Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BUNIWANGI
Jl. Raya Cibungur No.2 Desa Buniwangi Telp.(0266)490624
Email : uptdpuskesmasbuniwangi@gmail.com Surade-43179

KERANGKA ACUAN
PEMBINAAN PELAKSANAAN
KEGIATAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)

I. Pendahuluan
Sesuai dengan yang tersebut di dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN –
2004) bahwa Puskesmas merupakan unit pelaksana pelayanan kesehatan yang
bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya.
Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan
kesadaran, kemampuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar
memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Dengan demikian Puskesmas
berfungsi tidak hanya sebagai pusat pelayanan kesehatan strata pertama, tetapi
juga sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan serta pusat
pemberdayaan masyarakat dan keluarga.
Upaya kesehatan yang diselenggarakan oleh puskesmas terdiri dari Upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM). Dimana
UKM terdiri dari Upaya Kesehatan Esensial dan Upaya Kesehatan Pengembangan.
Dalam melaksanakan kegiatannya Puskesmas mengacu pada 4 azas
penyelenggaraan yaitu wilayah kerja, pemberdayaan masyarakat, keterpaduan dan
rujukan.

II. Latar Belakang.


Puskesmas mempunyai kewenangan untuk melakukan pengelolaan program
kegiatannya, untuk itu perlu didukung kemampuan manajemen yang baik.
Manajemen Puskesmas merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bekerja secara
sinergik yang meliputi perencanaan, penggerakan pelaksanaan serta pengendalian,
pengawasan dan penilaian.
Penyelenggaraan program kesehatan memerlukan dukungan lintas program terkait.
Agar pelaksanaan kegiatan UKM dapat berjalan sesuai dengan semestinya, maka
pembinaan oleh Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab UKM harus
dilaksanakan secara berkala agar pelaksana kegiatan UKM dapat melaksanakan
kegiatan dengan tepat sasaran, metode, pelaporan sehingga hasil kegiatan UKM
berkualitas. Pembinaan oleh Kepala Puskesmas dan Penanggung Jawab UKM
dilakukan secara berkala :
1. Pertemuan UKM, merupakan sarana bagi Penanggung Jawab UKM dan
Pelaksana UKM untuk membahas hasil capaian kegiatan UKM dan
mengidentifikasi faktor-faktor penghambat baik internal maupun eksternal, bagi
kegiatan UKM yang tidak mencapai target, dan mencari alternatif solusi sebagai
pemecahan masalah.
2. Lokakarya bulanan, merupakan sarana diskusi forum untuk membahas hasil
pertemuan UKM sebagai bentuk evaluasi sebagai acuan untuk merumuskan
atau mengusulkan kegiatan selanjutnya agar target kegiatan UKM yang telah
ditetapkan oleh Kepala Puskesmas dapat tercapai.

III. DASAR HUKUM


Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 128/MENKES/SK/II/2004
tentang Kebijakan Dasar Puskesmas.

IV. TUJUAN
A. Tujuan Umum :
Terselenggaranya pembinaan pelaksanaan kegiatan UKM agar hasil kegiatan
UKM mencapai target dan berkualitas serta menjadi acuan untuk perencanaan
kegiatan UKM di periode berikutnya.

B. Tujuan Khusus :
a. Pembinaan dilakukan untuk mengevaluasi hasil kegiatan dan melakukan
rangkaian proses pemecahan masalah/hambatan.
b. Penyusunan rencana kegiatan UKM untuk perbaikan mutu dan pemecahan
masalah/hambatan.

V. KELUARAN (OUTPUT)
Pertemuan UKM
a. Teridentifikasinya masalah/hambatan pelaksanaan UKM
b. Rencana usulan kegiatan masing-masing program
c. Terbentuknya rencana pelaksanaan kegiatan periode berikutnya

VI. HASIL (OUTCOME)


Kegiatan UKM Puskesmas terlaksana sesuai dengan aturan, tata nilai dan budaya
yang sudah ditentukan dan mencapai target serta berkualitas.

VII. MEKANISME
A. Alur Pelaksanaan
1. Sebelum pembinaan dilakukan, Penanggung jawab UKM mengevaluasi hasil
capaian kegiatan UKM melalui :
a. Buku absensi kegiatan
b. Laporan bulanan
2. Hasil evaluasi didiskusikan melalui forum UKM Puskesmas, untuk
menganalisis hasil capaian, dan merumuskan permasalahan (bila ada
kesenjangan anatara target dan capaian), dengan cara melakukan Survey
Mawas Diri (SMD) yang dilakukan oleh pelaksana dan penanggung jawab
UKM, kemudian hasil SMD tersebut akan dibahas untuk membuat alternative
solusi yang akan diusulkan menjadi Rencana Usulan Kegiatan (RUK) di
periode berikutnya agar kesenjangan antara target dan capaian dapat
diminimalisir atau bahkan memenuhi target kegiatan program UKM.
3. Hasil pembahasan dalam bentuk rencana usulan kegiatan tersebut akan
dibawa kedalam pembahasan di forum minilok bulanan maupun tribulanan.
Dan akan direalisasikan dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Kegiatan
(RPK) UKM Puskesmas.
4. Kegiatan yang akan dilakukan berdasarkan RPK oleh masing-masing
pelaksana UKM akan didiskusikan secara intensif dengan penanggung jawab
UKM sebagai pembinaan sebelum kegiatan dilangsungkan.

B. Metode Pelaksanaan
a. Evaluasi kegiatan UKM melalui :
1. Buku absensi kegiatan : masing2 forum kader kelurahan perlingkungan
mempunyai buku absensi kegiatan yang berisi mengenai jadwal kegiatan,
lokasi, petugas pelaksanan UKM, Kader pelaksana dan tanda tangan
serta waktu pelaksanaan kegiatan.
2. Laporan bulanan : masing-masing pelaksanan UKM menyerahkan
laporan bulanan hasil capaian kegiatan ke penanggung jawab UKM untuk
dievaluasi
b. Pelaksanaan pertemuan forum UKM dengan tujuan adalah sebagai berikut :
1. Menginventarisasi permasalahan yang dihadapi untuk kegiatan-kegiatan
UKM yang tidak mencapai target atau yang mengalami ketidak sesuaian
dengan proses pelaksanaan.
2. Melakukan analisis permasalahan bagi kegiatan UKM yang tidak
mencapai target atau kegiatan yang mengalami ketidaksesuaian dalam
proses pelaksanaan.
3. Mencari alternative solusi dari permasalahan yang ditemukan, untuk
dijadikan usulan kegiatan di periode yang akan datang.

VIII. NARASUMBER
Penanggung jawab UKM

IX. PESERTA
Pembinaan pelaksanaan kegiatan UKM dilakukan oleh penanggung jawab UKM dan
dihadari oleh pelaksana kegiatan masing masing UKM, yang terdiri dari :
A. UPAYA KESEHATAN ESENSIAL :
a. Pelaksana Program Promkes
b. Pelaksana Program Kesehatan Lingkungan
c. Pelaksana Program KIA dan KB
d. Pelaksana Program Gizi

e. Pelaksana Program P2P : Imunisasi, Kesehatan Haji, Malaria, TB/Kusta,


IMS/HIV, Penyakit Tidak Menular (PTM), Surveilans, DBD, ISPA, Diare, TGC
Bencana.

X. WAKTU DAN TEMPAT


Pembinaan diselenggarakan pada pertengahan di setiap bulannya untuk evaluasi
sekaligus pengarahan kegiatan UKM di periode yang akan datang.
Pembinaan dilakukan di Aula Puskesmas Mataram

XI. ANGGARAN
Pertemuan pembinaan pelaksanaan UKM tidak menggunakan dana.

Sukabumi, Juli 2023


Kepala Puskesmas Buniwangi

………………………………..
NIP ……………………………

Anda mungkin juga menyukai