Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas Produktif saya yang kosong
Disusun oleh :
1.1.Latar Belakang.................................................................................................................4
1.2.Rumusan Masalah............................................................................................................4
1.3.Tujuan.............................................................................................................................. 4
BAB 2 PEMBAHASAN..............................................................................................................5
2.1.HTML.............................................................................................................................. 5
BAB 3 PENUTUP..................................................................................................................... 10
3.1. Kesimpulan......................................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................10
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan kesehatan kepada kami sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah. Shalawat serta salam tidak lupa kami limpahkan kepada
baginda alam kita Nabi Muhammad SAW. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas
mata kuliah Pemograman Web dengan judul “Pengenalan HTML, CSS, Dan Javascript”.
Makalah ini menjelaskan tentang pengertian, sejarah, dan beberapa contoh HTML, CSS,
dan JavaScript.
Meskipun banyak hambatan yang saya dapatkan, tidak menjadi penghalang dalam
penyusunan makalah ini. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu saya dalam menyusun makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat, khususnya
bagi mahasiswa dan umumnya bagi masyarakat.
PENYUSUN
3
BAB 1 PENDAHULUAN
Seiring perkembangan dunia teknologi yang semakin pesat, tuntutan manusia untuk
mempelajari informatika pun juga semakin meninggi.
Salah satu yang patut dilirik adalah pemograman web. Para programmer yang
berkecimpung di dunia pemograman web semakin maju dan berkembang dari waktu ke
waktu. Beberapa hal dari sekian banyak materi yang perlu dipelajari adalah HTML,CSS,
Dan JavaScript.
Dalam karya ilmiah satu ini, penulis akan membahas tentan HTML, CSS, .
Berdeasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah yang akan dibahas adalah
1.3. Tujuan
Tujuan utama penulis membuat karya ilmiah ini tak lain adalah demi memenuhi tugas mata
kuliah Pemograman Web adapun beberapa tujuan lain penulis adalah untuk menambah
pengetahuan pribadi, mempersiapkan diri dalam menghadapi mata kuliah bersangkutan, dan
yang terakhir adalah semoga karya ilmiah ini dapat berguna bagi penulis dan siapapun yang
membaca.
4
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1. HTML
Pengertian
Pertama, Disebut Hypertext karena di dalam script HTML kita bisa membuat sebuah teks
menjadi link yang bisa menavigasikan user ke halaman lain dengan meng-klik teks tersebut.
Teks yang ber-link inilah yang disebut Hypertext karena hakikat sebuah website adalah
dokumen yang mengandung banyak link untuk menghubungkan satu dokumen dengan yang
lainnya.
Kedua, disebut Markup Language karena script HTML menggunakan tanda (dalam bahasa
inggris disebut “Mark”) untuk menandai bagian-bagian dari teks agar teks itu memiliki
tampilan/fungsi tertentu. Dalam praktiknya tanda atau mark disebut dengan istilah “tag”.
Sejarah
Pada tahun 1980 seorang ahli fisika, Tim Berners-Lee, dan juga seorang kontraktor di
CERN (Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir) mengusulkan dan menyusun ENQUIRE,
sebuah sistem untuk ilmuwan CERN dalam membagi dokumen. Sembilan tahun kemudian,
Berners-Lee mengusulkan adanya sistem markah berbasis internet. Berners-Lee
menspesifikasikan HTML dan menulis jaringan beserta perangkat lunaknya di akhir 1990.
Pada tahun yang sama, Berners- Lee dan Robert Cailliau, insinyur sistem data CERN
berkolaborasi dalam sebuah permintaan untuk pendanaan, namun tidak diterima secara
resmi oleh CERN. Di catatan pribadinya sejak 1990 dia mendaftar "beberapa dari banyak
daerah yang menggunakan hypertext" dan pertama-tama menempatkan sebuah
ensiklopedia.
5
Penjelasan pertama yang dibagi untuk umum dari HTML adalah sebuah dokumen yang
disebut "Tanda HTML", pertama kali disebutkan di Internet oleh Tim Berners-Lee pada
akhir 1991. Tanda ini menggambarkan 18 elemen awal mula, versi sederhana dari HTML.
Kecuali untuk tag hyperlink, yang sangat dipengaruhi oleh SGMLguid, in-house Standard
Generalized Markup Language (SGML) berbasis format dokumen di CERN. Sebelas
elemen ini masih ada di HTML 4.
Kegunaan
Dokumen HTML mirip dengan dokumen tulisan biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah
tulisan bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG
tertentu. HTML lebih menekankan pada penggambaran komponen- komponen struktur dan
format di dalam halaman web daripada menentukan penampilannya. Sedangkan penjelajah
web digunakan untuk menginterpretasikan susunan halaman ke gaya built-in penjelajah
web dengan menggunakan jenis tulisan, tab, warna, garis, dan perataan text yang
dikehendaki ke komputer yang menampilkan halaman web. Salah satu hal Penting tentang
eksistensi HTML adalah tersedianya Lingua franca (bahasa Komunikasi) antar komputer
dengan kemampuan berbeda. Pengguna Macintosh tidak dapat melihat tampilan yang sama
sebagaimana tampilan yang terlihat dalam pc berbasis Windows. Pengguna
Microsoft Windows pun tidak akan dapat melihat tampilan yang sama sebagaimana
tampilan yang terlihat pada pengguna yang menggunakan Produk- produk Sun
Microsystems. namun demikian pengguna-pengguna tersebut dapat melihat semua halaman
web yang telah diformat dan berisi Grafika dan Pranala.
Pengertian
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengatur beberapa komponen dalam
sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa
pemograman.
6
Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat
mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style
lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file). Pada umumnya
CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML
dan XHTML.
CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel,
ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf,
spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa
style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS
memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda.
Sejarah
Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakkan
secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent-child) pada
setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang
direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C pada tahun 1996. Setelah
CSS distandardisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka
yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.
Penulisan
CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan. Cara penulisannya cukup
dengan menambahkan atribut style="..." dalam tag HTML tersebut. Style hanya akan
berlaku pada tag yang bersangkutan, dan tidak akan memengaruhi tag HTML yang lain.
7
Contoh penulisan CSS dengan metode Inline Style Sheet
<html>
<head>
</head>
<body bgcolor="#FFFFFF">
<p id="cth1">
Tag P ini diformat dengan besar font 14 point, dan menggunakan warna
Embedded Style
merah Sheet
</p>
CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag <style> ...</style> di atas tag <body>.
Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan digunakan untuk tag-tag
HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag HTML yang bersangkutan.
<html>
<head>
</head>
<style>
8
§
<body>
Shorthand CSS
Teknik shorthand adalah cara mempersingkat penulisan kode CSS yang memungkinkan
untuk menetapkan nilai beberapa property secara bersamaan. Teknik ini dapat menghemat
karakter, menghemat energi, dan tentu saja menghemat waktu. Kode jadi terlihat lebih rapi,
efisien, dan seringkali lebih mudah dibaca.
Jika menggunakan teknik shorthand CSS, maka penulisan semua property bisa disatukan demi
terciptanya kode yang lebih ringkas. Urutan penulisan syntax pada teknik shorthandharus benar agar
sesuai dengan style yang diinginkan
9
BAB 3 PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Maka dari itu, para programmer semakin berkembang dan secara otomatis
materi-materi pemograman web juga terus berkembang. Untuk itu, sangat esensial
bagi para pemula untuk terelebih dahulu mempelajari pengertian, sejarah, serta
penulisan mendasar yang sederhana dari HTML, CSS, dan sebelum mempelajari
tahapan lebih lanjut dari materi-materi tersebut.
Dan semoga dengan adanya makalah ini dapat menambah ilmu bagi
pembaca terkait materi yang dibahas.
Bila ada kekurangan dan kesalahan dalam makalah ini baik yang disengaja
maupun tidak, penulis memohon maaf sebesar-besarnya.
10
DAFTAR PUSTAKA
11