradisional berjenis aerofon. (Foto: Searti.com)

Alat musik tradisional yang terakhir kita bahas adalah Saluang. Saluang
merupakan alat musik yang berbunyi aerofon, yakni bebunyian yang berasal dari
hembusan angin. Cara memainkannya pun serupa dengan seruling, di mana kamu
hanya perlu meniup dan lubang-lubang yang berada di saluang berfungsi untuk
mengatur nada-nada dengan menggunakan jari kamu.

31. Kenong

Gambar: Kenong memiliki tugas untuk menegaskan irama dalam permainan alat
musik Jawa Tengah. (Foto: Cinta Indonesia)

Alat musik daerah Jawa Tengah yang berikutnya adalah kenong. Alat musik ini
merupakan salah satu alat musik yang menggunakan hanya satu alat pemukul.
Kenong berfungsi sebagai penentu batas-batas gatra, menegaskan irama. Kenong
juga termasuk dalam alat musik berpencu, namun ukuran lebih besar daripada
bonang.

Uniknya, dari seluruh instrumen gamelan, kenong merupakan alat musik yang
bertubuh paling gemuk. Tidak seperti gong yang meskipun bentuknya lebar,
namun tetap pipih. Bentuk kenong yang besar menghasilkan suara yang rendah
namun nyaring dengan timbre yang khas. Di dalam telinga masyarakat Jawa,
kenong ditangkap berbunyi ‘ning-nong’, sehingga dinamakan kenong.

32. Ketipung

Gambar:
Alat musik Jawa Timur yang satu ini memiliki bentuk yang menyerupai gendang.
(Foto: Wikipedia)

Alat musik daerah Jawa Timur yang berikutnya adalah ketipung. Bentuknya yang
menyerupai gendang kerap kali membuat orang berpikir bahwa ketipung adalah
gendang juga, namun berukuran lebih kecil.
Beberapa orang menganggap bahwa ketipung merupakan nama lain dari
gendang dangdut. Anggapan seperti ini sering terdengar karena memang sulit
membedakan ketipung dan kendang.

Ketipung dibuat dari kayu kemudian diberikan lubang yang ukurannya 20 - 40 cm


tergantung dari keinginan sang pembuat.

33. Gambang

Gambar:
Alat musik Jawa Tengah ini merupakan salah satu instrumen orkes gambang
kromong dan gambang rancag. (Foto: Dunia Kesenian)

Gambang adalah alat musik Jawa Tengah yang merupakan salah satu instrumen
orkes gambang kromong dan gambang rancag. Gambang memiliki sumber suara
sebanyak 20 buah bilah yang terbuat dari kayu atau bambu.

Bentuk resonatornya mirip dengan perahu, yang di atas bibir kotak suara tersebut
tampak beberapa bilah kayu nada dalam bentuk persegi empat panjang tipis.
Pada ujung pangkalnya resonator gambang terpancang bentuk piramid, sebagai
penutup bagian ujung dan pangkal tersebut.

Bilah-bilah gambang terbuat dari kayu jati. Bilah dengan nada terendah memiliki
bentuk yang paling panjang dan lebar. Sebaliknya, bilah dengan nada tertinggi
memiliki bentuk yang pendek, tebal, dan sempit.
34. Arumba

Gambar:
Arumba adalah penggabungan antara alat-alat musik berbahan dasar bambu.
(Foto: Musik Angklung)

Arumba adalah ensemble atau gabungan beberapa alat musik yang berbahan
dasar bambu. Pada akhirnya, arumba berkembang menjadi sebuah musikal dan
jenis musik tersendiri. Alat musik tradisional arumba terbuat dari bambu pilihan
seperti awi temen, tali dan wulung (bambu hitam).

35. Gender
Gambar: Pada gamelan Jawa, digunakan 3 macam gender, yaitu gender
slendro, gender pelog, dan gender pathet barang. (Foto: alatmusik.org)

Alat musik yang berikutnya adalah gender. Alat musik ini merupakan alat musik
pukul logam yang memiliki 10 sampai 14 bilah logam kuningan yang
digantungkan di atas resonator dari bambu atau seng, dan diketuk dengan
pemukul berbetuk bundaran berbilah dari kayu (Bali) atau kayu berlapis kain
(Jawa). Sudah tentu setiap bilahnya memiliki nada yang berbeda-beda.

Pada gamelan Jawa, digunakan 3 macam gender, yaitu gender slendro, gender
pelog, dan gender pathet barang.

36. Terompet Reog


Gambar:
Alat musik tradisional Jawa Timur ini terbuat dari bambu dan tempurung kelapa.
(Foto: Bukalapak)

Sama seperti angklung reog, terompet reog juga sama-sama digunakan untuk
mengiringi tarian adat Reog Ponorogo. Biasanya terompet reog dimainkan
bersamaan dengan alat musik tradisional lainnya, seperti angklung reog, gong,
kempol, gendang, dan kenong.

Terompet reog memiliki bentuk yang sangat unik. Alat musik tradisional Jawa
Timur ini terbuat dari bambu dan tempurung kelapa. Bentuknya yang unik
memberikan daya tarik tersendiri untuk terompet reog. Ukurannya yang besar di
bagian bawah dan mengerucut, serta adanya sekat dari tempurung kelapa. Tidak
lupa terdapat 6 lubang yang berfungsi sebagai pengatur nada saat terompet
ditiup.

37. Celempung
Gambar:
Celempung terbuat dari kulit bambu dengan memanfaatkan resonansi yang ada
dalam ruas batang bambu untuk menghasilkan suara. (Foto: Alam Pedia)

Alat musik tradisional Jawa Barat yang terakhir adalah celempung. Celempung
terbuat dari kulit bambu dengan memanfaatkan resonansi yang ada dalam ruas
batang bambu untuk menghasilkan suara.

Satu senar celempung disetel dengan menggunakan nada pelog, dan satunya lagi
disetel dengan nada slendro. Instrumen Gamelan Siteran menggunakan
celempung dan siter sebagai ciri khasnya.

38. Sasando
Mengenal Alat Musik Sasando Khas Pulau Rote | BukaReview

Sasando merupakan alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik,
mirip dengan kecapi atau harpa. Alat musik ini berasal dari Kabupaten Rote Ndao,
Nusa Tenggara Timur dan sudah dikenal hingga keluar negeri karena sering
digunakan di pameran kebudayaan Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai