Buku Panduan Konpida PD IPM Binjai

Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Kota Binjai
IPM KOTA BINJAI

B i n j a i, 17 D e s e m b e r 2 0 2 3
“Pelajar Berperan: Regenerasi Pemimpin

Terpelajar dan Berkemajuan”
Panduan Konpida IPM Binjai 2023
BUKU PANDUAN
KONFERENSI PIMPINAN DAERAH
IKATAN PELAJAR MUHAMMADIYAH
KOTA BINJAI
Penyusun
M. Tife Sultan
Tengku Abdillah Aziz
Hafizh Al-Munawar ‘Ariiq
Fatwa Azan Aldifa
Editor & Design Cover

Tengku Abdillah Aziz
Penerbit
Pimpinan Daerah
Ikatan Pelajar Muhammadiyah kota Binjai
Jl. P. Kemerdekaan No. 122, Kel. Pahlawan, Kec. Binjai Utara
i
DAFTAR ISI
Manual Acara Konferensi Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Kota Binjai........................................................................................................................1
Pidato Iftitah Ketua Umum Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai.......................................3
Tata Tertib Persidangan Konferensi Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar
Muhammadiyah Kota Binjai 2023....................................................................................6
BAB I. Nama, Tempat, Waktu Dan Tema ...................................................... 6
BAB II. Landasan, Status Dan Wewenang ..................................................... 7
BAB III. Anggota Sidang .............................................................................. 8
BAB IV. Pimpinan Sidang............................................................................. 9
BAB V. Persidangan ..................................................................................... 10
BAB VI. Penutup… ...................................................................................... 13
Materi Konferensi Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Kota Binjai 2023......................................................................................................... 14
Rancangan tata tertib pemilihan formatur IPM Kota Binjai Periode Musyda XVI .......... 22
BAB I Ketentuan Umum ............................................................................... 22
BAB II Pencalonan Anggota Tim Formatur .................................................... 23
BAB III Pemilihan dan Saksi… ...................................................................... 24
BAB IV Prosesi Pencalonan Tim Formatur ..................................................... 25
BAB V Sistem Dan Tata Cara Pemilihan ........................................................ 26
BAB VI Tugas dan Wewenang Formatur ........................................................ 28
BAB VII Sanksi Panlihwil, Pemilih, Calon Formatur, Dan Saksi..................... 29
BAB VII Aturan Tambahan ............................................................................ 31
Kriteria Calon Ketua Umum Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai
Periode Musyda XVI ................................................................................................... 32
Kriteria Calon Formatur Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai Periode Musyda XVI ........ 36
Kriteria Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai Periode Musyda XVI ............................... 40
Rekomendasi Konferensi Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Kota Binjai 2023......................................................................................................... 44
Laporan Pertanggungjawaban Tengah Periode IPM Kota Binjai 2021-2023 ............... 46
ii
MANUAL ACARA
KOTA BINJAI
Waktu Acara
Ahad, 17 Desember 2023
07.00-07.30 Kedatangan Peserta dan Registrasi
07.30-08.30 Persiapan Opening Ceremony
08.00-11.00 Opening Ceremony
Pembukaan
Pembacaan Ayat Suci Alquran
Menyanyikan lagu Indonesia Raya, Sang
Surya dan Mars IPM
Laporan Ketua Panitia
Sambutan
 Ketua PD IPM Kota Binjai
 PDM Kota Binjai
 PW IPM Sumatera Utara
 Penutup
1
11.00-12.00 Pleno 1
Pembacaan Tata Tertib KONPIDA,
Pemilihan Presidium sidang tetap
12.00-13.30 ISHOMA
13.30-14.30 Pleno 2
Laporan Pertanggung Jawaban PD IPM
Kota Binjai
14.30-15.30 Pleno 3
Tanggapan dan Progress Report PC IPM
Se-Kota Binjai
Tanggapan Balik PD IPM Kota Binjai
15.30-16.15 Sholat Ashar
16.15-16.45 Pleno 4
Penetapan Anggota Komisi Sidang
16.45-18.15 Sidang Komisi
18.15-19.00 ISHOMA
19.00-20.00 Pleno 5
Penetapan hasil sidang komisi
20.00-21.00 Pleno 6
Penetapan Perangkat Musyda XVI
1. Tim Materi
2. Panitia Pemilihan
3. Tim Verifikasi Keuangan
4. Tuan Rumah
21.00-22.00 Pleno 7
Pembacaan Keputusan Induk Konpiwil
22.00-selesai Penutup
2
PIDATO IFTITAH
KETUA UMUM PIMPINAN DAERAH IPM
KOTA BINJAI
Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh,

Alhamdulilah, rasa syukur tiada henti kita panjatkan kehadirat
Allah SWT. yang telah melimpahkan Rahmatnya hingga sampai
saat ini kita masih bisa melangsungkan langkah-langkah
perjuangan kita untuk kawan-kawan Pelajar. Sholawat serta salam
selalu tercurahkan pada junjungan kita Rasulullah Muhammad
SAW, tauladan dan pemimpin yang senantiasa membimbing
menuju pencerahan dan menuntut kepada kebaikan.
Setengah periode telah terlampaui dalam gerak perjuangan kita
bersama untuk membangun visi persyarikatan di ranah pelajar.
Pergerakan IPM Kota Binjai tidak akan mampu berkembang apabila
tanpa kontribusi nyata teman-teman sekalian. Karena dalam
mewujudkan mimpi besar ini kita hanya dapat bergerak bersama-
sama. Tanpa kekompakan kita sekalian, gerak organisasi hanyalah
sebuah retorika sahaja.
Pusat Pergerakan Pelajar yang diteriakkan oleh IPM Kota Binjai
hari ini menjadi amanah dan tanggung jawab yang besar bagi kita
sekalian. Menjadikan Pelajar sebagai kader pemikir yang mampu
menggerakkan jutaan umat adalah sebuah ijtihad ikatan dalam
memajukan kesejahteraan masyarakat. tagline “Pelajar Berperan”
bukanlah sekedar kata-kata semu yang tak berwujud aktualisasinya.
Hal tersebut harus selalu terpatri dalam jiwa dan semangat kita
dalam berdakwah.
3
Jika Ahmad Dahlan telah ikhlas mengorbankan seluruh jiwa,
raga dan hartanya untuk Muhammadiyah maka kadernya harus
mampu melakukan hal serupa, bahkan lebih dari apa yang telah
dikisahkan. Jika Bung Karno telah rela kenyamanannya didonorkan
kepada hajat hidup segenap rakyatnya, maka kita sebagai kader
bangsa harus mampu ikut melakukannya. Seperti apa yang telah
diisyaratkan dalam Surah An-nisa’ ayat 9, bahwa setiap manusia
dilarang untuk meninggalkan manusia lainnya yang lemah dan
tertinggal. Disanalah mimpi kita bersama. Mengorbankan segenap
kemampuan untuk dapat menjadi mentari bagi alam semesta dan
makhluk yang hidup di dalamnya.
Konferensi Pimpinan Daerah merupakan momentum bersama
untuk dapat memberikan gambaran dinamis terkait pergerakan IPM
Kota Binjai setengah periode ini. Agar tercipta sistem
keorganisasian yang dinamis dan tetap menjaga marwah pergerakan
pelajar. Kemampuan kepemimpinan setiap kader dalam perhelatan
terbesar kedua di tingkat kota ini menjadi tolak ukur bagaimana
kader mampu memberikan kontribusi terbaiknya. Pertama, dalam
setiap jiwa para pemimpin pastilah memiliki jiwa merdeka dan
mampu membangkitkan semangat antar sesama. Kedua, pemikiran
yang menjadikan kita satu dalam perjuangan dakwah akan dibangun
bersama dalam kontestasi dinamika ini.
“Rusaknya Peradaban bukan dikarenakan banyaknya orang
bodoh yang berkuasa, melainkan karena diamnya orang-orang
baik”, perkataan Martin Luther King Jr. saat mengakomodir massa
yang geram akibat ketertindasan kaum Hitam di Amerika dapat
dijadikan patokan bagi kita untuk selalu ber-amar ma’ruf nahi
munkar di tengah rusaknya peradaban. Maka IPM harus mampu
menjadi garda terdepan dalam membenahinya. Dengan
4
memaksimalkan potensi yang ada, serta menggembirakan jalan
dakwah bagi teman sebaya. Agenda IPM Kota Binjai tersebut
termasuk dalam ranah literasi, pendampingan teman sebaya,
kewirausahaan, dan ekologi.
Terakhir, mari sukseskan bersama pesta setengah periode IPM
Kota Binjai dengan memberikan pemikiran positif dan membangun.
Selanjutnya dapat diterapkan oleh masing-masing pimpinan dalam
mewujudkan langkah dakwah yang konkrit dan berkemajuan.
Selamat berdinamika! Selamat berkolaborasi dan berijtihad
bersama!.
IPM JAYA!
Nuun Wal Qolami Wamaa Yasthuruun,
Isy Kariman Au Muth Syahidan
Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh.
Ketua Umum Pimpinan Daerah

Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Kota Binjai
Periode 2021-2023
Adib Aushaf
NBA 02.00.74543
5
TATA TERTIB PERSIDANGAN
KOTA BINJAI 2023
BAB I
NAMA, TEMPAT, WAKTU DAN TEMA
Pasal 1
Nama
Kegiatan ini bernama Konferensi Pimpinan Daerah
Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kota Binjai tahun
2023, yang selanjutnya disebut Konpida IPM Kota
Binjai 2023.
Pasal 2
Waktu
Konpida IPM Kota Binjai 2023 diselenggarakan pada
17 Desember 2023.
Pasal 3
Tempat
Konpida IPM Kota Binjai 2023 diselenggarakan di
MAS Aisyiyah Kota Binjai.
Pasal 4
Tema
“Pelajar berperan: Regenerasi Pemimpin yang
terpelajar dan berkemajuan”.
6
BAB 7
LANDASAN, STATUS DAN WEWENANG
Pasal 5
Landasan
1. Landasan Ideal yaitu Al-Qur’an dan As-sunnah.
2. Landasan Konstitusional yaitu Pancasila dan UUD 1945.
3. Landasan Operasional, yaitu:
a) Anggaran Dasar IPM Pasal 35.
b) Anggaran Rumah Tangga IPM Pasal 38.
Pasal 6
Status
Konpida IPM Kota Binjai 2023 merupakan
permusyawaratan tertinggi tingkat daerah setelah Musyda
yang diselenggarakan atas tanggung jawab Pimpinan Daerah
IPM Kota Binjai.
Pasal 7
Acara Pokok
1. Laporan kebijakan tengah periode Pimpinan Daerah IPM
Kota Binjai periode 2021-2023.
2. Progress Report Pimpinan Cabang IPM se-Kota Binjai.
3. Evaluasi dan menyusun kembali formulasi gerakan IPM
di Kota Binjai.
4. Pembahasan masalah penting yang tidak bisa
ditangguhkan sampai dilaksanakannya Musyawarah
Daerah (Musyda).
5. Mempersiapkan acara-acara Musyda yang akan datang.
7
BAB III
ANGGOTA SIDANG
Pasal 8
Anggota Konferensi Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai terdiri dari:
1. Peserta sidang adalah mereka yang diutus secara resmi
oleh masing-masing tingkatan pimpinan yang diatur
dalam Anggaran Rumah Tangga IPM serta Keputusan
PD IPM, yang terdiri dari:
a. Ketua Umum, Ketua Bidang, Sekretaris Umum,
Sekretaris Bidang, Bendahara Umum Pimpinan
Daerah IPM Kota Binjai periode 2021-2023.
b. Ketua Umum Pimpinan Cabang atau yang mewakili
beserta 4 utusan Pimpinan Cabang.
2. Peninjau adalah mereka yang diundang secara resmi oleh
masing-masing tingkatan pimpinan yang diatur dalam
anggaran rumah tangga IPM, terdiri dari:
a. Personil Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai periode
2021 - 2023 yang tidak menjadi peserta penuh
Konpida IPM Kota Binjai 2021-2023 .
b. Mereka yang diundang secara sah oleh Pimpinan
Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kota Binjai
periode 2021-2023.
Pasal 9
Hak dan Kewajiban Anggota Sidang
1. Hak
a. Peserta sidang berhak mengikuti persidangan dan
memiliki hak bicara serta hak suara.
b. Peninjau berhak mengikuti persidangan dan
memiliki hak bicara serta tidak memiliki hak suara.
8
2. Kewajiban
a. Seluruh anggota sidang wajib mengikuti jadwal dan
tata tertib yang telah ditentukan.
b. Seluruh anggota sidang wajib menjaga ketertiban
sidang, kelancaran sidang dan menghormati serta
menerima segala keputusan sidang.
Pasal 10
Quorum
Permusyawaratan dapat berlangsung tanpa memandang
jumlah yang hadir, asalkan yang bersangkutan telah
diundang secara sah.
BAB IV
PIMPINAN SIDANG
Pasal 11
Pimpinan Sidang
Setiap persidangan dalam Konpida IPM Kota Binjai 2023
dipimpin oleh seorang ketua yang didampingi oleh
seorang sekretaris dan satu anggota yang dipilih oleh dan
dari anggota sidang.
Pasal 12
Kewajiban Pimpinan Sidang
Pimpinan sidang berkewajiban untuk menjaga dan
mengarahkan ketertiban serta kelancaran sidang.
Pasal 13
Hak Pimpinan Sidang
1. Pimpinan Sidang berhak mengatur jalannya sidang
sesuai dengan Tata Tertib Persidangan.
2. Pimpinan Sidang berhak mengambil tindakan-tindakan
9
berupa peringatan, membatasi dan menghentikan
pembicaraan serta mengeluarkan anggota sidang bila
perlu.
3. Pimpinan Sidang berhak mengesahkan forum sesuai
dengan hasil keputusan.
BAB V
PERSIDANGAN
Pasal 14
Macam Persidangan
Persidangan dalam Konpida dibagi menjadi dua:
1. Sidang Pleno, merupakan sidang yang dihadiri oleh
seluruh anggota Konpida dan membahas serta
memutuskan segala sesuatu yang berhubungan dengan
Konpida IPM Kota Binjai 2023.
2. Sidang Komisi, merupakan sidang yang dihadiri oleh
anggota sidang Konpida yang telah mendaftarkan diri
dalam komisi tersebut yang telah ditentukan dalam
sidang pleno.
3. Sidang komisi membahas rancangan-rancangan
keputusan dan ketetapan Konpida IPM Kota Binjai 2023,
terdiri dari:
Komisi A : Evaluasi dan Analisis Arah Gerak IPM
Kota Binjai.
Komisi B : Rancangan Tata Tertib Pemilihan tim
Formatur, Kriteria calon ketua umum,
Tim Formatur dan Pimpinan pada
Periode Musyda ke-16.
Komisi C : Rekomendasi.
10
Pasal 15
Ketukan Palu
1. Satu Ketukan, mengartikan :
a. Menyerahkan dan menerima pimpinan sidang.
b. Mengesahkan setiap keputusan di dalam persidangan.
c. Mencabut kembali atau membatalkan ketukan
terdahulu yang dianggap keliru (Peninjauan
Kembali).
2. Dua Ketukan, mengartikan :
a. Skorsing.
b. Mengesahkan setiap pembahasan inti dalam sebuah
persidangan.
3. Tiga Ketukan, mengartikan :
a. Membuka dan menutup setiap persidangan.
b. Mengesahkan keputusan Induk Konpida IPMKota
Binjai 2023.
Pasal 16
Keputusan Persidangan
1. Keputusan Konpida IPM Kota Binjai 2023 diusahakan
dengan musyawarah mufakat. Apabila keputusan
dilakukan dengan pemungutan suara, maka keputusan
akan diambil dengan suara terbanyak (voting).
2. Semua keputusan Konpida IPM Kota Binjai 2023
disahkan dalam Sidang Pleno.
3. Pemungutan suara atas seseorang atau masalah yang
penting dapat dilakukan secara tertulis atau secara
langsung.
4. Apabila dalam pemungutan suara terdapat suara yang
sama banyak, pemungutan suara dapat diulangi terlebih
11
dahulu memberi kesempatan kepada masing-masing
pihak untuk menambah penjelasan. Apabila setelah tiga
kali hasil pemungutannya masih tetap sama atau tidak
memenuhi syarat untuk pengambilan keputusan, maka
persoalannya dikembalikan ke Pimpinan Sidang.
Pasal 17
Pengesahan
1. Untuk mengesahkan setiap keputusan persidangan maka
harus dibuat konsideran sidang.
2. Konsideran sidang dibacakan sebelum pengetukan palu
tanda disahkan keputusan akhir sebuah sidang.
Pasal 18
Perizinian
Peserta sidang dapat meninggalkan persidangan dengan
terlebih dahulu telah mendapatkan izin dari Pimpinan Sidang
dan anggota sidang.
Pasal 19
Peninjauan Kembali
Peninjauan Kembali (PK) terhadap setiap keputusan yang
telah disahkan hanya pada persoalan substansial dengan
persetujuan 2/3 forum.
12
BAB VI
PENUTUP
Pasal 20
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan
ditetapkan oleh Pimpinan Daearah IPM Kota Binjai dengan
mempertimbangkan saran dan usul dari anggota sidang
Konpida IPM Kota Binjai 2023 serta situasi dankondisi yang
ada.
Ditetapkan di : Binjai
Pada tanggal : 11 Desember 2023
Pukul : WIB
Pimpinan Sidang
KETUA SEKRETARIS ANGGOTA
( ) ( ) ( )
NBA: NBA: NBA:
13
MATERI KONFERENSI PIMPINAN DAERAH IPM

KOTA BINJAI
2023
14
MATERI KONFERENSI PIMPINAN DAERAH

IKATAN PELAJAR MUHAMMADIYAH KOTA BINJAI 2023
Menimbang IPM Kota Binjai yang baru saja bangkit dari

keterpurukannya selama beberapa periode, maka Pimpinan Daerah IPM
Kota Binjai memiliki niat untuk merubah langkah pergerakan yang
dinamakan “IPM Berperan”. Maka sesuai Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga, setelah separuh periode kepemimpinan
maka haruslah diadakan Konferensi Pimpinan Daerah (Konpida)
Ikatan Pelajar Muhammadiyah yang setidaknya dilaksanakan satu kali
di setiap periode. Konpida ini diadakan sebagai forum evaluasi
Pimpinan Daerah selama setengah periode serta menentukan arah gerak
IPM Binjai untuk setengah tahun kedepan. Salah satu bentuk evaluasi
yang disajikan dalam Konferensi Pimpinan Daerah saat ini adalah
kerangka strategi optimalisasi yang berisi poin-poin sederhana yang
bersifat progresif dan fungsional.
Dalam setengah periode yang berjalan hingga saat ini IPM Kota
Binjai berfokus untuk membangun dan mengoptimalisasi kinerja dalam
internal pimpinan sendiri, oleh maka itu pada setengah periode kedepan
IPM Kota Binjai berfokus pada pengembangan terhadap pimpinan
dibawahnya yaitu Pimpinan Cabang dan Ranting. Hal ini mengacu pada
bahwasanya Pimpinan Daerah merasa Pimpinan Cabang dan Ranting
perlu memiliki strategi yang baru untuk mengoptimalkan kinerja serta
potensi yang ada di masing-masing pimpinan.
Strategi optimalisasi gerakan yang disajikan pada buku panduan ini
disajikan secara sederhana agar mudah dipahami. Disamping itu juga
disandarkan dengan hirarki kebijakan pimpinan yang juga digunakan
saat Konferensi Pimpinan Wilayah Sumatera Utara agar gerak langkah
seluruh pimpinan menjadi harmonis. Strategi yang dirancang dibalut
dengan analisa yang berkarakter kedepan dengan tujuan agar
15
musyawirin tidak hanya terbelenggu oleh setiap permasalahan. Namun

titik permasalahan yang terdeteksi langsung menjadi harapan baru
untuk lebih giat lagi dalam meningkatkan kinerja organisasi.
Berikut merupakan strategi optimalisasi gerakan yang
termanifestasi dalam tema Konferensi Pimpinan Daerah kali ini.
Discovery
Delivery Dream
Destiny
Design
16
Discovery (Kekuatan dan Potensi yang ditemukan) :
Kekuatan atau Potensi yang ditemukan dalam IPM Kota
Binjai ialah mempunyai basis massa yang terdiri dari cabang
dan ranting yang walaupun terkadang kurang aktif dalam
berorganisasi, basis yang solid, mempunyai pemikiran kreatif
dan memiliki ciri yang khas dalam berkegiatan di setiap
pimpinan cabang dan ranting. Kami meyakini pada tahap
pengupasan ini cabang dan ranting sebagai pimpinan dengan
keberlangsungan gerakan yang mengarah kebawah, pastilah
memiliki 3 karakteristik kader sebagaimana pengamatan tim
terhadap kader saat ini yaitu :
1. Solid
sebagai suatu pimpinan dengan rasa terikat, solid adalah
kata pertama yang ditanamkan dalam setiap jenjang
perkaderan. Solid dalam hal ini adalah mempertahankan rasa
bahagia dalam pimpinannya agar tercipta harmonis dalam
gerak yang dinamis. kesolidan pimpinan akan berkontribusi
ketika gelaran forum di luar pimpinan tersebut, dengan
solidnya kader maka pendapat yang terlontar hanya terarah
pada satu arah fokus.
2. Aktif
Pimpinan aktif yang masuk dalam database bidang
organisasi PD IPM Kota Binjai adalah sejumlah 28 pimpinan
dengan rincian, cabang berjumlah 5 pimpinan dan ranting
berjumlah 23 pimpinan. Jika berhitung kuantitas maka kader
Kota Binjai akan dikenal lebih sedikit daripada beberapa
daerah lain di Wilayah Sumatera Utara ini, tetapi secara
pandang kualitas maka nampak kader Kota Binjai akan sedikit
lebih unggul dari beberapa sisi. Sisi keaktifan terutama,
militansi kader Kota Binjai dengan pimpinannya terlihat dari
17
intensitas kadernya dalam keaktifan untuk berkumpul dan
berdiskusi dengan sesama pengemban amanah
muhammadiyah.
3. Kreatif
Kreatif yang berarti sosok yang mampu menciptakan
terobosan- terobosan baru ditengah banyaknya hal biasa yang
telah membudaya di kalangan masyarakat. Kreatifitas seorang
kader tidak hanya diukur melalui bagaimana ia mencipta
sebuah karya namun dalam skala berfikir kedepan seorang
kader sudah saatnya tidak lagi memikirkan permasalahan yang
cenderung akan membuatnya berlama-lama bergelut dengan
masalah.
Dream (Mimpi) :
Mengenai tahap AI (Appreciative Inquiry) yang satu ini
merupakan sebuah tahap yang menjabarkan mengenai tujuan
tertinggi yang harus dicapai untuk pergerakan PD IPM
Khususnya dan PC IPM pada umumnya. Sebagai pimpinan
tertinggi di tingkat kota, PD IPM Kota Binjai telah memberi
banyak program-program unggulan yang telah melalui tahap
Raker dan dieksekusi pada setengah periode awalnya. PD IPM
dengan setengah periodenya yang akan datang ini akan
mencanangkan pola gerak baru dengan tagline “Pelajar
Berperan”. Dengan demikian hal capaian yang diharap sebagai
berikut:
a. Terwujudnya Kinerja Cabang dan Ranting Secara
Maksimal
Setengah periode sebelumnya adalah evaluasi, setengah
berikutnya adalah prediksi. Pernyataan tersebut menyatakan
18
bagaimana sebagai sebuah pimpinan haruslah mendapat kritik
yang membangun, juga menimbang dan mengusahakan
bagaimana baiknya esok. Potensi setiap cabang dan ranting di
Kota Binjai begitu melimpah tetapi SDM khususnya Kader
IPM masih kurang memaksimalkan potensinya masing-
masing.
b. Pendayagunaan Potensi dan Ciri Khas Cabang dan
Ranting
Potensi menurut KBBI adalah kemampuan yang
mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan; kesanggupan;
kekuatan; daya. Dengan pengertian tersebut dapat difahami
bahwa kader tidaklah berhenti pada batas pengertian, kader
haruslah sudah mengerti bagaimana memandang dan menilai
suatu potensi. Tidak menutup kemungkinan dalam satu cabang
akan memiliki perbedaan pada tiap-tiap rantingnya. Kader kini
sudah harus menggagas bagaimana cara mengolah dan
mengembangkan potensi untuk menghasilkan keuangan
sehingga tidak memberatkan internal maupun eksternal untuk
permasalahan dana. Namun belum pahamnya terhadap bidang
PKK inilah awal mula dari alergi terhadap bidang tersebut.
Bidang Pengembangan Kreativitas dan Kewirausahaan
merupakan salah satu cara kader dalam rangka usaha
menghidupi pimpinan dalam segi finansial dan juga ancang-
ancang dalam mengelola potensi kreativitas kader yang
dimilikinya, namun saat ini PD IPM Kota Binjai belum
memiliki bidang-bidang yang baru tersebut, seperti bidang
Pengembangan Kreativitas dan Kewirausahaan, Lingkungan
Hidup dan Teknologi Informasi.
19
“Tidak ada bidang yang tidak berfungsi” setiap bidang
didirikan memikul bagiannya dan berfokus mengerjakan sesuai
koridornya. Termasuk pada bidang-bidang tersebut yang saat
ini masih menjadi alergi untuk dibentuk dikalangan cabang
dan ranting, hal tersebut dipicu oleh kesalahfahaman fungsi
dari bidang tersebut.
Design (Apa yang harus dilakukan IPM Kota Binjai ?) :

Dalam mewujudkan tujuan dari tema yang dibawa pada
konpida tentunya memerlukan strategi yang baik yaitu sebagai
berikut:
a. Gerakan Kolaboratif: Bentuk evolusi dari pola gerak lama
yaitu gerakan kolaboratif yang memiliki maksud
memberikan andil lebih dari pimpinan cabang dan ranting
guna berkolaborasi dalam program kerja pimpinan daerah
periode berikutnya. Juga dalam kolaborasi ini pimpinan
daerah akan lebih berfokus dalam gerak bottom-up yang
cenderung memperhatikan lebih pada ranah grass root.
b. Refleksi Pola Gerak: Melakukan peninjauan kembali
merupakan hal wajib dilakukan guna mengetahui arah gerak
yang lalu kemudian merancang arah gerak kedepan, pola
gerak lama haruslah digunakam sebagai bahan evaluasi.
c. Upgrading: Upgrading dalam hal ini merupakan sebagai
bentuk langkah awal dari penerapan nilai-nilai yang
terkandung dalam 3T IPM, yaitu Tertib Ibadah, Tertib
Belajar dan Tertib Organisasi.
Destiny (Tujuan utama tercapai) :

Pada tahap ini dikenal bagaimana tujuan atau visi dapat
diraih dengan membangun jalan dengan tahapan-tahapan
20
sebelumnya. Tahap-tahap sebelumnya telah menunjukkan
bagaimana usaha atas dasar dorongan guna mencapai visi yaitu
dengan memberikan gagasan baru atas pola gerak yang lama.
Pola gerak lama yang lebih mengedepankan gerak dinamis
namun hanya pada pribadi pimpinan saja sehingga kurang
partisipatif terhadap pimpinan dibawahnya, dengan adanya
pola lama tersebut penawaran pola baru yaitu gerak kolaboratif
akan dirasa lebih cocok untuk Kota Binjai periode berikutnya.
Partisipasi cabang dan ranting akan dibutuhkan untuk
mengolah dari program kerja pilihan yang akan diteruskan PD
IPM Kota Binjai selanjutnya. Dengan penjelasan diatas, maka
wujud dari evolusi polangerak dari tema yang telah di tetapkan
adalah bagaimana PD IPM Kota Binjai akan selangkah lagi
kedepan untuk mengembangkan lebih, sehingga tagline
“Pelajar Berperan” akan terwujud. Dan harapan regenerasi
pemimpin yang terpelajar dan berkemajuan tidak hanya sebuah
angan-angan saja.
Delivery (Implementasi Metode Apresiatif Inquiry):

Dalam pembawaan dalam implementasi metode Apresiatif
Inquiry ini IPM Kota Binjai fokus pada pemberdayaan dan
apresiasi terhadap pimpinan cabang dan ranting yang tercakup
dalam Daerah IPM Kota Binjai.
21
RANCANGAN TATA TERTIB PEMILIHAN FORMATUR
IPM KOTA BINJAI
PERIODE MUSYDA XVI
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Pengaturan
Tata tertib Pemilihan Formatur Pimpinan Daerah IPM adalah
seperangkat ketentuan, sistem, dan tata cara pemilihan Pimpinan
Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah periode Musyda XVI.
Pasal 2
Penyelenggara
Ayat 1
Penyelenggara Pemilihan Formatur dilakukan oleh Panitia
Pemilihan Daerah (Panlihda) Musyda XVI.
Ayat 2
Panitia Pemilihan Daerah (Panlihda) adalah Panitia Pemilihan
Formatur Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Periode
Musyda XVI sejumlah 5 orang, terdiri dari 1 (satu) orang ketua, 1
(satu) orang sekretaris, dan 3 (tiga) orang anggota. Mereka terdiri
dari 2 (dua) orang dari Pimpinan Daerah IPM ditambah 3 (tiga)
orang anggota dari Pimpinan Cabang yang ditetapkan oleh
Konferensi Pimpinan Daerah (Konpida) IPM Kota Binjai 2023
pada tanggal 17 Desember 2023 di Kota Binjai.
Ayat 3
Susunan Panitia Pemilihan Daerah (Panlihda) adalah sebagai
berikut:
Ketua : PD IPM
Sekretaris : PD IPM
22
Anggota : PC IPM
PC IPM
PC IPM
Ayat 4
Hak dan wewenang Panitia Pemilihan Daerah (Panlihda)
Musyda XVI antara lain:
1. Mendapat fasilitas dan anggaran dari Pimpinan Daerah Ikatan
Pelajar Muhammadiyah Kota Binjai.
2. Melakukan verifikasi dan menetapkan uji kelayakan kepada
semua calon Formatur.
3. Melakukan prosesi pemilihan Formatur PD IPM periode
Musyda XVI.
4. Memutuskan sanksi bagi para kandidat dan pemilih bila
diketahui menyalahi ketentuan yang sudah diatur.
5. Seluruh susunan Panlihda tidak masuk daftar calon tetap
formatur.
BAB II
PENCALONAN ANGGOTA TIM FORMATUR
Pasal 3
Calon Formatur
Ayat 1
Calon sementara adalah calon formatur PD IPM Periode Musyda XVI
yang dicalonkan oleh PD IPM dan atau PC IPM dengan ketentuan
jumlah sebagai berikut :
1. PD IPM mencalonkan maksimal 9 orang calon formatur.
2. PC IPM mencalonkan maksimal 9 orang calon formatur.
23
Ayat 2
Calon tetap adalah calon sementara yang menyatakan kesediannya dan
telah memenuhi syarat/ kriteria calon Formatur PD IPM Periode
Musyda XVI.
Ayat 3
Hak dan kewajiban calon formatur:
1. Mendapat perlakuan yang sama oleh Panlihda dan berhak
mengikuti seluruh rangkaian acara Musyda XVI sebagai
peninjau.
2. Berkewajiban memenuhi seluruh persyaratan yang telah
ditetapkan oleh Panlihda.
3. Menjunjung tinggi tata tertib dan hasil pemilihan.
BAB III
PEMILIH DAN SAKSI
Pasal 4
Pemilih
Ayat 1
Pemilih adalah peserta Musyda XVI yang terdiri dari Pimpinan
Daerah, Pimpinan Cabang, Pimpinan Ranting yang sah berdasarkan
AD/ART IPM dan yang dimandatkan oleh institusinya menjadi peserta
Musyda yang dibuktikan dengan surat mandat dari masing-masing
institusinya.
Ayat 2
Daftar pemilih tetap ditetapkan 2 hari sebelum pemilihan.
Ayat 3
Tiap pemilih memiliki satu hak suara (one man one vote).
Ayat 4
Keanggotaan calon pemilih tercatat dalam daftar pemilih dan tidak
bisa diwakilkan kepada orang lain.
24
Pasal 5
Saksi
Ayat 1
Saksi adalah perwakilan yang diutus untuk menyaksikan dan memantau
jalannya proses pemungutan suara.
Ayat 2
Saksi yang ditetapkan adalah perwakilan 3 orang dari Pimpinan Daerah
dan Cabang yang disepakati dalam forum.
BAB IV
PROSESI PENCALONAN TIM FORMATUR
Pasal 6
Prosesi Pencalonan
Ayat 1
1. Panlihda mengirimkan surat tertulis kepada PD IPM dan seluruh
PC IPM untuk mengirim usulan calon formatur sementara
melalui surat tertulis yang pengirimannya dilakukan secara
langsung atau melalui pos dan email.
2. Surat sebagaimana poin di atas dilengkapi dengan batasan
tanggal pengembalian berkas usulan yang penetapannya
ditetapkan oleh Panlihda.
3. Setiap Pimpinan Daerah dan Pimpinan Cabang berhak
menggunakan haknya dan berkewajiban menyerahkan blanko
pencalonan kepada panlihda setelah diisi seperlunya dalam batas
waktu yang ditetapkan oleh Panlihda.
4. Setiap anggota IPM yang dicalonkan, setelah mendapat
pemberitahuan oleh panitia pemilihan tentang pencalonan
dirinya, berhak menerima dan menolak pencalonan tersebut dan
berkewajiban menyampaikan keputusannya kepada Panlihda,
selambat-lambatnya satu hari sebelum dilangsungkan
25
persidangan Konpida pra-Musyda XVI.
5. Calon sementara yang menerima pencalonan tersebut kemudian
melengkapi syarat / kriteria / berkas administrasi yang diperlukan
dalam batas waktu yang ditetapkan oleh Panlihda.
6. Pemenuhan kelengkapan syarat / kriteria / berkas administrasi
apabila melebihi batas waktu yang ditentukan, maka dinyatakan
tidak diterima atau ditolak.
7. Panlihda kemudian melakukan verifikasi.
8. Calon formatur yang memenuhi syarat akan ditetapkan pada saat
Konpida pra-Musyda XVI.
Ayat 2
Jika ada kecurangan ditemukan dalam proses pemilihan, calon
formatur dapat menyampaikan keberatannya kepada Panlihda disertai
dengan bukti kecurangan dan berita acara, dan Panlihda akan
memproses kecurangan ini dengan maksimal waktu 24 jam setelah
pemungutan suara.
BAB V
SISTEM DAN TATA CARA PEMILIHAN
Pasal 7
Sistem Pemilihan
Ayat 1
Pemilihan calon formatur Musyda XVI adalah sebagai berikut:
1. Pemilih memilih 9 orang dari daftar calon tetap formatur.
2. Calon yang mendapat 9 suara terbanyak berhak menjadi tim
formatur.
3. Calon formatur yang mendapatkan suara terbanyak, berhak
menjadi ketua tim formatur.
Ayat 2
Pemilihan Tim Formatur PD IPM periode Musyda XVI dilakukan
dalam 1 (satu) tahap pemilihan dengan tidak memandang jumlah calon
26
Formatur yang ada.
Ayat 3
Apabila hanya terdapat 9 (sembilan) orang yang memenuhi syarat
sebagai calon formatur maka secara otomatis akan menjadi anggota
formatur periode Musyda XVI.
Ayat 4
Apabila tidak ada calon formatur yang memenuhi syarat atau calon
formatur yang memenuhi syarat kurang dari 9 (sembilan) maka
Panlihda akan meminta pertimbangan kepada peserta Musyda XVI.
Pasal 8
Tata cara Pemilihan
Ayat 1
Tata cara Pemilihan adalah sebagai berikut:.
1. Pelaksanaan pemilihan dilaksanakan secara LUBER dan
JURDIL.
2. Tiap pemilih memiliki satu hak suara (one man one vote).
3. Tiap pemilih memilih 9 (sembilan) calon Formatur yang telah
disahkan oleh tim Panlihda.
4. Surat suara dinyatakan batal, jika tidak sesuai dengan ketentuan
yang telah dibuat oleh Panlihda.
5. Penghitungan suara dilakukan oleh Panlihda dengan disaksikan3
orang saksi yang telah ditetapkan.
6. Apabila dalam proses pemungutan suara terdapat jumlah suara
yang sama antara formatur urutan 9 dan 10, maka dilakukan
pemungutan suara ulang.
Ayat 2
Apabila ada formatur terpilih mengundurkan diri sebelum penetapan
rapat pleno formatur, maka suara terbanyak urutan dibawahnya (urutan
ke-10 dan seterusnya) secara otomatis akan ditetapkan menjadi tim
27
formatur.
BAB VI
TUGAS DAN WEWENANG FORMATUR
Pasal 9
Ayat 1
Formatur terpilih melakukan pemilihan Ketua umum, Sekretaris
Umum selambat-lambatnya pada saat penyelenggaraan Musyda XVI,
serta melakukan penyusunan struktur PD IPM Periode Musyda XVI.
Ayat 2
Penyusunan Struktur Pimpinan Daerah IPM Periode Musyda XVI
dilakukan dengan aturan sebagai berikut:
a. Pemilihan ketua umum dan sekretaris umum dan struktur PD
IPM Kota Binjai periode Musyda XVI dilakukan dengan
musyawarah mufakat berpedoman pada kriteria pimpinan yang
telah ditetapkan.
b. Penyusunan struktur Pimpinan Daerah Periode Musyda XVI
dilakukan dengan musywarah untuk mufakat.
c. Penyusunan dihadiri oleh seluruh anggota Tim Formatur dan
dipimpin oleh Ketua Tim Formatur.
d. Ketua Tim Formatur adalah formatur yang memiliki jumlahsuara
terbanyak dan sekretaris tim formatur adalah yang diusulkan
dalam rapat formatur.
e. Ketua dan Sekretaris tim formatur melaporkan hasil rapat
formatur kepada Sidang Pleno Musyda XVI, minimal sudah
menentukan Ketua umum dan Sekretaris umum PD IPM serta
melengkapinya paling lambat satu bulan setelah berakhirnya
Musyda XVI.
f. Apabila setelah lewat satu bulan Tim Formatur belum berhasil
28
melengkapi penyusunan, maka Tim Formatur, Panitia Pemilihan,
dan PD IPM periode Musyda sebelumnya yang akan
menyelesaikannya dengan musyawarah mufakat.
BAB VII
SANKSI PANLIHWIL, PEMILIH, CALON FORMATUR, DAN
SAKSI
Pasal 10
Sanksi Panlihda
Ayat 1
Jika terdapat anggota Panlihda terbukti melakukan penyalahgunaan
wewenang sehingga menghambat proses pemilihan serta merugikan
minimal salah satu calon Formatur maka keanggotaannya sebagai
Panlihda dicabut oleh PD IPM.
Ayat 2
Keanggotaan Panlihda yang telah dicabut oleh PD IPM, maka hak dan
wewenang yang melekat pada dirinya dinyatakan gugur.
Ayat 3
Mengingat keanggotaan Panlihda bersifat institusi (keterwakilan PD
dan PC) maka PD IPM akan meminta kepada institusi yang
bersangkutan untuk mengganti anggota Panlihda dengan usulan nama
yang baru sesuai dengan anggota Panlihda.
Pasal 11
Sanksi Calon Formatur
Ayat 1
Jika terdapat calon formatur terbukti melakukan kecurangan sehingga
menghambat proses pemilihan serta merugikan salah satu calon
formatur maka haknya sebagai calon formatur dicabut oleh Panlihda.
Ayat 2
Calon Formatur yang telah dicabut haknya oleh Panlihda maka PD
29
IPM atau PC IPM yang mencalonkannya tidak dapat mengganti
dengan nama baru.
Pasal 12
Sanksi Pemilih
Ayat 1
Jika terdapat calon pemilih yang terbukti melakukan kecurangan
sehingga menghambat proses pemilihan serta merugikan salah satu
calon formatur maka haknya sebagai pemilih dicabut oleh Panlihda.
Ayat 2
Calon Pemilih yang telah dicabut haknya oleh Panlihda maka PD atau
PC IPM yang memberi mandat sebagai peserta tidak dapat mengganti
dengan nama baru.
Pasal 13
Sanksi Saksi
Ayat 1
Jika terdapat saksi yang terbukti melakukan kecurangan sehingga
menghambat proses pemilihan serta merugikan salah satu calon
formatur maka haknya sebagai saksi dicabut oleh Panlihda.
Ayat 2
Saksi yang telah dicabut haknya oleh Panlihda, maka hak dan
wewenang yang melekat pada dirinya dinyatakan gugur.
Ayat 3
Panlihda meminta kepada konsideran yang bersangkutan untuk
mengganti saksi dengan usulan nama yang baru sesuai dengan syarat
saksi.
30
BAB VII ATURAN TAMBAHAN

Pasal 14
Aturan Tambahan
Hal-hal teknis yang belum diatur dalam tata tertib proses pemilihan ini
menjadi hak dan wewenang bagi Panlihda untuk mengaturnya.
Ditetapkan di : Binjai
Pada tanggal : 17 Desember 2023
Pukul : WIB
Pimpinan Sidang
KETUA SEKRETARIS ANGGOTA
( ) ( ) ( )
NBA: NBA: NBA:
31
KRITERIA CALON KETUA UMUM
PIMPINAN DAERAH IPM KOTA BINJAI
PERIODE MUSYDA XVI
PASAL I: IDEOLOGI
1. Taat mengamalkan ajaran yang bersumber pada Al- Qur’an dan
Sunnah al-Maqbullah didasari dengan kemurnian aqidah.
2. Taat beribadah (mahdhah) baik yang wajib maupun yang sunnah
tathawwu` sesuai Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah
(HPTM).
3. Taat dan patuh pada tujuan dan keputusan organisasi IPM.
Kepatuhan itu dilandasi dan dijiwai oleh pemahaman terhadap
ideologi gerakan IPM (Khittah Perjuangan IPM, Muqaddimah
AD/ART IPM, Kepribadian IPM, dan Janji Pelajar
Muhammadiyah).
4. Taat dan patuh pada Ideologi Muhammadiyah (Masalah Lima,
Langkah 12 Muhammadiyah, Kepribadian Muhammadiyah,
Khittah Perjuangan Muhammadiyah Muqaddimah AD/ART
Muhammadiyah, Pernyataan Pikiran Se-Abad Muhammadiyah,
Indonesia Berkemajuan: Rekonstruksi Kehidupan yang
Bermakna, dan Negara Pancasila sebagai Darul Ahdi wa
Syahadah).
5. Shiddiq (jujur) dalam hati, kata dan tindakan.
6. Amanah (komitmen dan tanggung jawab moral yang tinggi)
dalam mengemban tugas organisasi.
7. Istiqomah (konsisten) dalam lisan, pikiran dan tindakan.
PASAL II: KEILMUAN

1. Cerdas dalam berpikir, berwawasan, dan menghasilkan karya
pemikiran.
32
2. Kreatif dalam mengembangkan kehidupan dan menggerakkan
IPM sesuai jiwa ajaran Islam Berkemajuan.
3. Etos belajar (semangat dan kemauan keras) untuk selalu
mengembangkan diri, mencari dan memperkaya ilmu, serta
mengamalkan ilmu pengetahuan dalam kehidupan.
4. Inovatif (menemukan hal-hal baru) dalam mengembangkan
kemajuan organisasi IPM.
5. Berpikiran maju dan membawa IPM pada kemajuan di berbagai
bidang yang menjadi misi dan usaha gerakan di IPM.
PASAL III : SOSIAL KEMANUSIAAN

1. Keshalehan (perilaku yang baik) dalam kehidupan pribadi,
keluarga dan masyarakat luas.
2. Kepeduliaan sosial (keterpanggilan dalam meringankan beban
hidup orang lain).
3. Suka beramal (gemar melaksanakan amal shaleh untuk
kemaslahatan hidup).
4. Keteladanan (menjadi uswah hasanah/ teladan yang baik dalam
seluruh sikap dan tindakan).
5. Tabligh (menyampaikan kebaikan kepada orang lain,
komunikatif dan terampil membangun jaringan).
PASAL IV: KEORGANISASIAN-KEPEMIMPINAN

1. Pengkhidmatan dengan niat ikhlas dan partisipasi aktif dalam
peran keumatan, kebangsaan dan kemanusiaan universal diatas
lainnya.
2. Menempati posisi apapun dengan semangat ikhlas, berdedikasi,
berprestasi dan menghasilkan hal-hal terbaik.
3. Menjadi bagian yang menyatu dengan denyut nadi IPM,
Muhammadiyah, umat, dan bangsa sebagai wujud menjalankan
33
misi dakwah ikatan.
4. Berkomitmen dan menjunjung tinggi ideologi
Muhammadiyah dan mampu bersikap tegas tetapi arif
dalam membela serta mengakkan prinsip dan kepentingan
IPM.
5. Memiliki wawasan dan visi kepemimpinan di tingkat
Daerah Kota Binjai dan berpengalaman dalam
kepemimpinan di IPM minimal 2 (dua) tahun.
6. Mempunyai jaringan yang luas dan kemampuan melakukan
relasi sosial (membangun jaringan) dan kemampuan
membangun tim work dalam organisasi.
7. Mempunyai kemampuan interpersonalitas, komunikasi
keumatan, dan kebangsaan yang berwawasan-
multikultural.
8. Siap berkhidmat menjalankan amanah dengan profesional,
dedikasi dan penuh tanggung jawab di IPM.
PASAL V : ADMINISTRASI
1. Pernah menjabat sebagai Pimpinan Daerah atau Pimpinan
Cabang minimal 1 periode dibuktikan dengan SK atau Surat
Keterangan.
2. Telah mengikuti perkaderan Tingkat Daerah/ Taruna Melati
II dibuktikan dengan Syahadah atau Surat Keterangan dari
Penyelenggara.
3. Pada saat berlangsung Musyda yang bersangkutan berusia
maksimal 22 tahun, dibuktikan dengan fotocopy Akta
Kelahiran/ Kartu Tanda Penduduk.
4. Tidak merangkap kepengurusan di partai politik baik pada
saat dipilih maupun sesudah dipilih hingga akhir jabatan di
IPM.
34
5. Tidak merangkap kepengurusan di OKP yang bidang
garapnya sama dengan IPM.
6. Telah menjadi anggota IPM minimal 2 tahun yang
dibuktikan dengan surat Kartu Tanda Anggota IPM (KTA
IPM).
7. Telah menjadi anggota Muhammadiyah ditunjukkan
dengan kepemilikan Nomor Baku Muhammadiyah (NBA).
35
KRITERIA CALON FORMATUR

PERIODE MUSYDA XVI
PASAL I: IDEOLOGI
1. Taat mengamalkan ajaran yang bersumber pada Al-
Qur’an dan Sunnah al-Maqbullah didasari dengan
kemurnian aqidah.
2. Taat beribadah (mahdhah) baik yang wajib maupun yang
sunnat tathawwu` sesuai himpunan putusan Tarjih
Muhammadiyah (HPTM).
3. Taat dan patuh pada tujuan dan keputusan organisasi
IPM. Kepatuhan itu dilandasi dan dijiwai oleh
pemahaman terhadap ideologi gerakan IPM (Khittah
Perjuangan IPM, Muqaddimah AD/ART IPM,
Kepribadian IPM, dan Janji Pelajar Muhammadiyah).
5. Amanah (komitmen dan tanggung jawab moral yang
tinggi) dalam mengemban tugas organisasi.
PASAL II: KEILMUAN

1. Cerdas dalam berpikir, berwawasan, dan menghasilkan
karya pemikiran.
2. Kreatif dalam mengembangkan kehidupan dan
menggerakkan IPM sesuai jiwa ajaran Islam
Berkemajuan.
mengembangkan diri, mencari dan memperkaya ilmu,
serta mengamalkan ilmu pengetahuan dalam kehidupan.
36
4. Inovatif (menemukan hal-hal baru) dalam
mengembangkan kemajuan organisasi IPM.
5. Berpikiran maju dan membawa IPM pada kemajuan di
berbagai bidang yang menjadi misi dan usaha gerakan di
IPM.

1. Keshalehan (perilaku yang baik) dalam kehidupan
pribadi, keluarga dan masyarakat luas.
2. Kepeduliaan sosial (keterpanggilan dalam meringankan
beban hidup orang lain).
4. Keteladanan (menjadi uswah hasanah / teladan yang baik
dalam seluruh sikap dan tindakan).

1. Pengkhidmatan dengan niat ikhlas dan partisipasi aktif
dalam peran keumatan, kebangsaan dan kemanusiaan
universal diatas lainnya.
2. Menempati posisi apapun dengan semangat ikhlas,
berdedikasi, berprestasi dan menghasilkan hal-hal
terbaik.
Muhammadiyah, umat, dan bangsa sebagai wujud
menjalankan misi dakwah ikatan.
37
dalam membela serta mengakkan prinsip dan kepentingan
IPM.
6. Mempunyai jaringan yang luas dan kemampuan
melakukan relasi sosial (membangun jaringan) dan
kemampuan membangun tim work dalam organisasi.
keummatan, dan kebangsaan yang berwawasan-
multikultural.
1. Pernah menjabat sebagai Pimpinan Daerah atau
Pimpinan Cabang minimal 1 periode dibuktikan dengan
SK atau Surat Keterangan.
2. Telah mengikuti perkaderan Tingkat Daerah/ Taruna
Melati II dan atau perkaderan tingkat cabang / Taruna
Melati I dibuktikan dengan syahadah atau Surat
Keterangan dari Penyelenggara.
3. Pada saat berlangsung Musyda yang bersangkutan
berusia maksimal 22 tahun, dibuktikan dengan fotocopy
Akta Kelahiran/ Kartu Tanda Penduduk.
4. Tidak merangkap kepengurusan di partai politik baik
pada saat dipilih maupun sesudah dipilih hingga akhir
jabatan di IPM.
garapnya samadengan IPM.
dibuktikan dengan surat Kartu Tanda Anggota IPM
38
(KTA IPM).
dengan kepemilikan Nomor Baku Muhammadiyah
(NBA).
39
KRITERIA PIMPINAN
PERIODE MUSYDA XVI
PASAL I: IDEOLOGI
1. Taat mengamalkan ajaran yang bersumber pada Al-
Qur’an dan Sunnah al-Maqbullah didasari dengan
kemurnian aqidah.
2. Taat beribadah (mahdhah) baik yang wajib maupun yang
sunnat tathawwu` sesuai himpunan putusan Tarjih
Muhammadiyah (HPTM).
3. Taat dan patuh pada tujuan dan keputusan organisasi
IPM. Kepatuhan itu dilandasi dan dijiwai oleh
pemahaman terhadap ideologi gerakan IPM (Khittah
Perjuangan IPM, Muqaddimah AD/ART IPM,
Kepribadian IPM, dan Janji Pelajar Muhammadiyah).
5. Amanah (komitmen dan tanggung jawab moral yang
tinggi) dalam mengemban tugas organisasi.
PASAL II: KEILMUAN

1. Cerdas dalam berpikir, berwawasan, dan menghasilkan
karya pemikiran.
2. Kreatif dalam mengembangkan kehidupan dan
menggerakkan IPM sesuai jiwa ajaran Islam
Berkemajuan.
mengembangkan diri, mencari dan memperkaya ilmu,
40
serta mengamalkan ilmu pengetahuan dalam kehidupan.
4. Inovatif (menemukan hal-hal baru) dalam
mengembangkan kemajuan organisasi IPM.
5. Berpikiran maju dan membawa IPM pada kemajuan di
berbagai bidang yang menjadi misi dan usaha gerakan di
IPM.

1. Keshalehan (perilaku yang baik) dalam kehidupan
pribadi, keluarga dan masyarakat luas.
2. Kepeduliaan sosial (keterpanggilan dalam meringankan
beban hidup orang lain).
4. Keteladanan (menjadi uswah hasanah/ teladan yang baik
dalam seluruh sikap dan tindakan).

1. Menempati posisi apapun dengan semangat ikhlas,
berdedikasi, berprestasi dan menghasilkan hal-hal
terbaik.
Muhammadiyah, umat, dan bangsa sebagai wujud
menjalankan misi dakwah ikatan.
dalam membela serta mengakkan prinsip dan
kepentingan IPM.
41
5. Mempunyai jaringan yang luas dan kemampuan
melakukan relasi sosial (membangun jaringan) dan
kemampuan membangun tim work dalam organisasi.
keummatan, dan kebangsaan yang berwawasan-
multikultural.
7. Siap berkhidmat menjalankan amanah dengan
profesional, dedikasi dan penuh tanggung jawab di IPM.
1. Pernah menjabat sebagai Pimpinan Daerah atau
Pimpinan Cabang minimal 1 periode dibuktikan dengan
SK atau Surat Keterangan.
2. Telah mengikuti perkaderan Tingkat Daerah/ Taruna
Melati II dan atau perkaderan tingkat cabang / Taruna
Melati I dibuktikan dengan syahadah atau Surat
Keterangan dari Penyelenggara.
3. Pada saat berlangsung Musyda yang bersangkutan
berusia maksimal 22 tahun, dibuktikan dengan fotocopy
Akta Kelahiran/ Kartu Tanda Penduduk.
4. Tidak merangkap kepengurusan di partai politik baik
pada saat dipilih maupun sesudah dipilih hingga akhir
jabatan di IPM.
garapnya sama dengan IPM.
dibuktikan dengan surat Kartu Tanda Anggota IPM
(KTA IPM).
42
dengan kepemilikan Nomor Baku Muhammadiyah
(NBA).
43
REKOMENDASI
KOTA BINJAI 2023
A. Rekomendasi Kepada PD Muhammadiyah Kota Binjai

1. Mendesak kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah
untuk menginstruksikan Pimpinan Cabang
Muhammadiyah se-Kota Binjai agar lebih
memperhatikan keberlangsungan IPM di Cabang
tersebut.
2. Mendesak Majelis Dikdasmen PDM untuk memberi
sanksi kepada SMP/SMA/Ponpes Muhammdiyah
sederajat Se-Kota Binjai yang tidak menjadikan IPM
sebagai satu-satunya organisasi intra sekolah dan
menggunakan atribut IPM.
3. Memberikan akses seluas-luasnya kepada Angkatan
Muda Muhammadiyah yang profesional dan kompeten
untuk masuk dalam kepemimpinan Muhammadiyah dan
Amal Usaha Muhammadiyah.
4. Mendesak pada pengurus Muhammadiyah dari tingkat
PD sampai PR untuk mengarahkan putra-putrinya agar
aktif di IPM.
5. Mendesak kepada PDM untuk secepatnya
menindaklanjuti kepada AUM yang kurang andil dalam
mendukung Organisasi Otonom Muhammadiyah.
44
B. Rekomendasi kepada Pemerintah Kota Binjai

1. Menghimbau kepada pemerintah untuk menindak
aparatnya dari praktik Korupsi, Kolusi, Nepotisme
(KKN).
2. Mendesak pemerintah untuk meningkatkan mutu,
kualitas, serta sarana dan prasarana pendidikan di Kota
Binjai.
3. Menghimbau pemerintah Kota Binjai untuk mendukung
keberadaan Taman Baca Masyarakat sebagai media
pencerdasan kepada masyarakat.
4. Mendorong Pemerintah untuk menyediakan fasilitas dan
akses yang mudah dalam kegiatan literasi bagi pelajar
baik dalam bentuk materil maupun non materil.
5. Mendukung segala bentuk kegiatan literasi pelajar untuk
menciptakan suasana pembelajaran non formal.
6. Membantu dalam terselenggaranya forum-forum
keilmuan bagi pelajar khususnya kepada IPM Kota
Binjai.
7. Mendorong pemerintah untuk melakukan pemerataan
pendidikan di Kota Binjai.
45
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN

TENGAH PERIODE
IPM KOTA BINJAI
2021-2023
46
BIDANG UMUM
Kepemimpinan
A. Pendahuluan
Tak ada kata yang pantas untuk di ucapkan kecuali rasa
syukur kepada Sang Kholiq Rabbi Izzati Allahu Jalla Jalalahu,
atas segala nikmat dan rahmat yang di berikan kepada kami,
sehingga kami masih bisa berjuang menegakkan bendera allah
di bumi Kota Binjai ini. Serta tak lupa kepada sang panutan
Rasulullah Muhammad SAW, uswah kami yang selalu kami
jadikan contoh karena beliaulah satu satunya tokoh pedoman
bagi kami. Tanpa beliau kami tak akan mampu mengenal
indahnya islam, dan tanpa beliaulah kami tak tahu metode
untukberilmu karena islam dan ilmu tak lepas dari pribadi
Rasulullah SAW.
Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai saat ini memiliki 5
Pimpinan Cabang aktif. Ini merupakan sebuah amanah yang
berat jika di pikul sendirian namun bagaimanapun itu kami
yakin janji Allah dalam QS Al Muhammad : 7. IPM saat ini
memiliki tantangan yang sangat dinamis, dari generasi
milenial, semangat literasi yang kurang, hingga tuntutan
menjadi pelajar yang Berkemajuan. IPM Kota Binjai periode
ini mencoba untuk menjawab tantangan tersebut dengangelora
Visi “Pelajar Berperan”. Hingga satu periode saat ini, kami
47
terus mencoba melakukan apa yang terbaik bagi Pelajar
Muhammadiyah Kota Binjai yang Berkemajuan. Jelas kami
yakin tidak ada gading yang tak retak, begitu pula dengan
kami. Segalanya harus di pertanggung jawabkan baik di
hadapan Allah Azza Wa Jalla maupun Makhluk yang
fana. Ucapan terima kasih kami haturkan kepada segenap
elemen yang telah membantu Ikatan ini bertahan hingga detik
ini diatas kapal yang selalu berdinamika. Semoga Allah selalu
menyertai perjuangan kita.
Nuun Walqalami Wamaa Yasthuruun !!!
B. Susunan Kepengurusan Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai

Ketua Umum : Adib Aushaf
Ketua (Organisasi) : Aulia Rizky Pratama
Ketua (Perkaderan) : Fatwa Azan Aldifa
Ketua (Kajian dan Dakwah Islam) : Candra Attar Maulana
Ketua (PIP) : Miftahul Asyad Musta’id
Ketua (ASBO) : M. Akbar
Ketua (Advokasi) : Andi Syahputra
Ketua (Ipmawati) : Atika Halim
Sekretaris Umum : Hafizh Al-Munawar ‘Ariiq

Sekretaris (Organisasi) : M. Tife Sultan
48
Sekretaris (Perkaderan) : Alifya Fitri Nabilah
Sekretaris (KDI) : Lily Nursa’adah
Sekretaris (PIP) : Salsabila Yasmin
Sekretaris (ASBO) : Indah Ayu Andini
Sekretaris (Advokasi) : Silvi Muntia
Sekretaris (Ipmawati) : Resa Maila Sari
Bendahara Umum : Qori Azla Sabina
Anggota (Organisasi) : Kinasih Khairi JS

Nurlina Khair
Anggota (Perkaderan) : Ihsan Maulana
Nurul Windira
Anggota (KDI) : Naufal Masyuri Hasibuan
Devya Khairani
Anggota (PIP) : Tengku Abdillah Aziz
Fadhil Ahmad
Anggota (ASBO) : M. Ridwan
Luthfi Suaka
Anggota (Advokasi) : Putri Sri Rezeki
Citra Rahayu
Anggota (Ipmawati) : Syahrani
Chairahmadani Oktavia
49
C. Agenda Program Bidang
Konsep Kepemimpinan dan Manajemen
Konsep dasar Pengembangan Kepemimpinan dan
Manajemen meliputi sebagaimana berikut:
1. Mengawal Visi dan Misi “Pelajar Berperan” Ikatan Pelajar
Muhammadiyah Kota Binjai.
2. Optimalisasi kerja dan partisipasi Pimpinan.
3. Pengembangan organisasi baik internal dan ekternal
Muhammadiyah.
Kemudian pada Rakerda Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Kota Binjai di MA Aisyiyah Kota Binjai, kebijakan tersebut
dituangkan menjadi program kerja dan aksi atau aktivitas
sebagai berikut:
A. Menggerakkan seluruh struktur kepemimpinan agar dapat
menerjemahkan visi dan misi IPM, serta orientasi gerakan
IPM dalam rangka menjalankan kebijakan organisasi yang
berkelanjutan.
 Monitoring Kinerja Pimpinan
Memonitoring kinerja Pimpinan dilaksanakan dengan
menjalin komunikasi internal diantara personal pimpinan.
Kegiatan ini dilakukan melalui rapat (formal) dan
komunikasi lain (informal).
50
B. Menggerakkan potensi anggota melalui Rapat Pimpinan dan
rapat Pleno IPM agar dapat bekerja secara optimal dan
partisipatif dalam rangka mewujudkan kepemimpinan.
 Rapat Pleno Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai
Kegiatan Rapat Pleno Pimpinan dilaksanakan setiap
minimal 3 bulan sekali. Agenda yang di bahas meliputi
monitoring dan evaluasi Pimpinan serta Agenda Aksi
Bidang.
 Rapat Pimpinan Harian IPM Kota Binjai
Merupakan Wujud dari monitoring Bulanan yang
dilaksanakan oleh Pimpinan Harian IPM Kota Binjai .
C. Membangun komunikasi dan kerjasama dengan berbagai
pihak, baik internal maupun ekternal Muhammadiyah dalam
rangka masifikasi gerakan IPM Kota Binjai, yakni:
 Audiensi dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota
Binjai , Bapak Juriadi, S.Ag., S.Pd.I., M.A.
 Audiensi dengan Walikota Binjai, Bapak Drs. H. Amir
Hamzah, MAP.
Nuun Wal Qolami Wamaa Yasthurun
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
51
Bidang Administrasi Umum
A. Pendahuluan
Alhamdulillah... rasa syukur selalu kami panjatkan
kehadirat Allah SWT, Ialah tuhan pemilik alam beserta isinya,
Sang pecipta yang wajib disembah dan tiada duanya.
Shalawat dan Salam senantiasa untuk pejuang dan pemberi
contoh akhlak yang paling mulia, Nabi Muhammad SAW,
karena beliaulah yang telah menyelamatkan kita dari zaman
kebodohan ke zaman yang terbuka sehingga kita dapat
menikmati indahnya menuai ilmu, menebar ilmu dan terus
menyelami ilmu dalam rumah kita “Ikatan Pelajar
Muhammadiyah”.
B. Pelaksanaan Program
Bidang kesekretariatan PD IPM Kota Binjai berfokus
pada sistem pergerakan dan kepemimpinan dengan
manajemen kepemimpinan, dan sistem informasi
manajemen sebagai wadah atau fasilitator dalam
melaksanakan aksi nyata ikatan, maka untuk mencapai itu
semua di butuhkan beberapa langkah:
1. Konsolidasi dan penertiban sistem administrasi
organisasi; kosolidasi dan penertiban sistem organisasi
merupakan sebuah upaya dalam pengorganisasian sistem
yang ada sehingga terbangun sebuah iklim organisasi
52
yang kondusif (Sosialisasi seluruh pedoman organisasi,
penerbitan pedoman-pedoman, membuat sistem/tata
aturan organisasi mulai dari alur komunikasi).
2. Pengorganisasian dan pengembangan konsep
pelaksanaan administrasi; merupakan upaya
penyempurnaan sistem yang sudah ada, sebagai
perangkat yang efektif dan efisien dalam membangun
infrastruktur organisasi untuk aksi nyata pelajar
berkemajuan.
3. Optimalisasi pelayanan dan pemenuhan administrasi
Organisasi; Pelayanan kebutuhan administrasi
keanggotaan. (example. KTA dan Bagan-bagan
pelatihan administrasi).
C. Problematika yang Dihadapi
Problematika yang dihadapi bidang baik internal
maupun eksternal antara lain:
1. Tingginya mobilitas dan intensitas kegiatan hingga
manajemen kegiatan yang keteteran.
2. Perbedaan pola komunikasi dan persepsi yang
menimbulkan kesalahpahaman.
3. Kesadaran untuk saling berkomunikasi baik internal PD,
PD- PC, PD-eksternal masih rendah.
53
D. Penutup
Innalillah.... segala amanah pasti akan dimintai
pertanggungjawabannya. Sejak diamanahkan hingga hari ini
kami melaporkan amanah kami sebagai bukti
pertanggungjawaban kami secara fisik, kiranya tidak ada kata
sempurna untuk manusia namun perjuangan menuju
kesempurnaan tak jemu kami usahakan untuk pelajar
berkemajuan.
54
Bidang Keuangan
A. Pendahulan
Aktualisai dirilah yang membawa kami sampai dengan
saat ini dalam berjuang di ikatan tercinta. Bermodalkan
ideologi semasa pembelajaran sampai dengan saat ini yang
menghantarkan pada pembulatan sikap dalam membuat
sebuah kebijakan yang wajib hukumnya dimana harus
terintegrasi dan interkoneksi. Kebiajakan wajib hukumnya
diambil dan disahkan dengan cara yang kolektif-kolegial
sesuai dengan aturan yang berlaku. Bidang keuangan
Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kota Binjai
berangkat dari amanah musyda yang wajib kami perbaiki
dengan semaksimal mungkin. Tidak ada warisan yang lebih
baik kecuali hikmah dan pembelajaran dari yang lalu.
Pencatatan dan penggalian danalah yang sampai dengan
setengah periode ini kami kuatkan akan menjadikan
organisasi ini lebih baik dalam langkah dan bijak dalam
perbuatan. Tabayun adalah kunci dari segala hal
permasalahan serumit apapun itu, maka tabayunlah dalam hal
apapun dan keadaan apapun. Semoga kita semua menjadi
pelajardan pembelajar yang baik.
Aamiin.
55
B. Program Kerja
1. Penataan administrasi keuangan sesuai dengan pedoman
administrasi keuangan IPM.
2. Mengoptimalkan pengelolaan administrasi keuangan IPM.
3. Optimalisasi penggalian, pengelolaan, dan pemanfaatan
dana organisasi sesuai pedoman administrasi keuangan
IPM.
C. Hambatan
Problematika yang kami hadapi sampai dengan saat ini
adalah pembuatan jaringan yang stabil untuk IPM Kota
Binjai, guna setiap kegiatan tidak lagi membuat rencana-
rencana yang nantinya akan terulang dan belum maksimal
karena kita masih dalam tahapan literasi pembacaan keadaan
AUM yang ada di Kota Binjai.
D. Penutup
Isi akan lebih penting dari pada sebuah bungkus ketika
dilihat dari sudut pandang organisatoris, akan berjalan atau
tidaknya bukanlah bermula dari uangnya ada berapa?, Tapi
acaranya seperti apa dan kita harus berusaha seperti apa dalam
mensukseskan acara tersebut. Terima kasih.
56
Bidang Organisasi
A. Pendahuluan
Puji syukur kepada Allah SWT. yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami bisa menjalankan
hampir 1 periode kepemimpinan. Shalawat dan salam kepada
Rasulullah SAW. Semangat perjuangan yang tidak terkikis
dalam menjalankan amanah dalam kepemimpinan setengah
periode ini, memang belum sepenuhnya kami tunaikan. Kami
baru sampai menjalankan setengah dari apa-apa yang dicita-
citakan dan masih begitu banyak tujuan yang belum terwujud.
Hingga kini kami masih terus berupaya mengevaluasi langkah
dan perjalanan kami, serta memperbaiki kesalahan-kesalahan
yang banyak kami torehkan dalam langkah ini.
B. Personalia Bidang
Berdasarkan Surat Keputusan dari Pimpinan Wilayah
Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumatera Utara tentang
Pengesahan Kepengurusan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar
Muhammadiyah Kota Binjai PA. 2021-2023. Bidang
Organisasi Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Kota Binjai, yaitu:
Ketua : Aulia Rizky Pratama
Sekretaris : M. Tife Sultan
Anggota : Kinasih khairi JS, Nurlina Khair
57
C. Realisasi Program Kerja
1. Pelantikan
Pelantikan pimpinan Daerah Ikatan Pelajar
Muhammadiyah Kota Binjai yang dilaksanakan di
Pondok Punokawan, Binjai pada 11 Desember 2021.
2. Rapat Kerja Daerah
Kegiatan ini dilaksanakan di MA Aisyiyah Kota Binjai, 12
Desember 2021.
3. Membuat Database Kader IPM Kota Binjai.
4. Membentuk dan mengaktifkan PC IPM se-Kota Binjai.
5. Melaksanakan rapat pimpinan.
6. Mengkoordinasikan seluruh bidang yang terdapat pada
kepengurusan PD IPM Kota Binjai.
7. Melakukan Silaturrahmi antar Ortom Muhammadiyah
setingkat maupun Organisasi pelajar lainnya.
D. Hambatan
Syukur alhamdulillah walaupun dihadapi dengan begitu
banyaknya hambatan dan rintangan yang ada ditubuh
organisasi namun Program-program dapat berjalankan
dengan baik.
E. Penutup
Demikianlah laporan pertanggungjawaban dari Bidang
Organisasi. Ka m i s a d a r i masih banyak segala kesalahan
58
dan kekurangan, maka daripada itu kami menerima saran
maupun kritikan yang membangun bagi kami agar
kedepannya Bidang Organisasi bisa menjadi lebih baik lagi.
Terimakasih kami ucapkan untuk segala kesempatan yang
diberikan.
59
Bidang Perkaderan
A. Pendahuluan
Segala puji bagi Allah yang senantiasa melimpahkan
rahmat, nikmat dan karunia-Nya kepada kita, sehingga sampai
saat ini kita masih dapat meringankan langkah untuk bersama-
sama melaksanakan kegiatan kita dan mempertanggung
jawabkan semua program kerja yang telah diamanahkan
kepada kita. Sholawat dan salam kita mohonkan kepada Allah
SWT. kiranya Allah melimpahkannya kepada Sang Uswatun
Hasanah dan Junjungan Mulia yang memiliki keindahan
akhlak dan budi pekerti, Rasulullah SAW. beserta keluarga,
para sahabat beserta pengikutnya yang setia hingga hari
kiamat kelak. Dan semoga kita termasuk salah satu
diantaranya, Aamiin.
Tanpa terasa waktu terus berputar dan mengiringi kita
sampai setengah periode kepengurusan. Untuk itu kami dari
Bidang Perkaderan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar
Muhammadiyah Kota Binjai, sebagai salah satu elemen
penting di organisasi ini, ingin melaporkan kinerja kami atas
amanah yang telah diberikan.
Berdasarkan Surat Keputusan dan Pimpinan Wilayah
60
pengesahan Kepengurusan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar
Muhammadiyah Kota Binjai PA. 2021- 2023 yaitu:
Ketua : Fatwa Azan Aldifa
Sekretaris : Alifya Fitri Nabilah
Anggota : Ihsan Maulana, Nurul Windira
C. Realisasi Program Kerja
Dengan segala keterbatasan Bidang Perkaderan
melaksanakan kegiatan, dikarenakan kurang aktifnya dalam
mengemban amanah kepengurusan dan kesibukan masing-
masing personil bidang Perkaderan. Bidang Perkaderan
belum merealisasikan seluruh program kerja yang dirancang,
dan adapun program kerja yang telah berjalan, yaitu :
1. Mengadakan PKDTM I di MA Aisyiyah pada 26-29 Juni
2022. Dengan tema: “Mencetak kader militan dan
cerdas, demi terwujudnya pelajar berkemajuan”.
2. Membuat grup Whatsapp IPM se-Kota Binjai dan
Ngopigu.
D. Hambatan
Setiap perjalanan pasti selalu ada halangan dan rintangan
yang selalu menunggu di depan. Tugas kita adalah bagaimana
kita mampu menyelesaikan masalah itu dengan tenang dan
sabar tanpa menyakiti banyak orang.
61
E. Penutup
Demikianlah laporan pertanggungjawaban Bidang
Perkaderan masih banyak segala kekurangan dan kesalahan,
karena kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT.
Terimakasih kami ucapkan untuk segala kesempatan yang
diberikan. Semoga ikatan ini lebih baik kedepannya.
62
Kajian Dakwah Islam
A. Pendahuluan
Alhamdulillah, segala puji dan syukur atas kehadirat
Allah SWT. yang telah memberikan kita nikmat yang begitu
besar, baik nikmat iman, nikmat islam, nikmat kesehatan,
serta nikmat-nikmat lainnya yang jika kita ingin menghitung-
hitungnya niscaya kita tidak akan mampu untuk
melakukannya. Sholawat serta salam kepada Rasulullah
Muhammad SAW. yang telah membawa kita umatnya dari
zaman jahiliyah menuju zaman islamiyah seperti yang kita
rasakan saat sekarang ini.
IPM adalah organisasi gerakan dakwah khususnya di
kalangan pelajar. Oleh sebab itu, bidang Kajian Dakwah
Islam pun menjadi salah satu bidang yang wajib ada di setiap
tingkatanstruktural di Ikatan Pelajar Muhammadiyah. Bidang
Kajian Dakwah Islam bertanggung jawab dalam penanaman
nilai-nilai ajaran islam secara kritis, sehingga dapat
membangun identitas pelajar muslim, yang memiliki
spiritualitas tinggi dan berakhlaqul karimah.
Tanpa terasa sudah memasuki paruh periode.
Berdasarkan AD IPM Pasal 35 dan ART IPM pasal 38, maka
Bidang Kajian Dakwah Islam berkewajiban untuk
menyampaikan laporan pertanggungjawabannya selama
63
paruh periode amanah yang diembannya.
Berdasarkan Surat Keputusan dari p i m p i n a n Wilayah
Ikatan Pelajar Muhammadiyah S u m a t e r a U t a r a tentang
Muhammadiyah Kota Binjai PA. 2021-2023. Bidang Kajian
Dakwah Islam Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhamadiyah Kota
Binjai, yaitu:
Ketua : Candra Attar Maulana
Sekretaris : Lily Nursa’adah
Anggota : Naufal Masyuri Hasibuan, Devya Khairani
C. Pelaksanaan Program
Adapun program kerja Bidang Kajian Dakwah Islam yang
sudah terealisasikan sampai paruh periode ini adalah sebagai
berikut:
1. Kajian Rutin Pimpinan
Merupakan kajian yang diikuti khusus untuk internal PD
IPM Kota Binjai, mulai dari Ketua Umum, hingga Anggota
Bidang.
2. Mengadakan safari ramadhan.
3. Mengadakan pelatihan Tahsin Al-qur’an.
4. Mengadakan pelatihan Fardhu Kifayah, yang diisi oleh
64
bapak Azar Aswadi, M.A.
D. Hambatan
Setiap perjuangan pasti ada tantangan. Demikian halnya
yang dialami oleh bidang Kajian Dakwah Islam ini.
Keterbatasan waktu luang pada setiap personalia pun menjadi
salah satu kendala yang dihadapi. Hal ini pun berdampak pada
kurang lancarnya komunikasi antar personalia.
E. Penutup
Demikian laporan pertanggungjawaban ini kami perbuat.
Tidak ada manusia yang terbebas dari kesalahan. Kami pun
menyadari masih banyak hal yang harus dibenahi pada bidang
Kajian Dakwah Islam ini. Kami sangat berterima kasih
kepada seluruh pihak yang turut membantu kami dalam
menjalankan amanah yang diemban ini, baik dari internal
kepengurusan PD IPM Kota Binjai, maupun pihak eksternal.
Semoga Allah SWT. selalu meridhoi langkah perjuangan kita
dalam menegakkan nilai-nilai ajaran agama-Nya.
65
Pengkajian Ilmu Pengetahuan
A. Pendahuluan
Puji syukur dihaturkan kepada Allah SWT. yang telah
memberikan rahmatNya kepada kita semua. Shalawat dan
salam semoga tetap tercurah pada Rasulullah SAW. yang
telah menghantarkan cahaya ditengah gelapnya
kejahiliayahan.
Sebagai salah satu gerakan pelajar maka keberadaan
bidang Pengkajian Ilmu Pengetahuan (PIP) menjadi salah satu
ujung tombak pergerakan IPM Kota Binjai. Namun, sebagai
manusia yang tidak pernah luput dari salah, maka kami
berusahasemampu kami untuk dapat mengemban amanah yang
tidak mudah ini.
PengkajianIlmu Pengetahuan Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar
Muhamadiyah Kota Binjai, yaitu:
Ketua : Miftahul Asyad Musta’id
Sekretaris : Salsabila Yasmin
Anggota : Tengku Abdillah Aziz, Fadhil Ahmad
66
C. Pelaksanaan Program dan Kegaiatan
Dengan seiring berjalannya waktu dan segala tantangan
maupun rintangan zaman bidang PIP dapat melaksanakan
programnya semaksimal mungkin. Adapun program kerja
yang telah berjalan, yaitu:
1. Mengadakan Webinar Public Speaking secara Daring
dengan tema: “Teknik mengendalikan diri sendiri saat
berbicara didepan umum”. Bersama saudara Erwin
Suryadi,S.S.,CNPSP (Founder Talent Group Indonesia).
2. Mengaktifkan akun sosial media IPM Kota Binjai.
3. Membuat IPM BOT Telegram.
D. Hambatan
Ada bebrapa hal yang memang perlu IPM Kota Binjai
perbaiki, terutama sistem keilmuan. Belum adanya rumusan
project pemikiran keilmuan pelajar Kota Binjai. Sehingga apa
yang dikerjakan masih belum cukup memuaskan.
E. Penutup
Perjuangan membumikan gerakan literasi tidak hanya
berhenti disini. Periode masa pengabdian boleh berhenti
namun perjuangan tak kenal mati.
Nuun Wal Qalami Wamaa Yasthurun
67
Bidang IPMawati
A. Pendahuluan
Wahai manusia! Sungguh kami telah menciptakan
kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan,
kemudian kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling
mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling
bertakwa” (QS Al- Hujarat : 13).
IPM adalah salah satu ortom dari Muhammadiyah.
Bidang Ipmawati pastinya diisi oleh para Ipmawati yang
berfokus segala isu perempuan. Bidang Ipmawati sudah
mulai masuk dalam pembahasan kesetaraan gender. Cita-cita
Muhammadiyah untuk menuju khairu ummah tidak bisa
lepas dari segmen besar agenda besar semuanya, termasuk
keadilan gender. Bidang ipmawati mengupayakan
terciptanya organisasiadil gender serta penguat jadi diri dan
potensi ipmawati. Indikator keberhasilan bidang ipmawati
yaitu :
1. Affirmative Action Kader Perempuan.
2. Target adalah IPMawati seluruh Kota Binjai.
3. Sekolah Adil Gender Setiap jenjang pimpinan wajib
memiliki wadah perkaderan atau pendidikan gender ( PW-
PD-PC-PR).
68
4. Kepemimpinan Perempuan Tanpa Batas Adana upaya
non-diskriminasi terhadap kepemimpinan perempuan.
IPM harus memberikan kesempatan seluas-luasnya
kepada kader perempuan untuk mengemban
kepemimpinan di IPM.
5. Pengarusutamaan gender dalam setiap bidang dan level
kepemimpinan dengan prinsip akses, pertisipasi, kontrol
dan manfaat. Upaya keadilan dan kesetaraan gender
menjadi ruh di setiap bidang dan level kepemimpinan.
Keadilan gender menjadi tanggung jawab dan isu bersama
di IPM.
IPMawati Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhamadiyah
Kota Binjai, yaitu:
Ketua : Atika Halim
Sekretaris : Resa Maila Sari
Anggota : Syahrani, Chairahmadani Oktavia

1. Mengadakan pengajian online khusus Ipmawati.
69
D. Hambatan
Kurangnya data pendukung potensi IPMawati dicabang
yang ada di Kota Binjai ini membuat bias fokus gerak
masifikasi pembentukan komunitas serta kesibukan masing-
masing personil sehingga menjadikan bidang ini sangat jauh
dari hal-hal yang diinginkan.
F. Penutup
Demikianlah laporan ini kami sampaikan dengan segala
kesadaran dan kerendahan hati. Kami juga meminta maaf
dengan sebenar-benarnya karna belum bisa memberikan yang
terbaik untuk bidang Ipmawati PD IPM Kota Binjai. Semoga
periode kedepannya Bidang Ipmawati bisa lebih baik lagi,
sehingga cita-cita Ipmawati Sekota Binjai akan tercapai.
70
Bidang Advokasi
A. Pendahuluan
Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) tidak lepas dari latar
belakang berdirinya Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah
Islam amar ma’ruf nahi munkar sekaligus sebagai
konsekuensi dari banyaknya problematika yang terjadi di
kalangan pelajar. Bidang Advokasi adalah salah satu bidang
dalam IPM yang mengembangkan kesadaran advokatif dan
emansipatif serta mengintensifkan kajian-kajian khusus
tentang isu-isu strategis advokasi hak-hak pelajar dan hak-hak
anak usia pelajar serta kebijakan nasional yang menyangkut
kepentingan pelajar melalui pengembangan sekolah advokasi
dan tindakan pendampingan advokatif.
Kegiatan penyadaran, pembelaan dan pendampingan
menjadi suatu kemestian di era globalisasi ini. Individualistik,
pragmatis, serta sistem kekuasaan selalu dijadikan alat untuk
meraih kepentingan tanpa melirik norma yang berlaku. Peran
serta pelajar biasa dilihat sebelah mata karena status
pelajarnya. Padahal, manusia mempunyai kesejajaran peran
tanpa membeda-bedakan status. Begitu pun dengan seni dan
budaya dalam era globalisasi, seolah jadi senjata baru paling
ampuh untuk kebebasan yang tak terbatas. Keberadaannya
seolah tidak memberikan spirit tata nilai keindahan,
ketulusan, estetika dan etika. Usaha menyikapi semua itu,
sekecil apapun, hari ini sangat dicari dan dibutuhkan bagi
semua pihak. Dalam periode ini, bidang Advokasi pelajar
ikatan pelajar muhammadiyah ikut memperjuangakan
gerakan hak-hak pelajar dalam isu untuk menjadi bahan
penyikapan dan langkah IPM dalam menghadapi
perkembangan dunia.
71
Advokasi Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhamadiyah
Kota Binjai, yaitu:
Ketua : Andi Syahputra
Sekretaris : Silvi Muntia
Anggota : Putri Sri Rezeki, Citra Rahayu

1. Berbagi ta’jil pada saat bulan ramadhan.
2. Mengadakan program One Day One Thousand.
3. Menyelesaikan permasalahan yang ada di internal PD
IPM maupun PC IPM.
D. Problematika yang dihadapi

Setiap perjalanan pasti selalu ada halangan dan
rintanganyang selalu menunggu di depan. Tugas kita adalah
bagaimana kita mampu menyelesaikan masalah itu dengan
tenang dan sabar tanpa menyakiti banyak orang.
E. Penutup
Semoga laporan tengah periode ini dapat menjadi
cambuk bagi kami untuk bisa berkarya lebih baik lagi dimasa
yang akan datang. Sekian dan terima kasih.
72
Bidang Apresiasi Seni Budaya dan Olahraga
A. Pendahuluan
Seni Budaya dan Olahraga menjadi fokus pergerakan
dakwah pelajar dibidang ASBO di Pimpinan Pusat Ikatan
Pelajar Muhammadiyah, tiga fokus gerakan tersebut akan
saling berkolaborasi di medan dakwah guna mewujudkan
generasi pelajar bekemajuan yang inovatif dengan melakukan
upaya-upaya pengembangan seni budaya dan olahraga
dikalangan pelajar berspiritkan Islam berkemajuan yang
mencerahkan peradaban manusia sebagai makhluk yang
berbudaya dan berakhlak mulia serta sehat jasmani dan
rohaninya. Adanya bidang ASBO sendiri diharapkan mampu
menjadi strategi efektif dalam melebarkan sayap dakwah
dikalangan pelajar dengan segala pendekatannya juga mampu
menjadi rumah minat dan bakat pelajar muhammadiyah
khususnya, terutama dalam bidang seni budaya dan olahraga
yang menjadi fokus perhatian bidang ini.
Muhammadiyah Kota Binjai PA. 2021-2023. Bidang ASBO
73
Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhamadiyah Kota Binjai,
yaitu:
Ketua : M. Akbar
Sekretaris : Indah Ayu Andini
Anggota : M. Ridwan, Luthfi Suaka

1. Mengadakan perlombaan 17 Agustus dengan beberapa
cabang perlombaan, yang juara umumnya jatuh kepada
PR. IPM MA Aisyiyah Kota Binjai.
D. Problematika yang dihadapi

Kurangnya komunikasi antara bidang ASBO di
internal PD IPM sendiri dan dengan PC IPM sehingga sedikit
sulit memetakan untuk kemampuan minat dan bakat pelajar
se-Kota Binjai.
E. Penutup
Demikian laporan pertanggungjawaban Bidang
ASBO PD IPM Kota Binjai, atas kekurangan dan kekhilafan
selama separuh periode ini mohon untuk dimaafkan. .
74
CATATAN
75
CATATAN
76

Buku Panduan Konpida PD IPM Binjai

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Panduan Konpida PD IPM Binjai

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah

IPM KOTA BINJAI

“Pelajar Berperan: Regenerasi Pemimpin

Editor & Design Cover

Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh,

Ketua Umum Pimpinan Daerah

MATERI KONFERENSI PIMPINAN DAERAH IPM

MATERI KONFERENSI PIMPINAN DAERAH

Menimbang IPM Kota Binjai yang baru saja bangkit dari

musyawirin tidak hanya terbelenggu oleh setiap permasalahan. Namun

Design (Apa yang harus dilakukan IPM Kota Binjai ?) :

Destiny (Tujuan utama tercapai) :

Delivery (Implementasi Metode Apresiatif Inquiry):

BAB VII ATURAN TAMBAHAN

PASAL II: KEILMUAN

PASAL III : SOSIAL KEMANUSIAAN

PASAL IV: KEORGANISASIAN-KEPEMIMPINAN

KRITERIA CALON FORMATUR

PASAL II: KEILMUAN

PASAL III : SOSIAL KEMANUSIAAN

PASAL IV: KEORGANISASIAN-KEPEMIMPINAN

PASAL II: KEILMUAN

PASAL III : SOSIAL KEMANUSIAAN

PASAL IV: KEORGANISASIAN-KEPEMIMPINAN

A. Rekomendasi Kepada PD Muhammadiyah Kota Binjai

B. Rekomendasi kepada Pemerintah Kota Binjai

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN

B. Susunan Kepengurusan Pimpinan Daerah IPM Kota Binjai

Sekretaris Umum : Hafizh Al-Munawar ‘Ariiq

Bendahara Umum : Qori Azla Sabina

Anggota (Organisasi) : Kinasih Khairi JS

C. Pelaksanaan Program dan Kegaiatan

C. Pelaksanaan Program dan Kegaiatan

D. Problematika yang dihadapi

C. Pelaksanaan Program dan Kegaiatan

D. Problematika yang dihadapi

Anda mungkin juga menyukai