Anda di halaman 1dari 1

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Budaya Kerja Perwakilan BPKP Provinsi D.I.

Yogyakarta
PENCIPTAAN MEKANISME MONITORING

Tehnik monitoring pelaksanaan kegiatan budaya kerja dilakukan melalui 2 (dua) arah, yaitu monitoring yang
dilakukan Tim Sekretariat KBK serta monitoring oleh KBK pengampu program. Monitoring oleh KBK merupakan
bagian dari monitoring yang dilakukan oleh Tim Sekretariat KBK. Pada periode tertentu diadakan pertemuan antar
KBK untuk membahas capaian kegiatan dalam tahun berjalan, hambatan yang dihadapi, dan solusi pemecahannya.
Pertemuan KBK dikoordinasikan dan difasilitasi oleh Sekretariat KBK dengan membuat,menyebarkan undangan,
dan membuat notulensi. Dalam pertemuan tersebut, hasil monitoring oleh Tim Sekretariat KBK di cross check
dengan hasil monitoring masing-masing KBK.
Media yang digunakan dalam monitoring realisasi pelaksanaan rencana kegiatan tahunan pengembangan budaya
kerja berupa daftar realisasi merupakan matriks kegiatan pengembangan budaya kerja yang menggambarkan capaian
pelaksanaan kegiatan pengembangan budaya kerja setiap bulan dan merekam kegiatan rinci hari demi hari (untuk
kegiatan harian). Daftar realisasi tersebut merupakan bahan dalam pertemuan antar KBK. Melalui hasil monitoring
tersebut dapat dilakukan pembahasan mengenai hambatan yang dihadapi dalam pencapaian pelaksanaan kegiatan,
dan solusi pemecahannya. Hasil pelaksanaan monitoring pelaksanaan program/kegiatan budaya kerja dan hasil
kesepakatan dalam pertemuan antar KBK, disampaikan kepada Pembina budaya kerja oleh Tim Sekretariat Budaya
Kerja berupa resume/laporan/notulensi hasil pertemuan antar KBK. Setiap ada kebijakan pimpinan maupun
pengumuman yang terkait dengan kepentingan pegawai setiap hari diumumkan setelah atau sebelum
dilaksanakannya doa pagi bersama termasuk hasil pertemuan KBK.

Anda mungkin juga menyukai