Anda di halaman 1dari 6

PERANCANGAN WEBSITE PROFILE KECAMATAN DI

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Hanny Hutaminingrum1, Mohamad Irfan2


Teknik Informatika
Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
e-mail: 11177050050@student.uinsgd.ac.id, 2irfan.bahaf@uinsgd.ac.id

Abstrak I. PENDAHULUAN
Dinas Komunikasi dan Informatika Teknologi komputer dipergunakan sebagai
(DISKOMINFO) Kota Bandung merupakan alat bantu. Perkembangan teknologi informasi
unsur pelaksana otonom daerah di bidang yang menggunakan komputer akan mengatasi
komunikasi dan informatika, urusan dan menyelesaikan masalah yang rumit
pemerintahan bidang persandian, dan urusan sekalipun. Pengguaan system komputerisasi
pemerintahan bidang statistik. Instansi ini akan lebih mudah jika didalamnya
memiliki bidang yang menangani dan menggunakan system yang mempermudah
mengelola data-data mengenai kegiatan pekerjaan bagi penggunanya. Salah satunya
pemerintahan maupun non-pemerintahan di adalah pemanfaataan system informasi berbasis
Kota Bandung. Salah satunya menangani web. System informasi berbasis web ini akan
informasi di kecamatan yang ada di Kota mempermudah penggunanya dengan fitur-fitur
Bandung. Kecamatan dilingkup Kota Bandung interface yang mudah untuk dimengerti dalam
belum memiliki web profil yang dinamis, penginputan data maupun keakuratan data.
sehingga instansi ini perlu pengembangan DISKOMINFO Kota Bandung memerlukan
sistem informasi berbasis web yang dinamis sistem pengolahan data, pengelolaan, maupun
untuk memuat tentang profil setiap kecamatan. penyajian informasi. Sehingga dirasa perlu
Pengembangan sistem dilakukan dengan untuk merancang sistem informasi dengan
konsep Waterfall yang meliputi tahapan- judul Perancangan Sistem Informasi
tahapan analisis, desain, pengkodean, Kecamatan di DISKOMINFO Kota Bandung.
implementasi, dan pemeliharaan. Metode
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk
pengumpulan data dilakukan dengan cara
membangun sistem informasi website profile
observasi, wawancara, dan kepustakaan.
kecamatan berbasis web. Penginputan data,
Perancangan website profile ini memudahkan
pengeditan data serta penyimpanan data bisa
penyampaian informasi maupun infrastruktur
berjalan secara efektif dan efisien dan
kecamatan baik untuk masyarakat dan
pembuatan laporan akan lebih cepat
mempermudah pengaksesan informasi untuk
pengolahannya.
perangkat kecamatan sendiri.
Kata Kunci: Sistem Informasi, Waterfall,
Website

1
II. TINJAUAN PUSTAKA satu baris. Script PHP merupakan script yang
2.1 Sistem Informasi digunakan untuk menghasilkan halaman-
halaman web [5]–[7].
Sistem Informasi tidak harus kompleks.
Gambar 2.1 memperlihatkan suatu sistem 2.3 Framework
informasi yang sangat sederhana. Sistem
Framework atau kerangka kerja perangkat
tersebut hanya digunakan untuk mencatat
lunak, adalah platform untuk mengembangkan
transaksi penjualan dan melibatkan satu orang
aplikasi perangkat lunak. Ini memberikan dasar
saja. Melalui sebuah komputer, user
di mana pengembang perangkat lunak dapat
memasukan data penjualan, setelah toko
membangun program untuk platform tertentu.
ditutup maka laporan harian dicetak.
Sebagai contoh, suatu kerangka kerja dapat
Selanjutnya laporan digunakan untuk analisis
mencakup kelas dan fungsi yang telah
tentang barang-barang yang laku, yang berguna
ditentukan yang dapat digunakan untuk
sebagai pegambilan keputusan pembelian
memproses input, mengelola perangkat
barang [1]–[3].
perangkat keras, dan berinteraksi dengan
perangkat lunak sistem. Ini merampingkan
proses pengembangan karena programmer
tidak perlu menemukan kembali roda setiap kali
mereka mengembangkan aplikasi baru [8].
2.3.1 Laravel
Laravel adalah sebuah framework PHP yang
dirilis dibawah lisensi MIT, dibangun dengan
Gambar 2.1 Contoh Sistem Informasi sederhana
konsep MVC (model view controller). Laravel
2.2 Bahasa Pemrograman adalah pengembangan website berbasis MVP
yang ditulis dalam PHP yang dirancang untuk
Bahasa pemrograman adalah seperangkat
meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan
perintah, instruksi, dan penggunaan sintaksis
mengurangi biaya pengembangan awal dan
lainnya untuk membuat program perangkat
biaya pemeliharaan, dan untuk meningkatkan
lunak. Bahasa yang digunakan pemrogram
pengalaman bekerja dengan aplikasi dengan
untuk menulis kode disebut "bahasa tingkat
menyediakan sintaks yang ekspresif, jelas dan
tinggi." Kode ini dapat dikompilasi menjadi
menghemat waktu [8].
"bahasa tingkat rendah," yang dikenali
langsung oleh perangkat keras computer [4]. 2.4 Database

2.2.1 Script PHP Database adalah struktur data yang


menyimpan informasi yang terorganisir.
Setiap program PHP disebut dengan script.
Sebagian besar database berisi beberapa tabel,
Script berupa file text yang dapat dibuat dengan
yang masing-masing dapat mencakup beberapa
menggunakan program editor file text biasa
bidang yang berbeda. Misalnya, database
seperti notepad, edit, dan lainya. Script PHP
perusahaan dapat menyertakan tabel untuk
diawali dengan tag <? Dan diakhiri dengan tag
produk, karyawan, dan catatan keuangan.
?>. Setiap baris atau statement harus diakhiri
Masing-masing tabel ini akan memiliki bidang
dengan menggunakan tanda titik koma (;) dan
berbeda yang relevan dengan informasi yang
umumnya setiap statement dituliskan dalam
disimpan dalam table [9].

2
2.5 XAMPP Tidak menutup kemungkinan sebuah
perangkat lunak mengalami perubahan ketika
XAMPP adalah perangkat lunak opensource sudah dikirimkan ke user. Perubahan bisa
yang diunggah secara geratis dan bisa terjadi karena adanya kesalahn yang muncul
dijalankan di semua semua operasi seperti dan tidak terdeteksi saat pengujian atau
windows, linux, solaris, dan mac [10]. perangkat lunak harus beradaptasi dengan
lingkungan baru. Tahap pendukung atau
pemeliharaan dapat mengulangi proses
pengembangan mulai dari analisis spesifikasi
III. METODE PENELITIAN untuk perubahan perangkat lunak yang sudah
ada, tapi tidak untuk membuat perangkat lunak
Adapun metodologi yang di gunakan baru.
penulis dalam pelaksanaan jurnal ini adalah
metodologi Waterfall [11], [12]. Adapun IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
tahapan dalam metode waterfall yang sesuai A. Analisa Kebutuhan Sistem
dengan pengaplikasian di lapangan yaitu: 1. Sistem dapat melakukan pengecekan
1. Analisis kebutuhan perangkat lunak apakah username dan password yang
Proses pengumpulan kebutuhan
dimasukkan oleh admin sudah benar ketika
dilakukan secara intensif untuk
menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak admin melakukan login
agar dapat dipahami perangkat lunak seperti 2. Admin harus login agar dapat melakukan
apa yang dubutuhkan oleh user. pembaruan data
2. Desain 3. Sitem dapat menambah, mengedit,
Desain perangkat lunak adalah proses menghapus data
multi langkah yang focus pada desain B. Spesifikasi Sistem
pembuatan program perangkat lunak termasuk
a. Perangkat Lunak
struktur data, arsitektur perangkat lunak,
representasi antarmuka, dan prosuder 1) OS : Windows 10
pengodean. Tahap ini mentranslasi kebutuhan 2) Text Editor : Sublime Text 3
perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan 3) Server Local : XAMPP
ke representasi desain agar dapat 4) DBMS : MySQL
diimplementasikan menjadi program pada 5) Browser : Google Chrome
tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak yang 6) Pemodelan Sistem : StarUML
dihasilkan pada tahap ini juga perlu
b. Perangkat Keras
didokumentasikan.
3. Pembuatan kode program 1) Proccesor : Minimal Intel Corei-3
Desain harus ditranslasikan ke dalam 2) RAM : DDR4 4GB
program perangkat lunak. Hasil dari tahap ini 3) VGA : NVIDIA GeForce
adalah program computer sesuai desain yang MX130
telah dibuat pada tahap desain. 4) Monitor : 14” HDLED
4. Pengujian
5) Perangkat lain : Mouse dan Keyboard
Pengujian focus pada perangkat lunak
secara dari segi lojik dan fungsional dan c. Model Use Case
memastikan bahwa semua bagian sudah diuji.
Hal ini dilakukan untuk meminimalisir
kesalahan (error) dan memastikan keluaran
yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.
5. Pendukung (support) atau pemeliharaan
(maintenance)

3
Gambar 3.3 Tampilan Login
3) Tampilan Dashboard Admin

Gambar 3.1 Use Case Diagram

d. Perancangan Antarmuka
1) Tampilan Halaman Utama

Gambar 3.4 Tampilan Dashboard


4) Tampilan Halaman Berita
Admin dapat mengedit, menghapus dan
menambah data berita.

Gambar 3.5 Halaman Berita


5) Tampilan Form Tambah Berita

Gambar 3.2 Tampilan Halaman Utama


2) Tampilan Login

Gambar 3.6 Form Berita

4
6) Tampilan Halaman Halaman

Gambar 3.11 Halaman Visi&Misi


Gambar 3.7 Tampilan Halaman 11) Tampilan Form Visi&Misi
7) Tampilan Form Halaman

Gambar 3.12 Form Visi&Misi

Gambar 3.8 Form Halaman V. KESIMPULAN


8) Tampilan Halaman Kepegawaian
Berdasarkan pembahasan sebelumnya,
maka kesimpulan dari Kerja Praktik
“Perancangan Website Profile Kecamatan di
Dinas Komunikasi dan Informatika” dapat
diuraikan sebagai berikut:
1. Berhasil membuat “Website Profile
Kecamatan” di Dinas Komunikasi dan
Informatika dalam membantu proses
Gambar 3.9 Halaman Kepegawaian pengelolaan data dan informasi di
9) Tampilan Form Kepegawaian DISKOMINFO. Didalamnya memuat
berbagai informasi yang dibutuhkan, dan
fitur yang sesuai dengan kebutuhan
instansi.
2. Pembuatan sistem ini didasarkan dari
observasi lapangan yang telah penulis
lakukan dan permintaan yang minta oleh
pihak instansi
3. Dapat membantu instansi untuk
Gambar 3.10 Form Kepegawaian mempercepat proses informasi kepada
masyarakat.
10) Tampilan Halaman Visi&Misi

5
4. Perancangan dan pembangunan website Divorce Issues,” IOP Conf. Ser. Mater.
profile kecamatan ini berjalan dengan Sci. Eng., no. 105, 2018.
lancar. [7] I. Septiana, M. Irfan, and A. R.
5. Penerapan Bahasa pemrograman PHP, Atmadja, “Sistem Pendukung
CSS, dan penerapan pada Framework Keputusan Penentu Dosen Penguji Dan
Laravel. Pembimbing Tugas Akhir
Menggunakan Fuzzy Multiple Attribute
REFERENSI Decision Makingdengan Simple
Additive Weighting (Studi Kasus:
[1] A. Kadir, “Pengenalan Sistem Informasi Jurusan Teknik Informatika Uin Sgd
Edisi Revisi,” no. January. Bandung),” J. Online Inform., vol. 1,
Yogyakarta:Andi, 2014. no. 1, pp. 43–50, 2016.
[2] D. D. Bhkati, “Pemodelan Sistem [8] Aminudin, “Cara Efektif Belajar
Informasi Keuangan Daerah Pada Framework Laravel,” p.
Direktorat Evaluasi Pendanaan Dan Yogyakarta:Lokomedia, 2015.
Informasi Keuangan Daerah,” JOIN
(Jurnal Online Inform., vol. 1, no. 2, pp. [9] A. Solichin, “MySql 5: Dari Pemula
98–106, 2016. Hingga Mahir,” no. January 2010, p.
Universitas Budi Luhur.
[3] R. Yuliana and B. Rahardjo, “Agile
Data Architecture in Mining Industry [10] I. K. S. Buana, “Jago Pemrograman
for Continuously Business-IT PHP,” p. Jakarta:Dunia Komputer,
Alignment: EA Perspective,” J. Online 2014.
Inform., vol. 3, no. 1, p. 48, 2018. [11] dan M. S. Rosa A.S, “Rekayasa
[4] R. Astamal, “Mastering Kode HTML, Perangkat Lunak Terstruktur dan
2nd Ed.,” p. Surabaya, 2006. Orientasi Objek,” p.
Bandung:Informatika, 2013.
[5] B. Sidik, “Pemrograman dengan PHP,”
p. Bandung:Informatika, 2012. [12] E. Darmawan, “C4.5 Algorithm
Application for Prediction of Self
[6] M. Irfan, W. Uriawan, O. T. Kurahman, Candidate New Students in Higher
M. A. Ramdhani, and I. A. Dahlia, Education,” J. Online Inform., vol. 3,
“Comparison of Naive Bayes and K- no. 1, p. 22, 2018.
Nearest Neighbor Methods to Predict

Anda mungkin juga menyukai