SSRN Id3936617
SSRN Id3936617
PENDAHULUAN
Dunia konseling tidak lepas dari namanya musik. Musik sebagai dongkrak
pertama yang digunakan konselor sebagai intervensi atau teknik untuk membantu
konseli/klien menggali perasaan dan pikirannya. Mengeksplorasi perasaan dan pikiran
klien bukanlah hal yang mudah digali, jika tidak memakai taktik yang tepat. Pentingnya
musik sebagai salah satu teknik yang digunakan konselor untuk menggali perasaan dan
pikiran agar menemukan akar permasalahan. Banyak jenis musik yang dipakai dalam
pengkondisian suasana hati klien. Terapi musik berperan sebagai salah satu teknik
relaksasi untuk memperbaiki, memelihara, mengembangkan mental, fisik, dan
kesehatan emosi (Djohan, 2006). Kemper dan Danhauer (2005) juga menjelaskan
bahwa musik penting dalam konseling seperti menggali perasaan-perasaan dan pikiran
yang kurang menyenangkan serta membantu untuk mengurangi rasa cemas.
Terapi Musik
Kata terapi berkaitan dengan serangkaian upaya yang dirancang untuk
membantu atau menolong orang (Djohan, 2006). Terapi musik dapat digunakan dalam
lingkup klinis, pendidikan, serta sosial bagi klien atau pasien yang membutuhkan
pengobatan, pendidikan atau intervensi pada aspek sosial dan psikologis (Wigram
dalam Djohan, 2006). Gladding (2016) menyatakan bahwa seni kreatif sangat
berpotensi untuk menunjang pelaksanaan layanan konseling. Hal ini dilaksanakan
dengan tujuan agar pelaksanaan layanan konseling lebih bermakna bagi konseli.
Sehingga, konseli lebih dapat mengambil makna dari pelaksanaan layanan konseling
dan meningkatkan keefektifan layanan konseling.
PENUTUP
Kesimpulan
Penulis menyimpulkan bahwa, terapi musik sangat penting untuk proses
konseling dalam dunia konseling. Melalui terapi musik, konseli/klien akan mudah
terbawa suasana dan memungkinkan untuk digali lebih dalam mengenai perasaan dan
pikirannya. Berawal dari eksplorasi pikiran dan perasaan konseli/klien, pentingnya
terapi musik ini juga mampu sebagai intervensi yang dapat konselor berikan sebagai
jembatan untuk menyelesaikan setiap permasalahan konseli/klien.