Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENDATAAN KELUARGA SEHAT PROGRAM INDONESIA SEHAT


PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK)
UPT PUSKESMAS ADILUWIH
TAHUN 2021

A. PENDAHULUAN

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan No 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
dijelaskan bahwa Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih
mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

Upaya kesehatan esensial yang harus diselenggarakaan di Puskesmas, meliputi pelayanan promosi
kesehatan, pelayanan kesehatan lingkungan, pelayanan kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana,
pelayanan gizi, pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular. Selain dari pada
itu, puskesmas juga melaksanakan upaya kesehatan masyarakat pengembangan yaitu upaya
kesehatan masyarakat yang kegiatannya memerlukan upaya yang sifatnya inovatif dan atau bersifat
ekstensifikasi dan intensifikasi pelayanan, disesuaikan dengan prioritas masalah kesehatan.

B. LATAR BELAKANG

Peraturan Menteri Kesehatan No 39 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelaksanaan


Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga. Program Indonesia Sehat dilaksanakan
untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial dan pemerataan pelayanan kesehatan.
Pelaksanaan Program Indonesia Sehat diselenggarakan melalui pendekatan keluarga, yang
mengintegrasikan upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat (UKM)
secara berkesinambungan dengan target keluarga, berdasarkan data dan informasi dari Profil
Kesehatan Keluarga.

Oleh karena itu, pendekatan keluarga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan jangkauan
sasaran dan mendekatkan / meningkatkan akses pelayanan kesehatan di wilayah kerja dengan
mendatangi keluarga.
C. TUJUAN
a. UMUM
 Meningatkan akses keluarga beserta anggotanya terhadap pelayanan kesehatan
yang komprehensif meliputi pelayanan promotif dan preventif serta pelayanan
kuratif dan rehabilitatif dasar.
 Mendukung pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM) Kabupaten; melalui
peningkatan akses dan skrining kesehatan.
 Mendukung pelaksanaa JKN dengan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk
menjadi peserta JKN.
 Mendukung tercapainya tujuan Program Indonesia Sehat dalam Renstra
Kementrian Kesehatan Tahun 2015-2019.

b. KHUSUS
 Mendapatkan data dasar tentang 12 indikator utama keluarga sehat.

D. INDIKATOR KELUARAN DAN KELUARAN


a. Indikator Keluaran
Munculnya Nilai IKS keluarga masing – masing KK
b. Keluaran
Dapat mengetahui jumlah KK yang temasuk Keluarga Tidak sehat, Keluarga Pra Sehat
atau Keluarga Sehat

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


a. Metode Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilakukan sebanyak 3x dalam setahun dengan melakukan kunjungan ke rumah
rumah warga yang belum dilakukan pendataan PIS PK
b. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Indikator Keluarga Sehat ini dilaksanakan melalui beberapa langkah,yaitu :
 Pembentukan tim dan jadwal
 Advokasi tingkat Kecamatan, Desa.
 Pemberitahuan jadwal pelaksanaan kunjungan melalui aparat pekon
 Mengunjungi keluarga sasaran IKS sesuai jadwal.
 Mengisi prokesga.
 Melakukan pengolahan data.
 Menentukan prioritas masalah.

F. TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan dilaksanakan di 8 Pekon Seluruh Wilayah Kerja Puskesmas Adiluwih
G. PELAKSANA DAN PENANGGUNGJAWAB KEGIATAN
a. Pelaksana Kegiatan
- Petugas Puskesmas Adiluwih yang sudah di jadwalkan

b. Penanggungjawab Kegiatan
Kepala UPT Puskesmas Adiluwih

H. JADWAL KEGIATAN
Kegiatan dilaksanakan sebanyak 3x selama setahun

I. BIAYA
Biaya yang diperlukan untuk kegiatan ini berasal dari Dana BOK UPT Puskesmas Adiluwih
Tahun Anggaran 2021, untuk transport petugas Rp. 50.000 x 2 orang x 8 pekon

Adiluwih, Januari 2021


Kepala UPT Puskesmas Adiluwih

Samsu Rizal, SKM., MM


NIP. 19650927 198903 1 004

Anda mungkin juga menyukai