KHUTHBAH INDO LDNU 21 April 2023
KHUTHBAH INDO LDNU 21 April 2023
LEMBAGA DAKWAH Untuk memperkokoh keimanan dan ketakwaan kepada Allah Ta'ala,
KABUPATEN TRENGGALEK
Sekretariat : Jl. Panglima Sudirman No. 26 Gedung PC NU Lantai II Cp. 082 337 071 442 adalah sebuah keniscayaan bagi kita seorang muslim. Kita dituntut
untuk selalu menjaganya dengan cara menjalankan segala perintah-Nya
Antara Raja' dan Khauf di Akhir Ramadhan dan menjauhi segala apa yang dilarang-Nya, dan menggantungkan
EDISI 21 April 2023 M harapan hanya kepada-Nya pula.
َََال هلٰ ُه َّمَفص ِٰلَوسلِٰ ْمَوبَ ِر ْكَعَلَىَسيِٰ َِدنََوم ْولَن.َاْلَلئِ ِقَوَالْبش ِر
dahaga, dan malam harinya kita dirahmati Allah Ta'ala dengan berbagai
ْ ر ُسولُهَُسيِٰ ُد macam kenikmatan lewat ritual ibadah.
:ََأَ ََّماَبَ َْع َُد.انََإِلََدا ِرالْقرا ِر ٍ َصحابِ ِهَومنَتبِع ُهمَِبِِ ْحس
ْ ْ َْ َوعَلَىَآلِ ِهَوا َ َُُم َّم ٍد Kita tentu bergembira karena sebentar lagi akan menyambut idul fitri,
َوااّللَ حقََّ تُقاتِِهَ َولََتُوتُ َّنَ اَِّل َوانْ تُ ْم ِ ِْاض ِرينَ ر ِْح ُكمَ ه
ٰاّلل!َ َاتََّ ُق ه ْ ِ فيامعاشراْل
ِ dan di sisi yang lain kita pun sedih karena akan ditinggalkan Ramadlan
ٰ ُ yang suci ini, yang belum tentu tahun depan kita akan menjumpainya
َِ َالشَْيط
َان ََّ َ َلل َ َِمن َِ َأَ َعُ َْو َذُ َ َِب،َفَكِتابِ ِهَا ْْلكِ ْي ِم َٰفَقَ َْد َقَالَ َ ه.ُم ْسلِ ُمون
َ ِ َاّللَُتَعَال lagi. Bahkan bagi para sahabat Nabi dan salafuna shalih, kesedihan
justru menggelayuti hatinya di akhir Ramadlan. Karena bagi mereka, jika
ِ َمن
َِٰع ْن ِد ه ِ َ الر َِجَْي َِم
َ.َل ْوَكانُ ْواَي ْعلَ ُمون،ٌاّللَخ ْْي ْ ٌَول ْوَأ ََّّنُ ْمَآمنُ َْواَواتَّق ْواَلمثُ ْوبة: ََّ Ramadlan akan pergi berarti pergi pula semua keutamaannya .
Imam Al-Ghazali memaparkan tentang adab batin di setiap mengakhiri َتَو ْ َوَن فع ِينَوَإِ ََّي ُك ْم َِِباَفِ ْي ِه َِمن.آنَالْع ِظ ْي ِم
ِ َاْلَي ِ بركَهللا َِلَول ُكم َِفَالْ ُقر
ْ ْ ْ ُ
ibadah. Yakni, menghadirkan dalam hati antara raja' dan khauf. Raja',
ََأقُ ْو ُلَق ْوِ ِْل.الس ِم ْي ُعَاْلعلِ ْي ُم ِ ِ
disebabkan karena mengetahui akan sifat lembut dan pemurah-Nya َّ َهو ُ ُال ِٰذ ْك ِرَا ْْل ِك ْي ِمَوت قبَّلَ َم ِّٰنَوَم ْن ُك ْمَتَِلوتهَُإِنَّه
Allah Ta'ala dengan berbagai nikmat dan surga-Nya. Adapun khauf, di
satu sisi karena mengetahui akan kebesaran dan kuasa-Nya, sementara َاست غْ ِف ُرْوهَُ ِم ْنَ ُك ِٰل ِ ِ ِ ِ
ْ َ ف.هذاَ وأ ْست غْف ُرهللاَ الْعظ ْيمَ ِ ِْلَ ول ُك ْمَ ولسائِ ِرَ ال ُْم ْسل ِم ْْي
di sisi lain merasa masih banyak kelemahan dan ketidak berdayaan diri
dalam menjalankan perintah-Nya. Dan semakin tinggi pengetahuan ََالرِح ْي ُم ُ َُإِنَّه،ب
َّ َهوالْغ ُف ْوُر ٍ ْذن
tentang Allah, semakin tambah pula rasa takut kepada-Nya .
Rasa takut kepada Allah Ta'ala, dalam arti sewajarnya, bukan yang
melampaui batas hingga berputus harapan atas rahmat-Nya. Allah
Ta'ala berfirman:
3 4