Anda di halaman 1dari 20

MAKALAH

HTML DAN DATABASE

DOSEN PENGAMPU
Roki Hardianto, S.kom, M.kom
Disusun Oleh

Syalman Alfarisyi
( 1855201025 )

UNIVERSITAS LANCANG KUNING


TEKNIK INFORMATIKA
2018/2019

1
DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR.................................................................................………i
DAFTAR ISI................................................................................................………ii
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..............................................................................………4
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................………4
1.3 Tujuan...........................................................................................………5
1.4 Manfaat.........................................................................................………5

BAB II. PEMBAHASAN


2.1 Pengertian HTML.........................................................................……….6
2.2 Pengembangan HTML.................................................................……….7
2.3 Dasar-dasar HTML....................................................................................9
2.4 Konsep Dasar HTML...................................................................……….10
2.5 Konsep Dasar PHP.......................................................................……….12
2.6 Konsep Dasar DATABASE MYSQL……………………………............13
2.7 Pengertian DATABASE............................................................................14
2.8 Konsep Dasar DATABASE.......................................................................15

BAB III. PENUTUP


3.1 Kesimpulan ..................................................................................………19
3.2 Saran.............................................................................................………19

2
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya
kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada
waktunya yang berjudul CSS dan HTML.
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran kompetensi
kejuruan.
Makalah ini berisikan tentang informasi Pengertian CSS dan HTML.Diharapkan Makalah inidapat
memberikan informasi kepada kitasemua.
Penulis menyadari bahwa Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari
semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan Makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan Makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha
kita. Amiin.

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Latar Belakang
          Web merupakan media untuk menanpilkan halaman. Web terbagi menjadi dua yaitu web statis
dan web dinamis. Web statis adalah media untuk menampilkan halaman statis atau tetap, tetapi yang
mengatur nya adalah web browser. Contoh teknologi yang berkaitan dengan web statis adalah Client
Side seperti HTML, Java script.
         Dibuat nya makalah ini adalah untuk mempermudah dalam pembelajaran, maksudnya walaupun
kita tidak begitu mrngerti terhadap pembahasan tetapi kita sudah mengenal dan mngetahui nya. Hal ini
telah memudahkan bagi pelajar yang mempelajari tentang bab ini karena sudah dikelompokkan sesuai
dengan bahasannya. Tetapi disamping itu kita haru rajin berlatih terus mencoba membuat web, baik
yang statis ataupun dinamis. Berdasarkan kenyataan diatas penyusun tertarik untuk membuat makalah
yang berjudul HTML dan database.

1.2  Rumusan Masalah


1. Apakah yang dimaksud dengan HTML?
2. Bagaimanakah pengembangan HTML?
3. apa saja dasar - dasar HTML?
4. apa saja konsep dasar HTML?
5. apa saja konsep dasar PHP?
6. apa saja konsep dasar database MYSQL?
7. apa yang dimaksud dengan DATABASE?
8. apa saja konsep dasar DATABASE?

4
1.3  Tujuan
1.     Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan HTML.
2.      Untuk mengetahui bagaimana pengembangan HTML.
3. Untuk mengetahui apa saja dasar - dasar HTML?
4. Untuk mengetahui apa saja konsep dasar HTML?
5. Untuk mengetahui apa saja konsep dasar PHP?
6. Untuk mengetahui apa saja konsep dasar database MYSQL?
7. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan DATABASE?
8. Untuk mengetahui apa saja konsep dasar DATABASE?

1.4  Manfaat
1.      Dapat mengetahui apakah HTML itu.
2.      Dapat mengetahui bagaimana pengembangan HTML.
3. Dapat mengetahui dasar - dasar HTML
4. Dapat mengetahui konsep dasar HTML
5. Dapat mengetahui konsep dasar PHP
6. Dapat mengetahui konsep dasar database MYSQL
7. Dapat mengetahui apakah DATABASE
8. Dapat mengetahui konsep dasar DATABASE

5
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian HTML

HTML adalah, (HyperText Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh
browser Internet untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat
diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel. HTMLjuga dapat digunakan sebagai link link antara file-file
dalam situs atau dalam komputer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan
antar situs dalam dunia internet. HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup
yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam
sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format
ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat
dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi
home page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak
digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized
Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan
halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan
penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM
dengan Berners-lee robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga
penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).

1. Tahun 1980, IBM memikirkan pembuatan suatu dokumen yang akan mengenali setiap elemen
dari dokumen dengan suatu tanda tertentu. IBM kemudian mengembangkan suatu jenis bahasa
yang menggabungkan teks dengan perintah-perintah pemformatan dokumen. Bahasa ini
dinamakan Markup Langiage, sebuah bahasa yang menggunakan tanda-tanda sebagai basisnya.
IBM menamakan sistemnya ini sebagai Generalized Markup Language atau GML.

2. Tahun 1986, ISO menyatakan bahwa IBM memiliki suatu konsep tentang dokumen yang sangat
baik, dan kemudian mengeluarkan suatu publikasi ( ISO 8879 ) yang menyatakan markup
language sebagai standar untuk pembuatan dokumen-dokumen. ISO membuat bahasa ini dari
6
GML milik IBM, tetapi memberinya nama lain, yaitu SGML ( Standard Generalized Markup
Language ).

ISO dalam publikasinya meyakini bahwa SGML akan sangat berguna untuk pemrosesan informasi
teks dan sistem-sistem perkantoran. Tetapi diluar perkiraan ISO, SGML dan terutama subset dari SGML,
yaitu HTML juga berguna untuk menjelajahi internet. Khususnya bagi mereka yang menggunakan World
Wide Web. Versi terakhir dari HTML adalah HTML 4.01, meskipun saat ini telah berkembang XHTML
yang merupakan pengembangan dari HTML.

2.2 Pengembangan HTML

HTML merupakan sebuah dasar ataupun pondasi bahasa pemograman sebuah web page, HTML
muncul sebagai standar baru dari kemajuan dan berkembangnnya internet, pada pertama kali muncul
internet masih dalam keadaan berbasis text dimana tampilan sebuah halaman web hanya berisikan
sebuah text yang monotone tanpa sebuah format dokumen secara visual, bayangkan saja sebuah
dokument text yang dikemas dalam bungkus format seperti tipe file .txt atau sering disebut notepad,
tanpa paragraph, satu warna, satu ukuran huruf tanpa gambar serta tidak adanya visual format
dokumen seperti halnya Ms. Word, hal ini akan sangat membosankan dalam membaca. dan selain itu
pertamakali muncul internet user mengakses masih menggunakan sebuah terminal, hal itu jelas
sangatlah tidak friendly. Pemograman HTML muncul seiring perkembangan teknologi dan informasi.

•         Pada tahun 1980 IBM mulai untuk mengembangkan sebuah bahasa pemograman dimana text dan
format sebuah dokumen dijadikan satu dalam bahasa pemrograman yang sering kita sebut sebagai
HTML (Hyper Text Markup Language) akan tetapi pada saat itu pihak IBM memberikan sebuah nama
GML (Generalized Markup Language).

•         Pada tahun 1986 ISO mengeluarkan sebuah standarisasi tentang bahasa pemograman tersebut dan
menyatakan sebuah nama baru dari GML tersebut dengan sebutan SGML (Standard Generalized
Markup Language)

•         Nah mulai pada tahun kelahiran saya yaitu tahun 1989, Sebuah nama HTML muncul dari pemikiran
Caillau Tim yang bekerja sama dengan Banners Lee Robert yang ketika itu masih bekerja di CERN

7
memulai mengembangkan bahasa pemrograman ini, dan dipopulerkan pertama kali dengan browser
Mosaic. Nah mulailah dari tahun 1990 HTML sangat berkembang dengan cepat hingga mencapai versi
HTML versi 5.0 yang digarap pada 4 Maret 2010 kemarin oleh W3C

•         HTML versi 1.0 ini adalah versi pertama sejak lahirnya nama html tersebut, memiliki sebuah
kemampuan untuk heading, paragraph, hypertext, bold dan italic text, wrapping serta memiliki
dukungan dalam peletakan sebuah gambar

•         HTML versi 2.0 pada 14 Januari 1996, pada versi ini ada beberapa tambahan kemampuan diantaranya
penambahan form comment, hal ini menyebabkan adanya sebuah interaktif dan mulai dari versi ini
yang menjadikan sebuah pioneer dalam perkembangan homepage interaktif.

•         Tak lama kemudian HTML versi 3.0 dirilis pada 18 Desember 1997 yang sering disebut sebut sebagai
HTML+ yang mempunyai kemampuan dalam beberapa fasilitas diantaranya adalah penambahan fitur
table dalam paragraph, akan tetapi versi ini tidak bertahan lama.

•         Dan pada bulan Mei 1996 dikeluarkan versi baru sebagai pengganti dan penyampurnaan versi 3.0 ini
yaitu HTML versi 3.2, keluarnya versi ini dikarenakan adanya beberapa kasus yang timbul pada
pengembang browser yang telah melakukan pendekatan dengan cara lain yang justru hal tersebut
menjadi popular, maka di bakukan versi 3.2 untuk mengakomodasi praktek yang banyak digunakan oleh
pengembang browser dan diterima secara umum, dapat dikatakan bahwa versi 3.2 ini merupakan versi
3.0 yang dikembangkan oleh beberapa pengembang browser seperti Netscape dan Microsoft.

•         Nah yang terakhir perombakan terjadi pada tahun 1999 tepatnya tanggal 24 Desember yaitu HTML
versi 4.0, seperti yang kita kenal HTML pada saat ini penambahan link, meta, imagemaps , image dan
lain lain sebagai penyempurnaan versi 3.2

•         Pada tanggal 4 Maret 2010, terdapat sebuah informasi bahwasanya HTML versi 5.0 masih
dikembangkan oleh W3C (World Wide Web Consortium) dan IETF (Internet Engineering Task Force)
yaitu sebuah organisasi yang menangani HTML sejak versi 2.0

8
2.3 Dasar-Dasar HTML

Mendesain HTML berarti melakukan suatu tindakan pemrograman. Namun HTML bukanlah
sebuah bahasa pemrograman. Namun HTML hanyalah berisi perintah-perintah yang telah terstruktur
berupa tag-tag penyusun. Menuliskan tag-tag HTML tidaklah sebatas hanya memasukkan perintah-
perintah tertentu agar HTML kita dapat di akses oleh browser. Mendesain HTML adalah adalah sebuah
seni tersendiri. Homepage yang merupakan implementasi dari HTML adalah refleksi dari orang yang
membuatnya. Untuk itu kita perlu mendesainnya dengan baik agar para pengunjung homepage yang
kita buat merasa senang dan bermanfaat.

Mendesain HTML dapat dilakukan dengan dua cara:

1. Menggunakan HTML Editor, seperti Microsoft FrontPage, Adobe Dreamweaver, dan lain-lain.
Dapatkan editor HTML lainnya disini.

2. Dengan cara menuliskan sendiri secara manual satu persatu tag-tag HTML ke dalam dokumen
HTML.

Ada kelebihan dan kekurangan dari dua cara di atas. Cara pertama kelebihannya adalah HTML
Editor merupakan sebuah program yang khusus didesain untuk membuat, melakukan editing bahkan
mem-publish ke internet. Dengan kemampuannya menggabungkan kemudahan dan kecanggihan
teknologi internet ke dalam dokumen HTML maka cara ini sangat disukai oleh para pemula dan
desainer yang tidak ingin belajar lebih mendalam mengenai HTML. Sedangkan cara kedua adalah
menuliskan secara manual satu persatu tag-tag HTML. Hal ini sangat disarakan sulit dikarenakan akan
memakan tenaga dan waktu ekstra untuk melakukannya, ditambah lagi Anda harus melakukan cara-
cara konvensional untuk melihat hasilnya pada web browser. Namun pada cara kedua adalah dasar dari
segala bentuk HTML yang akan Anda pelajari, karena dengan cara itulah Anda akan lebih paham
mengenai cara kerja dan berbagai perintah yang biasa dipakai pada bahasa HTML.

9
2.4 konsep dasar HTML

1. Konsep Dasar HTML pemrograman yang lebih dikenal dengan sebutan web scripting. Dikatakan
script karena perintah kode program tersebut akan diinterpreter dan tidak ada kompilasi untuk
menjadikannya e x e c u t a b l e . Berdasarkan letak proses interpreter maka w e b scripting dibagi
menjadi dua kategori, yaitu yang bersifat client s i d e dan server side. Client side dilakukan oleh
web browser seperti Internet Explorer, Netscape, Opera, dan Firefox. Untuk contoh bahasa client side
adalah HTML, CSS, Javascript, VBscript, dan XML. Sedangkan server side dilakukan oleh web server
seperti PWS (Personal Web Server untuk Sistem Operasi Windows 98), IIS (untuk Sistem Operasi
Windows 2000/Windows XP), Apache, Tomcat, Xitami, dan ZOPE. Untuk contoh bahasa server side
adalah ASP (.Net), PHP, JSP, CFM, dan CGI/PL.
Web scripting yang bersifat client side akan menghasilkan web page yang tatis, artinya
lebih menekankan pada desain format tampilan informasi dan informasi yang disajikan tidak
dapat di-update seketika, karena tidak dapat dilakukan request interaktif dari pengguna dan
proses tidak terjadi di server sehingga tidak akan menghasilkan output apapun. Sehingga
sangatlah tidak mungkin untuk menciptakan aplikasi web yang bersifat dinamis dengan web
scripting bersifat client side ini, tetapi harus dikombinasikan juga dengan web scripting yang
bersifat serverside.
HTML (Hypertext Markup Language) adalah bahasa dasar untuk web scripting bersifat
client side yang memungkinkan untuk menampilkan informasi dalam bentuk teks, grafik, serta
multimedia dan juga untuk menghubungkan antartampilan web page (hyperlink).

.Referensi Tag HTML


1. Heading
Heading adalah sekumpulan kata yang menjadi judul atau subjudul dalam suatu dokumen HTML.
Heading berbeda dengan tag <TITLE> yang tidak bisa muncul dalam halaman web. HTML menyediakan
enam tingkatan heading. Heading level 1 biasanya untuk judul utama.
2. Paragraf
Untuk membuat paragraf digunakan tag <P>. Setelah tag <P> Anda bisa menulis isi paragraf dan
paragraf tersebut harus diakhiri dengan penutup </P>. Anda bisa mengatur posisi paragraf dengan
attribut ALIGN. Atribut ALIGN diikuti dengan posisi yang diinginkan. LEFT untuk rata kiri, CENTER untuk
rata tengah dan RIGHT untuk rata kanan.
3. Blockquote
Perintah tag <BLOCKQUOTE> digunakan untuk menulis kutipan teks. Dengan perintah ini browser
akan menampilkan teks menjorok ke dalam (meng-identasi teks) atau menampilkan teks dalam bentuk
huruf miring.

10
4. Preformatted Text
Preformatted Text (PRE) digunakan untuk menampilkan teks sama seperti yang Anda ketikkan
dalam dokumen HTML. Browser akan menampikan teks tersebut dalam font monospaced, yaitu seperti
terlihat dalam teks yang tampilkan oleh aplikasi berbasis teks (misalnya telnet).
5. Begin Row (BR)
Tag ini digunakan untuk menulis teks pada baris berikutnya. Tag <BR> membuat baris baru tanpa
memberi baris kosong di bawahnya.
6. Ukuran Font
Untuk mengatur huruf dokumen HTML digunakan tag <FONT SIZE>. Tag <FONT SIZE> memiliki
beberapa atribut untuk mengatur ukuran huruf yang akan digunakan.
7. Jenis Font
Atribut FACE digunakan untuk mengatur jenis huruf yang diinginkan. Atribut FACE harus diisi
dengan string jenis font seperti Arial, Times New Roman,Verdana, dan sebagainya.
8. Warna Font
Atribut COLOR digunakan untuk mengatur warna font yang akan digunakan. Untuk memberi nilai
pada atribut color, ada dua cara. Cara pertama dengan menuliskan nama warna seperti Red, Blue,
Yellow, White, dll. Sedangkan cara kedua adalah dengan menggunakan nilai RGB (Red Green Blue) dari
suatu warna, misalnya FF0000 untuk Red, 00FF00 untuk green, dan 0000FF untuk Blue.

9. Link
Perintah anchor <A> digunakan untuk membuat suatu link. Untuk membuat link ke dokumen
HTML lain digunakan perintah <A HREF = “nama_dokumen”>Teks pada browser</A>.
Anda juga bisa membuat link dalam sebuah dokumen HTML. Untuk itu perlu dipersiapkan nama
anchor lokasi tujuan dari link tersebut. Nama anchor dibuat dengan menambahkan atribut NAME pada
tag <A>. Misalnya <A NAME = “Bugs”</A>. Cara melakukan link ke bagian tersebut adalah <A HREF =
“#nama_anchor”>teks pada browser</A>.

11
2.5 konsep dasar PHP

PHP merupakan script untuk pemrograman script web server-side, script yang membuat
dokumen HTML secara on the fly, maksudnya dokumen HTML yang dihasilkan dari suatu aplikasi
bukan dokumen HTML yang dibuat dengan menggunakan editor teks atau editor HTML.
PHP/FI merupakan nama awal dari PHP. PHP adalah Personal Home Page, FI adalah Form
Interface. Dibuat pertama kali oleh Rasmus Lerdoff. PHP, awalnya merupakan program yang
dikhususkan untuk menerima input melalui form yang ditampilkan dalam browser web.
Software ini disebarkan dan dilisensikan sebagai perangkat lunak Open Source.
PHP secara resmi merupakan kependekan dari PHP Hypertext Preprocessor, merupakan
bahasa script server-side yang disisipkan pada HTML. Berikut adalah contoh yang umum digunakan
untuk menjelaskan tentang PHP sebagai script yang disisipkan dalam dokumen

HTML:
<html>
<head> <title>Contoh</title> </head>
<body>
<?php echo “Tulisan ini dibuat dengan script PHP”; ?>
</body>
< /html>

Tabel 1. Database yang Didukung PHP

Adabas D IBM DB2 MySQL SQLite


dBase Informix ODBC Sybase
Empress Ingres Oracle(OCI7 dan Velocis
OCI8)
FilePro(read Interbase Ovrimos Unix DBM
only)
FrontBase MSQL PostgreSQL
Hyperwave Direct MS Solid
SQL

PHP juga mendukung komunikasi dengan layanan lain menggunakan protokol IMAP, SNMP,
NNTP, POP3, HTTP, dan lainnya yang tidak terhitung.

12
2.6 Konsep Dasar Database MySQL
Database secara sederhana, dapat kita sebut sebagai gudang data. secara teori, database
adalah kumpulan data atau informasi yang kompleks, data-data tersebut disusun menjadi
beberapa kelompok dengan tipe data yang sejenis disebut table/entity), di mana setiap datanya
dapat saling berhubungan satu sama lain atau dapat berdiri sendiri, sehingga mudah diakses.
MySQL merupakan database yang awalnya hanya berjalan pada sistem Unix dan Linux. Seiring
berjalannya waktu dan banyaknya peminat yang menggunakan database ini, MySQL merilis versi yang
dapat diinstal pada hampir semua platform, termasuk Windows.
Lisensi dari MySQL adalah freeware. Kita dapat mendownload dan menggunakannya tanpa
harus membayarnya. Meskipun kita menjual produk menyertakan software MySQL, kita tidak
melanggar hak cipta.
Mungkin bagi kita yang baru dengan MySQL akan bingung dengan dua kata "SQL" dan "MySQL".
Pertanyaan yang mungkin muncul adalah, apakah SQL itu sebenarnya, dan apa bedanya dengan MySQL?
SQL merupakan kependekan dari kata "Structured Query Language". SQL merupakan suatu
bahasa permintaan yang terstruktur yang melekat pada satu database atau SMBD tertentu,
sedangkan MySQL merupakan databasenya. Dengan kata lain, MySQL merupakan SMBD-nya dan
SQL adalah perintah atau bahasa yang melekat di dalam SMBD tersebut.
Struktur dasar dari ekspresi SQL terdiri dari tiga klausa, yaitu : select, from dan where.

a. Select
Operasi ini digunakan untuk mendaftar semua atribut yang diinginkan sebagai hasil suatu
query.
b. From
Operasi ini mencatat semua relasi yang di”scan” dalam evaluasi suatu query.
c. Where
Operasi ini terdiri dari sebuah predikat yang menyangkut atributatribut dari relasi yang muncul
dalam klausa from.
Sebagai contoh kita hendak menampilkan isi dari field Nama dan Alamat pada table Anggota
bergabung pada tahun 2006 (neme field: Tahun), maka kita dapat menuliskan query sebagai
berikut:
SELECT Nama, Alamat FROM Anggota WHERE Tahun = ‘2006’ ;
Sedangkan ekspresi dasar dalam modifikasi data ada 3, yaitu:
a. Delete
Misalkan kita hendak menghapus data anggota dengan nomor 001 (nama field:
no_anggota), maka kita dapat menuliskan query sebagai berikut:
DELETE FROM Anggota WHERE no_anggota = ‘001’ ;
b. Insert
Misalkan kita hendak memasukan data anggota dengan nomor (no_agt) 002, nama
(nama_agt) Jimmy, dan alamat (alamat_agt) Padang, maka kita dapat menuliskan query sebagai
berikut:
INSERT INTO Anggota (no_agt, nama_agt, alamat_agt) VALUES (‘002’, ’Jimmy’, ’Padang’);
c. Update
Misalkan kita hendak mengganti nama anggota (nama_agt) dengan nomor 001 (no_agt)
dengan Dodi, maka kita dapat menuliskan query sebagai berikut:
UPDATE Anggota SET nama_agt = ’Dodi’ WHERE no_agt = ‘001’

13
Kode/script PHP diapit dengan menggunakan tag awal dan tag akhir yang khusus (tag awal
<?php atau <? dan tag akhir ?>), yang memungkinkan pemrogram untuk masuk dan keluar dari
mode script PHP.
Hal yang dapat dikerjakan PHP secara mendasar antara lain mendapatkan data dari form,
menghasilkan isi halaman web yang dinamik, dan menerima cookies, namun kemampuan (Feature)
PHP yang paling diandalkan dan signifikan adalah dukungan kepada banyak database. Berikut
adalah daftar database yang didukung oleh PH

2.7 PENGERTIAN Database


Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik
sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari
basis data tersebut. Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan
dari pengetahuan. Database dapat dibuat dan diolah dengan menggunakan suatu program komputer,
yaitu yang biasa kita sebut dengan software (perangkat lunak). Software yang digunakan untuk
mengelola dan memanggil query. DBMS adalah perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu
basis data dan menjalankan operasi data yang diminta banyak pengguna. Contoh DBMS adalah Oracle,
SQL server 2000/2003, MS Access, MySQL dan sebagainya. (Jogiyanto,2005 ).

Defenisi Database
Menurut Sutabri (2016) dalam buku Sistem Informasi Manajemen:
‘Database adalah suatu kumpulan data terhubung (interrelated data) yang disimpan secara bersama-
sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data
(controlled redundancy’.

Model Database
Menurut Sutabri (2016) dalam buku Sistem Informasi Manajemen: “Model data merupakan suatu cara
untuk menjelaskan bagaimana pemakai dapat melihat data secara logis. Pemakai tidak perlu
memperhatikan bagaimana data disimpan dalam media penyimpanan secara fisik”.
Beberapa model Database diantaranya :
1. Object based data model merupakan himpunan data dan prosedur atau relasi yang menjelaskan
hubungan logis antar data dalam suatu database berdasarkan objek datanya.
2. Record Based data model. Model ini berdasarkan pada record untuk menjelaskan kepada user
tentang hubungan logis antardata dalam database.

Langkah-langkah Perancangan Database


Langkah-langkah yang dilakukan untuk perancangan basis data menurut Sutanta (2011) dalam jurnal
Yulherniwati (2013):
1. Menentukan kebutuhan file basis data untuk sistem baru, hal ini ditunjukkan oleh data store pada
diagram aliran data (DAD) sistem.
2. Menentukan parameter file basis data. Parameter file basis data meliputi tipe file, nama atribut, tipe
dan ukuran, serta kunci relasi.
3. Normalisasi file basisdata. Langkah ini dimaksudkan untuk pengujian pada setiap file
14
2.8 Konsep Dasar Database
Database merupakan kumpulan file-file yang saling berkaitan dan berinteraksi, relasi tersebut
bila ditunjukan dengan kunci dari tiap-tiap file yang ada. Satu database menunjukkan suatu
kumpulan data yang dipakai dalam suatu lingkup perusahaan, instansi. Pengolahan database
merupakan suatu cara yang dilakukan terhadap file-file yang berada di suatu instansi yang mana
file tersebut dapat disusun, diurut, diambil sewaktu-waktu serta dapat ditampilkan dalam bentuk
suatu laporan sehingga dapat mengolah file-file yang berisikan informasi tersebut secara rapi

Kegunaan Database
Suatu database dibentuk untuk mengatasi masalah yang sering dihadapi di dalam
pengolahan data seperti :
1. Redudansi dan Inkonsistensi Data
Penyimpanan data yang sama pada beberapa tempat atau media penyimpanan yang
mengakibatkan terjadinya pemborosan media penyimpanan. Penyimpanan data yang sama
dan berulamg-ulang di beberapa file dapat mengakibatkan inkonsistensi (tindak konsisten).
2. Keamanan Data
Dengan database managemen, sistem kemananan data bisa dicapai. Misalnya: data
mengenai gaji pengawai hanya boleh dibuka oleh bagian keuangan dan personalia, bagian
lain tindak diperbolehkan menggunakannya dengan membuat suatu password dan
wewenang atau userautorization.dan bersih
3. Kesuliltan Mengakses Data
Database dapat mengakses kesulitan dalam mengakses data karena mampu
mengambil data secara langsung dengan program aplikasi yang mudah digunakan.

4. Isolasi Data untuk Standarisasi


Jika data tersebar dalam bentuk format yang tidak sama, maka ini menyulitkan dalam
menulis program aplikasi untuk mengambil dan menyimpan data. Maka suatu database
haruslah dibuat suatu format, sehingga mudah dibuat program aplikasinya.

Relational Database
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai relasi terlebih dahulu kita harus memahami
aturan dalam pemberian nama entity dan atributnya, berikut adalah aturan-aturan tersebut:
a. entity tidak boleh sama dalam satu database.
b. Nama entity hendaknya menggambarkan nilai data yang akan diinputkan ke setiap fieldnya.
c. Nama atribut tidak boleh sama dalam satu entity.

15
Relasi adalah sebuah representasi data lojik bukan fisik. Relasi menggambarkan struktur data
tanpa memperhatikan bagaimana data disimpan atau diakses. Dalam manajemen basis data tipe
relasi dibedakan berdasarkan:
2. Degree
Tipe-tipe relasi berdasarkan jumlah entity.
a. Unary relationship, yaitu relasi yang menghubungkan satu entity.

manages
employee

b. Binary relationship, yaitu relasi yang menghubungkan dua entity.

employee works in department

1.Ternary relationship, yaitu relasi yang menghubungkan tiga entity.

employee is assigned to division

project

2.Cardinality

Tipe-tipe relasi berdasarkan jumlah nilai data dalam suatu entiy yang dapat direlasikan.
a. One to one, entity dengan jumlah maksimal nilai data 1 berelasi dengan entity sejenis.

E1 R E2

E1 R E2

b. One to many, entity dengan jumlah maksimal nilai data 1 berelasi dengan entity dengan
banyak nilai data.

E1 R E2

E1 R E2

E1 R E2

E1RE2

16
c. Many to many, entity dengan banyak nilai data berelasi dengan entity sejenis.

E1 R E2

E1 R E2
E1 R E2
E1 E2
R

Normalisasi Database
Kasus redudant data diatas dapat diselesaikan dengan suatu teori Normalisasi. Normalisasi adalah suatu
proses mengubah sebuah tabel yang besar dan kompleks menjadi beberapa buah tabel yang lebih kecil
dan sederhana. Tujuan normalisasi adalah untuk mengurangi pemasukan data yang berulang. Selain itu,
juga untuk menghindari terjadinya masalah pada saat mengisi, mengubah, maupun menghapus data.
Dengan normalisasi kita ingin mendesain database relasional yang:
1. Berisi data yang diperlukan.
2. Memiliki sedikit mungkin redudansi.
3. Mengakomodasi banyak nilai untuk tiap tipe data yang diperlukan.
4. Mengefisienkan update.
5. Menghindari kemungkinan kehilangan data secara tidak disengaja. (Fathansyah, 2001).

17
BAB III

PENUTUP

3.1  Simpulan

 Dalam pembuatan website, dikenal dua komponen penting yaitu www dan HTML. Dimana
www merupakan suatu protokol standar dari internet, sedangkan HTML merupakan script atau program
standar yang dijalankan oleh www atau internet. Proyek HTML ini dibuat dengan menggunakan media
web editor notepad.

          Di dalam HTML terdapat dua bagian dokumen yaitu bagian kepala (head) dan bagian tubuh (body).
Pembuatan proyek web/HTML sekolah dengan menggunakan notepad ini dimulai dengan pembuatan
bahasa HTML dalam notepad. Yang kemudian untuk setiap baris dalam proyek ini selalu dibuat dengan
bahasa HTML tersendiri sesuai dengan apa yang akan kita buat.

3.2  Saran

1.      Diharapkan kepada masyarakat pada umumnya dan remaja khususnya untuk menggunakan nalar dan
pikirannya dalam memanfaatkan teknologi informasi, menggunakan teknologi informasi seperlunya dan
penggunaannya sesuai dengan kondisi agar beragam dampak buruk dari teknologi informasi tidak
terjadi.
2.      Dengan penugasan membuat karya tulis seperti ini, akan memacu kreativitas berpikir,memperluas
cakrawala berpikir,dan meningkatkan minat membaca para siswa.
3.      Kepada seluruh pembaca kiranya memberikan kritikan yang bersifat membangun sehingga apa yang
kita harapkan dari isi tulisan ini dapat berguna bagi masyarakat

18
Sistem Informasi Perpustakaan Online Berbasis Web(Firman et al., 2016)

perancangan sistem informasi(Sutabri, 2016)

dasar dasar html(Yolan & Mansuri, 2015)

dasar dasar database(Anisah & Mayasari, 2016)

database adalah kumpulan data atau informasi yang kompleks(Pahlevi, Mulyani, & Khoir, 2018)

pengertian html(Bowers, 2007)

pengembangan html(Web & Kusuma, 2015)

DAFTAR PUSTAKA

Anisah, A., & Mayasari, M. S. (2016). Desain Database Sistem Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru
Pada Selective English Course. Simetris : Jurnal Teknik Mesin, Elektro Dan Ilmu Komputer, 7(1), 183.
https://doi.org/10.24176/simet.v7i1.503

Bowers, M. (2007). Pro CSS and HTML design patterns. In Pro CSS and HTML Design Patterns.
https://doi.org/10.1007/978-1-4302-0391-9

Firman, A., Wowor, H. F., Najoan, X., Teknik, J., Fakultas, E., & Unsrat, T. (2016). Sistem Informasi
Perpustakaan Online Berbasis Web. E-JOURNAL TEKNIK ELEKTRO DAN KOMPUTER, 5(2), 29–36.

Pahlevi, O., Mulyani, A., & Khoir, M. (2018). Sistem Informasi Inventori Barang Menggunakan Metode
Object Oriented Din PT . Livaza Teknologi Indonesia Jakarta. Jurnal Prosisko, 5(1), 27–35.

Sutabri. (2016). perancangan sistem informasi pengolahan data PKL pada divisi humas PT pegadaian.
Jurnal Infra Tech, 2(2), 12–26. Retrieved from
http://journal.amikmahaputra.ac.id/index.php/JIT/article/download/33/25

Web, D. P., & Kusuma, W. F. (2015). PENGEMBANGAN HALAMAN WEB MENGGUNAKAN XML. 6(2).

Yolan, & Mansuri. (2015). Sistem Informasi Pariwisata Propinsi Nangroe Aceh. Jurnal Ilmu Pengetahuan
Dan Teknologi Komputer, 1, 32–39.

19
20

Anda mungkin juga menyukai