Anda di halaman 1dari 7

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN


Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon : (021) 5201590 Pesawat 2029, 8011
Faksimile : (021) 5296-4838 Kotak Pos : 203

Nomor : FY.04.01/E.IV/1890/2023 28 April 2023


Lampiran : 1 (satu) berkas
Hal : Pelaksanaan Stock Opname Vaksin Covid-19, Vaksin Imunisasi Rutin
beserta Logistik Penunjangnya Periode AprilTahun 2023

Yth. Kepala Dinas Kesehatan


Provinsi di Seluruh Indonesia

Dalam rangka menjamin akuntabilitas pengelolaan Vaksin Covid-19, Vaksin


Imunisasi Rutin beserta Logistik Penunjangnya yang digunakan dalam pelaksanaan
program imunisasi rutin serta vaksinasi dalam rangka penanganan Pandemi Covid-19,
maka dengan ini kami sampaikan akan dilakukan Pelaksanaan Stock Opname Vaksin
Covid-19, Vaksin Imunisasi Rutin beserta Logistik Penunjangnya yang bertujuan untuk
mendapatkan data stok Vaksin Covid-19, Vaksin Imunisasi Rutin beserta Logistik
Penunjangnya per tanggal 30 April 2023 yang tercatat pada aplikasi SMILE sesuai dengan
yang telah disampaikan pada sosialisasi Pelaksanaan Stock Opname Vaksin Covid-19,
Vaksin Imunisasi Rutin beserta Logistik Penunjangnya pada tanggal 22 Desember 2022
serta data update proses pengelolaan Vaksin Covid-19 sesuai SE Dirjen Farmalkes
(Nomor HK.02.02/E/1552/2022 tanggal 29 Juli 2022) tentang Pengelolaan Vaksin Rusak
dan/atau Kedaluwarsa.
Berkenaan dengan hal di atas, kami mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu dapat
menghadiri pertemuan yang akan dilaksanakan secara daring pada:
Hari : Rabu
Tanggal : 3 Mei 2023
Pukul : 08.00 WIB – selesai
Link : Terlampir
Agenda : 1. Verifikasi (desk) hasil Rekonsilasi danStock Opname Vaksin Covid-19,
Vaksin Imunisasi Rutin beserta Logistik Penunjangnya Periode April
Tahun 2023.
2. Update proses pengelolaan Vaksin Covid-19 Rusak dan/atau
Kedaluwarsa
Untuk itu, kami harapkan kerjasama Bapak/Ibu agar dapat memfasilitasi
penyampaian kegiatan ini kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota serta
seluruh entitas di wilayah kerja masing–masing.
Selanjutnya agar pelaksanaan Stock Opname dapat memperoleh data yang akurat
dan terjaga akuntabilitasnya kami mohon agar masing-masing entitas pelaksana
vaksinasi dapat terlebih dahulu melaksanakan :
1. Stock Opname Vaksin Covid-19, Vaksin Imunisasi Rutin beserta Logistik
Penunjangnya periode April 2023 dalam Aplikasi SMILE sebelum pelaksanaan
verifikasi (desk) hasil Stock Opname, dengan cut off per tanggal 30 April 2023 jam
24.00 WIB sesuai Pedoman Pelaksanaan Stock Opname terlampir.
2. Mempersiapkan data update proses Pengumpulan Vaksin Covid-19 yang tidak
digunakan, dengan melakukan upload BAST dan Laporan Hasil Penelitian pada
link yang sudah tercantum dalam SE tentang Pengelolaan Vaksin Covid-19
Rusak dan/ Kadaluwarsa pada link
https://link.kemkes.go.id/BASTVaksCov19RusakKedaluwarsa dan melakukan
sinkronisasi data pencatatan Hasil Penelitian (fisik) tersebut dengan data yang
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
tercantum dalam aplikasi SMILE.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima


kasih.

Direktur Pengelolaan dan Pelayanan


Kefarmasian,

Dina Sintia Pamela, S.Si, Apt, M.Farm

Tembusan, Yth.:
1. Menteri Kesehatan
2. Ketua KPK
3. Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri
4. Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan
5. Inspektur Jenderal Kementerian Kesehatan
6. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
7. Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat
8. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan
9. Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan
10.Direktur Hubungan Kelembagaan PT Bio Farma (Persero)
11.Kapuskes TNI
12.Kapusdokkes Polri
13.Kakesdam TNI se Indonesia
14.Kabiddokes Polda se Indonesia

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
Lampiran 1
Nomor : FY.04.01/E.IV/1890/2023
Tanggal : 28 April 2023

LAMPIRAN

Kegiatan PelaksanaanStok Opname Vaksin dan Logistik Penunjang Vaksinasi ini


dilaksanakan melalui media virtual pada link sesuai pembagian sebagai berikut:

Link Zoom 1
https: Link Zoom 2
https://link.kemkes.go.id/SOVaksinCovid19Zo https://link.kemkes.go.id/
om1 Meeting ID: 832 6191 3510 SOVaksinCovid19ZoomII Meeting ID: 820 3413
Passcode: 380389 8292
1. Aceh; Passcode: 539436
2. Sumatera Utara; 1. Gorontalo;
3. Sumatera Barat; 2. Kalimantan Tengah ;
4. Papua Barat; 3. Kalimantan Utara ;
5. Kepulauan Riau; 4. Sulawesi Utara;
6. Sumatera Selatan; 5. Sulawesi Tenggara;
7. Bangka Belitung; 6. Sulawesi Tengah;
8. Bengkulu; 7. Sulawesi Barat;
9. Riau
10. Jambi;
11. Lampung; Link Zoom 3
12. DKI Jakarta; https://link.kemkes.go.id/SOVaksinCovid19ZoomIII
13. Jawa Barat; Meeting ID: 886 4977 2223
14. Banten; Passcode: 278777
15. DI Yogyakarta;
16. Jawa Tengah; 1. Sulawesi Selatan;
17. Jawa Timur; 2. Maluku Utara;
18. Bali; 3. Maluku;
19. Kalimantan Barat ; 4. Papua
20. Kalimantan Timur ;
21. Kalimantan Selatan
22. NTT;
23. NTB;

Direktur Pengelolaan dan Pelayanan


Kefarmasian,

Dina Sintia Pamela, S.Si, Apt, M.Farm

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)


PANDUAN PELAKSANAAN STOK OPNAME

VAKSIN DAN LOGISTIK PENUNJANG VAKSINASI

DIREKTORAT PENGELOLAAN DAN PELAYANAN KEFARMASIAN


DIREKTORAT JENDERAL KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
2023
A. PELAKSANAAN STOCK OPNAME VAKSIN DAN LOGISTIK PENUNJANG
VAKSINASI

1. Seluruh entitas pada SMILE melakukan Stock Opname (SO) setiap akhir bulan, di
koordinir oleh Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Cq. Direktorat
Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian.
2. Setelah Stock Opname (SO) akan dilakukan Desk oleh Direktorat Jenderal
Kefarmasian dan Alat Kesehatan Cq. Direktorat Pengelolaan dan Pelayanan
Kefarmasian, pelaksanaan desk dilakukan diawal bulan dengan data yang dicatat
adalah data penerimaan, pengeluaran dan stok vaksin dan logistik penunjang
vaksinasi di akhir bulan berjalan
Contoh:
Pelaksanaan desk dilakukan pada tanggal 1 Februari 2023, maka data yang
dicatat adalah data penerimaan, pengeluaran dan stok vaksin dan logistik
penunjang vaksinasi pada tanggal 31 Januari 2023.
3. Pengumuman waktu pelaksanaan SO akan disampaikan berupa undangan
kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota seminggu sebelum
pelaksanaan SO melalui Dinas Kesehatan Provinsi.
4. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota mengkoordinir seluruh
Fasyankes di wilayahnya untuk melakukan SO
5. Sebelum pelaksanaan SO, Dinas Kesehatan Provinsi, Kabupaten/Kota dan
Fasyankes melakukan:
a. Rekonsiliasi data secara berjenjang dengan entitas dibawahnya dan
melaporkan hasil rekonsiliasi data di aplikasi SMILE (pada minggu terakhir
setiap periode triwulan)
b. Update penerimaan stok vaksin dan logistik penunjang vaksinasi pada aplikasi
SMILE
c. Update pengeluaran stok vaksin dan logistik penunjang vaksinasi pada aplikasi
SMILE
d. Pencatatan fisik stok vaksin dan logistik penunjang vaksinasi
e. Input stok rill pada menu SO di aplikasi SMILE, pencatatan pada aplikasi
SMILE tetap harus dilakukan meskipun jumlah stok yang ada adalah 0 (nihil)
atau sama dengan jumlah yang ada pada SMILE
6. Dinas Kesehatan Provinsi dan Kab/Kota harus memastikan semua entitas pemilik
akun SMILE yang berada di wilayahnya untuk melakukan pencatatan pada menu
Stok Opname di Aplikasi SMILE
B.PELAKSANAAN DESK HASIL STOCK OPNAME VAKSIN DAN LOGISTIK PENUNJANG
VAKSINASI
1. Kegiatan desk virtual SO Vaksin dan Logistik Vaksinasi dilaksanakan melalui
media virtual dan hadir paling lambat 10 menit sebelum acara dimulai.
2. Dinas Kesehatan Provinsi dan Kab/Kota melakukan klarifikasi data riil SO pada
pelaksanaan desk secara virtual dengan Kemenkes.
3. Setiap peserta mencantumkan nama dan asal Provinsi/Kab/Kota/FasyankesContoh:
Nama-Prov-Instansi [Contoh: Aldebaran-Aceh-Dinkes Aceh Jaya-Puskesmas];
4. Peserta wajib mengisi link absensi pelaksanaan desk virtual hasil SO.
5. Petugas Farmalkes di masing-masing room mencatat dan melakukan pengecekan
entitas yang sudah dan belum melakukan stok opname baik secara virtual maupun
manual.

C.PELAPORAN STOCK OPNAME VAKSIN DAN LOGISTIK PENUNJANG


1. Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Cq. Direktorat Pengelolaan
dan Pelayanan Kefarmasian melakukan verifikasi terhadap hasil SO.
2. Hasil verifikasi akan disampaikan kepada Dinas Kesehatan Provinsi yang
selanjutnya akan mengawal Kabupaten/Kota dan seluruh entitas diwilayahnya yang
belum melakukan input data.
3. Dinas Kesehatan Provinsi dan Kab/Kota diberikan kesempatan untuk melakukan
klarifikasi kepada seluruh entitas diwilayahnya dalam waktu maksimum 1x24 Jam.
4. Dinas Kesehatan Provinsi dan Kab/Kota diberikan kesempatan menyampaikan
hasil klarifikasi terhadap seluruh entitas diwilayahnya dalam waktu maksimum 1x24
Jam kepada Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Cq. Direktorat
Pengelolaan dan Pelayanan Kefarmasian..
5. Jika setelah periode klarifikasi selesai, masih terdapat Entitas yang belum
melakukan SO dan melakukan pemutakiran data di SMILE, maka Entitas
dinyatakan belum melakukan SO. Selanjutnya Ditjen Farmalkes akan
menyampaikan feedback terkait absensi Entitas yang belum melakukan SO dan
akan menjadi pertimbangan dalam pendistribusian vaksin dan logistik vaksinasi.
6. Hasil pelaksanaan SO akan disampaikan kepada Menteri Kesehatan dengan
tembusan unit Eselon I terkait di Kemenkes.

Anda mungkin juga menyukai