‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

DRAFT
RAPAT KERJA (RAKER)
PERSATUAN KARYAWAN DESA MENJELUTUNG
(PKDM) MENJELUTUNG
PERIODE 2023/2025

Tema :
“Membangun Generasi Muda Desa Menjelutung,
Membangun Indonesia’’.

Desa Menjelutung,
Rabu, 15 Maret 2023
‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

Sebuah Catatan Dari KETUA FORUM DESA MENJELUTUNG

Masa Amanah 2023-2025

Bismillahirramanirrahim,

Yang saya banggakan teman-teman pengurus FORUM DESA MENJELUTUNG,

Yang saya Hormati Para Alumni FORUM DESA MENJELUTUNG,

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Sudah tiga belas tahun FORUM DESA MENJELUTUNG berdiri, berkarya, dan
berbakti untuk masyarakat dan karyawan Forum Desa Majelutung, Khususnya Seluruh
Karyawan Forum Desa Menjelutung. Berbagai kegiatan telah dilaksanakan baik itu yang
bersifat rutinitas maupun incidental.
Seiring berjalannya waktu, tentu tantangan yang dihadapi FORUM DESA
MENJELUTUNG kedepan semakin kompleks. Tentunya perlu daya juang dan semangat
yang tinggi serta terobosan-terobosan baru yang harus dilakukan oleh FORUM DESA
MENJELUTUNG dalam menyikapi perubahan zaman.
Dalam rapat kerja kali ini, saya berharap teman-teman pengurus periode 2023-2025
mempunyai inisiatif, kreatifitas, serta inovasi-inovasi dalam merancang program-program
dua tahun kedepan. Karena sebuah perencanaan yang matang adalah awal kesuksesan.
Demikian yang bias saya sampaikan, semoga apa yang kita rencanakan bisa
terlaksana dengan baik.
Ask what you can do for FORUM DESA MENJELUTUNG, don’t ask what
FORUM DESA MENJELUTUNG!!!!!

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Menjelutung, 15 Maret 2023

Ketua Forum Desa Menjelutung
Periode 2023-2025

Eko Dyera Saputra

‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

Manual Acara
RAPAT KERJA (RAKER)
Persatuan Karyawan Desa Menjelutung
(PKDM) Menjelutung
Periode 2023-2025
Majelutung, 15 Maret 2023

Waktu Acara Keterangan

Opening Ceremony Daud Aliansyah
1. Pembukaan
2. Sambutan-sambutan :
a. Sambutan Ketua Forum PKDM Eko Dyera Saputra
b. Sambutan Kepala Desa Menjelutung Samsul
c. Sambutan Alumni Pendiri PKDM Samilah
d. Sambutan Seluruh Pengurus PKDM
Sekaligus Membuka Acara
- Doa dan tutup
Pendahuluan
1. Pembahasan Manual Acara Pimpinan Sidang
2. Pembahasan Tata Tertib
Istirahat Panitia
Sidang Pleno I
Pembahasan AD/ART PKDM Menjelutung Pimpinan Sidang

Sidang Pleno II
Sidang Proker Ketua dari masing masing
1. Presentasi Masing-masing Proker Proker
Pengesahan dan penetapan Hasil- Pimpinan Sidang
Hasil Proker
Penutupan dan Doa
‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

TATA TERTIB
RAPAT KERJA (RAKER)
Persatuan Karyawan Desa Menjelutung
(PKDM) Menjelutung
Periode 2023-2025
Majelutung, 15 Maret 2023

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Nama
Kegiatan ini bernama Rapat Kerja (RAKER) Persatuan desa menjelutung (PKDM)
Menjelutung Periode 2023 – 2025.

Pasal 2
Pelaksanaan, Waktu dan Tempat
Kegiatan ini dilaksanakan oleh panitia pelaksana Rapat Kerja (RAKER) Menjelutung, pada
hari Minggu Tanggal 15 Maret 2023 di Menjelutung.

Pasal 3
Landasan Konstitusional
Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) serta Garis-Garis Besar Haluan
Organisasi (GBHO) Menjelutung.

Pasal 4
Tugas dan Wewenang
Rapat kerja ini mempunyai tugas dan wewenang:
1. Membuat dan menetapkan program kerja.
2. Membahas kebijakan umum organisasi.
3. Membahas dan menjelaskan job description
‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

BAB II
PESERTA

Pasal 5
1. Peserta terdiri dari peserta penuh dan peserta peninjau.
2. Peserta penuh terdiri dari pengurus PKDM Menjelutung periode 2023-2025 dan Panitia
rapat kerja.
3. Peserta peninjau terdiri dari anggota, DPO dan Alumni PKDM Menjelutung.

Pasal 6
Hak dan Kewajiban Peserta
1. Peserta penuh mempunyai hak bicara dan hak suara
2. Peserta peninjau diposisikan sebagai pemantau yang dikoordinir oleh pengurus dan hanya
mempunyai hak bicara.
3. Peserta berkewajiban untuk mentaati ketentuan tata tertib Raker.|
4. Peserta berkewajiban menjaga ketertiban dan kelancaran jalannya sidang dalam
pelaksanaan Raker

BAB III
PERSIDANGAN
Pasal 7
Persidangan terdiri dari:
1. Sidang Pendahuluan
2. Sidang Pleno I
3. Sidang Pleno II

BAB IV
SIDANG

Pasal 8
1. Sidang pendahuluan dipimpin oleh panitia Presidium sementara/ pengarah.
2. Sidang Pleno I dipimpin oleh presidium sidang terpilih.
3. Sidang Pleno II dipimpin oleh presidium sidang terpilih dan koordinator departemen
‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

BAB V
QUORUM

Pasal 9
1. Persidangan dinyatakan quorum bila dihadiri oleh sekurang-kurangnya setengah lebih satu

dari jumlah.
2. Jika point 1 tidak terpenuhi, maka sidang ditunda 1x10 menit, lalu setelah itu dinyatakan
sah.

BAB VI
PEMILIHAN PRESIDIUM

Pasal 10
1. Pimpinan sidang RAKER dipilih dari peserta dan berbentuk presidium.
2. Setiap peserta berhak mengajukan tiga calon presidium sidang.
3. Suara terbanyak 1-3 dinyatakan sah sebagai presidium sidang.
4. Bila terdapat suara berimbang maka diadakan pemilihan ulang, dan jika masih sama maka
keputusan diserahkan kepada calon presidium yang memiliki suara berimbang tersebut
untuk bermusyawarah.

BAB VII
KEPUTUSAN

Pasal 11
1. Keputusan diambil secara musyawarah untuk mufakat.
2. Jika point 1 tidak terpenuhi, maka diberlakukan voting.
3. Jika poin 2 tetap tidak tercapai maka rapat ditunda 1x 10 menit untuk kemudian
memperhatikan aspirasi yang berkembang.

BAB VIII
ATURAN TAMBAHAN
‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI (GBHO)

Persatuan Karyawan Desa Menjelutung
(PKDM) Menjelutung
Periode 2023-2025
Majelutung, 15 Maret 2023

BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengantar
Persatuan Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) mempunyai motivasi dasar untuk
mempererat tali silaturahmi dalam rangka membangun kesatuan diantara karyawan yang
bekerja di PKP2B Mandiri Inti Perkasa.

B. Pengertian
1. Garis-Garis Besar Haluan Organosasi (GBHO) adalah haluan dalam organisasi
sebagai inspirasi seluruh anggota yang dihasilkan dalam Musyawarah Besar.
2. Garis-garis besar haluan organisasi (GBHO)merupakan implementasi dari AD/ART
yang menyangkut seluruh aspek Persatuan Karyawan Desa Menjelutung (PKDM)
Menjelutung masa kini dan masa mendatang. Aplikasinya dilakukan secara utuh,
terpadu, berkesinambungan dan sistematik
3. Sebagai implementasi AD/ART Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO)
dikhususkan pada perwujudan organisasi.
4. Garis-garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) merupakan program umum
Persatuan
Karyawan desa Menjelutung (PKDM) Menjelutung yang menlandasi program
kerja.

C. Maksud dan Tujuan

Garis-Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) dimaksudkan untuk memberikan dasar-dasar,
arah dan saran serta langkah-langkah kongkret organisasi dalam pencapaian tujuan Persatuan
Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) secara terpadu, bertahap, berkesinambungan, dari
masa di sahkannya sampai selanjutnya.

D. Modal Dasar
Modal dasar pengembangan organisasi merupakan potensi yang dimiliki oleh Persatuan
Karyawan Desa Menjelutung yaitu:
‘’Membangun Generasi Muda Desa Majelutung, Membangun Indonesia’’.

1. Ikatan kedaerahan yaitu kesatuan kultural dan teroterial khususnya Desa Menjelutung.
2. Potensi dalam tubuh Persatuan Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) Menjelutung,
yaitu keanggotaan, Persatuan Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) Menjelutung
dari spesialisasi ilmu, segenap perangkat organisasi serta budaya organisasi yang
dimiliki anggota

E. Ide Dasar Kelahiran Persatuan Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) Menjelutung

1. Status dan kedudukan Persatuan Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) Menjelutung
dijamin oleh UUD No. 17 tahun 2013 tentang organisasi kemasyarakatan.
2. Sebagai bagian dari komponen masyarakat, Persatuan Karyawan Desa Menjelutung
(PKDM) memiliki tugas, hak dan kewajiban yang sama dengan komponen
masyarakat lainnya terhadap pembangunan. Lebih dari itu Persatuan Karyawan
Desa Menjelutung (PKDM) memiliki potensi yang sangat strategis untuk menjadi
faktor untuk upaya membangun sebuah tatanan masyarakat yang sesuai dengan cita-
cita berbangsa dan bernegara yaitu terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur.
3. Peran dan tanggung jawab , Persatuan Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) sangat
relevan mengingat realita sejarah senantiasa menunjukan bahwa kaum muda
memiliki modal yang cukup memadai untuk melakuakan tugas-tugas dan tanggung
jawab sejarah dalam berbagai dimensi kehidupan. Selain potensi intelektual, kaum
muda memiliki sikap mental dan daya juang yang tak surut untuk melakukan
perubahan menuju arah perbaikan dalam berbagai aspek kehidupan, baik tingkat
nasional dan regional.
4. Dalam konteks pembangunan kedaerahan, peran dan tanggung jawab Persatuan
Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) masih tetap relevan dan urgen. Urgenitas
tersebut akan sangat dirasakan seiring dengan sangat meningkatnya kebutuhan daerah
akan sumber daya manusia dan pemikiran untuk menata daerah sehubungan dengan
berlakunya kebijakan otonomi daerah.
5. Selain upaya untuk menghimpun potensi dalam merajut sinergi, upaya untuk
membangun institusi sebagai basis kekuatan aktifitas dan produktifitas bagi Persatuan
Karyawan Desa Menjelutung (PKDM) menjelutung menjadi tuntutan yang harus jadi
prioritas bersama. Pembangunan yang harus di sertai bumbu kebersamaan, dialetika
pemikiran, serta nuansa kekeluargaan dapat hadir secara bersamaan dalam sebuah
forum musyawarah sebagai ruangan terbuka untuk mempertegas identitas diri.