Anda di halaman 1dari 34

Perancangan

Arsitektur 6
Gor dan Asrama Anggabaya
Kota Probolinggo

NAMA KELOMPOK :
1. RAFLI ZULFIAN_1922081
2. ROCKY A.Y. TUKA_1922099
3. MUFTI FAJAR DZAKARIA_1922109
1) KELOMPOK KEGIATAN UTAMA

FUNGSI BANGUNAN UTAMANYA ADALAH PUSAT PELATIHAN BASKET


YANG ADA DI KOTA PROBOLINGGO. MAKA KELOMPOK KEGIATAN
UTAMANYA YAITU SEMUA KEGIATAN PELATIHAN YANG
BERHUBUNGAN DENGAN LAPANGAN INDOOR.

PEMBAHASAN: GOR
2) KELOMPOK KEGIATAN PENDUKUNG
KEGIATAN PENDUKUNG MERUPAKANSEBUAH KEGIATAN YANG
MEMILIKI SIFAT MENDUKUNG ATAU MELENGKAPI KEGIATAN UTAMA.

PENGELOMPOKAN
DIMANA YANG TERMASUKDIDALAMNYA ADALAH KEGIATANJASA
MELALUI PENONTONYANG MASUK KETIKA ATLET MELAKUKANLATIH
TANDING DAN PERSEWAAN STADION DIGUNAKAN UNTUK
MASYARAKAT ATAU UMUM YANGDI GUNAKAN UNTUK

KEGIATAN
PERTANDINGAN ATAU LATIHAN.

3) KELOMPOK KEGITAN SERVICE

MEMBERIKAN PELAYANAN SERVICE BAIK KEAMANAN, KEBERSIHAN


DAN PERBAIKAN FASILITAS.

4) KELOMPOK KEGIATAN PENGELOLA


MEMBERIKAN PELAYANAN DAN PENGELOLAHAN UNTUK
MEMBERIKAN RASA NYAMAN UNTUK MELAKUKAN AKTIVITAS DI
DALAMNYA.

1
TABEL KELOMPOK AKTIVITAS PENGGUNA

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


1. KELOMPOK AKTIVITAS UTAMA

2
GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO
2. KELOMPOK AKTIVITAS PENGELOLA 3. KELOMPOK AKTIVITAS PENDUKUNG

4. KELOMPOK AKTIVITAS SERVICE

3
4

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


ANALISA KEBUTUHAN RUANG
KEGIATAN UTAMA
GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO
LANJUTAN 5
KEGIATAN PENDUKUNG, PENGELOLA, DAN SERVICE
6

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


TABEL PERSYARATAN RUANG
7

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


LANJUTAN
KLASIFIKASI GEDUNG DAN KAPASITAS PENONTON

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


TABEL KLASIFIKASI TIPE GEDUNG

TABEL KLASIFIKASI JUMLAH PENONTON

BOLA VOLI BOLA BASKET

PEMILIHAN CABOR ATAU CABANG OLAHRAGA YANG


DIRENCANAKAN UNTUK TIPE B YAITU ATLTET VOLI DAN
BOLA BASKET
8
BERDASARKAN SUMBER : STANDAR TATA CARA PERENCANAAN TEKNIK BANGUNAN OLAHRAGA
9

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


TABEL BESARAN RUANG GOR
10

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


LANJUTAN
11

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


LANJUTAN
LANJUTAN

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


SEMUA DIANALISIS BERDASARKAN KEBUTUHAN RUANG
DAN FASILITAS YANG ADA UNTUK BANGUNAN GOR DAN
SESUAI DENGAN STANDART YANG BERLAKU.

12
13

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


POLA HUBUNGAN RUANG MAKRO
POLA HUBUNGAN RUANG MIKRO

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO


1.ATLET DAN PELATIH
2.PENGUNJUNG

3.PENGELOLA 4.SERVIS

14
GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA KOTA PROBOLINGGO
15
LANJUTAN

5.PETUGAS KEAMANAN

6.WARTAWAN
PEMILIHAN TAPAK
Pemilihan lokasi tapak rancangan Asrama Atlet,
ANALISIS PERANCANGAN ASRAMA ATLET ditentukan oleh beberapa kriteria dan pertimbangan
ANGGABAYA untuk menciptakan fasilitas yang sesuai dengan
fungsi, pelaku dan aktivitas yang akan diwadah
idalam perancangan Asrama Atlet.

ANALISIS KONDISI
EKSISTING KEDUDUKAN DAN BATAS
TAPAK

Tapak Terletak di Jl. Dr Sutomo No.60,


Tisnonegaran, Kec. Kanigaran, Kota Probolinggo,
Jawa Timur 67211
ANALISA AKTIVITAS

ANALISIS DAN ANALISA RUANG

PROGRAMMING TUNTUTAN DAN


PERSYARATAN RUANG

HUBUNGAN ANTAR
RUANG

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA


Analisa Aktivitas

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA


Analisis aktifitas dalam Asrama Atlet Anggabaya ini diklasifikasikan berdasarkan jenis fungsi
yang diwadahi. Fungsi tersebut meliputi fungsi tempat tinggal, menjaga kebugaran. Bentuk
analisis tersebut disajikan dalam tabel sebagai berikut:
Tabel 4.2. Analisis Aktivitas.
Analisa Aktivitas

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA


Tabel 4.2. Analisis Aktivitas.
ANALISIS RUANG

ARCHITECTURE PRESENTATION
KEBUTUHAN RUANG
Dari hasil analisis fungsi dan studi literatur, maka ruang ruang yang dibutuhkan dalam
objek Asrama Atlet Anggabaya adalah:
ANALISIS RUANG

ARCHITECTURE PRESENTATION
Di sisi lain, setelah dilakukan analisis fungsi dan aktivitas dan pengguna, maka kesimpulan akan jenis
kebutuhan ruang pada objek Asrama Atlet Anggabaya sebagai sarana untuk tempat tinggal para atlet adalah
sebagai berikut:

Total Luasan Ruang : 3.440,82 m2


TUNTUTAN PERSAYARATAN RUANG

ARCHITECTURE PRESENTATION
Analisa persyaratan ruang pada Asrama Atlet Anggabaya sebagai tinggal para atlet mengacu pada beberapa
tinjauan teori dan studi banding yang telah dilakukan. Analisis dilakukan untuk mendapatkan kenyamanan
dan kepuasan pemakai ruang yang sesuai dengan tuntutan aktifitas yang telah diwadahinya. Lebih lanjut
dapat dianalisis mengenai persyaratan ruang yaitu perlu atau tidaknya pencahayaan alami dan buatan,
penghawaan alami dan buatan serta untuk mendukung suasana yang ada di dalam ruang. Ruang-ruang
pada Asrama Atlet Anggabaya memiliki tuntutan ruang berdasarkan karakteristik masing - masing ruang
yang berlangsung didalamnya. Untuk memenuhi tuntutan ruang tersebut diperlukan persyaratan ruang yang
berhubungan dengan suasana dalam ruang. Persyaratan ruang tersebut akan mendukung pembuatan
suasana dan kesan yang ditimbulkan oleh tiap ruangan yang sesuai dengan fungsi Asrama Atlet sebagai
tempat tinggal para atlet. Analisa dilakukan berdasarkan studi komparasi objek sejenis dan disesuaikan
dengan objek perancangan.
Analisa Tuntutan Persyaratan Ruang

GOR DAN ASRAMA ANGGABAYA


HUBUNGAN ANTAR RUANG

ARCHITECTURE PRESENTATION
Pola hubungan ruang berfungsi untuk menunjukkan kedakatan hubungan tiaptiap ruang yang ada pada
suatu kelompok kegiatan. Krteria penentuan sifat hubungan ruang dipengaruhi oleh karakter kegiatan yang
dilakukan didalam ruangan satu dan lainnya. Hubungan ruang juga harus memiliki fleksibilitas kegiatan
didalamnya.
ARCHITECTURE PRESENTATION
HUBUNGAN ANTAR RUANG
ANALISA TAPAK
LOKASI TAPAK
PERANCANGAN ARSITEKTUR VI
LOKASI SITE – KELURAHAN
TISNONEGARAN

PETA KOTA PROBOLINGGO LOKAS SITE BERADA DI


KECAMATAN KANIGARAN

PETA KOTA PROBOLINGGO PETA KECAMATAN KANIGARAN


Kota Probolinggo berada di wilayah tapal kuda Jawa Timur dan menjadi jalur Kanigaran adalah sebuah kecamatan di Kota Probolinggo, Provinsi
utama pantai utara yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Bali. Letak Kota Jawa Timur, Indonesia.Wilayah Kecamatan Kanigaran Kota LOKASI SITE
Probolinggo sekitar 100 km di sebelah tenggara Kota Surabaya dan secara Probolinggo terletak pada 7° 46’ 02’’ Lintang Selatan 113° 12’ 38’’
astronomis berada pada 7°43'41" - 7°49'04" LS dan 113°10' - 113°15' BT. Kota Bujur Timur, dengan ketinggian daerah ± 9 m dari permukaan laut. Lokasi Tapak/site berada tepatnya di Kelurahan Tisnonegaran,
Probolinggo berbatasan dengan Selat Madura di sebelah utara sedangkan sisi kota Luas wilayah Kecamatan Kanigaran 10,653 Km² yang terbagi Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo Propinsi Jawa Timur.
lainnya berbatasan dengan Kabupaten Probolinggo. Terdapat 5 kecamatan di Kota menjadi 6 (enam) Kelurahan. Lokasi Site ini di ambil dari salah satu lokasi Gor A Yani. Letak
Probolinggo, yaitu Kecamatan Kademangan, Kecamatan Kedopok, Kecamatan spesifik lokasi tapak ini berada di Jalan Dr.Sutomo (depan), Jalan
Wonoasih, Kecamatan Mayangan, dan Kecamatan Kanigaran. Kota Probolinggo Diponegoro (Kiri), Jalan Raya Panglima Sudirman (Kanan), Dan
dialiri 6 sungai, yaitu Sungai Kedunggaleng, Sungai Umbul, Sungai Banger, Sungai Jalan Suroyo (Belakang). Dengan lokasi tapak yang dipilih berada di
Legundi, Sungai Kasbah, dan Sungai Pancur. Sungai-sungai tersebut mengalur Pusat Kota Probolinggo, memungkinkan lokasi tapak ini menjadi
sepanjang tahun dari arah selatan ke utara sesuai dengan kelerengan wilayah. lokasi yang dipilih untuk perancangan Gor dan Asrama Atlet
AnggaBaya. Luas Tapak ini berkisar 9.126 m2.
UKURAN TAPAK
PERANCANGAN ARSITEKTUR VI Site terletak di Jl. Dr.Sutomo No.60, Tisnonegaran,
Kec. Kanigaran, Kota Probolinggo, Jawa Timur 67211

A
H 40 m B
21 m C
G 106 m

F
D
122 m

E
LOKASI SITE ( GOOGLE MAPS)
Ukuran tapak bervariasi, dilihat dari bentuk tapak yang menyeruapi bentuk
Persegi dan Persegi Panjang, di mana ukuran tapak tersebut sebagai berikut.

Batas A (Utara) : 40 meter


Batas B (Timur) : 38 Meter
Batas C (Utara) : 106 Meter
Batas D (Timur) : 70 Meter
Batas E (Selatan) : 122 Meter
Batas F (Barat) : 56 Meter
Batas G (Selatan) : 21 Meter
Batas H (Barat) : 40 Meter
Total Luasan Tapak : 9.216 Meter2
POTENSI TAPAK
PERANCANGAN ARSITEKTUR VI
LokasI Tapak Berada tepanya di sekitaran Jalan Utama Kota
Alun Alun Kota Probolinggo (15 Menit) Probolinggo yaitu : Jln. Dr.Sutomo & Jln. Raya Panglima Sudirman

Gor Tri Dharma (4 Menit)

Mall Pelayan (24 Menit)

Hotel & Restaurant (3Menit)

Stadion Bayuangga (8 Menit)

Sekitaran 10 Menit dari


daerah Tapak terdapat
daerah hijau (Daerah
Persawahan)

Depot Rawon & Sup Buntut (7 Menit)


Max GYM Fitnes Center (4 Menit) Lokasi Tapak Sangat strategis memungkinkan
lokasi tapak/perancangan menjadi titik pusat
Tapak Di Kelilingi oleh daerah padat penduduk kegiatan warga/masyarakat di Kota Probolinggo
(Daerah Pemukiman Warga & tempat usaha)
BATAS TAPAK
PERANCANGAN ARSITEKTUR VI

Area Perumahan Warga

Area Perkantoran / Museum


Rosulullah

• Site terletak di Jl. Dr.Sutomo No.60, Area pertokoan


Tisnonegaran, Kec. Kanigaran, Kota
Probolinggo, Jawa Timur 67211
• Batas-batas tapak :
Utara : Rumah tinggal warga
Selatan : Gedung Pertemuan Bale
Hinggil
Timur : Area Pertokoan
Barat : Museum Rosulullah Kota
Probolinggo Area Pertokoan Dan Jalan
Pusat Kota
ANALISA MATAHARI
PERANCANGAN ARSITEKTUR VI

Pukul 07.00 Pagi Pukul 12.00 siang Pukul 17.00 Sore

Matahari Akan mulai terbit sekitar Pukul 5.00 Pagi hingga Ketika Pukul 10.30 Menjelang siang hingga Pukul 12.30 Dss, Pada sore hari sekitar pukul 15.00 Sore – 17.30 Menjelang
waktu bersinar Pukul 07.o0 Pagi Dss. Lokasi tapak Sekitar Mtahari akan berada di atas posisi lokasi Site, Secara matahari terbenam, lokasi tapak/site akan kehilangan sinar
80% akan terdampak cahaya matahari pada saat terbit dan langsung Site akan terkena sinar matahari secara utuh dan atau cahaya matahar. Sekitar 70% tapak akan tertutup sinar
memungkinkan tapak akan mendapat cahaya alami dari sinar juga tidak ada bangunan yang menghalangi sinar matahari di matahari dan memungkinkan area tapak memiliki sumber
matahari pagi. sekitar area tapak. cahaya yang sedikit, karena matahari telah terbenam.
ANALISA ANGIN
PERANCANGAN ARSITEKTUR VI
Pada arah Utara, Timur, Selatan, memiliki tingkat kepadatan bangunan
yang cukup tinggi mulai dari area pertokoan, kantor, dan rumah warga,
sehingga hal ini menjadi salah satu pengaruh masuknya angin atau
kondisi angin yang dating dari area lain masuk ke dalam tapak akan
mengalami pengurangan kekuatan, karena terhalang oleh bangunan –
bangunan di sekitar tapak.

Pada arah barat memiliki tingkat kepadatan bangunan yang lebih sedikit, yang
artinya memungkinkan untuk angin atau tingkat kekuatan angin cukup besar
untuk masuk ke dalam lokasi tapak.
ANALISA KEBISINGAN
PERANCANGAN ARSITEKTUR VI

Pada arah Utara dan timur memiliki itngkat kebisingan


yang paling tinggi, selain berada di pusat Kota,
detailnya berada di area pertokoan, perumahan dan
jalan utama kota Probolinggo.

Pada bagian selatan memiliki tingkat kebisingan yang


tidak terlalu bising karena pusat keramian berada
cukup jauh dari lokasi tapak sehingga suara bising
akan tersaring oleh beberapa bangunan yang
menghalangi untuk suara bising tersebut masuk ke
dalam lokasi site.

Bagian Barat memiliki tingkat kebisingan yang tidak


terlalu bising karena memiliki area yang tidak terlalu
banyak bangunan dan berada di area kantor yang
cukup tenang, sehingga pada area tersebut tingkat
kebisingan tidak terlalu bising.

Anda mungkin juga menyukai