KERANGKA ACUAN
PERTEMUAN EVALUASI KINERJA
I. Pendahuluan
Penilaian kinerja Puskesmas adalah suatu proses yang objektif dan sistematis dalam
mengumpulkan, menganalisis dan menggunakan informasi untuk menentukan seberapa efektif dan
efisien pelayanan Puskesmas disediakan, serta sasaran yang dicapai sebagai penilaian hasil kerja
atau prestasi Puskesmas.(Permenkes No. 44 tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen
Puskesmas).
Ruang lingkup penilaian kinerja Puskesmas meliputi pencapaian cakupan pelayanan
kesehatan pada UKM Essensial, UKM Pengembangan dan UKP serta penilaian terhadap
pelaksanaan manajemen Puskesmas.
Pertemuan penilaian kinerja dimaksudkan untuk menunjukkan akuntabilitas dalam
pengelolaan dan pelaksanaan kinerja Puskesmas dan melakukan perbaikan jika hasil penilaian
kinerja tidak mencapai target serta mengevaluasi hasil pencapaian kinerja Puskesmas. Pertemuan
ini dilakukan secara periodik paling sedikit dua kali dalam setahun. (Permenkes RI No 46 tahun
2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, Dan Tempat
Praktik Mandiri Dokter Gigi)
III. Tujuan
1. Tujuan Umum :
Menilai kinerja pelayanan dan pelaksanaan proses manajemen puskesmas secara keseluruhan.
2. Tujuan Khusus:
a. Mendapatkan gambaran tingkat kinerja Puskesmas (hasil cakupan kegiatan, mutu kegiatan
dan manajemen Puskesmas).
b. Mendapatkan masukan untuk penyusunan rencana kegiatan di tahun yang akan datang.
c. Dapat melakukan identifikasi dan analisis masalah, mencari penyebab dan latar belakang
serta hambatan masalah kesehatan di wilayah kerjanya berdasarkan adanya kesenjangan
pencapaian kinerja.
d. Mengetahui dan sekaligus dapat melengkapi dokumen untuk persyaratan akreditasi
Puskesmas.
e. Dapat menetapkan tingkat urgensi suatu kegiatan untuk dilaksanakan segera pada tahun
yang akan datang berdasarkan prioritasnya.
2/5
RPK bulanan setiap program/kegiatan
3. Kepala tata usaha mempersiapkan :
Surat undangan dengan kejelasan tempat penyelenggaraan, hari, tanggal dan acara
serta susunan acara.
Tempat pelaksanaan pertemuan
Alat tulis dan perlengkapan yang diperlukan (white board, spidol, laptop/ computer,
proyektor/infocus dan atau bahan lain yang dianggap perlu untuk pelaksanaan
forum)
Buku catatan atau notulen rapat
b. Pelaksanaan pertemuan
Pertemuan evaluasi kinerja dipimpin oleh Kepala Puskesmas dan diikuti oleh seluruh tim
manajemen puskesmas.
Adapun tahapan kegiatan pelaksanaan pertemuan evaluasi kinerja terdiri dari :
1. Pembukaan
Kepala Puskesmas membuka pertemuan dengan memberikan salam pembuka dan kata
sambutan.
2. Pemaparan oleh Kepala Puskesmas
Pada tahap ini Kepala puskesmas memberikan pemaparan tentang hasil kinerja
semester sebelumnya dan informasi kebijakan baru atau program baru yang dapat
mempengaruhi kinerja Puskesmas.
3. Inventarisasi hasil kegiatan
Penanggung jawab program dan layanan menyampaikan laporan hasil pencapaian
kinerja selama 6 bulan dengan membandingkan hasil dengan target, hasil analisis
masalah dan rencana tindak lanjut pemecahan masalah.
4. Pembahasan hasil kinerja, masalah dan rencana tindak lanjut
Pada tahap ini dilakukan pembahasan hasil kinerja, masalah dan rencana tindak lanjut
dengan memetakan masalah dan penyebab masalah yang dikaitkan dengan kepatuhan
terhadap standar operasional prosedur yang telah disusun. Kemudian setelah masalah
dipetakan, dilakukan penyusunan rencana tindak lanjut berupa rencana pemecahan
masalah berdasarkan daerah binaan yang disesuaikan dengan RPK yang ada. Jika
tindak lanjut yang diputuskan tidak terakomodir oleh RPK yang ada maka
kegiatannya diinventarisasi dan menjadi usulan kegiatan tahun berikutnya.
5. Penyusunan usulan kegiatan tahun selanjutnya
Menyusun usulan kegiatan tahun berikutnya untuk kegiatan yang tidak dapat
diakomodir oleh RPK tahun ini.
6. Penutupan oleh Kepala Puskesmas
Pertemuan evaluasi kinerja ditutup oleh Kepala Puskesmas dengan memberikan
kesimpulan hasil pertemuan dan salam penutup.
3/5
C. Sasaran :
Terlaksanannya pertemuan penilaian kinerja Puskesmas dua kali dalam setahun
VII. Biaya
Biaya kegiatan ini dibebankan pada APBD II.
4/5
Denpasar, 1 Pebruari 2017
Penanggung Jawab UKM Pengembangan Penanggung Jawab UKM Essensial
Mengetahui,
Kepala Puskesmas III Denpasar Selatan
5/5